Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Efektivitas Blackgarlic Dalam Menurunkan Tekanan Darah Pasien Hipertensi di Puskesmas Simpang Tiga Afrida Harahap; Siska Mulyani; Siti Hafsyah Wahyuni
HEALTH CARE : JURNAL KESEHATAN Vol 10 No 2 (2021): Health Care : Jurnal Kesehatan
Publisher : STIKes Payung Negeri Pekanbaru

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36763/healthcare.v10i2.175

Abstract

Hypertension is the cause of death with a figure of 23.7% of the total 1.7 million deaths in Indonesia. Prevention of hypertension can be overcome with non-pharmacological treatment, one of which uses Black garlic. Black garlic is a garlic product that has been fermented for a certain period of time at high temperatures and humidity. This type of research is quantitative which uses quasy experimental design with the one group pretest-postest approach. This research was conducted in the working area of Puskesmas Simpang Tiga Pekanbaru. The population in this study was all hypertension patients in the working region of Puskesmas Simpang Tiga Pekanbaru as many as 3,303 cases. Sampling using accidental sampling method as many as 15 people with hypertension. The results of the study obtained the average blood pressure of respondents after consuming black garlic dropped, which can be seen from the mean pretest and posttest systolic value of 152.40 dropped to 129.66, and the mean pretest and posttest diastolic values also dropped from 95.00 to 82.46 and the P-value value of 0.000. Black garlic is effective against lowering blood pressure (systolic and diastolic) before and after intervent
PELATIHAN PELVIC ROCKING UTNTUK MENGURANGI NYERI PUNGGUNG PADA IBU TRIMESTER III DI BPM ISLAH WAHYUNI Yessi Azwar; Linda Suryani; Eva Santi Hutasoit; Siska Mulyani; T. Hartian Silawati Ningsih; Noviyanti Noviyanti; Rusherina Rusherina; Novi Yanti; Ulfa Hasana
Jurnal Pengabdian Masyarakat Multidisiplin Vol 5 No 3 (2022): Juni
Publisher : LPPM Universitas Abdurrab

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36341/jpm.v5i3.2474

Abstract

Nyeri punggung bagian bawah merupakan keluhan yang umum dirasakan oleh ibu hamil, terlebih lagi ketika memasuki kehamilan trimester III. Nyeri yang dirasakan ibu juga bervariasi. Ada berbagai terapi nonfarmakologi yang dapat dilakukan untuk membantu ibu meringankan nyeri punggung selama kehamilan salah satunya adalah pelvic rocking. Pelatihan Pelvic Rocking diberikan kepada ibu-ibu trimester III untuk mengurangi rasa nyeri pinggang dan punggung pada ibu. Pelatihan ini diberikan secara kontinue kepada ibu sampai ibu mahir dalam melaksanakan pelvic rocking dalam kegiatan sehari-hari. Pelatihan ini diberikan kepada ibu-ibu yang berada di BPM Islah Wahyuni. Tujuan dari pelatihan ini adalah untuk memberikan edukasi kepada ibu hamil Trimester III tentang cara mengurangi nyeri dengan Pelvic Rocking. Sasaran kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah ibu-ibu hamil trimester III yang ada di BPM Islah Wahyuni. Kegiatan ini dilaksanakan selama 3 bulan yaitu bulan Januari - Maret 2022 dengan satu kali pertemuan setiap satu bulan. Kegiatan dilaksanakan mulai pukul 09.00 - 11.00 WIB. Rata-rata intensitas nyeri punggung sebelum diberikan Pelvic Rocking adalahdengan nilai minimal 3 dan nilai maksimal 4, sedangkan rata-rata intensitas nyeri punggung trimester III sesudah diberikan Pelvic Rocking adalah dengan nilai minimal 0 dan maksimal 2.
Hubungan Pelvic Rocking terhadap Penurunan Intensitas Nyeri Trimester 3 Eva Santi Hutaosoit; Yessi Azwar; Deby Yanthina; Novi Yanti; Donny Hendra; Siska Mulyani
HEALTH CARE: JURNAL KESEHATAN Vol 11 No 1 (2022): Health Care : Jurnal Kesehatan
Publisher : STIKes Payung Negeri Pekanbaru

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36763/healthcare.v11i1.254

Abstract

Nyeri punggung merupakan salah satu ketidaknyaman ibu hamil trimester III yang dapat mengganggu aktifitas. Berdasarkan survei awal peneliti pada bulan Maret 2022 di PMB IW Kabuaten Kampar dari 20 orang ibu hamil trimester III ditemukan 18 orang diantaranya mengeluhkan nyeri punggung. Salah satu metode nonfarmakologis untuk mengatasi nyeri punggung adalah dengan Pelvic Rocking. Tujuan penelitian ini adalah untukmengetahui pengaruh Pelvic Rocking terhadap nyeri punggung pada ibu hamil trimester III. Jenis penelitian ini adalah Pre Experimen dengan pendekatan One Group Pretest dan Post Test Design. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu hamil trimester III yang memeriksakan kehamilannya di PMB IW Kabupaten Kampar pada bulan Maret - April 2022. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 20 orang ibu hamil trimester III dengan keluhan nyeri punggung yang diambil secara Purposive Sampling. Metode pengumpulan data adalah metode observasi dengan menggunakan alatpengumpulan data berupa Numeric Rating Scale (NRS). Uji yang digunakan adalah uji Wilcoxon dengan taraf signifikasi 95 %. Berdasarkan uji statistik ada pengaruh pelvic rocking terhadah nyeri punggung pada ibu hamil trimeser III (p = 0,001). Diharapkan kepada tenaga kesehatan khususnyabidan di PMB IW untuk dapat menerapkan pijat punggung sebagai salah satu terapi nonfarmakologi penanganan nyeri punggung pada ibu hamiltrimester III.
Pendidikan Kesehatan Tentang Kondisi Sanitasi Lingkungan dan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) di Panti Asuhan Asrama Sahabat Yatim Pekanbaru Donny Hendra; Anugrah Pralingga; Yessi Azwar; Siska Mulyani; Maswir Maswir; Noviyanti Noviyanti
FUNDAMENTUM : Jurnal Pengabdian Multidisiplin Vol. 3 No. 1 (2025): Februari : FUNDAMENTUM : Jurnal Pengabdian Multidisiplin
Publisher : Asosiasi Peneliti Dan Pengajar Ilmu Sosial Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62383/fundamentum.v3i1.654

Abstract

Sanitation is part of environmental health science which includes the methods and efforts of individuals or communities to control and manage the external environment which is dangerous to health and which can threaten human survival. Meanwhile, basic sanitation is the minimum sanitation required to provide a healthy environment that meets health requirements which focuses on monitoring various environmental factors that influence human health. Basic sanitation efforts include providing clean water, disposal of human waste (latrines), waste management (trash cans) and waste water disposal channels (SPAL). Through a preliminary survey conducted at the Sahabat Yatim Dormitory Orphanage and from interviews conducted by the community service team, it was discovered that several children at the Sahabat Yatim Dormitory orphanage had a fairly high history of dengue fever sufferers and there were still many conditions in the orphanage that did not meet health requirements. Thus, there is still the possibility of problems related to environmental sanitation and eradicating mosquito nests (PSN) at the Pekanbaru Orphanage Friends Dormitory orphanage. The aim of this activity is to increase the knowledge of children in orphanages about environmental sanitation and eradicating mosquito nests.This community service was carried out at the Sahabat Yatim Dormitory Orphanage on June 29 2022. The method used was health education through group counseling. The result of this community service is to increase the knowledge of children in foster care about environmental sanitation and making compost.
EFEKTIVITAS CABBAGE TERHADAP PENURUNAN SKALA NYERI MASTITIS PADA IBU MENYUSUI DI HOMECARE MOMINHA PEKANBARU Hartian, Tengku; Mustika Hana Harahap; Siska Mulyani; Andriani; Hamidah Sari Batubara
JUBIDA- Jurnal Kebidanan Vol. 1 No. 2 (2022)
Publisher : Yayasan Rahmatan Fidunya Wal Akhirah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58794/jubida.v1i2.415

Abstract

ASI ekslusif merupakan ASI yang diberikan kepada bayi sejak dilahirkan selama bulan6 bulan. Berdasarkan data Riskesdas 2018 menunjukkan bahwa bayi dengan pemberian ASI saja hingga usia 0-5 bulan hanya sebesar 62,2%. Nyeri payudara mulai timbul pascapartum. Gangguan ini apabila tidak segera ditangani akan menyebabkan terjadinya mastitis. Mastitis merupakan kejadian yang ditandai dengan adanya rasa sakit pada payudara yang disebabkan adanya peradangan yang bisa disertai infeksi maupun non infeksi. pencegahan mastitis bisa diatasi dengan pengobatan Non Farmakologis yaitu dengan menggukan Cabbage (Daun Kubis). Oleh karena itu penelitian ini dilakukan untuk melihat efektivitas Cabbage terhadap penurunan skala nyeri mastitis pada ibu mneyusui di Homecare Mominha Pekanbaru. Jenis penelitian kuantitatif yang menggunakan desain Quasy Eksperimen dengan pendekatan one group pretestpostest dilakukan selama satu bulan yaitu dari tangggal 10 Juni-23 Juli 2022 di Homecare Mominha Pekanbaru. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh pasien mastitis di Homecare Mominha Pekanbaru sebanyak 50 kasus. Pengambilan sampel menggunakan metode Accidental sampling sebanyak 13 orang penderita mastitis Hasil penelitian di dapatkan rata-rata skala nyeri responden setelah melakukan kompres cabbage turun, yang bisa dilihat dari nilai mean pretest dan posttest yaitu 5.69 turun menjadi 3.23, dan nilai P-value 0,000. Ada efektivitas pemberian cabbage jadikan masukan bagi tenaga kesehatan yang ada di Homecare Mominha Pekanbaru terhadap skala nyeri mastitis sebelum dan sesudah diberikan perlakuan. Dapat untuk dijadikan masukan bagi tenaga kesehatan yang ada di Homecare Mominha Pekanbaru dalam hal menangani pasien mastitis dan menganjurkan agar pasien mau melakukan terapi yang salah satunya kompres Cabbage untuk menurunkan nyeri mastitis
PERBANDINGAN EFEKTIFITAS DAUN KATU DAN LABU SIAM TERHADAP PRODUKSI ASI Hana Harahap, Mustika; Siska Mulyani
JUBIDA- Jurnal Kebidanan Vol. 1 No. 2 (2022)
Publisher : Yayasan Rahmatan Fidunya Wal Akhirah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58794/jubida.v1i2.416

Abstract

Pencapaian ASI eksklusif di kabupaten Kampar masih banyak ibu yang tidak memberikan ASI eksklusif pada bayinya. Mengingat pentingnya ASI bagi bayi dan sangat bermanfaat untuk proses pertumbuhan dan perkembangan bayi serta program pemerintah yang ingin menggalakkam pemberian ASI kepada bayi. Upaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan laju sekresi dan produksi ASI adalah melalui penggunaan obat ramuan tradisional seperti daun katu (Sauropus androgynus) labu siam (Sechium edule). Tujuan penelitian ini mengetahui perbandingan efektifitas daun katu dan labu siam terhadap produksi ASI. Metode penelitian yaitu Quasy Experimen. Waktu penelitian pada bulan Mei – Agustus 2021. Populasi dalam penelitian ini aadalah 18 orang dengan sampel penelitian adalah 18 orang. Teknik pengambilan sample total sampling. Instrumen penelitian menggunakan lembar observasi. Analisa data menggunakan uji T-Dependent. Berdasarkan hasil uji statistik diperoleh mean 0,50000 nilai P value = 0,001 maka dapat disimpulkan ada pengaruh yang signifikan antara daun katu dan labu siam terhadap produksi ASI pada ibu menyusui. Kesimpulan penelitian ini ada pengaruh siginifikan terhadap pemberian daun katu dan labu siam terhadap produksi ASI. Diharapkan kepada ibu yang sedang menyusui untuk mengkonsumsi daun katu dan labu siam secara rutin karena sehat dan mengkonsumsi makanan bergizi seimbang guna meningkatkan produktifitas di masa yang akan datang dan disarankan kepada Puskesmas Tambang agar bekerja sama dengan kader setempat guna memberikan pendidikan kesehatan kepada ibu menyusui.