Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search

Studi Intertekstualitas Al-Qur'an: Hubungan Dengan Ahlul Kitab dan Kitab Samawi Mustin, Hilgha; Rijal, Tabhan Syamsu; Ghany, Abdul
Madani: Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol 3, No 6 (2025): July 2025
Publisher : Penerbit Yayasan Daarul Huda Kruengmane

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstract This journal explores the intertextual study of the Qur’an in relation to previous divine scriptures such as the Torah, Psalms, and Gospel, as well as its broader theological and social connections with the People of the Book, namely Jews and Christians. Employing a qualitative approach through library research, the study aims to uncover the historical and doctrinal continuity between the Qur’an and prior revelations. The Qur’an not only acknowledges the legitimacy of earlier scriptures but also offers corrections for distortions and completes the moral and theological teachings therein. Furthermore, the journal discusses how the Qur’an presents a balanced view of the People of the Book—recognizing their faith and spiritual heritage while also offering constructive critique. The findings highlight that intertextual analysis can serve as an effective tool for fostering inclusive, respectful, and theologically grounded interfaith dialogue. By identifying common ground in the messages of the revealed scriptures, intertextuality becomes a vital instrument for promoting social harmony, strengthening religious tolerance, and bridging divisions in pluralistic societies.
REFORMASI SOSIAL DALAM PERSPEKTIF ISLAM Rijal, Tabhan Syamsu; Palangkey, Rahmi Dewanti
PILAR Vol. 15 No. 2 (2024): JURNAL PILAR, DESEMBER 2024
Publisher : Universitas Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26618/vrt89h88

Abstract

Penyakit sosial muncul dalam masyarakat akibat perilaku menyimpang yang bertentangan dengan nilai-nilai, norma, atau aturan yang telah disepakati bersama. Penyimpangan sosial, baik individu atau kelompok, menyebabkan gangguan dalam tatanan kehidupan bermasyarakat, tercermin dari ketimpangan sosial dan ekonomi, pelemahan nilai agama dan norma sosial serta kurangnya pendidikan moral dan agama yang menimbulkan ketidakadilan, konflik, dan kerusakan tatanan sosial.  Reformasi sosial atau Ishlah al Ijtimaa’i diperlukan untuk perbaikan kondisi sosial yang berlandaskan pada keadilan, kedamaian, kesejahteraan, dan penguatan moralitas dalam masyarakat. Untuk mewujudkan reformasi sosial perspektif Islam, dibutuhkan pendekatan, yang tidak hanya mengandalkan penegakan hukum, tapi juga monitoring dan pengawasan yang berkesinambungan dari aparat dan warga, khususnya dalam perbaikan moralitas masyarakat dan upaya mengatasi ketidakadilan sosial yang sudah mengakar.Kata kunci: Reformasi, Ishlah, Sosial, Moralitas
Pengaruh Gaya Belajar Terhadap Prestasi Belajar Siswa Kelas VII pada Mata Pelajaran Al-Qur’an Hadits di Mts Muhammadiyah Datarang Palangkey, Rahmi Dewanti; Rahman, Nurfadhilah; Rijal, Tabhan Syamsu
PILAR Vol. 13 No. 1 (2022): JURNAL PILAR, JUNI 2022
Publisher : Universitas Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26618/g9gykk72

Abstract

Persoalan mendasar yang dihadapi proses belajar mengajar di Indonesia adalah kurangnya perhatian pendidik terhadap peserta didiknya untuk memahami kemampuan masing-masing siswa dalam menyerap dan memahami pelajaran. Banyak sekolah menggunakan pengajaran klasikal sehingga perbedaan kemampuan individual terabaikan, yang dapat merugikan perkembangan kejiwaan peserta didik dan pencapaian prestasinya. Salah satu aspek dari pembelajaran Agama Islam terdapat mata pelajaran Al-Quran Hadits, pelajaran Al-Quran Hadits menekankan pada kemampuan membaca, menulis, dan memahami isi teks Al-Quran dan Hadits. Sekarang ini pembelajaran Al-Quran Hadits sering mengalami penurunan minat sehingga menjadikan prestasi peserta didik menurun, disebabkan oleh model pembelajaran yang digunakan oleh guru terkadang tidak sesuai dengan kebutuhan cara belajar peserta didik. Guru terkadang menggunakan metode klasik yaitu hafalan dan tulisan, tanpa diselingi dengan metode atau cara pembelajaran yang inovatif, sehingga tidak sedikit ditemui dalam proses pembelajaran terdapat peserta didik yang cenderung malas dan mengalami kesulitan dalam menerima pelajaran.. Kata Kunci: Gaya Belajar; Prestasi Siswa; Pelajaran Hadis
Model Relasi Agama dan Negara dalam Konteks Keindonesiaan: Telaah Pemikiran Nurcholish Madjid dan Abdurrahman Wahid Milawati, Milawati; Rijal, Tabhan Syamsu; Santalia, Indo
FASTABIQ: JURNAL STUDI ISLAM Vol 6, No 2 (2025): Fastabiq: Jurnal Studi Islam
Publisher : Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47281/fas.v6i2.240

Abstract

This study aims to explore models of the relationship between religion and the state in the Indonesian context by examining the thoughts of two prominent moderate Muslim intellectuals: Nurcholish Madjid and Abdurrahman Wahid. Utilizing a qualitative method through library research and content analysis, this study analyzes academic literature, ideological interpretations, and the socio-political historical context of Indonesia. The findings reveal three prevailing approaches: the integralistic, the secularistic, and the ethical-substantive model. Both Madjid and Wahid advocate for the ethical-substantive approach, which promotes justice, freedom, and deliberation within a democratic framework, without turning religion into a state ideology. The study concludes that their moderate perspectives are highly relevant for maintaining a balance between religious spirituality and state rationality in a pluralistic society. It is recommended that this ethical-substantive approach be adopted in public policy formulation and inclusive civic education in Indonesia.Keywords: Religion; State; Democracy; Ethical-Substantive Approach; Indonesia.