Articles
Analysis of Expatriate Cross-Cultural Leadership on Job Satisfaction and its Implications on Employee Performance
Ira Valentina Silalahi;
Dikdik Purwadisastra
Almana : Jurnal Manajemen dan Bisnis Vol 6 No 1 (2022): April
Publisher : Program Studi Manajemen, Fakultas Ekonomi, Universitas Langlangbuana
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (137.098 KB)
|
DOI: 10.36555/almana.v6i1.1823
The influence of globalization brings a phenomenon, namely the ASEAN Economic Community (MEA) or the ASEAN Economic Community (AEC). Globalization has a great influence on the world of industry and organizations, namely connecting industrial and organizational activities to be without boundaries. In the company that the author will examine, namely PT. Krakatau Daedong Machinery, located in Indonesia, Cilegon, Banten, has not been able to stabilize basic sales revenue. This phenomenon indicates the low performance of employees. The high and low performance of the employee is predicted by the level of the variables that influence it, namely expatriate cross-cultural leadership and job satisfaction. This study uses a survey with the type of verificative explanation research on 96 employees. Analysis and interpretation of the results of data processing using descriptive analysis and verification analysis (Partial Least Square). The results of the analysis show that the variable cross-cultural leadership of South Korean expatriates is included in the high category while the variables of job satisfaction and performance are included in the moderate category and the strengths and weaknesses of South Korean cross-cultural leadership have a positive and significant influence on the level of job satisfaction and employee performance. The level of job satisfaction has a positive and significant influence on the level of employee performance.
STRATEGI RITEL KONVENSIONAL MODERN DALAM MENGHADAPI PERSAINGAN PADA MASA PANDEMI COVID 19
Dikdik Purwadisastra
Eqien - Jurnal Ekonomi dan Bisnis Vol 8 No 1 (2021): JURNAL EKONOMI DAN BISNIS “E-QIEN”
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Dr Kh Ez Mutaqien
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (344.016 KB)
|
DOI: 10.34308/eqien.v8i1.209
This study aims to determine a modern conventional retail strategy in facing competition with conventional retail. This research method is descriptive verification with a qualitative approach using SWOT analysis. Meanwhile, the author's research data sources come from questionnaires to retail consumers and interviews with retailers. The results of research using SWOT analysis show that the IFAS matrix score is 3.7 while EFAS is 3.3 which needs to improve the service system towards digital marketing in facing competition with online retail. Key word : Retail, Strategy Retail, SWOT Analysis
Membangun Rasa Kecintaan Generasi Milenial Kota Bandung kepada Makanan Minuman Tradisional Sunda
Dikdik Purwadisastra
Economics Professional in Action (E-Profit) Vol 2 No 2 (2020): Economic Professional in Action (E-PROFIT)
Publisher : LPPM Universitas Informatika dan Bisnis Indonesia
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (150.272 KB)
|
DOI: 10.37278/eprofit.v2i2.308
This study aims to determine the extent of Sundanese traditional food products to be the first choice for millennial generation, this research method is descriptive with a qualitative approach with 15 respondents with characteristics of respondents aged between 17-38 years, various professions. The results of the study obtained the majority of respondents around 66.7% know the traditional Sundanese products but it is unfortunate that the millennial generation Sundanese rarely consume traditional Sundanese food where there are about 40% rarely consume Sundanese traditional food even 26.7% of respondents answered never, the authors draw conclusions need the existence of product and service innovations to increase the sense of love of the Bandung City millennial community towards Sundanese traditional food / drinks.
Peningkatan Literasi Keuangan pada Tingkat TK, SD, SMP, SMA dan Masyarakat Umum di Desa Tunggilis, Kecamatan Kalipucang – Kabupaten Pangandaran
Dikdik Purwadisastra;
Titan Parama Yoga;
Aninditha Putri Kusumawardhani
Jurnal Bhakti Karya dan Inovatif Vol 3 No 2 (2023): Jurnal Bhakti Karya dan Inovatif
Publisher : LPPM Universitas Informatika dan Bisnis Indonesia
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.37278/bhaktikaryadaninovatif.v3i2.737
Literasi keuangan sangat berkaitan dengan kesejahteraan individu. Pengetahuan keuangan dan ketrampilan dalam mengelola keuangan pribadi sangat penting dalam kehidupan sehari-hari. Kesulitan keuangan bukan hanya dipengaruhi dari rendahnya pendapatan. Kesulitan keuangan juga dapat muncul jika terjadi kesalahan dalam pengelolaan keuangan seperti kesalahan penggunaan hutang dan tidak adanya perencanaan keuangan. Keterbatasan finansial dapat menyebabkan stress, dan rendahnya kepercayaan diri. Literasi keuangan sejak dini bertujuan untuk memberikan edukasi literasi keuangan sejak dini karena pengetahuan dan pengalaman keuangan yang ditanamkan akan melekat dalam diri anak sehingga membentuk karakter dan kebiasaan mengelola keuangan mereka di masa depan sebagai suatu budaya baik, seperti mengenal makna uang, kebiasaan menabung, hingga mendahulukan kebutuhan dari pada keinginan. Metode yang digunakan dalam pengabdian kepada masyarakat ini adalah Participatory Action Research (PAR) Metode ini digunakan dalam mengatasi permasalahan mitra melalui tahapan atau langkah-langkah untuk melaksanakan solusi yang ditawarkan. Melihat hasil kegiatan literasi keuangan yang telah dilaksanakan mulai dari tingkat TK, SD, SMP, SMA dan Masyarakat umum, dapat disimpulkan bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat dan memberikan edukasi serta pemahaman mengenai pengelolaan keuangan dengan baik dan bijak, mengingat masih kurangnya literasi keuangan yang dimiliki oleh masyarakat desa.
PENGARUH KOMITMEN ORGANISASI DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP ORGANIZATIONAL CITIZENSHIP BEHAVIOR KARYAWAN PT. ULTRAJAYA MILK INDUSTRY & TRADING COMPANY Tbk.
Dikdik Purwadisastra;
Vika Aprianti;
Muhamad Syafi’i Ridwan Kurniawan
In Search (Informatic, Science, Entrepreneur, Applied Art, Research, Humanism) Vol 17 No 2 (2018): In Search
Publisher : LPPM UNIBI
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.37278/insearch.v17i2.103
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh dari Komitmen Organisasi dan Kepuasan Kerja terhadap Organizational Citizenship Behavior karyawan di PT. Ultrajaya Milk Industry & Trading Company Tbk. Cabang Cibitung. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 52 responden dengan menggunakan teknik pengambilan sampel non probability sampling, yaitu sampel jenuh. Data diperoleh dengan menggunakan perangkat kuesioner. Teknik analisa data yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi linear berganda yang dioperasikan melalui program IBM SPSS 24. Dari hasil analisis regresi, data menunjukan persamaan sebagai berikut Y = 18,026 + 0,373 X1 + 0,523 X2. Hasil tersebut menunjukan bahwa Komitmen Organisasi (X1) mempunyai pengaruh 0,373 terhadap Organizational Citizenship Behavior (Y) dan Kepuasan Kerja (X2) mempunyai pengaruh 0,523 terhadap Organizational Citizenship Behavior (Y). Berdasarkan hasil uji t Komitmen Organisasi memiliki pengaruh signifikan terhadap Organizational Citizenship Behavior serta Kepuasan Kerja memiliki pengaruh signifikan terhadap Organizational Citizenship Behavior. Berdasarkan hasil uji F, Komitmen Organisasi dan Kepuasan Kerja secara simultan memiliki pengaruh signifikan terhadap Organizational Citizenship Behavior. Berdasarkan uji koefisien determinasi besarnya pengaruh Komitmen Organisasi adalah berpengaruh sebesar 4,6% terhadap Organizational Citizenship Behavior. Pengaruh Kepuasan Kerja adalah berpengaruh sebesar atau 33,0% terhadap Organizational Citizenship Behavior. Komitmen Organisasi dan Kepuasan Kerja berpengaruh secara simultan sebesar atau 35,7% terhadap Organizational Citizenship Behavior. Penelitian ini menunjukkan bahwa Komitmen Organisasi dan Kepuasan Kerja berpengaruh terhadap Organizational Citizenship Behavior.
PERSEPSI KONSUMEN MENGENAI HARGA, PRODUK MAKANAN, PRODUK RUMAH TANGGA PADA RITEL X DI JALAN SOEKARNO HATTA BANDUNG
Dikdik Purwadisastra
In Search (Informatic, Science, Entrepreneur, Applied Art, Research, Humanism) Vol 18 No 1 (2019): In Search
Publisher : LPPM UNIBI
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.37278/insearch.v18i1.142
Bisnis ritel akan sukses apabila memuaskan konsumennya baik dari segi harga maupunkualitas produknya, maka dari itu sangat penting bagi suatu ritel membentuk persepsikonsumen yang positif, Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana persepsikonsumen mengenai harga, produk makanan dan produk rumah tangga, metode yangdigunakan dalam penelitian ini metode Deskriptif Kualitatif hasil penelitianmengggambarkan bagaimana persepsi konsumen mengenai harga dan hasilnya masih adajawaban konsumen yang negative mengenai harga, persepsi konsumen mengenai produkmakanan masih terjadi ketidakpuasan terutama untuk pernyataan “ saya tidak berkeinginanuntuk belanja di Swalayan ini “ ada jawaban yang tidak memuaskan dari konsumen,sementara persepsi konsumen mengenai produk rumah tangga mayoritas sudah puas,berdasrkan hasil penelitian ada beberapa saran antara lain targeting harus jelas sehinggaharga dapat sesuai dengan apa yang diinginkan konsumen, produk makanan perluditingkatkan kualitasnya, dan produk rumah tangga tetap dipertahankan karena persepsikonsumen sudah baik.Kata kunci : Persepsi ko
PERSEPSI KONSUMEN MENGENAI STORE ATMOSPHERE PADA SUPERMARKET X JALAN SOEKARNO HATTA KOTA BANDUNG
Dikdik Purwadisastra
In Search (Informatic, Science, Entrepreneur, Applied Art, Research, Humanism) Vol 18 No 2 (2019): In Search
Publisher : LPPM UNIBI
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.37278/insearch.v18i2.204
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keadaan store atmosphere pada supermarket x, setelah dilakukan penelitian berdasarkan empat indikator antara lain pencahayaan, tata letak barang, suhu dalam ruangan dan aroma ruangan dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan teknik sampling accidental sampling diketahui indikator pencahayaan menjadi masalah karena masih ada konsumen yang menjawab tidak puas terutama untuk pertanyaan sub indikator pencahayaan membuat kenyamanan belanja, ada konsumen yang menjawab tidak setuju bahkan sampai sangat tidak setuju masing masing 10%, hal tersebut menjadi hal yang kurang baik dan harus segera di pebaiki karena pencahayaan faktor utama dalam store atmosphere suatu ritel, selain pencahayaan faktor tata letak barang masih menjadi masalah berdasarkan angket yang dibagikan kepada 20 pengunjung ada konsumen yang menjawab tidak setuju sebesar 20% karena kesulitan dalam mencari barang yang dicari hal tersebut kurang baik dan perlu adanya perbaikan tata letak dan petunjuk sehingga akan memudahkan konsumen dalam mencari barang.
ANALISA LAYANAN RITEL KONVENSIONAL DALAM MENGHADAPI PPKM DIMASA PANDEMI COVID 19
Dikdik Purwadisastra;
Elan Rusnendar
In Search (Informatic, Science, Entrepreneur, Applied Art, Research, Humanism) Vol 20 No 2 (2021): In Search
Publisher : LPPM UNIBI
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.37278/insearch.v20i2.428
This study aims to see how respondents respond to conventional retail stores during the Covid 19 pandemic, especially after Emergency PPKM and PPKM levels one to four, the method used in this study is qualitative with a descriptive approach to population in this study is not limited because people living in Indonesia who are visiting conventional retail stores while the sampling technique is accidental sampling, it is known that there are 100 respondents, the results obtained are that the majority of respondents rarely shop at conventional retail stores due to several factors, including security that is not guaranteed, especially during the covid 19 pandemic, comfort is also still lacking. not comfortable and of course the variety of products that are still inferior to the marketplace or online retail. The solution is that conventional retailers must continue to improve the service system, for example serving pick-up and delivery of consumer goods by ordering via social media with free shipping for a limited kilometer radius, as well as adding a variety of goods that are still considered limited by consumers.
Dampak Kinerja Karyawan Ditinjau dari Job Characteristics dan Komunikasi Interpersonal di Dinas Sosial Kota Bandung
Firda Destriani;
Harianto Simarmata;
Dikdik Purwadisastra
In Search (Informatic, Science, Entrepreneur, Applied Art, Research, Humanism) Vol 22 No 2 (2023): In Search
Publisher : LPPM UNIBI
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.37278/insearch.v22i2.815
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran serta untuk mengetahui seberapa besar pengaruh job characteristics, komunikasi interpersonal dan Kinerja Karyawan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif dan verifikatif dengan pendekatan kuantitatif. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah seluruh karyawan pada Dinas Sosial Kota Bandung yang berjumlah 73 orang responden dengan menggunakan teknik probability sampling, sampel jenuh. Berdasarkan hasil penelitian bahwa keadaan job characteristics berada pada kategori cukup rendah dan keadaan komunikasi interpersonal berada pada kategori cukup rendah serta keadaan kinerja karyawan berada pada kategori cukup rendah. Berdasarkan hasil nilai koefisien determinasi, variabel job characteristics terhadap kinerja karyawan sebesar 22.1%, variabel komunikasi interpersonal terhadap kinerja karyawan sebesar 51.1%, variabel job characteristics dan komunikasi interpersonal terhadap kinerja karyawan sebesar 55.9%. Hasil penelitian secara parsial menunjukan job characteristics berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan dengan thitung 3.121 > ttabel 1.994 dengan nilai sig 0.000 < 0.05, serta komunikasi interpersonal berpengaruh positif dan seignifikan terhadap kinerja karyawan dengan thitung 7.561 > ttabel 1.994 dengan nilai sig 0.003 < 0.05, dan secara simultan job characteristics dan komunikasi interpersonal berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan dengan fhitung 46.571 > ftabel 3.123 dengan nilai sig 0.000 < 0.05.
Pengaruh Workload dan Job Satisfaction Terhadap Intention to Stay Karyawan PT. Soka Cipta Niaga
Ayu Nike Retnowati;
Rahmi Nur Utami;
Dikdik Purwadisastra
Economics Professional in Action (E-Profit) Vol 5 No 1 (2023): Economic Professional in Action (E-PROFIT)
Publisher : LPPM Universitas Informatika dan Bisnis Indonesia
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.37278/eprofit.v5i1.606
Permasalahan tingginya turnover selama beberapa tahun terakhir hingga mencapai angka tertinggi sebesar 32%. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keadaan workload, job satisfaction dan intention to stay karyawan serta mencari besaran pengaruh workload dan job satisfaction terhadap intention to stay karyawan PT.Soka Cipta Niaga baik secara parsial maupun simultan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deksriptif dan verifikatif dengan pendekatan kuantitatif. Populasi yang digunakan pada penelitian ini adalah seluruh karyawan PT.Soka Cipta Niaga yang berjumlah 37 orang responden dengan menggunakan teknik non probability sampling, sampel jenuh. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh bahwa workload termasuk dalam kategori tinggi, job satisfaction dan intention to stay berada pada kategori rendah. Berdasarkan hasil uji determinasi diperoleh bahwa workload berpengaruh sebesar 1,2% terhadap intention to stay, job satisfaction berpengaruh sebesar 40,7% terhadap intention to stay. Pengaruh uji determinasi workload dan job satisfaction berpengaruh sebesar 37,2%. Hasil penelitian secara parsial menunjukan workload tidak berpengaruh terhadap intention to stay, dan job satisfaction berpengaruh terhadap intention to stay. Secara simultan workload dan job satisfaction berpengaruh positif dan signifikan terhadap intention to stay karyawan.