Facial wash merupakan sediaan kosmetik pembersih kulit wajah yang rutin digunakan setiap hari untuk membantu mengatasi masalah kulit wajah seperti mengangkat sel kulit mati, meremajakan kulit, menghilangkan kotoran, minyak dan memberikan kelembapan. Kelebihan dari facial wash dinilai lebih higienis mempermudah penggunaan, praktis mudah disimpan dan dibawa. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif yang dilakukan secara eksperimental dengan membuat tiga formulasi facial wash gel ekstrak etanol 96% wortel (Daucus carota L.) dengan konsentrasi formulasi 1 (F1) 2,5%, formulasi 2 (F2) 3,5%, dan formulasi 3 (F3) 5%, selanjutnya dilakukan uji sifat fisik dan uji sifat kimia meliputi uji organoleptis, uji pH, uji daya busa, uji viskositas, dan uji stabilitas. Penelitian ini menunjukkan bahwa sediaan facial wash gel ekstrak etanol 96% wortel (Daucus Carota L) memenuhi uji sifat fisik dengan perolehan hasil dari ketiga formulasi memiliki aroma khas wortel, uji pH dengan diperoleh hasil dari ketiga formulasi yaitu secara berturut-turut sebesar 5,7 ± 0,2, 4,86 ± 0,11, dan 4,73 ± 0,05, uji viskositas secara berturut-turut yaitu 4210 ± 12.288, 2752 ± 13.228, dan 2053 ± 14.29452, serta uji tinggi busa yaitu pada F1 dari 8 cm menjadi 8,5 cm, F2 tetap dikisaran 8 cm, dan F3 dari 8 cm menjadi 8,9 cm. Hasil penelitian formulasi facial wash gel ekstrak etanol 96% wortel (Daucus carota L) ekstrak etanol 96% wortel (Daucus carota L) mengandung senyawa metabolit sekunder yaitu alkoloid, flavonoid, tanin, dan saponin. Karakterisitik fisik sediaan facial wash gel ekstrak etanol 96% wortel memenuhi semua parameter fisik. Konsentrasi terbaik ekstrak etanol 96% wortel untuk sediaan facial wash gel terdapat pada formula 1 dengan konsentrasi 2,5%.