Remaja disebut sebagai masa peralihan dari anak-anak ke masa Periode dari awal pubertas hingga tercapainya kematangan, biasanya dimulai dari usia 14 tahun pada pria dan 12 tahun pada wanita. Menurut World Health Organization (WHO), batas usia remaja dalam hal ini adalah 10 tahun sampai 19 tahun . Usia remaja ini dimulai sejak saat anak mulai matang secara seksual dan berakhir saat mencapai usia dewasa secara hukum. Remaja cenderung menghadapi banyak masalah kesehatan dan sosial. Misalnya, memulai aktivitas seksual saat mereka tidak memiliki pengetahuan dan keterampilan perlindungan yang cukup sehingga meningkatkan risiko kehamilan yang tidak diinginkan, aborsi yang tidak aman, dan infeksi menular seksual, termasuk HIV/AIDS. Penyakit menular seksual menurut Centers for Disease Control (CDC) tahun 2022 sedang marak terjadi di berbagai negara didunia, adalah sifilis (termasuk sifilis kongenital), klamidia, gonore, chancroid, dan HIV (Human immunodeficiency virus). Berdasarkan data CDC diketahui hampir setengah dari 26 juta infeksi menular seksual yang terjadi di Amerika pada tahun 2018 berasal dari remaja dengan rentang usia 15-24 tahun (CDC, 2019). Selain itu, diketahui sebanyak 75%- 85% dari infeksi menular seksual (IMS) di dunia terjadi di negara berkembang.. Rendahnya pengetahuan remaja tentang kesehatan reproduksi akan mempengaruhi sikap remaja terhadap kesehatan reproduksi remaja. Edukasi kesehatan reproduksi dan penyakit menular seksual dengan menggunakan media animasi yang dilakaukan pada hari Rabu 16 Oktober 2024, di SMP N 3 Kalasan berjalan dengan lancar. Karakteristik remaja di kelas VIII A SMP N 3 Kalasan sebagian besar siswa berjenis kelamin perempuan sebanyak 18 (58,1%0 dan berusia 14 tahun (48,3%), memiliki tingkat pengetahuan tentang kesehatan reproduksi dan penyakit menular seksual sebelum diberikan media animasi dalam kategori cukup yaitu sebanyak 21 remaja (67,7%), dan setelah diberikan edukasi menggunaan media animasi terkait kesehatan reproduksi dan penyakit menular seksual tingkat pengetahuan remaja dalam kategori baik sebanyak 26 remaja (83,8%).