Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search
Journal : Karya Ilmiah S.1 Ilmu Keperawatan

PENGARUH HIPNOTERAPI TERHADAP PENURUNAN TINGKAT KECEMASAN PADA PASIEN YANG MENJALANI KEMOTERAPI DI RS TELOGOREJO SEMARANG DS, Ady Irianto; Kristiyawati, Sri Puguh; -, Supriyadi
Karya Ilmiah S.1 Ilmu Keperawatan Tahun 2014
Publisher : STIKES Telogorejo Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Salah satu efek seperti kecemasan sering muncul pada pasien yang menjalani kemoterapi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh hipnoterapi terhadap penurunan tingkat kecemasan pada pasien yang menjalani kemoterapi. Desain dalam penelitian ini adalah quasy experiment dengan teknik one group pretest dan posttest design. Alat ukur  kecemasan ditentukan dengan menggunakan alat (instrument) yang dikenal dengan nama State-Trait Anxiety Inventory (STAI). Hasil penelitian menunjukkan tingkat kecemasan sebelum pemberian hipnoterapi terbanyak pada skala sedang sebanyak 23 responden (48,9%). Sedangkan setelah pemberian hipnoterapi didapatkan hasil tingkat kecemasan menurun menjadi skala normal sebanyak 20 responden (42,6%). Hipnoterapi dilakukan 15 menit sebelum kemoterapi dimulai. Hasil uji statistik dengan Wilcoxon hipnoterapi berpengaruh dalam menurunkan tingkat kecemasan (p=0,000). Kesimpulannya, ada pengaruh hipnoterapi terhaapat penurunan tingkat kecemasan saat menjalani kemoterapi. Disarankan hipnoterapi dapat menjadi masukan alternatif dalam upaya meningkatkan dan perkembangan ilmu keperawatan dan hipnoterapi dapat menjadi intervensi dalam menurunkan kecemasan pada pasien yang menjalani kemotrapi.Kata Kunci      : Hipnoterapi, kemoterapi, kecemasan
EFEKTIFITAS KONSELING DIET CAIRAN TERHADAP PENGONTROLAN INTERDIALYTIC WEIGHT GAIN (IDWG) PASIEN HEMODIALISIS DI RS TELOGOREJO SEMARANG Ananta Tanujiarso, Bagus; -, Ismonah; -, Supriyadi
Karya Ilmiah S.1 Ilmu Keperawatan Tahun 2014
Publisher : STIKES Telogorejo Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Di Indonesia, angka kejadian CKD pada tahun 2010 sebanyak 2 juta kasus. Sedangkan pasien CKD yang menjalani hemodialisis baru sekitar 100.000 orang. Masalah yang sering terjadi pada pasien hemodialisis adalah peningkatan IDWG yang dapat dipengaruhi oleh ketidakpatuhan pasien dalam pembatasan asupan cairan. Upaya untuk mencegah peningkatan IDWG dapat dilakukan dengan pemberian konseling diet cairan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas konseling diet cairan terhadap pengontrolan IDWG pasien hemodialisis di RS Telogorejo Semarang. Rancangan penelitian ini menggunakan quasy experimental dengan desain penelitian pre-test and post-test with control. Jumlah sampel pada penelitian ini sebanyak 52 responden dengan teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Uji statistik yang digunakan adalah uji Friedman dan dilanjutkan dengan analisis post hoc menggunakan uji Wilcoxon. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian konseling diet cairan terbukti efektif terhadap pengontrolan IDWG dengan p value 0,000. Rekomendasi hasil penelitian ini adalah agar perawat menerapkan konseling diet cairan pada setiap pasien hemodialisis supaya mencegah peningkatan IDWG yang berlebihan.Kata Kunci: CKD, hemodialisis, IDWG, konseling diet cairan
PENGARUH HIPNOTERAPI TERHADAP INTENSITAS NYERI SAAT PERAWATAN LUKA DIABETIK DI RSUD Dr. H. SOEWONDO KENDAL Wibowo, Rizqi Ady; -, Ismonah; -, Supriyadi
Karya Ilmiah S.1 Ilmu Keperawatan Tahun 2014
Publisher : STIKES Telogorejo Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Luka diabetik merupakan kondisi kerusakan jaringan kulit akibat gangguan metabolisme dan vaskularisasi. Upaya untuk mencegah perluasan luka dan membantu proses penyembuhan maka perlu dilakukan perawatan luka diabetik dengan baik. Perawatan luka membuat pasien merasa tidak nyaman karena adanya rasa nyeri yang timbul akibat rangsangan, iritasi atau trauma pada saraf. Untuk mengatasi nyeri dapat dilakukan melalui terapi non farmakologi yaitu hipnoterapi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh hipnoterapi terhadap intensitas nyeri saat perawatan luka diabetik. Penelitian ini menggunakan rancangan pre eksperimental dengan menggunakan metode one group pretest – postest design. Teknik pengambilan sampel menggunakan total sampling. Hasil analisis didapatkan p value 0,000 (p <0,05) sehingga dapat disimpulkan ada pengaruh pemberian hipnoterapi terhadap intensitas nyeri saat perawatan luka diabetik. Rekomendasi hasil penelitian ini adalah perlu diaplikasikannya hipnoterapi saat perawatan luka diabetik untuk mengurangi intensitas nyeri pasien.   Kata kunci : Hipnoterapi, luka diabetik, dan nyeri