Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran (JRPP)

STUDENTS’ PERCEPTION TOWARDS THE USE OF ARTIFICIAL INTELLIGENCE (AI) AURIS IN SUBTITLING Ratna, Nagita; Usuluddin, Usuluddin; Wathoni, Hamzani; Prasetyaningrum, Ari
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran Vol. 7 No. 3 (2024): Vol. 7 No. 3 (2024): Volume 7 No 3 Tahun 2024 (Special Issue)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v7i3.31008

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi siswa terhadap penggunaan Artificial Intelligence (AI) Auris dalam subtitling. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Partisipan dari penelitian ini adalah mahasiswa Universitas Hamzanwadi yang memiliki pengalaman menggunakan AI Auris yang berjumlah empat orang. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa AI Auris memiliki beberapa kelebihan dan kekurangan seperti: waktu yang kurang atau efisien, kemudahan dalam penggunaan, mendapatkan nilai yang baik, akurasi yang kurang dari 100%, memberikan durasi yang pendek dan mengunggah video yang panjang. Dapat disimpulkan bahwa AI Auris atau bahkan AI lainnya akan memiliki kelebihan dan kekurangan, tetapi penggunaan Auris untuk subtitling cukup memuaskan bagi mahasiswa.
THE EFFECTIVENESS OF BIG DESCRIBER ONLINE GAMES IN VOCABULARY MASTERY Ningrum, Ari Prasetya; Aulia, Halimatul; Surayya, St. Ayu; Usuluddin, Usuluddin
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran Vol. 7 No. 4 (2024): Vol. 7 No. 4 Tahun 2024
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v7i4.32106

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menemukan efektivitas penggunaan game online “Big Describer” dalam penguasaan kosakata dan tanggapan siswa dalam kosa kata pembelajaran. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan satu kelompok pre-tes dan desain post-tes. Contoh dari penelitian ini adalah kelas sebelas dari MTS NWDI Toya yang terdiri dari 20 siswa. Temuan tersebut mengindikasikan bahwa ada perbedaan signifikan antara siswa pre-test dan post-test ujian. Selain itu, nilai rata-rata dari pre-test adalah 39,5 sementara dalam post-tes adalah 80,5. Berdasarkan hasilnya, nilai Shapiro-Wilk dalam pre-tes dan post-test lebih tinggi daripada nilai pentingnya (p) => 0,05. Nilai Shapiro-Wilk dalam ujian pre-test adalah 0,088 sedangkan nilai pentingnya dalam ujian post-test adalah 0,210. Berdasarkan perhitungan perhitungan test sampel, nilai yang diperoleh adalah 0.00. Ini lebih rendah dari 0,05. Dapat disimpulkan bahwa hipotesis itu diaksesnya berarti bahwa penggunaan game online “Big describer” efektif dalam penguasaan kosakata siswa di kelas kesebelas yaitu MTS NWDI Toya, dan memiliki "respon "positif dari para siswa dalam kosakata pembelajaran.
LINKING STUDENTS’ THINKING STYLES WITH LANGUAGE LEARNING STRATEGIES Mulia, Lalu Ferryawan Wahyu; Usuluddin, Usuluddin; Arfah, Hajriana; Prasetyaningrum, Ari
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran Vol. 7 No. 4 (2024): Vol. 7 No. 4 Tahun 2024
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v7i4.33722

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara gaya berpikir siswa dalam belajar Bahasa Inggris dan metode pembelajaran yang digunakan oleh guru. Penelitian ini dilakukan di SMPN 01 Sakra Barat. Subjek dari penelitian ini adalah 25 siswa kelas delapan dan seorang guru Bahasa Inggris. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Untuk mengumpulkan data, peneliti menggunakan observasi, kuesioner, dan wawancara. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa siswa menikmati pembelajaran Bahasa Inggris di sekolah. Mereka merasa bahwa pelajaran tersebut menarik dan tidak membosankan. Penelitian ini juga menyoroti beberapa strategi yang diterapkan oleh guru untuk menciptakan lingkungan belajar yang menyenangkan, seperti memahami karakteristik dan gaya belajar siswa, mengenali gaya berpikir mereka, melakukan pemanasan sebelum pelajaran dimulai, menggunakan metode dan lokasi pembelajaran yang bervariasi, memberikan apresiasi terhadap partisipasi siswa, dan menghindari menyalahkan siswa ketika mereka membuat kesalahan saat mencoba belajar.