Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

Pengembangan Wilayah Subsektor Industri Kreatif Dengan Location Modelling Simulation Di Kabupaten Jember Cahyaningrum, Deltaningtyas Tri; Diva Maulana , Ahmad; Ahmad Hudori, Huda; Andini, Paramita; Eka Putra, Fredy; kusuma Wardani, Dyah
J-Dinamika : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 9 No 2 (2024): Agustus
Publisher : Politeknik Negeri Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Desa Tugusari mempunyai potensi limbah ternak dan kulit kopi yang kurang termanfaatkan. Limbah tersebut dimanfaatkan menjadi pupuk kompos pada kegiatan pengabdian ini. Adanya kegiatan ini memberikan pengetahuan, keerampilan, dan inovasi baru kepada Masyarakat Desa Tugusari untuk memnfaatkan potensi yang dimiliki. Program ini dilaksanakan mulai dari kegiatan sosialisasi, penyuluhan hingga pelatihan terkait pemahaman dan cara pembuatan pupuk kompos hingga ke pemasaran produk. Kegitan ini juga memberikan dampak positif bagi Masyarakat dari aspek ekonomi serta aspek lingkungan di Desa Tugusari. Adapun luaran yang dihasilkan pada kegiatan ini adalah produk pupuk kompos, pengorganisasian atau penanggungjwab usaha, serta alat penunjang produksi.
The analysis new product development process of kale commodities in Gumuk Bago Nogosari Village Rambipuji Pratiwi, Puput; Cahyaningrum, Deltaningtyas Tri
AGRICOLA Vol 15 No 1 (2025): AGRICOLA
Publisher : Universitas Musamus, Merauke, Papua

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35724/ag.v15i1.6518

Abstract

New Product Development (NPD) process is a structured step to turn a concept into a market-ready product. One of the products that has great potential is kale, which is widely found in Gumuk Bago Hamlet, Nogosari Village, Rambipuji, Jember Regency. This research aims to develop kale noodles to improve the quality of kale commodities and provide added value for local farmers. The approach used is qualitative descriptive with data collection through interviews, observations, and literature studies involving 20 local farmers. The NPD process of kale noodles involves making kale flour through drying at a temperature of 50° C to maintain the nutrient content, then formulated with wheat flour at a ratio of 20%. The results of the study showed that kale noodles have a higher fiber and iron content than conventional noodles, so they have health benefits, such as preventing anemia and improving digestion. Organoleptic tests show that kale noodles are preferred by consumers because of their balanced taste, chewy texture, and attractive appearance. Processing kale into flour also helps reduce farmers' losses due to wasted crops and increase their income. The market projection in Jember Regency is estimated to reach Rp 2.5 billion a year. However, there are several weaknesses, such as limited processing technology, inadequate distribution infrastructure, limited marketing, seasonal dependence on raw materials, and low brand awareness that can hinder market penetration. With the right handling of these weaknesses, the development of kale noodles has the potential to strengthen the local economy and improve the welfare of farmers.
Bookish Play sebagai Metode Pengelolaan Mental Ibu Hamil dan Stimulasi Anak di Rumah Rumpi Sehat Kabupaten Jember Dewi, Riskha Dora Candra; Karimah, Rinda Nurul; Perwirnaingrum, Dhyani Ayu; Cahyaningrum, Deltaningtyas Tri
Jurnal Altifani Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 5 No. 1 (2025): Januari 2025 - Jurnal Altifani Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : Indonesian Scientific Journal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59395/altifani.v5i1.641

Abstract

Pengabdian ini dilakukan berdasarkan hasil pengamatan awal, ditemukan bahwa di Rumah Rumpi Sehat Jember masih belum memiliki survie ataupun data terkait yang berkaitan dengan kesehatan mental anggota Rumah Rumpi, padahal data tersebut dapat membantu para tenaga kesehatan mengenai rujukan intervensi sensitif dalam pencegahan stunting. Setelah dilakukan pengamatan sementara ternyata sebagian konselor dan anggota Rumah Rumpi masih memiliki anggapan terhadap satu-satunya kerawanan bayi lahir dalam keadaan stunting adalah karena kekurangan gizi, padahal tentu ada banyak faktor yang dapat memengaruhinya, salah satunya dari kesehatan mental ibu sewaktu mengandung dan stimulasi kesehatan mental tersebut masih belum pernah dilakukan di Rumah Rumpi, serta belum adanya media promosi di Rumah Rumpi  sehingga memengaruhi terhadap proses sosialisasi terhadap setiap kebijakan dan pelayanan yang ditawarkan kepada anggota dan masyarakat.Pengabdian masyarakat ini dilakukan di Rumah Rumpi Sehat Kabupaten Jember dengan mitra Komunitas Rumah Rumpi Sehat Kabupaten Jember oleh tim kesehatan Politeknik Negeri jember dengan rangkaian kegiatan pengabdian dari bulan April sampai November 2024. Kegiatan pengabdian ini dikonsep melalui metode penyuluhan, workshop, bimbingan teknis serta pendampingan terhadap konselor dan pengembangan media promosi di Rumah Rumpi Sehat Kabupaten Jember. Penyuluhan dalam pelaksanaannya dilakukan berdasarkan kebutuhan di Rumah Rumpi Sehat setelah sebelumnya dilakukan analisis terhadap masalah yang ada di sana. Penyuluhan dimulai dengan tahapan pengenalan antar peserta dengan tim, sehingga lebih memudahkan dalam membangun komunikasi, selanjutnya mengenai pemanfaan Bookish Play sebagai upaya meningkatkan interaksi dan membangun koneksi antara ibu hamil dengan konselor. Konselor melakukan domentrasi mengenai penggunaan Bookish Play. Peserta bersama-sama mengikuti sesi praktik di setiap materi yang diberikan dan kemudian setelah itu, peserta diajak untuk berdiskusi mengenai pengalamannya setelah mengenal dan menggunakan Bookish Play.Pengabdian ini dapat disimpulan bahwa pelaksanaannya berjalan dengan lancar sesuai dengan alur acara yang sudah direncanakan. Peserta juga aktif dalam mendengarkan dan mengikuti demonstrasi yang dilakukan oleh tim dan konselor. Dari pengabdian ini didapatkan pengetahuan baru tentang pengelolaan kesehatan mental ibu hamil, bahwa indikasi stunting pada anak tidak hanya dipicu oleh kekurangan gizi ibu selama kehamilan tetapi juga dapat disebabkan oleh kondisi mental ibu yang tidak sehat.  
Diversifikasi Produk Arang Menjadi Biochar dan Asap Cair di Mitra Arang Sejahtera Jember Harlianingtyas, Irma; Sugiyarto, Sugiyarto; Pratita, Dian Galuh; Cahyaningrum, Deltaningtyas Tri; Rohman, Hanif Fatur
J-Dinamika : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 10 No 1 (2025): April
Publisher : Politeknik Negeri Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25047/j-dinamika.v10i1.5701

Abstract

The processing of organic waste into valuable and environmentally friendly products is a sustainable solution for small-scale businesses, such as Arang Sejahtera in Jember. This business produces charcoal from wood and agricultural waste; however, the combustion process generates smoke that is not utilized and may contribute to environmental pollution. This community service program aims to implement pyrolysis technology to produce biochar and liquid smoke as by-products. Pyrolysis technology not only enhances the efficiency of charcoal production but also reduces environmental impacts by converting the smoke generated into valuable products. Biochar can be used as an alternative fuel, soil amendment, and carbon sequestration agent, while liquid smoke has potential as a raw material for the chemical industry or liquid fertilizer. Through training and mentoring for Mitra Arang Sejahtera, it is expected that this initiative will improve productivity and result in more sustainable products, reduce air pollution, and provide greater economic benefits. This program also has the potential to be adopted by other SMEs in Jember and surrounding areas as a model for environmentally friendly biomass waste management.
Risk Management in New Product Development of Kombucha Cascara: A Coffee Waste-Based Local Product Case Study in Karangpring Village Jember: Manajemen Risiko New Product Development Pada Kombucha Cascara: Studi Kasus Produk Kreatif Lokal Berbasis Limbah Kopi di Desa Karangpring Jember Kuara, Riski; Cahyaningrum, Deltaningtyas Tri; Kurniawati, Dewi; Dhamayanthi, Wenny
Journal of Business Management Vol. 2 No. 3 (2025): April
Publisher : Indonesian Journal Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47134/jobm.v2i3.32

Abstract

This research aims to analyze risk management in the new product development (NPD) of cascara kombucha, a fermented drink made from coffee husk waste, in Karangpring Village, Jember.  Kombucha cascara is a local creative product innovation that offers health benefits and a sustainable solution by transforming waste into value-added products.  The research method used is Failure Modes, Effects, and Criticality Analysis (FMECA) to identify risks and the House of Risk (HOR) to analyze and design risk mitigation strategies.  The research results indicate that the main risks in NPD kombucha cascara include supply chain instability, raw material quality, and product distribution.  The recommended mitigation strategies include adding alternative suppliers, utilizing adequate logistics services, and installing temperature and humidity control systems.  This research significantly contributes to supporting the development of innovative products and providing sustainable solutions for the waste-based food and beverage industry.  In addition, this research also provides recommendations for future NPD development, particularly in the context of locally-based creative waste products.
Produk Brownies Kukus Mangga Sebagai Kegiatan Usaha Ibu-Ibu PKK Desa Subo, Kec. Pakusari, Kab. Jember Ambarkahi, Ratih Puspitorini Yekti; Retnowati, Naning; Wardani, Dyah Kusuma; Andini, Paramita; Cahyaningrum, Deltaningtyas Tri
Agrimas : Jurnal Pengabdian Masyarakat Bidang Pertanian Vol. 1 No. 1 (2022): APRIL
Publisher : Politeknik Negeri Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25047/agrimas.v1i1.5

Abstract

Mangga merupakan produk holtikultura yang berada di posisi 5 (lima) besar di wilayah Kabupaten Jember. Penanganan pasca panen dan pengolahan hasil produksi buah mangga memegang peranan penting dalam bidang agoindustri. Salah satu diversifikasi produk olahan mangga yang menarik untuk dikembangkan adalah brownies kukus mangga.Kegiatan pengabdian ini dilakukan bertujuan untuk dapat menambah pengetahuan dan keterampilan Ibu-ibu PKK warga Desa Subo, Kec. Pakusari, Kab. Jember. Hal ini diharapkan agar Ibu-ibu warga Desa Subo, Kec. Pakusari, Kab. Jember memiliki ide berwirausaha dan mampu mandiri secara finansial. Program pengabdian ini akan dilakukan pada Ibu-ibu PKK Desa Subo, Kec. Pakusari, Kab. Jember. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan Ibu-ibu PKK Desa Subo, Kec. Pakusari, Kab. Jember tentang proses berwirausaha brownies kukus mangga.
Penerapan Analisis SWOT terhadap Strategi Pemasaran Pie Susu Zingiberaceae saat Pandemi Covid-19 Walidah, Ziyana; Wardani, Eva Aulina; Wulandari, Ayu Risky; Mahendra, Faradilla Putri; Ningtyas, Ria Setya; Cahyaningrum, Deltaningtyas Tri
Jurnal Manajemen Agribisnis dan Agroindustri Vol. 1 No. 1 (2021): June
Publisher : Politeknik Negeri Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (411.581 KB) | DOI: 10.25047/jmaa.v1i1.9

Abstract

Tujuan penelitan ini untuk menganalisis penerapan SWOT terhadap strategi pemasaran pada Pie Susu Zingiberaceae dengan melihat faktor-faktor yang berpengaruh pada pemasaran produk. Sebagaimana yang kita tahu bersama bahwa Pie menjadi salah satu jenis pastry yang popular dibanyak negara salah satunya di Indonesia. Salah satu pengembangan pie di Indonesia adalah pie susu. Pie susu memiliki banyak varian rasa, namun belum banyak pie susu yang menggunakan tanaman herbal terutama tanaman herbal dari suku zingiberaceae. Penggabungan antara pie susu dengan beberapa tanaman herbal dari suku zingiberaceae menjadi variasi baru yang sangat bermanfaat dan memiliki peluang pasar yang besar di kalangan masyarakat Indonesia. Persaingan bisnis yang kompetitif dengan adanya pandemi Covid-19 menuntut para pelaku usaha untuk melakukan strategi promosi. Dengan analisis SWOT didapatkan bahwa posisi produk berada pada Opportunity-Strength yang artinya strategi yang diambil adalah penjualan dilakukan secara online dengan memberikan deskripsi tentang pie susu Zingiberaceae.
Analisis Produktivitas Tenaga Kerja dengan Metode Produktivitas Parsial (Bagian Pengemasan Unit Usaha Lain PDP Kahyangan Jember) Cahyaningrum, Deltaningtyas Tri; Putri, Agastya Amaranthine Safira; Lestari, Datik; Hudori, Huda Ahmad; Wiguna, Ardhitya Alam; Chairina, Raden Roro Lia
Jurnal Manajemen Agribisnis dan Agroindustri Vol. 2 No. 1 (2022): June
Publisher : Politeknik Negeri Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25047/jmaa.v2i1.24

Abstract

Salah satu sumber pendapatan asli daerah kabupaten Jember adalah Perusahaan Daerah Perkebunan (PDP) Kahyangan Jember. Kopi merupakan salah satu usaha inti dari PDP Kahyangan Jember yang memiliki budidaya lahan terluas yaitu 525,28 hektar dengan tiga kebun induk yang digunakan sebagai pemasok bahan baku kopi sangrai atau bubuk. Unit Usaha Lain PDP Kahyangan Jember bertugas untuk pengolahan kopi hingga pengemasan. Pada unit tersebut terdapat permasalahan dimana permintaan pasar rendah, produktivitas menurun yang disebabkan seluruh pekerjaan hanya dilakukan oleh tiga tenaga kerja. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi dan menganalisis tingkat produktivitas tenaga kerja selama tiga bulan pada Unit Usaha Lain PDP Kahyangan. Metode Pengukuran Produktivitas Parsial dipilih untuk menghitung tingkat produktivitas. Diagram fishbone atau sebab akibat digunakan untuk menganalisis faktor yang mempengaruhi penurunan produktivitas. Pada penelitian ini dihasilkan bahwa pada bulan November, tingkat produktivitas kurang dengan nilai 31,82%. Penyebab nilai tersebut mengalami penurunan dikarenakan faktor tenaga kerja yang kurang disiplin, tidak adanya SOP dan kebijakan yang jelas, mesin sering mengalami kerusakan, serta faktor lingkungan.