Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search
Journal : Dinar : Jurnal Prodi Ekonomi Syariah

EFEK OMICRON PADA UMKM DAN SOSIAL MASYARAKAT DI KECAMATAN KENJERAN SURABAYA Ahmad Fathoni; Samsudin
Dinar : Jurnal Prodi Ekonomi Syariah Vol 5 No 2 (2022): Maret
Publisher : el Hakim Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Negara-negara di dunia masih menghadapi pandemi covid 19 yang berkepanjangan. Belum tuntas dengan varian delta, kini dunia diuji dengan varian baru covid 19, varian omicron dengan tren kasus yang meningkat. Varian omicron yang ditemukan pada November 2021 merupakan salah satu mutasi jenis variant of concern (VOC). Jenis ini berpotensi mempengaruhi peningkatan kekebalan virus dan menurunkan efektifitas vaksin. Menurut studi pendahuluan di Afrika Selatan menunjukkan bahwa jika dibandingkan dengan varian sebelumnya (delta dan beta), varian Sars COV-2 omicron tiga kali lipat lebih cepat memicu reinfeksi pada individu yang sebelumnya pernah terinfeksi covid 19. Omicron dengan cepat menyebar ke seluruh belahan dunia. Menurut data statista per 12 Januari 2022 terdapat 115 negara yang terpapar omicron. Statista juga mengemukakan bahwa Inggris menjadi negara dengan paparan omicron terbanyak (124.435 kasus), disusul Amerika Serikat (90.211 kasus) dan Denmark diurutan ketiga (18.255 kasus), dan masih banyak lagi negara-negara lainnya dengan variasi jumlah kasusnya. Di Indonesia, Menteri kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan pada 16 Desember 2021 lalu ada 5 kasus probable varian omicron di Indonesia.[1] Pada 17 Desember bertambah 2 kasus lagi, dan sekarang tercatat sudah lebih dari 400 kasus di Indonesia. Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid 19 Wiku Adisasmito mengatakan bahwa sebanyak 88% dari 414 kasus omicron di Indonesia berasal dari para pelaku perjalanan Internasional. Di surabaya tercatat ada 17 pasien yang terpapar virus covid 19 varian omicron. Jika varian omicron ini naik drastis dan menjalar cepat dengan paparan yang luas, maka bisa saja PSBB diberlakukan lagi. Bahkan jika tidak terbendung, maka lockdown bisa saja diberlakukan. Dan dampaknya tidak hanya bagi kesehatan, tapi juga berdampak pada sosial budaya dan ekonomi. Untuk itu perlu diteliti sejak dini dampaknya pada sosial kemasyarakatan dan UMKM. Penelitian ini mengungkap efek omicrcon pada sosial kemasyarakatan dan UMKM di kecamatan Kenjeran (Bulak Banteng dan Sidotopo Wetan) Surabaya. Seberapa besar efek yang ditimbulkan oleh omicron ini pada UMKM di daerah tersebut. Dengan pendekatan kuantitatif deskriptif, diharapkan mampu mendeskripsikan efek-efek yang ditimbulkan secara utuh. Hasilmnya ternyata hasil pengujian hipotesis dengan uji t (parsial) melalui bootstrapping menunjukkan bahwa tidak terdapat pengaruh positif yang signifikan efek Omicron terhadap UMKM Kenjeran, dan begitu juga tidak terdapat pengaruh positif yang signifikan dampak Omicron terhadap sosial masyarakat Kenjeran. Begitu juga hasil hipotesis dengan uji f (simultan) melalui bootstrapping menunjukkan bahwa tidak terdapat pengaruh positif yang signifikan efek Omicron terhadap UMKM dan Sosial Masyarakat Kenjeran. [1] Topan Yuniarto, Omocron dan Perkembangan Kasusnya, dalam: https://kompaspedia.kompas.id/baca/paparan-topik/omicron-dan-perkembangan-kasusnya?track_source=kompaspedia-paywall&track_medium=login-paywall&track_content=https://kompaspedia.kompas.id/baca/paparan-topik/omicron-dan-perkembangan-kasusnya/&status=sukses_login&status_login=login (Senin, 17 Januari 2022)
STRATEGI PENYELESAIAN WANPRESTASI PADA AKAD PEMBIAYAAN MURABAHAH TAHUN 2022 DI BAIT AL TAMWIL (BTH) AS SAKINAH SURABAYA Ahmad Fathoni
Dinar : Jurnal Prodi Ekonomi Syariah Vol 6 No 1 (2022): September
Publisher : el Hakim Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pembiayaan jual beli dengan keuntungan terdiri dari dua bentuk, yaitu pembelian barang untuk nasabah dengan pembayaran dilunasi pada jangka waktu tertentu, yang disebut dengan pembiayaan Murabahah, dan pembeli barang untuk nasabah dengan pembayaran dilakukan secara mencicil sampai lunas, yang disebut pembiayaan Baitul Mal Wat Tamwil. Akan tetapi dalam pembiayan juga tidak semata-mata berjalan dengan mulus banyak terjadi pembiayan bermasalah. Pembiayaan bermasalah terjadi dikarenakan terdapat suatu penyimpangan utama dalam pengembalian pinjaman yang berakibatkan terjadi kelambatan dalam pengembalian sesuai dengan waktu pengembalian yang telah disepakati atau diperlukan tindakan yuridis dalam pengembalian atau kemungkinan terjadinya bagi koperasi. Karena sering terjadi, maka perlu Analisa bagaimana mengatasi permasalahan tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apa latarbelakang terjadinya wanprestrasi pada akad murabahah di Bait al-Tamwil Hidayatullah (BTH) as-Sakinah Surabaya dan untuk mengetahui solusinya strategi penyelesaian wanprestasi pada akad pembiayaan murabahah di Bait al-Tamwil Hidayatullah (BTH) as-Sakinah Surabaya. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif, dengan pendekatan fenomenologis yang bersifat deskriptif. Sedangkan untuk pengumpulan datanya menggunakan wawancara terstruktur maupun tidak tersetruktur, observasi, dan dokumentasi. Kemudian data di uji keabsahan datanya dengan triangulasi. Setelah data dinyatakan sah, maka dianalisa dengan melalui 3 tahapan, yaitu reduksi data, display data, kemudian verivikasi data. Adapun hasil penelitiannya adalah faktor kepribadian, musibah, ekonomi, dan bangkrut merupakan tiga factor yang melatarbelakangi terjadinya wanprestasi nasabah Bait al-Tamwil Hidayatullah (BTH) as-Sakinah Surabaya pada akad pembiayaan murabahah. Kemudian Strategi yang diterapkan oleh Bait al-Tamwil Hidayatullah (BTH) as-Sakinah Surabaya dalam menyelesaikan kasus wanprestasi pada akad murabahah adalah dengan: Strategi preventif, strategi klarifikatif, strategi solutif.
ANALISIS SOSIAL FENOMENA PINJAMAN ONLINE PEMICU PERILAKU KEJAHATAN DI SURABAYA Ahmad Fathoni
Dinar : Jurnal Prodi Ekonomi Syariah Vol 7 No 1 (2023): September
Publisher : el Hakim Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61088/dinar.v7i1.641

Abstract

Pasca pandemi menyuguhkan kondisi sosial ekonomi masyarakat di Indonesia seperti sapi di tengah gurun pasir, terutama masyarakat dengan tingkat sosial ekonomi menengah ke bawah. Cari pekerjaan susah, begitu dapat pekerjaan gajinya rendah, kondisi ini diperparah dengan naiknya harga kebutuhan pokok. Kondisi sulit seperti ini ibarat sapi yang kehausan di tengah gurun, maka jika ada fatamorgana air sapi tersebut akan langsung datang berlari menghampiri. Seperti itulah kondisi masyarakat di Indonesia, terutama di Surabaya. Kondisi sulit dalam ekonomi dengan kebutuhan pokok yang tinggi menyebabkan masyarakat langsung berbondong-bondong ketika fatamorgana Pinjaman Onlline ditawarkan. Pinjaman online yang mudah dan cepat dalam pencairannya menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat yang kesulitan dalam ekonomi. Jurnal ini bertujuan untuk mengetahui dan mengungkap bagaimana fenomena pinjaman online bisa menjadi pemicu perilaku kejahatan di Surabaya dan apasaja faktor yang mempengaruhi perilaku kejahatan karena jeratan pinjaman online. Sehingga ditelaah secara komperehensif tentang kaitan dampak pinjaman online terhadap perilaku kejahatan secara tidak langsung (pemicu). Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah mix method, yaitu memadukan data-data analisis kuantitatif untuk mengetahui dampak atau pengaruhnya dengan data-data kualitatif untuk mengetahui faktor-faktor penyebab perilaku kejahatan yang dipicu oleh pinjaman online. Sehingga teknik pengumpulan datanya menggunakan Observasi, kuesioner/angket, wawancara dan dokumentasi. Data yang diperoleh kemudian di analisis dengan dua metode, yaitu analisa atau uji instrument melalui uji validitas dan uji reliabilitas untuk menguji instrument kuantitatif, sedangkan analisa triangulasi untuk menguji validitas data kualitatif. Kemuadian dianalisa dengan regresi linier menggunakan uji asumsi klasik (uji normalitas, uji heteroskedastisitas, uji auto korelasi, uji t dan uji f) lalu diuji koefisien determinasinya untuk data kuantitatif, sehingga bisa diketahui pengaruh dan besaran pengaruhnya. Untuk data kualitatif dilakukan reduksi data agar data terpilah hanya yang sesuai tujuan penelitiannya, lalu dilakukan display data untuk menyusun data yang sudah direduksi agar sistematis dan mudah dipahami, baru terakhir verivikasi data atau interpretasi data agar tergampar simpulnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Gaji Rendah Berdampak signifikan (0,583) terhadap tindakan meminjam online (pinjol), karena 90% gaji atau upah tidak sampai UMR. Sehingga untuk menutup kekurangannya, seringkali pinjam secara online karena lebih mudah persyaratannya dan tanpa agunan. Kenaikan harga kebutuhan pokok berdampak signifikan (0,383) terhadap tindakan meminjam online (pinjol), karena ketidak mampuan dalam pemenuhan seluruh kebutuhan pokok, baik yang berhubungan dengan pangan, kesehatan, maupun pendidikan. Gaji Rendah dan Kenaikan Harga Kebutuhan Pokok berdampak signifikan (0,483) terhadap tindakan meminjam online (pinjol), karena Naiknya nilai UMR tidak dirasakan oleh sebagian besar pekerja di lembaga atau perusahaan swasta, sementara kenaikan harga keutuhan pokok yang terus meningkat pasti dirasakan oleh mereka yang tidak menikmati kenaikan UMR. Tindakan meminjam online (pinjol) berdampak signifikan (0,383) terhadap perilaku kejahatan/kriminal, karena denda keterlambatan sangat tinggi rata-rata 50-100 ribu/hari dan karena diintimidasi/diancam/dicaci-maki oleh pihak penagih hutang.
THE IMPACT OF HABITS AND PRAGMATIC MINDSET ON THE MAGNITUDE OF ONLINE GAMBLING (JUDOL) BUSINESS OPPORTUNITIES IN SURABAYA Ahmad Fathoni
Dinar : Jurnal Prodi Ekonomi Syariah Vol 7 No 2 (2024): Maret
Publisher : el Hakim Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61088/dinar.v7i2.708

Abstract

Kepragmatisan dan keoportunisan masyarakat di Surabaya, bahkan di Indonesia secara umum menjadikan mereka lebih sering berpikir instan dan menyukai hal-hal yang instan. Pola instan tersebut justru membuka celah peluang penipuan dengan menjanjikan keuntungan yang banyak namun dengan cara yang sangat mudah dan tidak butuh waktu yang lama, seperti arisan bodong, investasi bodong, broker zonk, asuransi zonk dan lainnya, termasuk perjudian, baik yang offline maupun online. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui tingkat signifikansi dampak kebiasaan dan pola pikir pragmatis terhadap besarnya peluang bisnis judi online di Surabaya. Tujuan dari penelitian ini dirumuskan dengan beberapa rumusan, yaitu yang pertama untuk mengetahui apakah kebiasaan berperilaku pragmatis berpengaruh signifikan terhadap besarnya peluang bisnis judi online. Yang kedua, apakah pola pikir pragmatis berpangaruh signifikan terhadap besarnya peluang bisnis judi online. Yang ketiga, apakah keduanya berpengaruh signifikan terhadap besarnya peluang bisnis judi online secara bersama-sama. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah mix method, yaitu memadukan data-data analisis kuantitatif untuk mengetahui dampak atau pengaruhnya dengan data-data kualitatif untuk mengetahui faktor-faktor penyebab perilaku kejahatan yang dipicu oleh pinjaman online. Sehingga teknik pengumpulan datanya menggunakan Observasi, kuesioner/angket, wawancara dan dokumentasi. Data yang diperoleh kemudian di analisis dengan dua metode, yaitu analisa atau uji instrument melalui uji validitas dan uji reliabilitas untuk menguji instrument kuantitatif, sedangkan analisa triangulasi untuk menguji validitas data kualitatif. Kemuadian dianalisa dengan regresi linier menggunakan uji asumsi klasik (uji normalitas, uji heteroskedastisitas, uji auto korelasi, uji t dan uji f) lalu diuji koefisien determinasinya untuk data kuantitatif, sehingga bisa diketahui pengaruh dan besaran pengaruhnya. Untuk data kualitatif dilakukan reduksi data agar data terpilah hanya yang sesuai tujuan penelitiannya, lalu dilakukan display data untuk menyusun data yang sudah direduksi agar sistematis dan mudah dipahami, baru terakhir verivikasi data atau interpretasi data agar tergampar simpulnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Kebiasaan bertindak pragmatis warga Surabaya berdampak signifikan terhadap besarnya peluang bisnis judi online di Surabaya sebesar 99,9 %. Pola pikir pragmatis warga berdampak signifikan terhadap besarnya peluang bisnis judi online di Surabaya sebesar 99,9 %. Dan kebiasaan dan pola pikir pragmatis warga Surabaya secara bersamaan berdampak signifikan terhadap besarnya peluang bisnis judi online di Surabaya sebesar 98,8 %.
PERUBAHAN POLA KONSUMSI MASYARAKAT KELAS MENENGAH SAAT PANDEMI DAN PASCA PANDEMI DI SURABAYA Ahmad Fathoni
Dinar : Jurnal Prodi Ekonomi Syariah Vol 8 No 1 (2024): September
Publisher : el Hakim Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61088/dinar.v8i1.793

Abstract

Peran budaya sangat mempengaruhi perilaku, keinginan, naluri, cara berfikir, persepsi, nilai, dan preferensi seseorang. Perubahan pola konsumsi masyarakat kelas menengah di Surabaya merupakan fenomena yang menarik, terutama dalam konteks pandemi COVID-19 yang telah mengubah banyak aspek kehidupan masyarakat[1]. Surabaya sebagai salah satu kota terbesar di Indonesia dan pusat ekonomi, mengalami dampak yang signifikan selama periode ini. Bahkan perubahan pola konsumsi masyarakat kelas menengah di Surabaya sangat terasa baik saat pandemi maupun pasca pandemi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada perubahan pola konsumsi masyarakat kelas menengah di Surabaya saat pandemi dan pasca pandemi, untuk mengidentifikasi bagaimana pola konsumsi masyarakat kelas menengah di Surabaya, dan untuk menelaah dampak yang diakibatkan dari perubahan pola konsumsi masyarakat kelas menengah di Surabaya. Penelitian ini di design dengan jenis penelitian campuran, yaitu penelitian campuran (mix method), dengan pendekatan deskriptif. Prosedur pengumpulan data menggunakan teknik Wawancara, Dokumentasi, dan Kuesioner. Analisa data untuk data kualitatif digunakan standart prosedur analisa data model Miles dan Huberman, yaitu: reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan. sedangkan untuk data kuantitatif menggunakan partial least square (PLS). Ada perubahan pola konsumsi masyarakat kelas menengah di Surabaya saat pandemi dan pasca pandemi masing-masing sebesar 98,8 % saat pandemi dan 81,9% pasca pandemi. Pola konsumsi masyarakat kelas menengah di Surabaya teridentifikasi bahwa Usia di bawah 20 tahun rata-rata memilih makan di rumah, pesan online, dan makan sambil nongkrong. Sedangkan hiburan lebih suka online (medsos/game) dan nongkrong. Untuk hunian lebih prefer rumah. Sementara kendaraan cenderung yang berbahan bakar daripada listrik. Sementara elektronik lebih cenderung android daripada aple. Usia 21 – 40 tahun rata-rata memilih makan dengan pesan online, dan makan sambil nongkrong. Sedangkan hiburan lebih suka online (medsos/game) dan ke tempat wisata. Untuk hunian lebih prefer rumah. Sementara kendaraan cenderung yang berbahan bakar daripada listrik. Sementara elektronik lebih cenderung aple daripada android. Usia 41 – ke atas tahun rata-rata memilih makan di rumah dan makan di luar dengan keluarga. Sedangkan hiburan lebih suka ke tempat wisata. Untuk hunian lebih prefer rumah. Sementara kendaraan cenderung yang berbahan bakar daripada listrik. Sementara elektronik lebih cenderung android daripada aple. Tenelaah dampak yang diakibatkan dari perubahan pola konsumsi masyarakat kelas menengah di Surabaya. Setelah ditelaah dengan metode miles dan hubner, dampak yang diakibatkan oleh perubahan pola konsumsi masyarakat kelas menengah di Surabaya sangat posistif di sektor: Sektor Bisnis Kuliner, Sektor Bisnis Hiburan, Sektor Platform Start Up. [1] Ahmad Fathoni. (2019). DAMPAK COVIC 19 DAN KEBIJAKAN PSBB PEMERINTAH TERHADAP UMKM DI WIYUNG SURABAYA. Dinar : Jurnal Prodi Ekonomi Syariah, 3(1), 30-69. Retrieved from https://e-jurnal.stail.ac.id/index.php/dinar/article/view/126