Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Hubungan Paritas Dan Status Gizi Dengan Kejadian Anemia Pada Ibu Hamil Di Wilayah Kerja Puskesmas Padang Serai Kota Bengkulu Tri Endah Suryani; Lolli Nababan; Afriannisyah, Entan
Jurnal Kebidanan Manna Vol. 3 No. 1 (2024)
Publisher : Gayaku Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58222/jkm.v3i1.1031

Abstract

Anemia dalam kehamilan merupakan salah satu penyumbang angka mortalitas dan morbiditas ibu dan janin yang perlu mendapat penanganan khusus. Prevalensi kejadian anemia pada ibu hamil sebanyak 35-75% dan mengalami peningkatan seiring bertambahnya usia kehamilan. Penyebab terjadinya anemia saat masa kehamilan adalah rendahnya kadar hemoglobin dalam tubuh. Ibu hamil dengan anemia akan berdampak pada kesehatan ibu maupun janin salah satunya dapat menyebabkan infeksi selama kehamilan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan paritas dan status gizi dengan kejadian anemia pada ibu hamil. Metode penelitian ini adalah penelitian dengan desain kualitatif menggunakan pendekatan cross-sectional. Populasinya ialah semua ibu hamil di wilayah kerja Puskesmas Padang Serai 100 orang. Sumber data yang di ambil dari bulan Januari-Oktober 2022. Instrumen penelitian yang digunakan ialah sumber data/lembar isian. Hasil penelitian menunjukkan ibu hamil dengan paritas mengalami anemia sebanyak 45 orang (45,0%), ibu hamil dengan status gizi/IMT mengalami anemia sebanyak 53 orang (53.0%) dengan p-value 0,000 < 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa secara statistik terdapat hubungan yang signifikan antara paritas dan status gizi/IMT dengan kejadian anemia pada ibu hamil.
PENGARUH PENDAPATAN KELUARGA TERHADAP PRAKTIK PEMBERIAN AIR SUSU IBU EKSKLUSIF: Sistematic Literature Review Afriannisyah, Entan; Tri Endah Suryani; Lolli Nababan
Jurnal Kebidanan Manna Vol. 3 No. 1 (2024)
Publisher : Gayaku Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58222/jkm.v3i1.1048

Abstract

Latar Belakang : World Health Organization (WHO) melaporkan bahwa  2 dari 3 bayi tidak mendapatkan ASI Eksklusif dan hanya 41% bayi berusia 0-6 bulan yang mendapatkan ASI Eksklusif. Sebanyak 820.000 anak-anak bisa diselamatkan setiap tahunnya jika pada bulan pertama yaitu 0-23 bulan disusui secara optimal. Proporsi pola pemberian ASI di Indonesia pada bayi berumur 0-5 bulan pada tahun 2018 sebesar 37.3%. Pendapatan keluarga yang memadai akan membantu tumbuh kembang anak karena orang tua bertanggung jawab atas segala kebutuhan tumbuh kembang anak baik primer dan sekunder. Pendapatan sangat memengaruhi daya beli masyarakat begitupula perilaku konsumsi masyarakat dipengaruhi oleh interaksi antara faktor sosial budaya. Pertimbangan ekonomi memengaruhi tingkat pendapatan dan memengaruhi daya beli. Tujuan : Menganalisis studi pendapatan keluarga terhadap praktik pemberian ASI Eksklusif. Metode : Systematic Literature Review dengan  mencari  10 studi penelitian dari 5 database (Pubmed, Science Direct, Google Schoolar, Elsevier, dan Proquest) dengan menggunakan randomized Control Trial, Eksperimental, dan Kohort, yang diterbitkan  tahun 2016-2023. Hasil Peneltian : Pendapatan keluarga yang cukup meningkatkan praktik pemberian asi eksklusif sebesar 1.69 kali dibandingkan pendapatan keluarga yang tinggi, dengan signifikansi nilai p = 0.002 dan nilai heterogenitas data penelitian sebesar I2 = 73% sehingga penyebaran data dinyatakan heterogen (random effect model). Kesimpulan : Pendapatan keluarga yang cukup meningkatkan praktik pemberian asi eksklusif.    
Hubungan Indeks Massa Tubuh (IMT) terhadap Siklus Menstruasi pada Remaja di Stikara Sintang Dian Ika Pratiwi; Atri Rudtitasari; Arum Seftiani Lestari; Yunida Haryanti; Rizki Amartani; Tri Endah Suryani
Protein : Jurnal Ilmu Keperawatan dan Kebidanan.  Vol. 2 No. 1 (2024): Januari : Protein: Jurnal Ilmu Keperawatan dan Kebidanan
Publisher : Asosiasi Riset Ilmu Kesehatan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61132/protein.v2i1.191

Abstract

The aim of this research was to determine the relationship between body mass index (BMI) and the menstrual cycle in adolescents at STIKARA SINTANG. The menstrual cycle is a clinical sign of female reproductive function. Menstruation is a complex process involving several hormones, sexual organs, and the nervous system. Body mass index is very influential on menstrual disorders because if a person experiences certain hormonal changes which are marked by a marked decrease in body weight (underweight, BMI < 18.5). The test used was the Chi-square test so the results were (p=0.05, pvalue =0.015), meaning there was a significant relationship between BMI and the menstrual cycle.
Kebijakan ASI Eksklusif Sebagai Faktor Penentu Pola Menyusui di Puskesmas X Tri Endah Suryani; Heltiani, Nofri
Jurnal Kebidanan Manna Vol. 3 No. 1 (2024)
Publisher : Gayaku Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58222/jkm.v3i1.1212

Abstract

Kebijakan program pemberian ASI Eksklusif bertujuan untuk menurunkan Angka Kematian Bayi (AKB) di Indonesia. Namun demikian, kebijakan yang ada belum seluruhnya dinilai efektif oleh masyarakat. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis kebijakan ASI eksklusif sebagai faktor penentu pola menyusui. Jenis penelitian ini adalah penelitian survei dengan desain potong lintang (cross sectional) dengan populasi semua ibu yang mempunyai batita usia 7-12 bulan tahun 2023 yang tercatat di Puskesmas X sebanyak 92 orang, dan sampel 64 orang ibu yang benar-benar telah menyusui dengan teknik pengambilan sampel simple random sampling, data yang digunakan adalah data primer kemudian diolah dan dianalisis menggunakan regresi logistik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel kebijakan (X1), (X2),(X3) berpengaruh positif dan signifikan terhadap pola menyusui secara eksklusif pada nilai P<0.05. kebijakan (X3) merupakan kebijakan yang paling efektif sebagai penentu pola menyusui ibu secara eksklusif.
Identifikasi Ketepatan Kode Diagnosa Obstetri di Rumah Sakit X Heltiani, Nofri; Lolli Nababan; Tri Endah Suryani
Jurnal Kebidanan Manna Vol. 3 No. 1 (2024)
Publisher : Gayaku Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58222/jkm.v3i1.1218

Abstract

Kode obstetri merupakan kode bersifat lebih rinci dan memiliki perbedaan dengan kode penyakit lainnya, sehingga sering terjadi kesalahan dalam penegakkan kode. Berdasarkan hasil observasi dari 10 berkas obstetri diketahui 6(60%) berkas tidak tepat kode diagnosa disebabkan tidak ada kode tindakan dan salah karakter kode dan 4(40%) berkas tepat kode diagnosa sehingga tidak validnya laporan statistik rumah sakit. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi ketepatan kode diagnosa obstetric di Rumah Sakit X. Jenis penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah 137 berkas rekam medis kasus obstetri pada periode Januari s.d Desember 2021 dengan sampel 58 berkas yang diambil secara simple random sampling. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan sekunder yang diolah dan dianalisis secara univariat dengan menggunakan distribusi frekuensi. Hasil penelitin ini adalah diketahui ketepatan kode diagnosis obstetric 36(62,1%) berkas dan ketidaktepatan kode diagnosis obstetric 22(37,9%) berkas. Ketidaktepatan kode obstretric dibagi menjadi enam katagori, yaitu diagnosis tidak di kode, kode ditulis tidak sesuai dengan klasifikasi ICD-10 Chapter XV (O00-O99), salah jumlah karakter, salah Complication Of Delivery (O00-O99)/kode Ibu, salah Method Of Delivery (O80.0-084.9)/kode tindakan dan salah Outcome Of Delivery (Z37.0-Z37.9)/kode Anak
PENGARUH KEKURANGAN ENERGI KRONIK (KEK) DENGAN KEJADIAN ANEMIA PADA IBU HAMIL DI PMB WILAYAH KERJA PUSKESMAS TELAGA DEWA Herlinda; Elvina, Ade; Tri Endah Suryani
Jurnal Kebidanan Besurek Vol. 10 No. 1 (2025): JUNI
Publisher : Program Studi D III Kebidanan Akademi Kesehatan Sapta Bakti Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51851/jkb.v10i1.727

Abstract

Pengaruh Kekurangan Energi Kronik (KEK) dengan Kejadian Anemia Pada Ibu Hamil di PMB Wilayah KerjaPuskesmas Telaga Dewa. Anemia merupakan penyebab kematian Ibu secara tidak langsung. Pada tahun 2021 terlihat kenaikan kasus kematian ibu yang cukup meningkat dari tahun 2020 AKI sebesar 93 per 100.000 Kelahiran Hidup (32 orang dari 34.240 KH) naik menjadi 152 per 100.000 Kelahiran Hidup (50 orang dari 32.943 KH) pada tahun 2021. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh KEK dengan kejadian anemia pada Ibu hamil di PMB wilayah Kerja Puskesmas Telaga Dewa Kota Bengkulu. Jenis penelitian ini penelitia observasional dengan rancangan Cross sectional. Tekning pengambilan sampel dengan total sampling dengan jumlah 31 responden. Didapatkan hasil uji statistik p value=0,0002 (p≤0.05) yang artinya ada pengaruh pengaruh KEK dengan kejadian anemia pada Ibu hamil di PMB wilayah Kerja Puskesmas Telaga Dewa Kota Bengkulu. Diharapkan petugas kesehatan memberikan edukasi pada ibu hamil untuk mencegah terjadinya anemia.
Penyuluhan Persiapan Menarche Pada Remaja Putri di Pondok Tahfidz Qur’an Hisbah Al Fatih Sintang Dian Ika Pratiwi; Arum Seftiani Lestari; Atri Rudtitasari; Tri Endah Suryani
Jurnal Pengabdian Bersama Masyarakat Indonesia Vol. 2 No. 1 (2024): Januari : Jurnal Pengabdian Bersama Masyarakat Indonesia
Publisher : CV. Aksara Global Akademia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59031/jpbmi.v2i1.328

Abstract

Adolescence is a period of transition from child to teenager starting with physical, psychological, emotional, hormonal, and mental growth and development related to sexual maturity. Sexual maturity is indicated by the presence of menarche. Survey Demography Kesehatan Indonesia (SDKI) (2017), states that one in five Indonesian children has not received knowledge about menstruation before getting menarche. Many teenagers are not ready to get menarche, some are sad, confused, crying, and afraid. The purpose of the activity is to increase the knowledge of teenage girls about preparing for menarche. The method of activity is health education for menarche preparation including surveys, determining the implementation schedule and data collection, pre-test, and health education activities with health education media, namely videos and leaflets. The activity was held on July 9, 2022, at Pondok Tahfidz Qur'an Hisbah Al Fatih Sintang which was attended by 16 teenage girls between the ages of 10-14 years. Post-test and evaluation of questionnaire data processing with Paired Sample Test. The results of data analysis showed changes in the knowledge of teenage girls pre-test and post-test Sig. (2-tailed) of 0.000 < 0.05. The conclusion is that there is a difference in the increase in knowledge before and after giving the health education for menarche preparation for teenage girls at Pondok Tahfidz Qur'an Hisbah Al Fatih Sintang. This health education activity increases the teenage girl's knowledge about menarche preparation so that they are ready, not afraid, and understand about menarche preparation.