Claim Missing Document
Check
Articles

Found 25 Documents
Search

Pemanfaatan Sosial Media Whatsapp sebagai Media Pembelajaran Jarak Jauh TK Aku Anak Indonesia Suryani, Anik; Widiyastuti, Arie
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 5 No. 2 (2021): 2021
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (116.06 KB)

Abstract

Perkembangan tekhnologi informasi dan komunikasi yang ada tidak diterima dengan mudah begitu saja oleh semua kalangan khususnya pada bidang pendidikan. Adanya pandemi covid-19 yang mewajibkan siswa untuk belajar di rumah menggunakan media alat komunikasi (ponsel cerdas). Aplikasi Whatsapp merupakan salah satu bentuk aplikasi obrolan yang banyak digunakan oleh berbagai kalangan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui penggunaan aplikasi Whatsapp pada proses pembelajaran di PAUD selama masa Pandemi COVID-19. Penelitian ini dilaksanakan dengan pendekatan kualitatif-fenomenologi. Subjek penelitian yang digunakan adalah anak usia 5-6 tahun. Hasil dari penelitian ini adalah harus adanya komunikasi yang baik dengan masing-masing orangtua agar dapat memanfaatkan tekhnologi informasi dalam pembelajaran melalui daring terkhusus pada whatapp group
Membangun dan Melatih Karakter Disiplin dan Rasa Empati Pada Anak Usia Dini di TKIT YAPIDH Sholeha, Entin; Widiyastuti, Arie
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 5 No. 2 (2021): 2021
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (148.341 KB)

Abstract

Tujuan peneliti ingin agar anak usia dini di TKIT YAPIDH menjadi anak yang disiplin dan mempunyai rasa empati yang tingggi meski pembelajaran di masa pandemi ini , pembelajaran meski dilakukan secara online ,akan tetapi anak mempunyai rasa tanggung jawab disiplin mengerjakan tugas yang diberikan guru tepat waktu,dan disiplin tepat waktu mengikuti pembelajaran online videocall atau zoom sesuai dengan jadwal yang di tentukan.melatih rasa empati pada usia dini di masa pembelajaran online ini agar anak mempunyai rasa tenggang rasa,dan mengerti keadaan orang lain dan keadaan sekitar lingkungan
Meningkatkan Perkembangan Kognitif dengan Kegiatan Mind Mapping pada PAUD Anak Hebat Marlina, Marlina; Widiyastuti, Arie
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 5 No. 2 (2021): 2021
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (225.48 KB)

Abstract

Latar belakang penelitian kali ini adalah dengan bagaimana mengetahui cara meningkatkan perkembangan kognitif pada anak melalui media mind mapping sehingga dapat meningkatkan perkembangan anak secara maksimal pada PAUD anak hebat,Adanya Pandemi covid 19 yang mewajibkan siswa belajar dirumah , seluruh dunia mengalami Pandemi Covid 19 ini,maka dengan adanya latar belakang tersebut maka dapat diketahui variabel variabel apa saja yang mempengaruhi pada PAUD anak hebat, dengan diketahuinya variabel tersebut maka akan bisa dilakukan perbaikan jika terdapat kekurangan pada variabel-variabel yang diangkat pada penelitian kali ini. Metode kuantitatif dipilih sebagai metode pada penelitian kali ini, karena metode kuantitatif dianggap metode yang tepat diterapkan pada penelitian kali ini, dengan alat bantu survei yang dilakukan kepada 100 orang tua murid PAUD anak hebat, maka akan diketahui data sesungguhnya di lapangan sehingga dapat diolah dan bisa diketahui variabel-variabel apa yang mempengaruhi pada PAUD anak hebat. Masalah yang diangkat pada penelitian kali ini adalah bagaimana meningkatkan perkembangan kognitif pada anak, dengan menggunakan metode mind mapping pada PAUD anak hebat, dengan adanya metode-metode yang diterapkan pada PAUD anak hebat akan diketahui bagaimana cara meningkatkan perkembangan kognitif pada anak sehingga anak bisa tumbuh dengan maksimal, dan bisa menyerap pelajaran dengan dengan mudah sehingga anak bisa tumbuh dan berkembang secara baik. Pada penelitian kali ini akan menghasilkan sebuah data yang bisa diketahui apakah perkembangan kognitif pada anak dan mind mapping bisa mempengaruhi PAUD anak hebat, dengan adanya variabel tersebut maka dapat dipastikan ke perkembangan kognitif pada anak dan mind mapping mempengaruhi secara signifikan PAUD anak hebat.
Praktek Kerja Lapangan (PKL) Pengabdian Masyarat di TK Doa Bangsa 1 Karang Tengah Kota Tangerang Mudiyah, Mudiyah; Pardede, Ratna; Widiyastuti, Arie
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 5 No. 2 (2021): 2021
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (732.259 KB)

Abstract

Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) merupakan salah satu mata kuliah praktik yang wajib ditempuh oleh mahasiswa sebagai salah satu syarat dalam menyelesaikan gelar sebagai sarjana pendidikan selain KKN dan tugas akhir skripsi di Universitas Panca Sakti Bekasi. PPL diaplikasikan dalam bentuk praktik mengajar dan kegiatan edukasional lainnya di lembaga sekolah. Praktik Pengalaman Lapangan yang dilakukan mahasiswa merupakan salah satu wadah agar mahasiswa mendapatkan pengalaman profesi yang dapat diandalkan. Dalam PPL mahasiswa akan dihadapkan pada kondisi riil aplikasi bidang keilmuan, seperti kemampuan mengajar, kemampuan bersosialisasi dan bernegosiasi, dan kemampuan manajerial kependidikan lainnya. Dalam PPL, mahasiswa dapat mendarmabaktikan ilmu akademisnya di lapangan. Sebaliknya mahasiswa juga dapat belajar dari lapangan. Observasi dilakukan pada hari Senin, tanggal 22 Maret 2021 sampai dengan 27 Mei 2021. Program PPL dibagi dalam program pengajaran dan non pengajaran. Program pengajaran dilaksanakan sebanyak empat kali pertemuan, yang meliputi dua kali pertemuan pengajaran terbimbing, dan dua kali pertemuan untuk ujian mengajar. Program pengajaran dilaksanakan setiap minggu satu kali pada hari kamis sebanyak dua kali, rabu satu kali, dan hari senin satu kali. Untuk melaksanakan program pengajaran tersebut, penyusun melalui enam tahap proses pengajaran, yaitu (1) Penyusunan RKH; (2) Konsultasi RKH; (3) Pembuatan media pembelajaran; (4) Pembuatan instrumen; (5) Mengajar di kelas; dan (6) Penilaian Harian. Selain itu setelah pelaksanaan pembelajaran, penyusun masih bertugas untuk menganalisis hasil pembelajaran untuk mengetahui efektivitas perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran. Dalam program non pengajaran dilaksanakan program yaitu upacara bendera, pendampingan ekstra melukis, pengadaan papan kehadiran siswa, pendampingan mengajar, senam, pendampingan ektra menari, pendampingan ektra iqro’, persiapan sarana pembelajaran, dan perpisahan. Anak-anak antusias dalam melakukan kegiatan belajar dan mulai terbiasa dengan nyanyian yang diajarkan oleh mahasiswa. Kegiatan PPL Pengajaran diakhiri dengan ujian pembelajaran sebanyak dua kali pertemuan yaitu pada hari senin dan rabu. Lalu dilanjutkan dengan kegiatan penarikan PPL oleh Ibu Arie Widiastuti, M.Pd selaku DPL PPL. Penarikan tersebut dilaksanakan pada hari Senin 22 Maret 2021 di TK Doa Bangsa 1 Kota Tangerang.
PERANAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI TERHADAP SOSIALISASI ANAK DIDALAM KELUARGA DI PAUDQU TUNAS BANGSA Nurbaiti; Widiyastuti, Arie
Science and Education Journal Vol 2 No 3 (2024): Science and Education Journal (SNEJ)
Publisher : Yayasan Pendidikan Cahaya Budaya Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.64626/snej.v2i3.270

Abstract

Tujuan Penelitian ini untuk mengetahui peran Pendidikan Anak Usia Dini terhadap fungsi sosialisasi dalam kelurga di Desa Kerta Rahayu Kecamatan Setu Kabupaten Bekasi. Jenis penelitian ini adalah Deskriptif Kualitatif. Subyek yang dipakai dalam penelitian ini adalah 5 orang Tua. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara Observasi, Wawancara dan Dokumentasi. Data di analisis dengan menggunakan tahapan reduksi data, menyajikan data, dan menyimpulkan data. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa peran Pendidikan Anak Usia Dini terhadap fungsi sosialisasi sangat penting dikarenakan dengan adanya fungsi sosialisasi dalam kelurga sehingga orang tua dapat mengetahui fungsi Agama, fungsi cinta kasih, fungsi sosial budaya, fungsi Pendidikan dan lingkungan. Penelitian ini di latarbelakangi karena suatu keadaan dimana ada beberapa orang tua yang bekerja diluar rumah, sehingga berdampak terhadap tumbuh kembang anak karena kurangnya sosialisai dan komunikasi antar keluarga. Pentingnya komunikasi dan sosialisasi di dalam kelurga itu sangat penting terutama antara orang tua dan anak untuk bekal dalam melanjutkan pembelajaran di jenjang Pendidikan berikutnya yang lebih tinggi. Di samping itu kedekatan antara orang tua dan anak akan lebih terjalin lebih dekat, sehingga berdampak positif diantara kedua belah pihak. Penelitian ini dimaksudkan untuk menjawab permasalahan : Bagaimana Peranan Pendidikan di dalam lingkungan kelurga ? Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Peran orang tua dalam membina keterampilan berkomunikasi pada anak usia dini 4-5 tahun ada tiga aspek yaitu keterbukaan kemampuan untuk membuka dan mengungkapkan pikiran dan perasaan kepada orang lain, empati dalam melakukan komunikasi yang baik antara orang tua dan anak, serta menjaga dan melestarikan hubungan antar keluarga. (2) membina keterampilan bersosialisasi Pendidikan dalam keluarga pada anak usia dini yang dilakukan orang tua dapat meningkatkan kecerdasan motorik halus
Upaya Meningkatkan Perkembangan Kognitif Pada Anak Usia 4-5 Tahun Melalui Alat Permainan Edukatif (APE) Tangram Di PAUD Tunas Muda IKKT Lestari, Dewi Mutiara; Widiyastuti, Arie; Kasih, Delina
Jurnal Pendidikan, Sains Dan Teknologi Vol. 3 No. 3 (2024): Juli - September
Publisher : CV. ITTC INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47233/jpst.v3i3.2087

Abstract

Dewi Mutiara Lestari. Efforts to improve cognitive development in children aged 4-5 years through the Tangram educational game (APE) at PAUD Tunas Muda (2024). Thesis. Bekasi: Panca Sakti University Bekasi. 2024 This research aims to find out how to improve cognitive development in children aged 4-5 years through the educational game tool (APE) Tangram and to find out whether the educational game tool (APE) Tangram can improve cognitive development in children aged 4-5 years in PAUD Young Shoots. The research method used in this research is a classroom action research model which refers to the Kemmis and MC Taggart classroom action research model, in which there are 4 stages in the research. Namely: Planning, Action, Observation, and Reflection. This research was carried out in 2 cycles to see whether there was an increase in cognitive development in children aged 4-5 years through the Tangram educational game tool (APE) at PAUD Tunas Muda. In the research process, researchers used 2 research instruments. Namely observation and documentation. The subjects of this research were PAUD Tunas Muda IKKT Group A students with a total of 14 children consisting of 5 boys. and 9 daughters. The results of the research show that through the Tangram Educational Game Tool (APE), it can improve cognitive development in children aged 4-5 years at PAUD Tunas Muda. This is shown by the increase in children's cognitive development from pre-action or pre-cycle, namely 42.85%, increasing in Cycle I to 63.69%, and in Cycle II increasing again to 86.90%.
Pemanfaatan Sosial Media Whatsapp sebagai Media Pembelajaran Jarak Jauh TK Aku Anak Indonesia Suryani, Anik; Widiyastuti, Arie
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 5 No. 2 (2021): 2021
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v5i2.1725

Abstract

Perkembangan tekhnologi informasi dan komunikasi yang ada tidak diterima dengan mudah begitu saja oleh semua kalangan khususnya pada bidang pendidikan. Adanya pandemi covid-19 yang mewajibkan siswa untuk belajar di rumah menggunakan media alat komunikasi (ponsel cerdas). Aplikasi Whatsapp merupakan salah satu bentuk aplikasi obrolan yang banyak digunakan oleh berbagai kalangan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui penggunaan aplikasi Whatsapp pada proses pembelajaran di PAUD selama masa Pandemi COVID-19. Penelitian ini dilaksanakan dengan pendekatan kualitatif-fenomenologi. Subjek penelitian yang digunakan adalah anak usia 5-6 tahun. Hasil dari penelitian ini adalah harus adanya komunikasi yang baik dengan masing-masing orangtua agar dapat memanfaatkan tekhnologi informasi dalam pembelajaran melalui daring terkhusus pada whatapp group
Membangun dan Melatih Karakter Disiplin dan Rasa Empati Pada Anak Usia Dini di TKIT YAPIDH Sholeha, Entin; Widiyastuti, Arie
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 5 No. 2 (2021): 2021
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v5i2.1805

Abstract

Tujuan peneliti ingin agar anak usia dini di TKIT YAPIDH menjadi anak yang disiplin dan mempunyai rasa empati yang tingggi meski pembelajaran di masa pandemi ini , pembelajaran meski dilakukan secara online ,akan tetapi anak mempunyai rasa tanggung jawab disiplin mengerjakan tugas yang diberikan guru tepat waktu,dan disiplin tepat waktu mengikuti pembelajaran online videocall atau zoom sesuai dengan jadwal yang di tentukan.melatih rasa empati pada usia dini di masa pembelajaran online ini agar anak mempunyai rasa tenggang rasa,dan mengerti keadaan orang lain dan keadaan sekitar lingkungan
Meningkatkan Perkembangan Kognitif dengan Kegiatan Mind Mapping pada PAUD Anak Hebat Marlina, Marlina; Widiyastuti, Arie
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 5 No. 2 (2021): 2021
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v5i2.1808

Abstract

Latar belakang penelitian kali ini adalah dengan bagaimana mengetahui cara meningkatkan perkembangan kognitif pada anak melalui media mind mapping sehingga dapat meningkatkan perkembangan anak secara maksimal pada PAUD anak hebat,Adanya Pandemi covid 19 yang mewajibkan siswa belajar dirumah , seluruh dunia mengalami Pandemi Covid 19 ini,maka dengan adanya latar belakang tersebut maka dapat diketahui variabel variabel apa saja yang mempengaruhi pada PAUD anak hebat, dengan diketahuinya variabel tersebut maka akan bisa dilakukan perbaikan jika terdapat kekurangan pada variabel-variabel yang diangkat pada penelitian kali ini. Metode kuantitatif dipilih sebagai metode pada penelitian kali ini, karena metode kuantitatif dianggap metode yang tepat diterapkan pada penelitian kali ini, dengan alat bantu survei yang dilakukan kepada 100 orang tua murid PAUD anak hebat, maka akan diketahui data sesungguhnya di lapangan sehingga dapat diolah dan bisa diketahui variabel-variabel apa yang mempengaruhi pada PAUD anak hebat. Masalah yang diangkat pada penelitian kali ini adalah bagaimana meningkatkan perkembangan kognitif pada anak, dengan menggunakan metode mind mapping pada PAUD anak hebat, dengan adanya metode-metode yang diterapkan pada PAUD anak hebat akan diketahui bagaimana cara meningkatkan perkembangan kognitif pada anak sehingga anak bisa tumbuh dengan maksimal, dan bisa menyerap pelajaran dengan dengan mudah sehingga anak bisa tumbuh dan berkembang secara baik. Pada penelitian kali ini akan menghasilkan sebuah data yang bisa diketahui apakah perkembangan kognitif pada anak dan mind mapping bisa mempengaruhi PAUD anak hebat, dengan adanya variabel tersebut maka dapat dipastikan ke perkembangan kognitif pada anak dan mind mapping mempengaruhi secara signifikan PAUD anak hebat.
Praktek Kerja Lapangan (PKL) Pengabdian Masyarat di TK Doa Bangsa 1 Karang Tengah Kota Tangerang Mudiyah, Mudiyah; Pardede, Ratna; Widiyastuti, Arie
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 5 No. 2 (2021): 2021
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v5i2.1810

Abstract

Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) merupakan salah satu mata kuliah praktik yang wajib ditempuh oleh mahasiswa sebagai salah satu syarat dalam menyelesaikan gelar sebagai sarjana pendidikan selain KKN dan tugas akhir skripsi di Universitas Panca Sakti Bekasi. PPL diaplikasikan dalam bentuk praktik mengajar dan kegiatan edukasional lainnya di lembaga sekolah. Praktik Pengalaman Lapangan yang dilakukan mahasiswa merupakan salah satu wadah agar mahasiswa mendapatkan pengalaman profesi yang dapat diandalkan. Dalam PPL mahasiswa akan dihadapkan pada kondisi riil aplikasi bidang keilmuan, seperti kemampuan mengajar, kemampuan bersosialisasi dan bernegosiasi, dan kemampuan manajerial kependidikan lainnya. Dalam PPL, mahasiswa dapat mendarmabaktikan ilmu akademisnya di lapangan. Sebaliknya mahasiswa juga dapat belajar dari lapangan. Observasi dilakukan pada hari Senin, tanggal 22 Maret 2021 sampai dengan 27 Mei 2021. Program PPL dibagi dalam program pengajaran dan non pengajaran. Program pengajaran dilaksanakan sebanyak empat kali pertemuan, yang meliputi dua kali pertemuan pengajaran terbimbing, dan dua kali pertemuan untuk ujian mengajar. Program pengajaran dilaksanakan setiap minggu satu kali pada hari kamis sebanyak dua kali, rabu satu kali, dan hari senin satu kali. Untuk melaksanakan program pengajaran tersebut, penyusun melalui enam tahap proses pengajaran, yaitu (1) Penyusunan RKH; (2) Konsultasi RKH; (3) Pembuatan media pembelajaran; (4) Pembuatan instrumen; (5) Mengajar di kelas; dan (6) Penilaian Harian. Selain itu setelah pelaksanaan pembelajaran, penyusun masih bertugas untuk menganalisis hasil pembelajaran untuk mengetahui efektivitas perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran. Dalam program non pengajaran dilaksanakan program yaitu upacara bendera, pendampingan ekstra melukis, pengadaan papan kehadiran siswa, pendampingan mengajar, senam, pendampingan ektra menari, pendampingan ektra iqro’, persiapan sarana pembelajaran, dan perpisahan. Anak-anak antusias dalam melakukan kegiatan belajar dan mulai terbiasa dengan nyanyian yang diajarkan oleh mahasiswa. Kegiatan PPL Pengajaran diakhiri dengan ujian pembelajaran sebanyak dua kali pertemuan yaitu pada hari senin dan rabu. Lalu dilanjutkan dengan kegiatan penarikan PPL oleh Ibu Arie Widiastuti, M.Pd selaku DPL PPL. Penarikan tersebut dilaksanakan pada hari Senin 22 Maret 2021 di TK Doa Bangsa 1 Kota Tangerang.