Claim Missing Document
Check
Articles

Found 17 Documents
Search

ADAPTATION AND VALIDATION TEST OF FEAR INTIMACY SCALE QUESTIONNAIRE FOR INDONESIAN UNIVERSITY STUDENT Teguh Fachmi; Hasbi Wahyudi; Yahdinil Firda Nadhiroh; Wulan Fauzia
International Conference on Social and Islamic Studies Proceedings of the International Conference on Social and Islamic Studies (SIS) 2021
Publisher : International Conference on Social and Islamic Studies

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The aims of this study is to test the reliability and validity of Fear of Intimacy scale thatmeasures individual anxiety and anxiety in having close relationships or intimacy inromantic relationships which introduced by Deschutner and Thelen (1991). Several itemshave developed from previous studies there are eight items taken and developed fromthe intimacy development inventory questionnaire and two items taken from the intimacysubscale of Erikson's subscale (Deschutner and Thelen, 1991). The scale adaptationprocess that the researcher did in this study refers to the journal Guidelines for theProcess of Cross-Cultural Adaptation of Self-Report Measures (Beaton, 2000).Distribution of data and samples of data was carried out through Google Formsapplication, where the researcher distributed questionnaire links through social media thatmet the research population criteria. The research population criteria set by theresearcher is for university students who have an age range of 18-24 years. The samplingtechnique used in this research is accidental sampling. Respondents in this study were235 students. To test the validity of the measurement scale, the researcher usedConfirmatory Factor Analysis (CFA) with Lisrel software. The results of the constructvalidity test on the Fear of Intimacy Scale, shows that the items on this scale aresignificantly unidimensional, means that, they only measure the construct of the fear ofintimacy dimension. In addition, the results of the translation process are also consideredgood, because there is no difference in meaning between the results of the backtranslation and the initial scale. Respondents can easily understand the statementscontained in this scale. Based on the results of the CFA analysis with the Lisrel program,the fear of intimacy scale consist of 32 question, however it is known that there are twoitems that have a t value below 1.96, so that the significant items on this scale are 32items consisting of 3 dimensions.
PENERAPAN METODE QUANTUM TEACHING DALAM MENINGKATKAN KECERDASAN KINESTESIS DAN KECERDASAN INTERPERSONAL SISWA Abdul Qodir; Siti Amaliyah; Teguh Fachmi
Geneologi PAI: Jurnal Pendidikan Agama Islam Vol 8 No 1 (2021): Juni 2021
Publisher : Program Studi Pendidikan Agama Islam Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32678/geneologipai.v8i1.4682

Abstract

Realitas yang ada saat ini masih banyak guru matapelajaran fiqih yang masih menerapkan pola pembelajaran konvensional. Guru mengajar hanya dengan menggunakan metode yang monoton yaitu ceramah dan hafalan, serta dengan cara massal atau serentak dengan tidak memperhatikan keberagaman jenis kecerdasan siswanya. Sedangkan matapelajaran fiqih memiliki materi-materi tertentu yang mesti dipraktikkan serta diamalkan oleh setiap siswanya yang terkadang akan menimbulkan kesalahpahaman dan perbedaan pendapat, sehingga memerlukan proses pembelajaran yang menyentuh kecerdasan kinestesis dan interpersonal siswa. Untuk memancing keaktifan siswa yang ditunjukkan dengan pelibatan diri terhadap materi pembelajaran diterapkan metode quantum teaching. Dengan diterapkannya metode quantum teaching diharapkan proses pembelajaran bisa lebih baik, sehingga dapat meningkatkan kecerdasan kinestesis dan kecerdasan interpersonal siswa. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis: 1) perbedaan peningkatan kecerdasan kinestesis dan kecerdasan interpersonal sebelum (pretest) dan sesudah (postest) diterapkannya pembelajaran konvensional, 2) perbedaan peningkatan kecerdasan kinestesis dan kecerdasan interpersonal sebelum (pretest) dan sesudah (posttest) diterapkannya metode quantum teaching, 3) perbedaan peningkatan sesudah (posttest) di kelas kontrol yang menggunakan pembelajaran konvensional dan kelas eksperimen yang diterapkannya metode quantum teaching. Metode quantum teaching yang dimaksud yakni metode yang diterapkan guru dalam usahanya untuk menguraikan cara-cara baru yang memudahkan proses pembelajaran fiqih dengan perpaduan antara unsur seni dan tujuan pembelajaran fiqih. Dalam hal ini menerapkan metode quantum teaching dengan cara menanamkan pada diri siswa bahwa apa yang akan dipelajarinya memiliki manfaat yang besar, mempraktikkannya sera bergiliran, kemudian merayakan keberhasilan mereka. Penelitian ini, mengunakan metode kuasi eksperimen dengan desain dalam dua kelompok acak yaitu kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Langkah penelitian ini dilakukan dengan cara identifikasi, tes, wawancara, studi dokumentasi dengan jumlah sampel kelas kontrol sebanyak 34 siswa dan kelas eksperimen sebanyak 34 siswa. Hasil dalam penelitian ini, diperoleh identifikasi awal dan identifikasi akhir kecerdasan kinestesis sebesar 22,73% menjadi 24,26 % dan kecerdasan interpersonal 23,68 % menjadi 24,76% pada kelas kontrol sedangkan kelas eksperimen diperoleh identifikasi awal dan identifikasi akhir kecerdasan kinestesis sebesar 23,47 menjadi 25,94 dan kecerdasan interpersonal sebesar, 23,41 menjadi 25,94, hasil belajar siswa diperoleh pada kelas kontrol sebesar 50,59 menjadi 62,35 dengan kelas eksperimen 53,23 menjadi 85,44. Artinya terdapat perbedaan yang signifikan antara kelas eksperimen dan kelas kontrol yaitu kelas eksperimen lebih meningkatkan kecerdasan kinestesis, kecerdasan interpersonal dan hasil belajar siswa dari pada kelas kontrol yang menggunakan pembelajaran konvensional
TINGKAT KETERDIDIKAN MENURUT ALQURAN: MENGURAI MAKNA A’LAMU SEBAGAI PANDUAN PENDIDIKAN Agus Nurcholis Saleh; Teguh Fachmi; Ilman Fakih
Geneologi PAI: Jurnal Pendidikan Agama Islam Vol 8 No 1 (2021): Juni 2021
Publisher : Program Studi Pendidikan Agama Islam Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32678/geneologipai.v8i1.4707

Abstract

Manusia itu sudah diciptakan oleh Allah dengan sempurna. Pendidikan adalah cara manusia untuk menjaga kesempurnaan tersebut. Ada banyak jenjang pendidikan yang dirumuskan dan terlembaga secara mapan. Namun hasilnya masih tidak memuaskan. Tujuan penelitian ini adalah untuk membuka informasi dan memberikan pencerahan tentang keterdidikan dalam Alquran, sebagai pedoman manusia untuk memelihara kesempurnaan dirinya sebagai insan terdidik. Penelitian ini bersifat pustaka. Alquran sebagai sumber data utama, dan peneliti sebagai instrumen kunci dalam penelitian ini. Dalam pengumpulan data, penulis menetapkan tema. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis konten. Secara pendekatan, peneliti mengikuti alur tafsir. Hasilnya, tingkat pendidikan yang tinggi belum tentu mencerminkan tingkat keterdidikan. Seorang yang telah menyelesaikan suatu tingkat pendidikan belum tentu memiliki karakter yang disebutkan. Sebagai sebuah sistem, Alquran membantu manusia untuk mewujudkan kesempurnaan melalui terintegrasinya pikiran, perasaan, dan anggota badan
POLA ASUH ISLAMI: ANTARA TRANSFORMASI NILAI-NILAI THEOLOGIS DAN INTERNALISASI KARAKTER MAHMUDAH Teguh Fachmi; Umayah Umayah; Hasbullah Hasbullah; Juhji Juhji
Geneologi PAI: Jurnal Pendidikan Agama Islam Vol 8 No 2 (2021): December 2021
Publisher : Program Studi Pendidikan Agama Islam Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32678/geneologipai.v8i2.5340

Abstract

Studi ini bertujuan untuk mendeskripsikan pola asuh yang ditinjau dari sudut pandang Islami sebagai sebuah upaya transformasi nilai-nilai theologis dan internalisasi karakter mahmudah. Dalam studi ini menggunakan kajian kepustakaan. Data-data diperoleh dari berbagai referensi seperti buku dan artikel ilmiah dikumpulkan dan dilakukan analisis terkait dengan pola asuh islami. Telaah terhadap hadits-hadits dan ayat al qur’an juga dilakukan sebagai upaya mempertajam pembahasan pola asuh Islami. Pendekatan kualitatif dilakukan dengan cara analisis deskriptif dan argumentatif. Hasil studi bahwa Islam mengatur bagaimana pola pengasuhan terhadap anak, seperti apa kita memperlakukan anak, dan bagaimana membimbing dan mengarahkan, islam sudah mengaturnya didalam al-qur’an dan al-hadits. Pola asuh dalam perspektif islam adalah suatu kesatuan yang utuh dari sikap dan perlakuan orangtua kepada anak sejak masih kecil baik dalam mendidik, membina, membiasakan dan membimbing anak secara optimal berdasarkan al-qur’an dan al-Hadits
Keteladanan Orang Tua dalam Islam Hikmatullah Hikmatullah; Teguh Fachmi
Geneologi PAI: Jurnal Pendidikan Agama Islam Vol 7 No 2 (2020): December 2020
Publisher : Program Studi Pendidikan Agama Islam Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32678/geneologipai.v7i2.3682

Abstract

Ketika orang tua sudah mengajari dan mencontohkan kepribadian dan teladan yang baik untuk anak-anaknya, tetapi apakah anak sudah melaksanakan kepribadian yang di bentuk oleh orang tua? Disini akan kita bahas lebih jelas mengenai hal-hal yang demikian. Dalam sebuah keluarga, banyak hal yang dipelajari oleh anak dan pelajaran tersebut adalah pelajaran pertama yang ia terima. Ia akan melekat dan menjadi dasar yang kuat saat akan menerima banyak hal/pelajaran lain di luar kelak. Di antara yang mesti diajarkan dan diperoleh anak yakni mencintai, hubungan sosial, menghormati, mengabdi, menaruh perhatian atau simpati, taat dan patuh serta melaksanakan nilai-nilai moral dan akhlakul karimah. Banyak orang tua yang tidak menyadari akan perbuatan mereka yang telah menyebabkan rusaknya generasi muda dan anak- anak mereka sendiri.
Investigating Science Learning in Elementary Schools: Class Action Research on SAVI Learning Models Juhji Juhji; Devi Anggraeni; Teguh Fachmi
Indonesian Journal of Elementary Teachers Education Vol 2, No 1 (2021)
Publisher : The University of Kuningan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25134/ijete.v2i1.4039

Abstract

Students' inactivity in learning and teacher inaccuracies in using the model led to low science learning outcomes in elementary school. This investigation aims to analyze students' science learning outcomes through the SAVI model. Class Action Research from Kemmis and Mc. Taggart was used as a research method. Valid science learning test instruments and observation sheets of learning implementation are used as research instruments. The results of the investigation showed an increase in the results of science learning in grade 4 students in elementary school, this can be seen in the percentage of changes in the completion of their learning outcomes. This study provides recommendations for teachers to apply the SAVI model in the classroom learning so that students' science learning outcomes improve.
PENCEGAHAN KEKERASAN SEKSUAL REM PENCEGAHAN KEKERASAN SEKSUAL REMAJA PADA MODEL PEMBELAJARAN FIQIH KONTEKSTUAL: Penelitian di MTs Al-Fathaniyah Serang, Banten Itoh Masitoh Masitoh; Muhajir Muhajir; Hasbullah Hasbullah; Teguh Fachmi; Ade Adriadi
Geneologi PAI: Jurnal Pendidikan Agama Islam Vol 9 No 1 (2022): June 2022
Publisher : Program Studi Pendidikan Agama Islam Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32678/geneologipai.v9i1.5517

Abstract

The objectives of the research are sex education material in fiqh lessons and efforts to prevent adolescent sexual violence through contextual fiqh learning models. Descriptive qualitative research design, the object of research for class VII students. Primary data: head of madrasa, waka for student affairs and curriculum, teachers, students. Secondary data: books, journals, articles. Instruments of observation, documentation, interviews, FGD. Data analysis techniques are data reduction, data display, inference and verification. The result of the research is that the taharah material includes the procedures for taking a janabah bath, the characteristics of puberty, menstruation and using the Safinatun Nazah book. As well as MA XI's fiqh adultery material. Also material harassment and sexual violence. Efforts to prevent adolescent sexual violence are carried out by teaching material on fiqh taharah, adultery which is included in sex education material using a contextual approach. And it has a negative impact on the perpetrators in terms of religion, medical, social, and at MTs Al-Fathaniyah there is a PIK-R training that focuses on discussing health in adolescence. The conclusion of the study is that there is a prevention solution through sex education materials in fiqh subjects.
PENGARUH SELF-EFFICACY, KONSEP DIRI, DAN DUKUNGAN SOSIAL TERHADAP SCHOOL ENGAGEMENT SANTRI PONDOK PESANTREN ASSA’ADAH Teguh Fachmi
Geneologi PAI: Jurnal Pendidikan Agama Islam Vol 9 No 1 (2022): June 2022
Publisher : Program Studi Pendidikan Agama Islam Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32678/geneologipai.v9i1.6238

Abstract

Abstrak; Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh self-efficacy, konsep diri dan dukungan sosial terhadap school engagement. Sampel penelitian adalah 213 santri kelas 1&2 SMA Pondok Pesantren Modern Assa’adah yang diambil menggunakan teknik simple random sampling. Analisis data digunakan Multiple Regression Analysis. Hasil penelitian menunjukan ada pengaruh yang signifikan self-efficacy, konsep diri dan dukungan sosial terhadap school engagement. Proporsi varians dari school engagement yang dijelaskan oleh semua independent variable sebesar 97.9% sisanya dipengaruhi oleh variabel lain. Hasil uji hipotesis minor menunjukan bahwa delapan dari sebelas variabel memiliki pengaruh yang signifikan diantaranya initiative, persistence, effort, evaluasi diri, attachment, guidance, reassurance of worth and social integration. Sedangkan variabel lainnya tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap school engagement.
Retracted: Investigating Preschool Children’s Behavioral and Emotional Problems Using Pediatric Symptom Checklist (PSC 17) During Distance Learning in Pandemic Covid-19 Teguh Fachmi; Dalis Ravida Kustiwa; N Umi Hani
CAKRAWALA DINI: JURNAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI Vol 13, No 2 (2022): November 2022
Publisher : UPI Kampus Cibiru

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/cd.v13i2.48125

Abstract

RETRACTION TO: Fachmi, T., Kustiwa, D. R., Hani, N. U. (2022). INVESTIGATING PRESCHOOL CHILDREN’S BEHAVIORAL AND EMOTIONAL PROBLEMS USING PEDIATRIC SYMPTOM CHECKLIST (PSC 17) DURING DISTANCE LEARNING IN PANDEMIC COVID-19. Cakrawala Dini: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 13(2), 89-94.This article has been retracted by Publisher based on the following reason:The Editor of Cakrawala Dini: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini found the double publication in the article publishing due to article's content similarity published in https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JJPAUD/article/view/49307Fachmi, T., Kustiwa, D. R., Hani, N. U. (2022). Preschool Children’s Behavioral and Emotional Problems using Pediatric Symptom Checklist (PSC 17) during Distance Learning. Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Undiksha, 10(2).One of the conditions of submission of paper for publication in this journal is that authors declare explicitly that their work is original and has not appeared in a publication elsewhere. Re-use of any data should be appropriately cited. As such this article represents a severe abuse of the scientific publishing system. The scientific community takes a very strong view on this matter and apologies are offered to readers of the journal that this was not detected during the submission process
PENGELOLAAN KELAS DALAM PENDIDIKAN INKLUSI DALAM UPAYA MENINGKATKAN MOTIVASI ANAK DI TK MUTIARA BUNDA CILEGON Zharifah Dzakir; Umayah Umayah; Teguh Fachmi; Lina Rahayu
Jurnal Anak Bangsa Vol. 3 No. 1 (2024): Jurnal Anak Bangsa
Publisher : LPPM Universitas Bina Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46306/jas.v3i1.61

Abstract

This research is based on the fact that many children in Mutiara Bunda Kindergarten Cilegon are not yet optimal when learning. This research aims to determine (1) Management of Inclusive Classes (2) Providing Learning Motivation to Children with Special Needs. This research uses descriptive qualitative methods, data obtained from observation, documentation, interviews and triangulation. In this study, the research subjects were 4 class teachers, 3 accompanying teachers, 3 children with special needs, and 2 regular children. Data analysis includes data reduction and data presentation as well as drawing conclusions. The results of this research show that, (1) The teacher's strategy or method for managing inclusive classes. (2) the way accompanying teachers provide learning motivation to children with special needs can have a positive impact, the children feel happy, so that it can make the learning and teaching process easier. Providing rewards has been proven to increase children's learning motivation at Mutiara Bunda Kindergarten, Cilegon