Lalan Erlani
Universitas Negeri Jakarta

Published : 11 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search

Using AAC Media To Improve Dynamics Ability In Music Learning For Autistic Children Lalan Erlani; Tati Narawati; Zaenal Alimin
International Journal of Pedagogy and Teacher Education Vol 2 (2018): IJPTE Focus Issue July 2018
Publisher : The Faculty of Teacher Training and Education (FKIP), Universitas Sebelas Maret, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (167.727 KB) | DOI: 10.20961/ijpte.v2i0.25140

Abstract

This study aims to improve the ability of dynamics musical skills of autistic student using Augmentative and alternative communication (AAC) media. Augmentative and alternative communication (AAC) interventions have been shown to improve both communication and learning skills in children and youth with autism spectrum disorders and other developmental disabilities. There are many strategies educators use to aid a child to communicate. Visual aides have been used successfully in helping children with autism communicate. A picture system called AAC Media allows teachers to make pictures to help students on the spectrum communicate. The method that being used in this study is experimental method with single subject research approach and using the design of A–B pattern. Data collection technique that being used are observation and documentation. And data analysis technique that being used is visual analysis in condition. The results of this research indicate that musical dynamic skills in music subject could be improved by using AAC media. The use of AAC media brings positive impact towards autistic students skills in musical dynamic. Therefore, teachers can apply the using of AAC media on music subject activities in school.
Pengembangan Pop Up Book untuk Pembelajaran IPA dalam Mengenalkan Bagian Tubuh Hewan Bagi Anak Autisme Aulia Putu Wardhany; Lalan Erlani; Hartini Nara
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 7 No. 2 (2022): Juni
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v7i2.396

Abstract

Siswa autisme mengalami keterbatasan dalam berkomunikasi, interaksi sosial, serta perilaku. Selain itu anak autisme juga mengalami keterbatasan dalam berkonsentrasi serta keterlambatan dalam bidang akademis. Berbagai hambatan yang dialami siswa autisme mempengaruhi pemahaman siswa autisme dalam menerima pembelajaran yang diberikan. Untuk membantu kemampuan siswa autisme dalam memahami materi pembelajaran yang diberikan, diperlukannya media pembelajaran yang menarik serta disesuaikan dengan karakteristik siswa autisme. Tujuan penelitian ini adalah mengembangkan media pembelajaran Pop Up Book untuk membantu mengenalkan bagian-bagian tubuh hewan pada siswa autisme. Metode dalam penelitian ini adalah Reasearch and Development dengan menggunakan model ADDIE. Produk yang dikembangkan telah ditinjau oleh ahli materi, ahli media, dan ahli kekhususan autisme. Tinjauan dari para ahli mendapatkan hasil rerata sebesar 87% termasuk ke dalam kategori sangat baik. Evaluasi formatif melalui uji coba one to one evaluation. Peningkatan dan penyempurnaan media pembelajaran Pop Up Book telah dilakukan berdasarkan evaluasi formatif. Uji coba one to one evaluation mendapatkan hasil sebesar 87% termasuk ke dalam kategori sangat baik. Jadi bisa disimpulkan bahwa hasil penelitian ini sudah dapat dimanfaatkan dalam mengenalkan bagian-bagian tubuh pada hewan, namun akan lebih sempurna jika dilakukan uji small group trial dan field trial agar lebih terlihat efektivitas dari media pembelajaran Pop Up Book Mengenal Bagian-Bagian Tubuh Hewan.
Pengembangan Media Visual Dalam Komunikasi Anak Deafblind-Low Vision Ishak Gerard Bachtiar; Muhammad Arif Taboer; Lalan Erlani
Jurnal Pendidikan Vol 10 No 2 (2022): Jurnal Pendidikan
Publisher : Universitas Pendidikan Muhammadiyah Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (117.855 KB) | DOI: 10.36232/pendidikan.v10i2.2268

Abstract

Dalam kondisi gangguan penglihatan disertai dengan hambatan lain yang dikenal sebagai Multiple Disability Visual Impairment (MDVI) atau deafblind, atau hambatan penglihatan ganda, seperti kebutaan, tuli, buta - cacat fisik, buta - Keterbelakangan Mental, penglihatan buta -tuli dan lain-lain. Kemampuan guru untuk menangkap sinyal komunikasi siswa secara tepat mungkin tidak belajar, guru belajar dari intensitas berkomunikasi dengan siswa. Oleh karena itu, sensitivitas menangkap sinyal untuk modal komunikasi dan menerjemahkannya ke dalam komunikasi yang dapat dimengerti dari kedua belah pihak adalah salah satu keterampilan yang harus dimiliki guru yang melayani siswa deafblind-low vision Ada dua jenis data dalam penelitian ini. Yang pertama adalah data kuantitatif berupa penilaian kemampuan membaca anak sebelum dan sesudah penanganan, sedangkan data kualitatif kedua berupa wawancara dan pengamatan perilaku selama proses penanganan. Pengembangan media visual dapat meningkatkan kemampuan komunikasi subyek penelitian dengan hasil yang berbeda pada setiap subyek. Peningkatan level komunikasi menunjukkan berkembangnya kemampuan berbahasa.
Pengembangan sistem komunikasi augmentatif dan alternatif pada notasi dalam pembelajaran musik anak autis Lalan Erlani; Ishak Gerard Bachtiar; Arif Taboer
JPK (Jurnal Pendidikan Khusus) Vol 18, No 1 (2022): Jurnal Pendidikan Khusus
Publisher : Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/jpk.v18i1.49444

Abstract

Program layanan pembelajaran musik bagi anak autis dalam implementasinya masih banyak kendala dalam komunikasi antara guru dan siswa. Penelitian menunjukkan sebesar 50% anak dengan spektrum autistik tidak akan mengembangkan kemampuan bicara yang memadai untuk memenuhi kebutuhan komunikasinya. Sehingga alat komunikasi seperti Augmentative and Alternative Communication (AAC) menjadi diperlukan. Penelitian ini bertujuan menemukan penggunaan yang tepat  Augmentative and Alternative Communication (AAC) pada notasi yang tepat dalam pembelajaran musik bagi anak autis yaitu bagaimana pengembangan sistem AAC dalam pembelajaran musik serta dampaknya pada kemampuan musik bagi anak autis. Mixed Method Research sebagai pendekatan dengan kualitatif deskriptif untuk mengeksplore data dalam menemukan ketepatan sistem AAC dan Single Subject Research untuk menganalisis perubahan kemampuan subjek. Tejuannya (1) Penggunaan AAC untuk pengembangan pada notasi musik anak autis adalah pengembangan kartu AAC berbasis asesmen yang dikelompokan berdasarkan materi, (2) Analisis dampak pengembangan yang berdampak signifikan terhadap penggunaan AAC pada notasi pembelajaran musik bagi anak autis yang ditunjukan pada perubahan kemampuan bermain musik materi notasi dengan mendukung fungsi komunikasi pada pembelajaran. Penelitian ini dapat menjadi pertimbangan mendasar dalam pengembangan sistem AAC selanjutnya.
Analysis of Fishermen's Basic Skills Training With A Computer-Based SECI Knowledge Management Approach Darmawan, Daddy; Tahar, Mohd Mokhtar Hj; Erlani, Lalan
Journal of Nonformal Education Vol 9, No 1 (2023): February: Community Empowerment and Equivalency Education
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/jne.v9i1.42550

Abstract

This study aims to explore an integrated framework that integrates SECI knowledge management, basic fishing techniques, diversity of ecological knowledge, innovation abilities, fisherman's performance. The research design uses descriptive quantitative research, and the research methodology uses survey research with 150 respondents with purposive sampling in Kupang district, West Nusa Tenggara, which forms the target population. Statistical techniques use confirmatory factor analysis and structural equation modeling (SEM) using SmartPLS4 to test hypotheses. The test revealed a significant increase in the overall score of the trainees and skills. The specific score for the X2 table value was 149.334 compared to the calculated X2 value of 944.501, so the form of this model can be said to be FIT because X2 count X2 table. Furthermore, the value of Adjusted R Square gives a more substantial picture than R Square in assessing the ability of an exogenous construct to explain endogenous constructs, namely BFT_0.788, DEK_0.815, FP_0.636 and IA_0.725. Furthermore, the path coefficient values in this study are FP_ - IA_0.852, IA_ - BFT_0.324, IA_ - DEK_0.525, SKM_ - BFT_ 0.605, SKM_ - DEK_0.423 and SKM_- FP_0.798. From these tests, only BFT and DEK were seen to be less than 0.5. The results show that process knowledge management affects several observational variables, namely organizational knowledge, information management affects the nautical ability, process knowledge management involves Fishing basic techniques, Diversity of ecological expertise, maritime learning through mediators, Information management, and organizational knowledge. Therefore, the application of computer-based SECI knowledge management in this study is said to be significant.
Adaptive Media Based on The Game “Maze Marbles” to Improve Concentration in ADHDStudents Lestari, Virgiana Ajeng; Erlani, Lalan; Bagaskorowati, Riana
Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pendidikan Luar Biasa Vol 11, No 1 (2024): July
Publisher : Department of Special Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um029v11i12024p%p

Abstract

This study aims to produce a product in the form of adaptive media based on the maze marbles game which will be used as a means of increasing student Attention Deficit Hyperactivity Disorder (ADHD). This research method uses the Research and Development method approach or is referred to as an innovative work research method with a research design for the development of maze marbles media using the 4D development model by Thiagarajan. The results of this study indicate that the development of adaptive media based on the maze marbles game has gone through the stages of the development process and product feasibility trials get an overall average value from the recapitulation of experts with an assessment score of 107 with a percentage of 82.30% and included in the very good category. It can be concluded that the development of adaptive media based on the maze marbles game is urgently needed as a means of supporting media and learning media, especially for students with indications of ADHD. However, the validity of increasing the ability of students needs to be carried out in stages and carried out repeatedly so that the expected ability development can be seen.
Pengembangan Media Pembelajaran IPA Interaktif Berbasis Website bagi Anak dengan Hambatan Intelektual Alawiyah, Lulu; Bahrudin, Bahrudin; Erlani, Lalan
Jurnal ORTOPEDAGOGIA Vol 8, No 2 (2022): November
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um031v8i22022p111-118

Abstract

Penelitian ini bertujuan menghasilkan produk media pembelajaran IPA interaktif berbasis website sebagai visualisasi cara merawat hewan peliharaan kelinci bagi anak dengan hambatan intelektual ringan. Media diakses melalui alamat website https://lulu.masuk.id. Pengembangan media menggunakan metode Research and Development (RnD) model pengembangan Sugiyono yaitu potensi dan masalah, pengumpulan data, desain produk, validasi produk, revisi produk, uji coba produk dan revisi produk. Validasi produk dilakukan oleh lima ahli terdiri atas tiga ahli media, satu ahli materi dan satu ahli hambatan intelektual serta diuji coba oleh tiga anak dengan hambatan intelektual ringan kelas VIII di SLB Negeri Cileunyi. Hasil validasi memperoleh rerata presentase ahli media sebesar 82,9 yang berarti sangat baik dalam pengembangan media. Ahli materi dengan presentase 83,6 yang berarti sangat baik dalam kesesuaian materi. Ahli hambatan intelektual dengan presentase 80,4 yang berarti baik dalam kesesuaian kebutuhan anak dengan hambatan intelektual. Hasil uji coba menunjukkan bahwa media interaktif ini dapat menarik dan interaktif digunakan untuk memvisualkan cara merawat hewan kelinci. Dari hasil yang diperoleh dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran IPA interaktif berbasis website dapat digunakan untuk alternatif media bagi anak dengan hambatan intelektual ringan.  
Meningkatkan Kemampuan Motorik Kasar Peserta Didik Autis dengan Latihan Gerak Manipulatif (Single Subject Research) Suprihatin, Suprihatin; Erlani, Lalan; Sarah, Sarah
Jurnal ORTOPEDAGOGIA Vol 10, No 1 (2024): July
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um031v10i12024p31-38

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan motorik kasar pada peserta didik autis jenjang TK di SLB Maitri School dengan Latihan gerak manipulatif. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode single subject research (SSR) dengan desain A-B-A dan dianilisis menggunakan analisis visual dalam kondisi. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi dan pencatatan trial skor perolehan pada setiap sesi. Hasil analisis data diperoleh pada fase baseline (A1) dengan 3 kali pertemuan dari indikator melempar bola kearah dinding, melempar bola ke dalam keranjang, melempar bola ke arah cone dan menangkap bola presentase stabilitasnya 100% (belum stabil). Pada fase intervensi dengan 8 pertemuan dan pada fase baseline (A2) presentase stabilitasnya 100% (sudah stabil). Hasil tersebut menunjukkan bahwa penggunaan latihan gerak manipulatif mampu meningkatkan motorik kasar pada peserta didik autis jenjang TK di SLB Maitri School Jakarta Timur. Oleh karena itu guru dapat menggunakan latihan gerak manipulatif untuk meningkatkan kemampuan motorik kasar pada peserta didik autis.
Pengembangan Media Belajar Menara Pianika Berbasis Teknologi Asistif Sederhana dalam Pembelajaran Membilang 1-10 untuk Peserta Didik Hambatan Intelektual Ringan Dewanti, Nola Dewanti; Erlani, Lalan; Bachtiar, Ishak Gerald
Jurnal ORTOPEDAGOGIA Vol 9, No 1 (2023): July
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um031v9i12023p55-59

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan dan mengembangkan produk berupa media belajar menara pianika berbasis teknologi asistif sederhana dalam pembelajaran membilang 1-10 untuk peserta didik hambatan intelektual ringan. Penelitian ini menggunakan metode Research and Development (RnD) dengan model pengembangan ADDIE yang terdiri dari lima tahapan yaitu tahap analisis (analysis), desain (design), pengembangan (development), implementasi (implementation) dan evaluasi (evaluation). Validasi dilakukan oleh tiga ahli yaitu ahli media dengan hasil 91.25% dengan kategori sangat baik, ahli materi dengan hasil 92.5% dengan kategori sangat baik, dan ahli hambatan intelektual dengan hasil 97.5% dengan kategori sangat baik. Media Menara pianika diujicobakan kepada dua peserta didik hambatan intelektual ringan kelas I di SDLB Kembar Karya Pembangunan I Jakarta melalui tahap uji one to one evaluation. Berdasarkan validasi ahli dan uji one to one evaluation yang dilakukan pada penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa media belajar menara pianika ini layak digunakan untuk membantu peserta didik hambatan intelektual ringan dalam pembelajaran membilang 1-10. Diharapkan guru dan orang tua dapat menggunakan media Menara pianika pada pembelajaran membilang.
Role-Playing Method to Improve Mathematics Learning Outcomes for Mildly Intellectually Disabled Students Radhiyya, Hana Rabby; Erlani, Lalan; Jaya, Indra
Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pendidikan Luar Biasa Vol 12, No 1 (2025): July
Publisher : Department of Special Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um029v12i12025p%p

Abstract

This classroom action research aims to improve mathematics learning outcomes on the topic of currency fractions of 500, 1000, and 2000 for eighth grade students with mild intellectual disabilities by applying the role-playing method. The sample in this study consisted of 5 students with mild intellectual disabilities from Class VIII at SLB BC Nurasih Bintaro. The research employed a classroom action research method using the Kemmis and McTaggart model. Data were collected through tests, which were analyzed quantitatively, and non-test techniques (observation, interviews, and documentation), which were analyzed qualitatively. The results showed that the average mathematics learning outcome on the initial ability test was 64. In Cycle I, the students’ average score increased by 14 percent to 78. In Cycle II, the average score rose again to 85. These results indicate that the role-playing method can be considered an effective effort to improve mathematics learning outcomes on the topic of currency fractions for students with mild intellectual disabilities.