Claim Missing Document
Check
Articles

Found 24 Documents
Search

Pemberdayaan Masyarakat dalam Pengelolaan Hipertensi: Edukasi dan Demonstrasi Teknik Swedish Massage pada Masyarakat Desa Anjir Serapat Muara 1 Wulan, Diah Retno; Baihaqi, Muhammad Ferdy; Nadilla, Meisya Deva; Salamah, Salamah; Mariyana, Vina; Hamidah, Wanda
Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Vol 8, No 8 (2025): Volume 8 No 8 (2025)
Publisher : Universitas Malahayati Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jkpm.v8i8.20942

Abstract

ABSTRAK Hipertensi merupakan masalah kesehatan utama yang dipengaruhi gaya hidup tidak sehat. Terapi nonfarmakologis seperti Swedish Massage (menggunakan teknik effleurage, petrissage, friction, tapotement, dan vibration) berpotensi melancarkan sirkulasi darah, mengurangi ketegangan otot, dan meningkatkan relaksasi tanpa efek samping. Pengabdian masyarakat ini bertujuan menilai peningkatan pengetahuan masyarakat mengenai penerapan Swedish Massage sebagai terapi komplementer pengelolaan hipertensi. Kegiatan dilaksanakan di Desa Anjir serapat Muara 1, Kecamatan Anjir Muara, Kabupaten Barito Kuala, Kalimantan Selatan dengan melibatkan 22 peserta. Metode mencakup ceramah, diskusi interaktif, dan demonstrasi langsung teknik pijat. Hasil evaluasi menunjukkan perubahan signifikan: pengetahuan peserta pra-intervensi berkategori cukup (45%), baik (36%), dan kurang (19%) berubah menjadi baik (91%) dan cukup (9%) pasca-intervensi. Kesimpulan: Edukasi dan demonstrasi Swedish Massage efektif meningkatkan pengetahuan masyarakat secara signifikan. Dukungan berkelanjutan dari fasilitas kesehatan setempat dengan media edukasi menarik diperlukan agar terapi ini dapat diadopsi sebagai bagian dari pencegahan dan pengendalian hipertensi mandiri. Kata Kunci: Hipertensi, Swedish Massage, Pengabdian Masyarakat, Pengetahuan  ABSTRACT Hypertension is a major health concern influenced by unhealthy lifestyles. Non-pharmacological therapies, such as Swedish Massage (which involves effleurage, petrissage, friction, tapotement, and vibration techniques), have the potential to improve blood circulation, alleviate muscle tension, and enhance relaxation without side effects. This community service initiative aimed to assess the improvement in community knowledge about the application of Swedish Massage as a complementary therapy for managing hypertension. The activity was carried out in Anjir Serapat Muara 1 village, Anjir Muara District, Barito Kuala Regency, South Kalimantan, involving 22 participants. The methods used included lectures, interactive discussions, and live demonstrations of massage techniques. Evaluation results showed significant changes: pre-intervention knowledge levels were sufficient (45%), good (36%), and poor (19%), which shifted post-intervention to good (91%) and sufficient (9%). In conclusion, education and demonstration of Swedish Massage significantly improved the community's knowledge. Ongoing support from local health facilities using engaging educational media is crucial so that this therapy can be adopted as part of self-management for hypertension prevention and control. Keywords: Hypertension, Swedish Massage, Community Service, Knowledge
Creative Problem Solving-Based Electronic Module Integrated with 21st Century Skills Widya, Widya; Maielfi, Dini; Alfiyandri, Alfiyandri; Hamidah, Wanda
Indonesian Journal of Science and Mathematics Education Vol. 4 No. 3 (2021): Indonesian Journal of Science and Mathematics Education
Publisher : Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24042/ijsme.v4i3.7689

Abstract

Teachers as facilitators in learning are expected to develop learning that integrates 21st-century skills so that students are ready to compete in this era. One of the things teachers can do is develop e-modules based on the Creative Problem Solving (CPS) model. This research is research and development with 4D models. The purpose of this study is to produce an integrated 21st-century physics e-module based on the CPS model. Data analysis using descriptive analysis. Research results: E-module physics based on CPS model integrated 21st-century skills have met the valid criteria: for the content, feasibility component is in the very valid category with a value of 93.18, the presentation component is in the very valid category with a value of 85, the graphic component is in the category very valid with a value of 95.45, and the language component is in the very valid category with a value of 83. Therefore, this CPS-based e-module has met the criteria to be piloted in schools.
ANALISIS KALIMAT TUNGGAL CERPEN RUANGSASTRA.COM “PESAN DARI SEORANG YANG BERNAMA PRESIDEN” KARYA MUHAMMAD RAMADHAN BATUBARA Nugroho, Muhammad Prasetyo; Putri, Dilla Amalia; Lestari, Dian; Hamidah, Wanda; Iis Lisnawati; Pamela, Nibia Zahra
Jurnal Bastra (Bahasa dan Sastra) Vol. 10 No. 4 (2025): JURNAL BASTRA EDISI OKTOBER 2025
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, FKIP, Universitas Halu Oleo Kampus Bumi Tridharma Andounohu Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara – Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/bastra.v10i4.1402

Abstract

This study aims to analyze simple sentences in the short story entitled Pesan dari Seorang yang Bernama Presiden by Muhammad Ramadhan Batubara, published on the online platform ruangsastra.com. The main focus of this research is to identify the types of simple sentences used in the short story and to analyze their syntactic structures based on the functional categories of subject, predicate, object, complement, and adverbial. The method employed in this study is descriptive qualitative, using techniques to identify sentences that meet the criteria of simple sentences. The results of the research show that the short story features simple sentences with verbal predicates, nominal predicates, and adjectival phrase predicates, exhibiting structural variations that reflect the author's distinctive narrative style. These simple sentences function not only to convey the plot but also to depict the psychological atmosphere of the characters and to build the paradoxical nuance surrounding the mysterious figure of the "President." Furthermore, the use of simple sentences enhances the story’s clarity and assertiveness in delivering its messages. This research contributes to syntactic studies in modern literary works, particularly within the context of Indonesian language education and the development of sentence structure analysis in narrative texts.
Pengembangan LKPD Berbasis CPS Pada Materi Suhu dan Kalor Untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa Kelas XI IPA di MAM Lakitan Eka Muliani, Desy; Suma Indrawati, Ena; Hamidah, Wanda
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 7 No. 3 (2023): Desember 2023
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh beberapa permasalahan yaitu rendahnya kemampuan berpikir kreatif siswa kelas XI IPA di MAM Lakitan, guru belum menggunakan LKPD berbasis CPS serta di abad 21 mengaharuskan adanya kemampuan berpikir kreatif. Berdasarkan permasalahan tersebut dikembangkan LKPD berbasis CPS pada materi suhu dan kalor untukn meningkatkan kemampuan berpikir kreatif siswa kelas XI IPA di MAM Lakitan. Penelitian ini dilakukan di MAM Lakitan. Tujuan penelitian ini yaitu untuk menghasilkan LKPD valid, praktis dan efektif. Jenis penelitian ini adalah penelitian dan pengembangan (R&D) dengan menggunakan model 4-D (define, design, development, disseminate. Jenis data dalam penelitian ini ada 2 yaitu data kuantitatif dan data kualitatif. Instrumen pengumpulan data adalah dengan menggunakan lembar validasi untuk validator bahasa, desain dan materi, angket praktikalitas serta soal tes kemampuan berpikir kreatif. Teknis analisis data yang digunakan adalah analisis validitas LKPD berbasis CPS, analisis praktikalitas LKPD berbasis CPS dan Analisis efektifitas LKPD berbasis CPS. Hasil uji validitas dengan persentase kelayakan desain (95,8%), persentase bahasa (96,4%), persentase materi (82,6%). Hasil uji praktikalitas oleh pendidik mendapatkan nilai rata-rata (92,8%) dan uji praktikalitas oleh peserta didik mendapatkan nilai rata- rata (92,2%). Hasil uji efektifitas dari enam belas orang peserta didik mendapatkan nilai (87,5%). Membuktikan bahwa pengembangan LKPD berbasis CPS pada materi suhu dan kalor untuk meningkatkan kemampuan berpikir kreatif siswa kelas XI IPA di MAM Lakitan dinyatakan valid, praktis, efektif dan layak digunakan.
Kontribusi Keterampilan Membaca Pemahaman Terhadap Keterampilan Menulis Teks Cerpen Siswa Kelas XI SMK Negeri 1 Guguk Kabupaten Lima Puluh Kota Hamidah, Wanda; Anggraini, Dewi
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 3 (2024)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan hal-hal sebagai berikut. Pertama, mendeskripsikan keterampilan membaca pemahaman siswa kelas XI SMK Negeri 1 Guguk. Kedua, mendeskripsikan keterampilan menulis teks cerpen siswa kelas XI SMK Negeri 1 Guguk. Ketiga, menganalisis kontribusi keterampilan membaca pemahaman terhadap keterampilan menulis teks cerpen siswa kelas XI SMK Negeri 1 Guguk. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan metode deskriptif. Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah desain korelasional. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas XI SMK Negeri 1 Guguk yang terdaftar pada tahun ajaran 2024/2025, yaitu sebanyak 365 siswa. Sampel dalam penelitian ini ditentukan dengan simple random sampling, yaitu 75 orang siswa. Variabel dalam penelitian ini ada dua, yaitu keterampilan membaca pemahaman sebagai variabel bebas dan keterampilan menulis teks cerpen sebagai variabel terikat. Data penelitian ini berupa skor hasil tes keterampilan membaca pemahaman dan skor hasil tes keterampilan menulis teks cerpen. Data tersebut diperoleh melalui dua jenis tes yakni tes objektif untuk mengukur keterampilan membaca pemahaman siswa dan tes unjuk kerja untuk mengukur keterampilan menulis teks cerpen siswa. Hasil penelitian ini ada tiga. Pertama, membaca pemahaman teks cerpen siswa kelas XI SMK Negeri 1 Guguk berada pada kualifikasi Hampir Cukup (HC) dengan nilai rata-rata 52,98. Kedua, keterampilan menulis teks cerpen siswa kelas XI SMK Negeri 1 Guguk berada pada kualifikasi Lebih dari Cukup (LdC) dengan nilai rata-rata 68,08. Ketiga, kontribusi keterampilan membaca pemahaman terhadap keterampilan menulis teks cerpen siswa kelas XI SMK Negeri 1 Guguk sebesar 6,30%. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, dapat disimpulkan bahwa keterampilan membaca pemahaman memiliki kontribusi terhadap keterampilan menulis siswa kelas XI SMK Negeri 1 Guguk.
Analisis Tokoh Sri Ayu dalam Naskah “Bung Besar” Misbach Yusa Biran Menggunakan Pendekatan Feminisme (Representasi) Rahayu, Amelia; Lestari, Dian; Putri, Dilla Amalia; Pamela, Nibia Zahra; Nurjehan, Ula Maulida; Hamidah, Wanda; Putra, Adita Widara
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 9 No. 1 (2025)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v9i1.26607

Abstract

Penelitian ini menganalisis representasi tokoh perempuan, Sri Ayu, dalam naskah drama “Bung Besar” karya Misbach Yusa Biran melalui pendekatan feminisme representasi dan metode analisis wacana. Kajian ini bertujuan untuk mengidentifikasi bagaimana dialog-dialog Sri Ayu merefleksikan kompleksitas peran perempuan pasca-kemerdekaan Indonesia dalam hubungannya dengan kekuasaan, ambisi, dan konstruksi gender. Temuan penelitian ini menunjukkan adanya ambivalensi dalam representasi Sri Ayu, di mana ia menantang stereotip perempuan pasif melalui agensi verbal dan strategis negosiasi kekuasaan, namun juga menunjukkan pragmatisme ekstrem yang mendekonstruksi nilai-nilai sosial tradisional. Analisis wacana mengungkapkan bagaimana bahasa digunakan Sri Ayu untuk menegosiasikan identitas dan merespons batasan patriarki pada masanya. Penelitian ini menyimpulkan bahwa representasi Sri Ayu yang problematis namun kuat menawarkan perspektif penting tentang dinamika gender dalam drama Indonesia pasca-kemerdekaan, membuka ruang diskusi mengenai kompleksitas identitas perempuan dan perjuangan untuk mendapatkan agensi dalam konteks sosio-historis tertentu.
ANALISIS INDIKATOR KEBERHASILAN PROSES TERAPI SENI SEBAGAI ALTERNATIF METODE PENYEMBUHAN KESEHATAN MENTAL Hamidah, Wanda; Falah, Asep Miftahul
ATRAT: Jurnal Seni Rupa Vol 11 No 2 (2023): KARAKTERISTIK RUPA DALAM TRADISI DAN BUDAYA
Publisher : Jurusan Seni Rupa ISBI Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26742/atrat.v11i2.3187

Abstract

This study aims to analyze indicators that influence the process of art therapy as an alternative method of healing mental health. Art therapy is an approach that uses creative expression in the arts, such as the visual arts, music, dance, or theatre, to help individuals deal with their mental health issues. This qualitative research uses a descriptive analysis method with a psychological approach. The analysis was conducted to identify the main indicators that influence the effectiveness of the art therapy process in healing mental health. Data reduction, data presentation, and conclusion are the data analysis technique used. Data collection techniques were carried out through observation, interviews, and documentation. The results of the study show that several key indicators influence the process of art therapy. First, the individual’s active involvement in creative expression and the overall artistic experience. The more individuals are engaged and actively involved in the artistic process, the greater the healing potential that can be achieved. Another indicator is the social support and therapeutic relationship between the art therapist and the individual undergoing therapy. Strong social support and positive therapeutic relationships can increase the effectiveness of art therapy. In addition, environmental factors are also important indicators. Environments that support and encourage creative expression, such as adequate art studios and safe spaces, can influence the outcome of art therapy. The findings of this study provide a better understanding of the factors that influence the process of art therapy as an alternative method of mental health healing. This information can be used to improve the development and implementation of art therapy in clinical practice and mental health rehabilitation programs. Keywords: mental health, art therapy, indicators, healing methods ------------------------------------------------------------------------------------ Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis indikator yang memengaruhi proses terapi seni sebagai alternatif metode penyembuhan kesehatan mental. Terapi seni adalah pendekatan yang menggunakan ekspresi kreatif dalam seni, seperti seni visual, musik, tari, atau teater, untuk membantu individu mengatasi masalah kesehatan mental mereka. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan metode deskriptif analisis dengen pendekatan psikologi. Analisis dilakukan untuk mengidentifikasi indikator utama yang memengaruhi efektivitas proses terapi seni dalam penyembuhan kesehatan mental. Teknik analisis data yang dilakukan yakni melalui reduksi data, penyajian data, serta penarikan kesimpulan. Teknik pengambilan data dilakukan melalui observasi, wawancara, serta dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat beberapa indikator kunci yang memengaruhi proses terapi seni. Pertama, keterlibatan aktif individu dalam ekspresi kreatif dan pengalaman seni secara menyeluruh. Semakin individu terlibat dan terlibat secara aktif dalam proses seni, semakin besar potensi penyembuhan yang dapat dicapai. Indikator lainnya adalah dukungan sosial dan hubungan terapeutik antara terapis seni dan individu yang menjalani terapi. Dukungan sosial yang kuat dan hubungan terapeutik yang positif dapat meningkatkan efektivitas terapi seni. Selain itu, faktor lingkungan juga menjadi indikator penting. Lingkungan yang mendukung dan mendorong ekspresi kreatif, seperti studio seni yang memadai dan ruang yang aman, dapat mempengaruhi hasil terapi seni. Temuan penelitian ini memberikan pemahaman yang lebih baik tentang faktor-faktor yang memengaruhi proses terapi seni sebagai alternatif metode penyembuhan kesehatan mental. Informasi ini dapat digunakan untuk meningkatkan pengembangan dan implementasi terapi seni dalam praktik klinis dan program program rehabilitasi kesehatan mental. Kata Kunci: kesehatan mental, terapi seni, indikator, metode penyembuhan
PENGALAMAN COPING STRESS KERJA PADA PERAWAT WANITA YANG SUDAH MENIKAH Hamidah, Wanda; Adri, Zakwan
Medical : Jurnal Kesehatan dan Kedokteran Vol 1 No 2 (2024): Desember 2024
Publisher : Yayasan Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Sisi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69836/medical-jkk.v1i2.162

Abstract

Coping stress adalah cara individu untuk menyelesaikan sebuah masalah atau mengatasi permasalahannya. Penelitian ini bertujuan untuk melihat bagaimana gambaran langsung coping stress pada perawat wanita yang sudah menikah. Subjek yang digunakan dalam penelitian ini adalah seorang perawat wanita berprestasi yang bekerja di Rumah Sakit daerah Sumatera Barat. Subjek memiliki suami yang lumpuh dan menjadi tulang punggung tunggal dalam keluarganya. Subjek memiliki 4 orang anak yang berhasil dia sekolahkan hingga sarjana. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan interpretative phenomenological analisis (IPA). Teknik pengambilan data yang dipakai pada penelitian ini adalah wawancara terhadap satu subjek dan satu Significant other (orang terdekat partisipan). Pertanyaan yang diberikan kepada subjek dan Significant other telah disusun menggunakan aspek coping stress. Terdapat 3 (tiga) tema induk yang didapatkan dalam penelitian ini, yaitu penyebab stress kerja, upaya dalam menanggulangi stress kerja dan dampak stress kerja dan coping stress.
E-LEARNING SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN PESERTA DIDIK Hamidah, Wanda; Putri, Rully; Hartanto, Wiwin
Jurnal Kajian Pembelajaran dan Keilmuan Vol 6, No 2 (2022): OKTOBER 2022
Publisher : Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/jurnalkpk.v6i2.59404

Abstract

Learning media is a very important aspect in the learning process. The media is to support the teacher to convey material to students. The teacher's task is to choose the right learning media to improve students' understanding. E-learning is a learning model that is made in digital format through electronic devices. This article discusses e-learning as a learning medium for students. The purpose of writing this article is to determine the use of e-learning in a learning system. expand access to education for students, so that learning modules or materials can be easily accessed without being limited by space and time, effective and interactive for students. This e-learning-based application contains estimates and general descriptions, plans for learning activities that utilize computer networks and the internet. The scope of this learning plan includes 4 main components, namely, teaching materials or materials, objectives, teaching and learning processes and also evaluation.
Konsep Dasar Perencanaan Pendidikan di SMKN 9 Muaro Jambi Udin, Amin; Sonia, Dika; Khairi, Rijalul; Hamidah, Wanda
Jurnal Ilmiah Dikdaya Vol 14, No 1 (2024): April
Publisher : Universitas Batanghari Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33087/dikdaya.v14i1.622

Abstract

A systematic process called educational planning is strategic steps to achieve educational goals. Setting learning objectives, selecting methods, implementation and evaluation are all part of the planning process. Educational planning ensures that the educational vision and implementation in the field are aligned by involving all stakeholders, including teachers, school staff and policy parties. Educational planning also includes ongoing evaluation to ensure that students are successful. Educational planning is an important aspect in ensuring the effectiveness and quality of the education system. This planning also has an important role in achieving the school's vision and mission. School principals should understand that good planning is the key to directing the efforts of all educational parties towards achieving the desired goals. Thus, an understanding of educational planning includes not only making plans, but also implementation and ongoing evaluation, which makes it an important component in improving the quality of education.