Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search

IMPROVING BUDDHIST RESOURCES THROUGH DIGITAL LITERACY DEVELOPMENT IN PURWOREJO REGENCY Sadtyadi, Hesti; Darma, Widia; Junaidi, Junaidi; Asih, Situ; Shadikah, Arina Afiyati; Sukarti, Sukarti; Harto, Sugik; Setyasih, Sri
Abdi Dosen : Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat Vol. 8 No. 4 (2024): DESEMBER
Publisher : LPPM Univ. Ibn Khaldun Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32832/abdidos.v8i4.2541

Abstract

Community service was held in Purworejo Village, Central Java. The purpose of this community service is empowering and increasing Buddhist resources through the digital library development program. Community service method used is ABCD (Asset Based Community Development) approach. The result of this community service is; 1) Buddhists can better understand about digital literacy, 2) gain basic digital skills, 3) temple administrators can utilize technology for religious activities, 4) community participation in digital mastery is formed. Besides that, it has also provided welfare to the people, digital literacy and internet access have opened the horizons of information needed by people to increase insight and broadcast religion throughout indonesia, especially in Purworejo Regency.
Moral Values behind the Reliefs’ Story of The Sojiwan Temple at Klaten Region Shadikah, Arina Afiyati
Jurnal Ilmiah Religiosity Entity Humanity (JIREH) Vol 4 No 1 (2022): JIREH: Juni
Publisher : Sekolah Tinggi Teologi Injili dan Kejuruan (STTIK) Kupang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37364/jireh.v4i1.92

Abstract

This research was conducted at Sojiwan Temple, Klaten. The Sojiwan Temple is a Buddhist Temple located in Klaten Region. This research aimed to investigate the Reliefs’ shapes that existed at Sojiwan Temple and the story of Temples’ Reliefs. There were some related researches to the previous study. However, the gap was found. It is about the moral values based on story behind the Temple’s Reliefs at the Sojiwan Temple. There was a qualitative research design employed in this study. The object of this research was Sojiwan Temple itself. There were three data collection techniques used to collect the data. They were observation, interview and documentation. The data gathered were analyzed using a research design called flow method of qualitative design. This research method consisted of three stages, those namely collecting data, reducing data, displaying data, and concluding or verifying. The result of this study indicated that: (1) there were fourteen Reliefs’ shapes existed at Sojiwan Temple and (2) Each Relief at Sojiwan Temple had moral values based on its own story sculpted. All the Reliefs told about some moral values. They were ingenuity, simplicity, tolerance, sincerity, discipline, toughness, affection, carefulness, self-awareness, solidarity, and unity. Penelitian ini dilaksanakan di Candi Sojiwan, Klaten. Candi Sojiwan merupakan candi Buddha yang terletak di Kabupaten Klaten. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menemukan bentuk-bentuk Relief yang ada di Candi Sojiwan beserta dengan makna dari masing-masing Relief tersebut. Dalam penelitian-penelitian terdahulu sudah membahas tentang hal serupa. Namun, terdapat perbedaan yang ditemukan yaitu tentang nilai-nilai moral yang diperoleh dari makna dan cerita di balik Relief yang ada di Candi Sojiwan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Adapun objek dalam penelitian ini adalah Candi Sojiwan itu sendiri. Terdapat tiga teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu observasi, wawancara, dan dokumentasi. Data yang diperoleh kemudian dianalisis menggunakan desain penelitian yang disebut dengan metode kualitatif flow. Metode penelitian yang digunakan ini memiliki tiga tahap, yaitu mengumpulkan data, mengurang data, menampilkan data, dan menyimpulkan atau memvalidasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) terdapat empat belas bentuk Relief yang ada di Candi Sojiwan dan (2) masing-masing Relief memiliki nilai moral yang terkandung dalam cerita dari masing-masing Relief. Semua Relief tersebut menyampaikan nilai-nilai moral, yaitu kecerdikan, kesederhanaan, toleransi, ketulusan, disiplin, ketabahan, kasih sayang, kehati-hatian, mawas diri, solidaritas, dan persatuan.
Developing an ICT Based Media of English Learning for Buddhist Students at Kusalamitra Homeschooling Junaidi, Junaidi; Shadikah, Arina Afiyati; Walyono, Walyono; Rispatiningsih, Dwi Maryani
Jurnal Ilmiah Religiosity Entity Humanity (JIREH) Vol 4 No 2 (2022): JIREH: Desember
Publisher : Sekolah Tinggi Teologi Injili dan Kejuruan (STTIK) Kupang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37364/jireh.v4i2.130

Abstract

This study was conducted at one of Buddhist Homeschooling namely Kusalamitra Homeschooling. This study aimed to develop an ICT based application to learn English for Buddhist students of Kusalamitra Homeschooling. This recent study was a research and development study so it objected to develop an English learning application for the students. Subjects of this study were validators and Buddhist students. There were two techniques used to collect the data namely interview and questionnaires. The interview was used to identify students’ need in learning English. The questionnaires were used to validate the product and evaluate the product. The data collected were analyzed qualitatively and quantitatively. There were five procedures in conducting this study. Those were analyzing needs, designing product, developing product, implementing product, and evaluating product. Based on the research finding, this study showed that the media developed had very good quality and very worth to be implemented on the students. Penelitian ini dilaksanakan di salah satu Homeschooling Buddha yang bernama Homeschooling Kusalamitra. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media pembelajaran bahasa Inggris berbasis teknologi informasi dan komunikasi. Penelitian ini merupakan jenis penelitian dan pengembangan yang bertujuan untuk mengembangkan sebuah aplikasi pembelajaran bahasa Inggris bagi siswa. Terdapat dua subjek dalam penelitian ini yaitu validator dan juga siswa Buddha homeschooling itu sendiri. Terdapat dua teknik yang digunakan untuk mengumpulkan data yaitu melalui wawancara dan penyebaran angket. Data yang dikumpulkan kemudian dianalisis secara kualitatif dan kuantitatif. Terdapat lima langkah dalam melaksanakan penelitian ini yaitu menganalisis kebutuhan, mendesain produk, mengembangkan produk, mengimplementasikan produk, dan mengevaluasi produk. Hasil penelitian menunjukkan bahwa media yang dikembangkan masuk dalam kategori sangat baik dan sangat layak untuk digunakan oleh siswa.