Claim Missing Document
Check
Articles

Found 15 Documents
Search

Hubungan Kebersihan Gigi dan Mulut dengan Karies Gigi pada Siswa SMPN 2 Bukittinggi Kecamatan Guguk Panjang Warman, Anses; Arnetty, Arnetty; Ifitri, Ika; Doni, Alsri Windra; Ponda, Aprizal; Susanti, Dewi; Zurianti, Renita Eka
Jurnal Sehat Mandiri Vol 20 No 1 (2025): Jurnal Sehat Mandiri, Volume 20 Nomor 1 Juni 2025
Publisher : Poltekkes Kemenkes Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33761/jsm.v20i1.1871

Abstract

Dental caries is a disease that damages hard tooth tissue due to bacterial activity in the oral cavity which breaks down carbohydrates into acids, resulting in demineralization of hard tooth tissue which causes cavities. There are many factors that cause the process of dental caries, one of which is poor dental and oral hygiene because dental and oral hygiene is directly related to the occurrence of dental caries. The aim of the research was to determine the relationship between dental and oral hygiene and dental caries in students at SMPN 2 Bukittinggi. The research method is quantitative with an analytical research design and a cross sectional approach. The research population of all SMPN 2 Bukittinggi students was 920 students and the research sample was 240 students from class VII and VIII using a sampling technique, namely simple random sampling. The research results obtained from the Chi-square test show a p-value of 0.048, so the p-value is smaller than the alpha value (0.05). The conclusion of this study is that there is a significant relationship between dental and oral hygiene and dental caries in students. It is recommended for students at SMPN 2 Bukittinggi to maintain oral hygiene by brushing their teeth twice a day, reducing consumption of sticky sweet foods and carrying out routine dental and oral examinations once every six months to avoid dental caries and other dental and oral diseases.
Effectiveness of storytelling and roleplay in improving oral hygiene knowledge and supporting nutritional health among elementary school students: A quasy experimental study Warman, Anses; Arnetty, Arnetty; Ifitri, Ika; Dinanti, Fadila Rahmat; Amiruddin, Amiruddin; Zurianti, Renita Eka
AcTion: Aceh Nutrition Journal Vol 10, No 3 (2025): September
Publisher : Department of Nutrition at the Health Polytechnic of Aceh, Ministry of Health

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30867/action.v10i3.2657

Abstract

Poor oral hygiene among school-aged children can compromise food intake and contribute to nutritional problems including stunting, wasting, and underweight. However, few studies have explored active learning methods that integrate oral health education with its nutritional implications. This study evaluated the effectiveness of storytelling and roleplay in improving oral hygiene knowledge and their potential relevance to nutritional health promotion. A true experimental study with a pretest-posttest design on two intervention groups was conducted in December 2024 at State Elementary School 23, Kubang Putiah, Agam Regency, West Sumatra. Thirty-six students in grades III and IV were randomly assigned to either the storytelling or roleplay groups. Both groups received one week of structured counseling. Instrument validity and reliability were confirmed through expert review and Cronbach’s alpha testing (α > 0,80). Paired and independent t-tests were used at the 95% confidence level. Results indicated significant post-intervention knowledge gains in both groups (p < 0,001), with the roleplay group achieving a greater mean improvement (27,8 ± 1,77) than the storytelling group (19,5 ± 2,60; p < 0,001). Roleplay demonstrated superior effectiveness in enhancing children’s oral health literacy, which is essential for supporting school-based malnutrition prevention initiatives such as the School Health Unit (SHU) program and curriculum integration. Longitudinal studies are recommended to examine behavioral changes and their measurable impact on nutritional status.
PENGETAHUAN MENYIKAT GIGI SEBELUM DAN SESUDAH INTERVENSI DENGAN MEDIA VIDEO PADA MURID SDN 6 KAMPUNG PANSUR Warman, Anses; Arnetty, Arnetty; Ifitri, Ika; Eriyati, Eriyati; Edrizal, Edrizal; Sari, Putri Minas; Novera, Milya; Ajani, Anggra Trisna; Yessi, Hilma
Jurnal Kesehatan Saintika Meditory Vol 7, No 1 (2024): Mei 2024
Publisher : STIKES Syedza Saintika Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30633/jsm.v7i1.2576

Abstract

Kebersihan gigi dan mulut perlu diperhatikan untuk meningkatan derajat kesehatan yang optimal, salah satunya dengan menyikat gigi. Media video bermanfaat dalam penyuluhan karena dapat menampilkan gambar bergerak yang esensial untuk pembelajaran. Tujuan penelitian ini mengatahui pengetahuan menyikat gigi sebelum dan sesudah penyuluhan dengan media video pada murid di SDN 06 Kampung Pansur  Kecamatan Koto XI Tarusan Kabupaten Pesisir Selatan. Jenis penelitian yang digunakan yaitu praeksperimen dengan rancangan one group pretest posttest. Rancangan one group pretest posttest hasil perlakuan dibandingkan dengan sebelum diberi perlakuan. Populasi penelitian murid berumur 10-14 tahun. Sampel dalam penelitian ini menggunakan total populasi. Pengumpulan data dengan membagikan kuesioner pengetahuan menyikat gigi dan video penyuluhan menyikat gigi. Analisis data yang digunakan adalah univariat dan bivariat. Hasil penelitian pengetahuan menyikat gigi sebelum penyuluhan dengan media video didapatkan kriteria baik 32,8%, kriteria cukup 45,9% dan kriteria kurang 21,3%. Sesudah penyuluhan dengan media video didapatkan hasil kriteria baik 95,1%, kriteria cukup 4,9% dan tidak ada untuk kriteria kurang. Kesimpulan penelitian menunjukan perbedaan pengetahuan menyikat gigi lebih baik setelah diberikan penyuluhan dengan media video. Disarankan responden dengan kriteria cukup untuk meningkatkan pengetahuan menyikat gigi, bentuk sikat, pasta gigi, teknik menyikat gigi dan mengaplikasikan pengetahuan  menyikat gigi di kehidupan sehari-hari.Kata kunci : Pengetahuan, intervensi kesehatan ; gigi dan mulut ; menyikat gigi
Upaya Menjaga Kebersihan Gigi Dan Mulut Melalui Berkumur Air Kelapa Hijau Pada Anak Sekolah Dasar Di Jorong Pilubang Kecamatan Ampek Angkek Kabupaten Agam Warman, Anses; Ifitri, Ika; Zulfikri, Zulfikri; Amiruddin, Amiruddin
Jurnal Salingka Abdimas Vol 5, No 2 (2025)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31869/jsam.v5i2.7322

Abstract

ABSTRAKKesehatan gigi dan mulut merupakan bagian penting dari kesehatan umum yang berpengaruh terhadap kualitas hidup seseorang, terutama pada anak usia sekolah dasar. Anak-anak rentan mengalami masalah kebersihan gigi dan mulut akibat kurangnya pengetahuan serta kebiasaan menjaga kesehatan oral secara rutin. Salah satu upaya alami yang dapat dilakukan untuk menjaga kebersihan gigi dan mulut adalah dengan berkumur menggunakan air kelapa hijau. Pengabdian masyarakat ini dilaksanakan di SDN 21 Pilubang, Kecamatan Ampek Angkek, Kabupaten Agam, dengan tujuan meningkatkan pengetahuan dan praktik menjaga kebersihan gigi dan mulut pada anak sekolah dasar melalui sosialisasi berkumur air kelapa hijau dan praktik menyikat gigi yang benar. Kegiatan dilakukan dalam bentuk edukasi kesehatan, demonstrasi cara menyikat gigi dan berkumur yang benar, serta pendampingan langsung kepada siswa. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan pemahaman siswa terhadap pentingnya menjaga kebersihan gigi dan mulut, serta munculnya perubahan perilaku ke arah yang lebih baik dalam kebiasaan berkumur setelah menyikat gigi. Diharapkan kegiatan ini dapat menjadi langkah awal dalam pembentukan perilaku hidup bersih dan sehat, serta mendorong pemanfaatan bahan alami yang mudah diperoleh di lingkungan sekitar sebagai alternatif perawatan kesehatan gigi dan mulut. Kata kunci: Karies gigi, Air kelapa hijau, Berkumur ABSTRACT Dental and oral health is an important part of general health that influences a person's quality of life, especially for elementary school age children. Children are vulnerable to experiencing dental and oral hygiene problems due to lack of knowledge and habits of maintaining oral health regularly. One natural effort that can be done to maintain clean teeth and mouth is to gargle with green coconut water. This community service was carried out at SDN 21 Pi Lubang, Ampek Angkek District, Agam Regency, with the aim of increasing knowledge and practice of maintaining oral hygiene among elementary school children through socializing green coconut water gargling and correct tooth brushing practices. Activities are carried out in the form of health education, demonstrations on how to brush teeth and gargle properly, as well as direct assistance to students. The results of the activity showed an increase in students' understanding of the importance of maintaining oral hygiene, as well as a change in behavior towards a better habit of gargling after brushing their teeth. It is hoped that this activity can be the first step in establishing clean and healthy living behavior, as well as encouraging the use of natural ingredients that are easily obtained in the surrounding environment as an alternative for dental and oral health care. Key words: Dental caries, Green coconut water, Gargling
Upaya Pencegahan Karies dengan Mengunyah Mentimun dalam Menghambat Pembentukan Debris pada Anak Sekolah Dasar 21 Pilubang Kecamatan Ampek Angkek Kabupaten Agam Ifitri, Ika -; Warman, Anses; Arnetty, Arnetty; Zulfikri, Zulfikri
Jurnal Salingka Abdimas Vol 5, No 2 (2025)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31869/jsam.v5i2.7309

Abstract

ABSTRAKKaries gigi masih menjadi salah satu masalah kesehatan gigi dan mulut yang sering dijumpai pada anak usia sekolah dasar. Salah satu factor penyebabnya adalah terbentuknya debris akibat kebersihan mulut yang kurang optimal.kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan kesadaran siswa dalam mencegah karies gigi melalui edukasi dan praktik mengunyah mentimun sebagai upaya alami dalam menghambat pembentukan debris. Kegiatan dilaksanakan di SDN 21 Pilubang, Kecamatan Ampek Angkek, Kabupaten Agam, dengan sasaran 149 siswa kelas I – VI. Metode pelaksanaan meliputi edukasi tentang menjaga kebersihan gigi dan mulut, demontrasi menyikat gigi yang baik dan benar, dan demontrasi cara mengunyah mentimun dengan benar. Hasil kegiatan menunjukkan penurunan skor debris dan peningkatan pemahaman siswa terhadap pentingnya perilaku menjaga kebersihan gigi dan mulut. Kegiatan ini memberikan dampak positif terhadap perubahan perilaku anak dalam memilih makanan sehat serta menjaga kebersihan gigi secara alami. Diharapkan kegiatan serupa dapat diterapkan secara berkelanjutan di lingkungan sekolah mendukung kesehatan gigi anak sejak diniKata kunci: Karies Gigi, Debris, Mentimun, Mengunyah ABSTRACT Dental caries remains a common oral health problem among elementary school-aged children. One contributing factor is the formation of debris due to suboptimal oral hygiene. This Community Service activity aims to increase students' knowledge and awareness of preventing dental caries through education and the practice of chewing cucumber as a natural way to inhibit debris formation. The activity was conducted at SDN 21 Pilubang, Ampek Angkek District, Agam Regency, targeting 165 students in grades I-VI. The implementation method included education on maintaining dental and oral hygiene, demonstrations on proper tooth brushing, and demonstrations on how to chew cucumber correctly. The results of the activity show a decrease in debris scores and an increase in students' understanding of the importance of maintaining dental and oral hygiene. This activity had a positive impact on changing children's behavior in choosing healthy foods and maintaining natural dental hygiene. It is hoped that similar activities can be implemented sustainably in the school environment to support children's dental health from an early age. Keywords: Dental Caries, Debris, Cucumber, Chewing