Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search
Journal : InComTech: Jurnal Telekomunikasi dan Komputer

Perancangan Antena Diplexing Menggunakan Metode Half Mode SIW dengan Metode Cavity Back Slot Sebagai Matching Impedansi Astuti, Dian Widi; Putri, Melinda Megahari; Rusdiyanto, Dian
InComTech : Jurnal Telekomunikasi dan Komputer Vol 11, No 1 (2021)
Publisher : Department of Electrical Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22441/incomtech.v11i1.9238

Abstract

Penggunaan teknologi dinas tetap (fixed-services) bertujuan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan teknologi telekomunikasi nirkabel. Pada perkembangannya muncul tantangan untuk meningkatkan performa dan efisiensi perangkat teknologi seperti penggunaan lebih dari satu frekuensi dalam satu device. Penelitian ini mendukung tantangan tersebut dengan membuat antena yang dapat bekerja untuk dua resonansi frekuensi (diplexing). Metode yang digunakan untuk mendesain antena diplexing tersebut yaitu Half Mode Substrate Integrated Waveguide (HMSIW) Cavity Backed Slot Antenna (CBSA). Metode CBSA mempunyai kemampuan untuk mencapai matching impedansi dengan mengatur inset-feed dan rectangular slot. Hasil simulasi menunjukan antena dapat bekerja pada frekuensi tengah (fC) 4,5 dan 5,8 GHz.  Nilai S11 dan S22 simulasi masing-masing memperoleh -30 dB dan -16,86 dB, serta nilai S12 dan S21 masing-masing -27 dB dan -26 dB. Sedangkan hasil pengukuran menunjukan antena bekerja pada frekuensi tengah (fC) 4,25 dan 5,67 GHz, dengan nilai S11 dan S22 masing-masing -33,10 dB dan -23,27 dB, serta nilai S12 dan S21 masing-masing -30 dB dan -29,6 dB. Hasil simulasi telah sesuai dengan spesifikasi yang diinginkan. Perbedaan dengan hasil pengukuran dapat disebabkan karena faktor pabrikasi, penyolderan dan proses etching.
Perancangan Antena Ultra Wideband Dengan Metode Coplanar Waveguide dan Matching Stub Untuk Aplikasi Wireless Body Area Network Rusdiyanto, Dian; Astuti, Dian Widi; Apriono, Catur
InComTech : Jurnal Telekomunikasi dan Komputer Vol 14, No 2 (2024)
Publisher : Department of Electrical Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22441/incomtech.v14i2.21965

Abstract

Penggunaan teknologi pada ranah kesehatan berkembang pesat, salah satunya yang cukup popular adalah Wireless Body Area Network (WBAN). WBAN merupakan teknologi yang menawarkan akses informasi pada tubuh dan perangkat kesehatan secara nirkabel. Sakah satu perangkat untuk mendukung teknologi nirkabel adalah antena. Penelitian ini fokus pada perancangan antena yang digunakan pada aplikasi WBAN. Antena dirancang menggunakan metode coplanar waveguide (CPW) dan matching stub. Metode ini berguna untuk mencapai bandwidth yang sangat lebar (ultra wideband) dan dapat melakukan tuning pada frekuensi kerja yang akan dicapai. Hasil simulasi menunjukan antena mempunyai bandwidth  sebesar 17,8 GHz pada rentang frekuensi 2, 953 GHz – 20,761 GHz dan gain maksimal 6,09 dBi. Simulasi antena juga dilakukan dengan menempatkan antena di atas material tekstil seperti jeans dan katun. Posisi antena di atas jeans mempunyai peningkatan gain simulasi sebesar 9,85% dan lebar bandwidth bertambah 1 GHZ dibanding hasil tanpa material. Sedangkan dengan material katun, nilai bandwidth juga bertambah namun gain simulasi mengalami seidkit penurunan. Walaupun demikian, dengan adanya kedua material tekstil tersebut tidak mempengaruhi performa antena karena masih berada pada frekuensi resonan WBAN yaitu 3,1 GHz – 10.6 GHz. Dengan demikian perancangan antena ini telah sesuai dengan spesifikasi WBAN pada frekuensi ultra wideband dan metode CPW dan stub telah mencapai hasil sesuai dengan tujuan.
Perancangan Antena SIW Horn Untuk Meningkatkan Bandwidth Menggunakan Bentuk Patch Diamond dan Metode Slot Astuti, Dian Widi; Septian, Agung; Muslim, Muslim; Rusdiyanto, Dian
InComTech : Jurnal Telekomunikasi dan Komputer Vol 14, No 2 (2024)
Publisher : Department of Electrical Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22441/incomtech.v14i2.22586

Abstract

Teknologi nirkabel berkembang seiring dengan betumbuhnya kebutuhan manusia yang multifungsi. Teknologi diharapkan mampu menerapkan beberapa aplikasi dalam satu perangkat. Antena merupakan salah satu perangkat penunjang teknologi nirkabel. Penelitian ini mengajukan pengembangan performa antena yang dapat mendukung aktifitas multifungsi, salah satunya dengan meningkatkan performa bandwith antena yang lebar. Antena yang dirancang berupa antena SIW Horn dengan model patch berbentuk diamond dan penggunaan metode slot sebagai metode untuk menghasilkan bandwidth yang lebar. Antena menggunakan susbtrat Rogers 5880 dengan nilai permitivitas 2,2, ketebalan 1,575 mm dan loss tangensial 0.0009. Simulasi antena dilakukan menggunakan Software Ansoft High Frequency Structure Simulator (HFSS) 2015. Hasil simulasi menunjukan bandwidth antena yang lebar sebesar 9 GHz dengan rentang frekuensi 23,2 GHz sampai 32,2 GHz, dimana nilai koefisien refleksi terbaik memiliki nilai -29,3 dB. Sementara itu, hasil pengukuran antena yang telah difabrikasi menunjukan beberapa perbedaan, diantaranya rentang frekuensi kerja, koefisien refleksi dan nilai bandwidth. Bandwidth hasil pengukuran yang diperoleh sebesar 1,9 GHz dengan rentang frekuensi 27,2 GHz sampai 29,2 GHz. Nilai koefisien terbaik bernilai -31 dB. Perbedaan hasil simulasi dan pengukuran disebabkan karena perbedaan dimensi antena simulasi dengan pabrikasi. Jika mengacu pada hasil simulasi, maka antena SIW dengan patch berbentuk diamond dan metode slot telah sesuai dengan tujuan yaitu mempunyai bandwidth yang lebar.
Pengembangan Sistem Monitoring Polusi Udara Berbasis IoT dengan Integrasi Aplikasi Website Real-Time Zaki, Muhammad; Rusdiyanto, Dian
InComTech : Jurnal Telekomunikasi dan Komputer Vol 15, No 2 (2025)
Publisher : Department of Electrical Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22441/incomtech.v15i2.33361

Abstract

Dalam menghadapi masalah polusi udara, penelitian ini dibuat untuk merancang sistem pemantauan polusi udara berbasis Internet of Things (IoT) yang bertujuan untuk memberikan informasi real-time tentang kualitas udara kepada masyarakat. Dengan memanfaatkan teknologi berbasis Internet of Things (IoT) dan aplikasi website , sistem ini dirancang untuk mendeteksi gas berbahaya seperti karbon dioksida (CO₂), karbon monoksida (CO), dan LPG secara real-time , serta memberikan peringatan dini agar masyarakat dapat lebih waspada terhadap risiko polusi udara. Pengembangan sistem dilakukan dengan metode prototipe yang mencakup desain perangkat keras , perangkat lunak , dan integrasi keduanya. Sistem ini memanfaatkan sensor MH-Z19B, MQ-7, dan MQ-2 untuk mendeteksi gas karbon dioksida (CO₂), karbon monoksida (CO), serta gas minyak bumi cair (LPG). Data yang dikumpulkan akan diproses oleh mikrokontroler NodeMCU ESP8266, kemudian disimpan di server database dan disajikan melalui aplikasi antarmuka website secara real-time dalam bentuk grafik serta laporan. Selain itu, hasil konversi juga akan ditampilkan pada sebuah layar OLED dan memberikan peringatan dini melalui buzzer jika kadar gas melebihi batas normal. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sistem dapat mendeteksi perubahan kadar gas CO₂, CO, dan LPG di udara dengan selisih kadar sensor CO₂ pada alat dan CO₂ meter sebesar 10,7% pada ruangan terbuka, 2,1% terhadap asap rokok sebesar, 1% terhadap asap pembakaran kertas, 0,93% terhadap asap membukukan kardus dan rata-rata selisih total sebesar 4,03% serta dapat menampilkan data melalu aplikasi website secara real-time dengan waktu tunda sekitar 1-3 detik pada pengiriman data ke data berbasis server.