Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

HUBUNGAN LAMA PEMBERIAN ASI DAN USIA PERTAMA PEMBERIAN MP-ASI DENGAN STATUS GIZI PADA ANAK USIA 12-24 BULAN DI DESA SURODADI KECAMATAN GAJAH KABUPATEN DEMAK Siti Nurfaizah; Sugeng Maryanto; Galeh Septiar Pontang
JURNAL GIZI DAN KESEHATAN Vol 9 No 21 (2017): JURNAL GIZI DAN KESEHATAN
Publisher : UNIVERSITAS NGUDI WALUYO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Latar Belakang: Status gizi merupakan cerminan ukuran terpenuhinya kebutuhan gizi yangdidapatkan dari asupan dan penggunaan zat gizi oleh tubuh. ASI diberikan sejak anak berusia0-6 bulan, kemudian dilanjutkan dengan pemberian MP-ASI yang diselingi dengan ASIsampai usia 24 bulan. Faktor yang berpengaruh terhadap pemberian ASI dan MP-ASI adalahriwayat penyakit, pemberian susu formula, serta ketepatan pemberian dan jenis MP-ASI.Penelitian ini bertujuan mengetahui hubungan lama pemberian ASI dan usia pertamapemberian MP-ASI dengan status gizi pada anak usia 12-24 bulan di Desa SurodadiKecamatan Gajah Kabupaten DemakMetode : Rancangan penelitian ini adalah cross sectional dengan jumlah sampel 38 anakdiambil dengan metode total sampling. Cara pengambilan data tinggi badan menggunakanmicrotoice, berat badan menggunakan timbangan injak, data lama pemberian ASI dan usiapertama pemberian MP-ASI menggunakan kuesioner. Analisis bivariat menggunakan ujispearman rank (α=0,05).Hasil : Rata-rata lama pemberian ASI usia 17,24 bulan. Usia pertama pemberian MP-ASIkategori tepat 23 anak (60,5%), kategori dini 8 anak (21,1%) dan kategori lambat 7 anak(18,4%). Status gizi anak usia 12-24 bulan, kategori sangat kurus 3 anak (7,9%), kurus 8 anak(21,1%), normal 25 anak (65,8%) dan gemuk 2 anak (5,3%). Tidak ada hubungan antara lamapemberian ASI dengan status gizi pada anak usia 12-24 bulan (p=0,844), ada hubungan antarausia pertama pemberian MP-ASI dengan status gizi pada anak usia 12-24 bulan (p=0,007)Simpulan : Tidak ada hubungan antara lama pemberian ASI dengan status gizi, Adahubungan antara usia pertama pemberian MP-ASI dengan status gizi anak usia 12-24 bulan diDesa Surodadi Kecamatan Gajah Kabupaten Demak
KEEFEKTIFAN LEMBAR KEGIATAN PESERTA DIDIK (LKPD) BERBASIS BIOENTREPRENEURSHIP PADA MATERI BIOTEKNOLOGI KONVENSIONAL UNTUK MELATIHKAN KETERAMPILAN BERPIKIR KREATIF Siti Nurfaizah; Sifak Indana
Berkala Ilmiah Pendidikan Biologi (BioEdu) Vol 8 No 2 (2019)
Publisher : Program Studi Pendidikan Biologi, FMIPA, Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Keterampilan  berpikir  kreatif  dapat  dilatihkan  dengan  pembelajaran  berbasisBioentrepreneurhip. Bioentrepreneurship adalah pembelajaran yang mefokuskan pada penciptaan suatuproduk  bernilai  jual,    sehingga  sesuai  dengan  materi  bioteknologi  konvensional.    KomponenBioentrepreneurship  meliputi  team  based  approach,  focus  on  value  cretion,  connecting  student  to  theoutside  world,  dan  letting  student  act  on  their  knowledge  and  skill.  Keterampilan  berpikir  kreatif  yangdilatihkan  dengan  menggunakan  LKPD  berbasis  Bioentrepreneurship  meliputi  fluency,  flexibility,elaboration, dan  originality. Tujuan dari penelitian ini adalah mendiskripsikan keefektifan LKPD yangdikembangkan. LKPD dikembangkan dengan disain penelitian 4-D yaitu Define, Design, Develop,  danDisseminate.  Uji  coba  terbatas  dilakukan  di  SMA  Negeri  3  Tuban  kelas  XII  dengan  jumlah  24  pesertadidik.  Parameter  dalam    penelitian  ini  adalah  keefektifan  LKPD  ditinjau  dari  persentase  keterampilanberpikir kreatif, analisis  N-gain Score, penilaian produk, dan  respon peserta didik. Hasil belajar pesertadidik  ditinjau  dari  nilai  pretest  dan  posttest  yang  di  analisis  menggunakan  N-Gain  Score  mendapatkanskor  dengan  kategori  tinggi  Tes  keterampilan  berpikir  kreatif  dan  hasil  penilaian  produk  mendapatkanskor  rata-rata  85,8%  dan  90,41%  dengan    kategori  sangat  efektif.  Respon  peserta  didik  mendapatkanskor rata-rata 98,75 dengan kategori sangat efektif.Kata kunci: Bioentrepreneurship, berpikir kreatif, bioteknologi konvensional.
Strategi Efektif Untuk Pengembangan Bisnis UKM Yogyakarta Di Pasar Internasional: Studi Kasus UKM Wedang Uwuh Bu Yani Yusuf Mustofa; Siti Nurfaizah; Agustin Eka Nurhayati; R. Sahedhy Noor SK
JURNAL MANAJEMEN Vol 1 No 1 (2011): JURNAL MANAJEMEN VOL. 1 NO. 1 DESEMBER 2011
Publisher : Fakultas Ekonomi Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30738/jm.v1i1.132

Abstract

This paper is the result of field research on SME business that is engaged in the drinks, especially the traditional drink in the wedang uwuh Imogiri area, Bantul. In this paper presented several business development strategies that can be carried out by SMEs wedang uwuh Mrs. Yani. Observed variables that includes strengths, weaknesses, opportunities, threats, and strategies for SME development wedang uwuh. Retrieval of datanusing this field metodewawancara, survey respondents are SMEs wedang uwuh Bu Imogiri Yani located in Bantul. The findings in the study include: In SMEs wedang uwuh Mrs. Yani, we found a lot of advantages, among others, a strategic location, as well as the many benefits of wedang uwuh good for health; drawback of these SMEs are at a less attractive product packaging, the composition of the packaging that is not the same between one another as well as products can not last longer than 6 weeks. Recommendation that we ask more, described in this paper.
Edukasi Tentang Hot Flash Pada Wanita Premenopause Di Posyandu Lansia Desa Terbanggi Subing Lampung Tengah Tahun 2023 Dian Puspita Sari; Yunita Anggriani; Siti Nurfaizah; Rahma Dewi Setianingsih; Meriyani Assri; Rodliyah Ali Anjani
Majalah Cendekia Mengabdi Vol 1 No 3 (2023): Majalah Cendekia Mengabdi
Publisher : CV. Wadah Publikasi Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63004/mcm.v1i3.165

Abstract

Pendahuluan: Premenopase merupakan kondisi hipoestrogenik akibat penurunan fungsi dari ovarium. Keadaan ini menyebabkan perubahan sistem perubahan tubuh yang mengalami premenopause, sehingga menimbulkan keluhan-keluhan seperti hot flash. Hot flash mengakibatkan adanya gejala seperti berkeringat di malam hari, jantung berdebar-debar dan perasaan yang tak menentu yang disebabkan adanya penurunan hormon estrogen. Jika tidak ditangani maka akan memperparah kondisi ibu Premenopause. Susu kedelai mampu menurunkan gejala hot flash pada wanita premenopauseTujuan: Tujuan Penyuluhan Kepada Masyarakat ini adalah untuk mensistensis gagasan kreatif melalui program penyuluhan edukasi dengan melakukan upaya preventif dan promotif dalam mencegah dan mengatasi hot flash    pada ibu premenopauseMetode: Pelaksanaan kegiatan ini dilakukan di Balai Desa Terbanggi Agung Kec. Gunung Sugih Kab Lampung Tengah dan di ikuti oleh 15 orang. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah ceramah dan diskusi serta tanya jawab.Hasil: Peningkatan pengetahuan khususnya ibu premenopause mengenai hot flash dan meningkatnya pengetahuan khususnya ibu premenopause mengenai susu kedelai untuk penanganan dini dan pencegahan hot flash.Simpulan: Melakukan penyuluhan atau edukasi secara rutin serta melakukan monitoring dan evaluasi terhadap pencegahan dan penanganan hot flash dapat membantu menyadarkan masyarakat khususnya ibu premenopause tentang edukasi susu kedelai terhadap hot flash pada premenopause.
Implementation of the Direct Method in Muthola'ah Learning in Increasing the Maharah Kalam of Class V (DIA) Santriwati Tarbiyatul Muallimien Al-Islamiyah Al-Amien Prenduan Dewi Nurhayati; Siti Nurfaizah
al-Afkar, Journal For Islamic Studies Vol. 7 No. 2 (2024)
Publisher : Perkumpulan Dosen Fakultas Agama Islam Indramayu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31943/afkarjournal.v7i2.964

Abstract

The learning method is one way done by teachers in forming a relationship between teachers and students during learning. The existence of a learning method, it is hoped that various learning activities will grow that are effective, conducive, so that students are able to master Arabic vocabulary and are able to speak Arabic properly and correctly. The mubasyarah method is one method to present foreign language learning and is prohibited from using the mother tongue (Indonesian). This study discusses the application and impact of the mubasyarah method on muthola'ah learning in improving maharah kalam santriwati. The purpose of this study is to determine the application and impact of the mubasyarah method on muthola'ah learning in improving maharah kalam santriwati class V DIA Tarbiyatul Muallimien Al-Islamiyah Al-Amien Prenduan. This study used a descriptive qualitative approach with data collection methods in the form of interviews, observations, and documentation. The results of the application and the impact of the mubasyarah method on muthola'ah learning in improving maharah kalam santriwati consist of two stages of learning which include the implementation stage (implementation, association and conclusion) and the application stage (tathbiq).  There are several positive impacts of applying this method including students getting new vocabulary additions, having a confident attitude, students having a strong understanding, making classes active and conducive, more enthusiastic about learning, able to answer questions well, able to organize material according to understanding and minimal language violations.
Urgensi Evaluasi Pembelajaran Untuk Meningkatkan Karakter Santri di TPA Al - Munawaroh Azizah Adelia Rahma; Eka Widyanti; Difana Leli Anggraini; Siti Nurfaizah
PIJAR: Jurnal Pendidikan dan Pengajaran Vol. 2 No. 1 (2023): Desember
Publisher : CV Putra Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58540/pijar.v2i1.481

Abstract

The aim of this research is to describe and analyze learning evaluations which aim to enable educators to measure student assessments. This research method uses qualitative with descriptive research type. Primary data sources are TPA teachers and secondary data from relevant journals and books. Data collection technique; observation, interviews and documentation. The results of the research are by providing an assessment rubric to teachers so that the results of the assessment are accurate. By providing ice breaking to the students there it also makes learning fun and not boring. And also show a video of the practice of good attitudes from Rasulullah Shallahu 'alaihi Wassalam. As a result, students' characteristics can improve compared to before because of well-structured learning evaluations.
Observation Report on Lack of Early Childhood Cognitive Development (Case Study on Students of Paud Darussalam and Paud Anggrek) Wulan Nur Hikmah; Siti Nurfaizah; Udi Mufrodi; Ulfah Marhamah; Ulfarizkina
DIROSAT: Journal of Education, Social Sciences & Humanities Vol. 3 No. 1 (2025): Innovation in Education and Social Sciences Research
Publisher : Perkumpulan Dosen Fakultas Agama Islam Indramayu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58355/dirosat.v3i1.99

Abstract

Early childhood cognitive development is an important process that occurs from birth to 8 years of age. During this period, children experience very rapid brain development, so they can optimize their cognitive capacity with the help of stimulation and stimulation from the surrounding environment. They begin to understand things, solve problems, and think symbolically, which is characterized by abilities such as recognizing numbers and letters, walking, running, and recognizing colors and shapes. This cognitive development process is very important to form the basis of a child's learning abilities and future success.
The Role of Proverbs of the Qur'an in Transmitting Islamic Education Values Siti Nurfaizah; Achmad Abubakar; Hamka Ilyas
al-Afkar, Journal For Islamic Studies Vol. 8 No. 3 (2025)
Publisher : Perkumpulan Dosen Fakultas Agama Islam Indramayu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31943/afkarjournal.v8i3.2264

Abstract

Amsalul Qur’an, or Qur’anic parables, represent a unique rhetorical form in the Qur’an that conveys deep symbolic meanings aimed at delivering moral and spiritual messages in a persuasive and emotionally resonant way. The complexity of meaning within Qur’anic parables demands interpretive approaches that are not only textual but also contextual and multidisciplinary. This research is motivated by the need for an Islamic educational model that is more communicative and reflective of contemporary societal conditions. The aim of this study is to identify the strategic role of Amsalul Qur’an in conveying Islamic educational values and to evaluate its implications for meaningful learning processes. The study employs a qualitative approach with content analysis of parabolic verses in the Qur’an, along with a review of tafsir literature, Islamic education theories, and educational communication frameworks. The findings reveal that Amsalul Qur’an functions as an effective narrative bridge in internalizing the values of monotheism, justice, patience, and social responsibility. The study recommends integrating the amsal approach into Islamic education methodologies to foster more reflective, dialogical, and transformative learning experiences. Thus, Amsalul Qur’an holds strategic potential as an instrument in character building and the strengthening of students’ spirituality in the modern era.