Claim Missing Document
Check
Articles

Found 15 Documents
Search

Pengaruh Kedisiplinan Dan Loyalitas Karyawan Terhadap Prestasi Karyawan PT. XYZ Kota Medan Walyono Walyono; Neni Triastuti
Ekonomi, Keuangan, Investasi dan Syariah (EKUITAS) Vol 4 No 2 (2022): November 2022
Publisher : Forum Kerjasama Pendidikan Tinggi (FKPT)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47065/ekuitas.v4i2.2590

Abstract

Discipline is the most important operative function of human resource management, because the better the employee discipline in the company, the higher the work performance that can be achieved. Furthermore, in a company, in addition to work discipline, work loyalty also has an important role in the management of human resources which in general can be interpreted as a form of loyalty, devotion and trust given or shown to the company, in which there is a sense of belonging and trying to provide services. and best behavior. The purpose of this study was to determine the effect of discipline and loyalty on the work performance of employees of PT. XYZ Medan City. The population in this study were permanent employees of PT. XYZ Medan City has 40 employees. From the results of the partial test (t test) of the work discipline variable (X1) on the work performance variable (Y) and based on the criteria of the T test, obtained a significance of 0.221> 0.05 and the value of t count = 1.246 < t table = 2.024, then Ho is accepted, it can be partially concluded that there is no effect of work discipline on work performance at PT. XYZ Medan City. From the results of the partial test (t test) of the loyalty variable (X2) on the work performance variable (Y) and based on the criteria of the T test, obtained a significance of 0.00 > 0.05 and the value of t count = 5.575 > t table = 2.024, then Ho rejected, it can be partially concluded that there is an influence of loyalty on work performance at PT. XYZ Medan City. From the results of data processing, obtained a significance value of 0.0 which is smaller than 0.05. From this analysis, Ho is rejected, meaning that there are simultaneously independent variables affecting the dependent variable. To improve employee performance, employee discipline and employee loyalty must also be improved.
Dukungan Sosial Dengan Burnout Pada Karyawan Neni Triastuti; Walyono Walyono
Jurnal Sublimapsi Vol 4, No 2 (2023): Jurnal Sublimapsi
Publisher : Jurusan Psikologi FKIP Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/sublimapsi.v4i2.39720

Abstract

A company needs superiors and quality employees in carrying out their duties or obligations to make the company develop and advance the company. Without superiors and qualified employees, the company will be out of reach to develop and progress. This study aims to determine whether there is a relationship between Social Support and Burnout among PT. Independent Jone Innovation. The research approach used is a quantitative approach. The population in this study are employees of PT. Independent Jone Innovation. The sample in this study was 38 employees of PT. Independent Jone Innovation. Data collection techniques in this study used a questionnaire (questionnaire). Data analysis techniques used in this study are validity test, reliability test, normality test, and product moment correlation coefficient. Based on the results of the validity test on the social support and burnout variables, it was found that there were 8 items and 2 items dropped from each variable. Based on the calculation results of the Product Moment Correlation, it is known that there is a significant positive relationship between social support and the burnout variable. This shows that the positive contribution given by the social support variable with burnout is 20.5%.
Dampak Fatherless Bagi Psikologis Anak Walyono, Walyono; Adillah, Fauziah; Sari, Firda; Wahyuni, Wulan Sri; Syah, Tri Yona
ISLAMIKA GRANADA Vol 4, No 3 (2024): ISLAMIKA GRANADA MEI
Publisher : Granada El-Fath

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51849/ig.v4i3.293

Abstract

Fenomena "fatherless" atau ketiadaan figur ayah dalam kehidupan anak telah menjadi isu yang semakin relevan di berbagai belahan dunia. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan menganalisis dampak psikologis yang dialami oleh anak-anak yang tumbuh tanpa kehadiran ayah. Metodologi penelitian melibatkan tinggi mengalami gangguan kecemasan dan depresi, serta kesulitan dalam membangun hubungan yang sehat dengan orang lain. Selain itu, mereka sering kali menunjukkan perilaku agresif dan antisosial yang lebih tinggi dibandingkan anak-anak yang memiliki kehadiran ayah dalam hidup mereka. Kehadiran ayah berperan penting dalam memberikan dukungan emosional, pengawasan, dan bimbingan moral. Ketidakhadirannya sering kali menyebabkan anak merasa kurang aman, tidak mendapatkan model peran yang positif, dan mengalami kesulitan dalam pengembangan identitas diri. Selain itu, faktor ekonomi juga berperan penting, di mana banyak keluarga fatherless menghadapi kesulitan finansial yang dapat menambah tekanan psikologis pada anak. Penelitian ini menyimpulkan bahwa pentingnya peran ayah dalam perkembangan psikologis anak tidak dapat diabaikan. Oleh karena itu, intervensi yang tepat dan dukungan dari masyarakat serta pemerintah diperlukan untuk membantu anakanak yang mengalami kondisi fatherless. Program dukungan psikologis dan sosial yang ditujukan kepada keluarga tanpa ayah dapat membantu meminimalisir dampak negatif dan mendukung perkembangan yang sehat bagi anak-anak tersebut.
Perbedaan Work-Family Conflict Ditinjau Dari Jenis Kelamin Pada Karyawan di Bank Mega Chi, Ng Simon Wei; Khairuddin, Khairuddin; Walyono, Walyono
ISLAMIKA GRANADA Vol 4, No 1 (2023): ISLAMIKA GRANADA SEPTEMBER
Publisher : Granada El-Fath

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51849/ig.v4i1.170

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meneliti perbedaan Work-Family Conflict ditinjau dari jenis kelamin pada karyawan di Bank Mega. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif komparatif. Sampel dalam penelitian ini adalah karyawan laki-laki yang berjumlah 33 orang dan karyawan perempuan yang berjumlah 12 orang. Mengunakan teknik total sampling. Skala Work-Family Conflict dengan model skala likert. Analisis data menggunakan teknik analisis one way anova. Reliabilitas meggunakan teknik koefisien alpa cronbach. Teknik pengumpulan data menggunakan Skala Work-Family Conflict dengan reliabilitas skala (α = 0,930). Hasil penelitian ini menunjukkan koefisien perbedaan t = 10,413 dengan signifikansi p = 0,002 0,05. Dengan hasil analisis mean hipotetik sebesar 65 dan mean empirik Work-Family Conflict pada karyawan laki-laki diketahui senilai 72,15 tergolong rendah, sedangkan mean empirik Work-Family Conflict pada karyawan perempuan senilai 85,50 tergolong tinggi. Hipotesis yang diajukan peneliti yaitu terdapat perbedaan Work-Family Conflict ditinjau dari jenis kelamin pada karyawan Bank Mega dapat diterima.
Peningkatan Kemandirian Operasional Tempat Ibadah Melalui Usaha Dharma Coffee dan Roastery Pada Umat Buddha di Kabupaten Temanggung Walyono, Walyono; Hariyanto, Hariyanto; Sukarti, Sukarti
Jurnal SOLMA Vol. 13 No. 2 (2024)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Prof. DR. Hamka (UHAMKA Press)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22236/solma.v13i2.14284

Abstract

Background: Vihara has a very strategic role in society. Its roles are very diverse, in addition to being a place to seek inner peace or happiness and a place of worship to unify society to anticipate turmoil and a new social order. The purpose of community service is to explore the potential of Dharmaguna Avalokitesvara Vihara. Aims to increase the independence of temple operational costs through the Coffee roasting business. Method: The community service method uses the ABCD Asset-based community development approach at Dharmaguna Avalokitesvara Vihara. Result: The result of the dedication is education about modern Coffee processing, namely Coffee roasting processing, which can help temples and surrounding residents get better prices. The benefits received by the people and surrounding residents, as well as the general public, also benefit economically because the raw materials for Dharma café and Roastery are obtained from local residents. Conclusion: In addition, residents can also taste good quality Coffee from their own production. People and youth participate both as suppliers of production materials and participate in advertising Dharma Caffe and Roastery products as resellers.
Improving Students’ Comprehension About Pluralism Through Narrative Text widodo, urip; Subandi, Agus; Suyatno, Tri; Walyono, Walyono
Jurnal Mamangan Vol 11, No 2 (2022): Jurnal Ilmu Sosial Mamangan Accredited 3 (SK Dirjen Ristek Dikti No. 158/E/KPT/
Publisher : LPPM Universitas PGRI Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (467.977 KB) | DOI: 10.22202/mamangan.v11i2.6031

Abstract

This study aims to improve students' understanding of pluralism through narrative texts. This research is a classroom action research conducted on students of class XI IPA 1 at SMA Negeri 1 Sigaluh, Banjarnegara Regency, totaling 34 students. The level of students' understanding of pluralism was measured using a questionnaire. In addition, to strengthen the implementation of narrative texts in the classroom, the researchers conducted observations and interviews. The results of the research before the action were known that 23% of students had a low level of understanding of pluralism, 29% was sufficient, 41% was good, and only 7% or 2 students were in the high category. Furthermore, the questionnaire analysis in cycle 1 showed that students' understanding of pluralism increased significantly where there were no more (0%) students who had a low level of understanding of pluralism, 35% of students had a level of understanding of pluralism that was sufficient, 48% was good, and 17% was high. Furthermore, significant changes occurred in cycle 2 where 8% of students still have a sufficient level of understanding of pluralism, 64% are good, and 26% are high. The increase is inseparable from social values in the form of understanding related to friendship, unity, mutual respect, respect and care for each other which are contained in the various narrative texts given.
Upaya Meningkatkan Kemampuan Fisik Motorik Siswa dengan Menggunakan Media Pembelajaran Berbasis Tiktok Afriyani, Afriyani; Mujiyanto, Mujiyanto; Walyono, Walyono
Golden Age: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 8, No 2 (2024): Golden Age : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini
Publisher : Pusat Penerbitan Universitas (P2U) Unisba

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29313/ga:jpaud.v8i2.13969

Abstract

Media pembelajaran berbasis aplikasi merupakan salah satu contoh bahan yang dapat dimanfaatkan dalam kegiatan belajar  serta mampu digunakan untuk referensi seperti halnya Tiktok. Bayak peserta didik didik yang kurang mampu mengembangkan fisik motoriknya. Penelitian ini menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui bagaimana proses pembelajaran serta penggunaan media pembelajaran berbasis TikTok dan juga pemanfaatan media tersebut dalam upaya pengembangan kemampuan fisik motorik anak usia dini di kelompok B Nava Dhammasekha Saddhapala Jaya. Subjek penelitian ini adalah siswa Nava Dhammasekha Saddhapala Jaya. Teknik dan instrument yang digunakan adalah wawancara, dokumentasi, dan observasi. Analisi data pada penelitian ini menggunakan teknik analisis kuantitatif deskriptif dan teknik analisis kualitatif deskriptif. melalui kegiatan belajar dengan menggunakan media TikTok ini dapat meningkatkan kemampuan fisik motorik anak di Nava Dhammasekha Saddhapala Jaya.
Dampak Fear of Missing Out (FoMO) terhadap Konformitas Sosial pada Generasi Z di Era Digital Walyono, Walyono
ISLAMIKA GRANADA Vol 5, No 2 (2025): ISLAMIKA GRANADA JANUARI
Publisher : Granada El-Fath

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51849/ig.v5i2.413

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dampak FoMo terhadap konformitas sosial pada generasi Z di era digital. Dengan memahami hubugan antara FoMo dan konformitas, penelitian ini diharapkan dapat memberikan wawasan yang lebih mendalam tentang faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku sosial generasi Z dalam dunia digital. Penelitian ini melibatkan Generasi Z di Kota Medan dengan rentang usia 20-24 tahun, yang lahir antara tahun 2001-2005. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode non-probability sampling menggunakan teknik accidental sampling, karena jumlah populasi pasti belum diketahui. Untuk menentukan jumlah sampel, digunakan rumus Lemeshow, yang didapatkan angka yakni minimal 96 responden. Instrumen penelitian terdiri dari skala Fear of Missing Out (FoMO) dan skala konformitas. Penelitian ini menunjukkan bahwa sebagian besar partisipan memiliki tingkat konformitas yang tinggi, yang mengindikasikan kecenderungan mereka untuk mengikuti norma sosial dan ekspektasi kelompok. Meskipun demikian, masih terdapat variasi dalam tingkat konformitas, dengan sebagian individu berada dalam kategori sedang atau rendah. Hal ini mendukung hasil analisis korelasional yang menunjukkan bahwa terdapat hubungan positif yang signifikan antara FoMO dan konformitas pada Generasi Z di Kota Medan.
Pengentasan kemiskinan melalui optimalisasi peternakan kambing pada komunitas buddhis di Kab. Banjarnegara: Pengentasan kemiskinan melalui optimalisasi peternakan kambing pada komunitas buddhis di Kab. Banjarnegara walyono, walyono
JURNAL PENGABDIAN TEKNOLOGI TEPAT GUNA Vol 6 No 1 (2025): Teknologi Tepat Guna (TTG)
Publisher : Universitas Sahid Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47942/jpttg.v6i1.1913

Abstract

Tujuan dari pengabdian ini adalah untuk mengentaskan kemiskinan di komunitas buddhis di banjarnegara, golongan kemiskinan yang ada adalah taraf ekonomi pra sejahtera. Pengentasan kemiskinan melalui pendampingan kepada masyarakat buddhis pra sejahtera di kab banjarnegara melalui pendampingan peternakan kambing, pada kegiatan pengabdian ini menggunakan kambing jenis Kambing Etawa yang memiliki keunggulan kompetitif sebagai ternak yang tidak hanya mudah dipelihara, tetapi juga memiliki nilai jual tinggi. Susu kambing Etawa memiliki banyak manfaat kesehatan dan permintaan pasar yang terus meningkat. Selain itu, daging kambing Etawa juga memiliki pasar tersendiri yang dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan pendapatan masyarakat. Metode yang digunakan adalah menggunakan action based development dengan langkah-langkah sebagai berikut; Identifikasi masalah, mereview aset dan kesempatan, menentukan tujuan atau target, membuat daftar tindakan, evaluasi dan pengembangan berkelanjutan. Hasil dari pengabdian adalah pendekatan yang berbasis pendidikan dan tindakan. Pendekatan komunitas berbasis tindakan untuk mengatasi kemiskinan dengan mengoptimalkan peternakan kambing etawa dapat menjadi sarana yang efektif untuk meningkatkan kesejahteraan umat Buddha di pedesaan. Melalui program ini, bukan hanya pendapatan yang meningkat, tetapi juga rasa solidaritas dan kerja sama dalam komunitas. Menjadi model pemberdayaan ekonomi yang tidak hanya berhasil, tetapi juga berkelanjutan. Upaya untuk membangun masa depan yang lebih baik bagi semua.
PENGARUH SELF DISCLOSURE TERHADAP SELF CONFIDENCE PENGGUNA SECOND ACCOUNT INSTAGRAM PADA GENERASI Z SISWA SMK NEGERI 1 JORLANG HATARAN Fauzi, Fikriyah Iftinan; Walyono, Walyono; Fauziah, Emma
JOURNAL OF SCIENCE AND SOCIAL RESEARCH Vol 8, No 3 (2025): August 2025
Publisher : Smart Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54314/jssr.v8i3.4102

Abstract

Abstract: This study aims to examine the influence of self-disclosure on self-confidence among students who use second Instagram accounts at the SMK Negeri 1 Jorlang Hataran. The research employed a quantitative method with a sample of 180 students. The sampling technique used was convenience sampling. Data collection methods involved validated and reliable self-disclosure and self confidence scales. Data analysis utilized simple linear regression, resulting in a significant regression value of P = 0.027 (< 0.05), indicating a significant influence of self-disclosure on self-confidence with a coefficient of determination (R²) of 0.027 or a contribution of 2.7%. The findings reveal that self-disclosure has a positive and significant impact on self-confidence. This means that the higher the self-disclosure level of students, the higher their self-confidence. Data categorization showed that the majority of respondents were in the moderate to high categories for both self-disclosure and self-confidence, with empirical means exceeding the hypothetical means, indicating a positive impact. Keywords: self-disclosure; self-confidence; second account; Instagram; students Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh self-disclosure terhadap self-confidence pada siswa pengguna second account Instagram di SMK Negeri 1 Jorlang Hataran. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan jumlah sampel sebanyak 180 siswa. Teknik pengambilan sampel menggunakan convenience sampling. Metode pengumpulan data menggunakan skala self-disclosure dan self-confidence yang telah divalidasi dan reliabel. Analisis data yang digunakan adalah regresi linear sederhana dengan hasil signifikan regresi sebesar P = 0,027 (< 0,05), yang berarti terdapat pengaruh antara self-disclosure terhadap self-confidence dengan koefisien determinasi (R²) sebesar 0,027 atau sumbangsih sebesar 2,7%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa self-disclosure memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap self-confidence. Artinya, semakin tinggi tingkat self-disclosure siswa, semakin tinggi pula self-confidence mereka. Kategori data menunjukkan mayoritas responden berada pada kategori sedang dan tinggi untuk self-disclosure dan self-confidence, di mana mean empiris self-disclosure dan self-confidence lebih besar dari mean hipotetik, menunjukkan pengaruh positif. Kata kunci: self-disclosure; self-confidence; second account; Instagram; siswa