Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

Edukasi Penggunaan Tanaman Obat Herbal dan Tanaman Obat Keluarga Desa Watumeeto Kecamatan Lainea Kabupaten Konawe Selatan Putri, Risky Juliansyah; Natsir, Nur Herlina; Yahya, Alfifi; Arsyad, Erninda; Jannah, Miftahul; Angelea, Ria; Susana, Sri riska wahyu; Ayu, Niken; Aisah, Sitti Nur
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bumi Anoa Vol. 2 No. 1 (2023): Jurnal Pengabdian Masyarakat Bumi Anoa
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Mandala Waluya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54883/29626633.v2i1.33

Abstract

Obat tradisional di Indonesia masih digunakan secara luas di berbagai lapisan masyarakat baik di desa maupun di kota. Untuk meningkatkan pengetahuan tentang khasiat dan cara pengolahan yang baik tanaman obat keluarga (TOGA) yang dapat digunakan untuk mengobati penyakit. Metode yang digunakan yaitu pendampingan masyarakat dalam pembuatan kebun TOGA dan penyuluhan mengenai obat-obatan tradisional dan cara pembuatan obat tradisional yang benar. Penanaman tanaman obat keluarga di Desa Watumeeto terdiri dari 10 jenis tanaman yang dapat meningkatkan pemahaman masyarakat tentang pemanfaatan tanaman obat keluarga. Dengan adanya TOGA ini menjadi dasar untuk melakukan pengobatan swamedikasi.
Penyuluhan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat Di Masa Pandemi Covid 19 Pada Siswa/i SDN 2 Kelurahan Laosu Kabupaten Konawe Nangi, Moh. Guntur; Pratiwi, Dewi Sari; Nawawi; Putri, Risky Juliansyah
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bumi Anoa Vol. 1 No. 1 (2022): Jurnal Pengabdian Masyarakat Bumi Anoa
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Mandala Waluya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54883/jpmba.v1i1.667

Abstract

Permasalahan perilaku hidup bersih dan sehat masih kurang perhatian bagi masyarakat desa Laosu. Tujuan intervensi ini adalah memberikan pemahaman kepada anak murid sekolah dasar (SD) untuk menjaga kesehatan sejak dini dengan berprilaku hidup bersih dan sehat. Metode pengabdian yang dilakukan yaitu dengan metode ceramah dan diskusi dengan alat bantu in-focus dalam penyampaian materi penyuluhan. Hasil analisis menujukan terdapat perbedaan nilai mean pengetahuan dan sikap sebelum penyuluhan dan sesudah penyuluhan. Hal ini diartikan bahwa ada peningkatan perilaku anak murid SD setelah dilakukan penyuluhan.
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dan Pelatihan Pembuatan Jamu Siap Konsumsi di Desa Diolo Kecamatan Bondoala Kabupaten Konawe Putri, Risky Juliansyah; Himaniarwati; Aswar; Pratiwi, Dewi Sari; Nangi, Moh. Guntur; Nawawi
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bumi Anoa Vol. 1 No. 2 (2022): Jurnal Pengabdian Masyarakat Bumi Anoa
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Mandala Waluya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54883/jpmba.v1i2.673

Abstract

Berdasarkan hasil analisis situasi Mahasiswa kuliah kerja nyata terdapat penemuan masalah yang ditemui oleh masyarakat di desa diolo yaitu kurangnya kepedulian tentang hidup sehat oleh warga yang hidup di daerah pertambangan seperti kurangnya mencuci tangan setelah beraktivitas diluar rumah, serta pengolahan sampah organik dan non organik serta mengkonsumsi makanan sehat seperti jamu herbal yang dapat menunjang Kesehatan warga di Desa Diolo Kecamatan Bondoala Kabupaten Konawe. Adapun Tujuan dari pengabdian masyarakat ini adalah untuk menerapkan pola hidup sehat dan bersih serta pelatihan pembuatan jamu siap minum kepada masyarakat di Desa Diolo kecamatan bondoala kabupaten Konawe. Adapun metode pengambilan sampel menggunakan metode random sampling dengan menggunakan alat ukur kuesioner. Responden yang digunakan sebanyak 30 orang responden yang merupakan perwakilan dari masing- masing dusun di desa Diolo. Hasil pengabdian diolah secara deskriptif mendapatkan hasil bahwa adanya peningkatan kesadaran masyarakat Desa Diolo tentang pentingnya hidup sehat dan bersih di lingkungan keluarga yaitu diperoleh hasil posttest sebesar 63,6 %. serta adanya nilai tambah pada masyarakat desa diolo tentang peningkatan kemampuan warga dalam mengolah tanaman berkhasiat sebagai herbal yang siap minum dalam menunjang meningkatnya Kesehatan masyarakat di desa diolo. Kegiatan pengabdian ini akan dimasukkan menjadi pengalaman yang tidak hanya berguna bagi masyarakat mitra, tetapi juga bagi keluarga terdekat dan lingkungan sekitar.
Gastroprotective activity of Banana peel (Musa paradisiaca var. sapientum) methanol extract purified on aspirin-induced gastric ulceration in Rats Pusmarani, Jastria; Putri, Risky Juliansyah; Dewi, Citra; Fitriani, Difa; Purwono, Setyo; Ikawati, Zullies
Pharmaciana Vol. 14 No. 3 (2024): Pharmaciana
Publisher : Universitas Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12928/pharmaciana.v14i3.27639

Abstract

Banana (Musa paradiasiaca var. sapientum) is the world's most popular fruit-bearing crop, with rising consumption and waste. This study aimed to measure the metabolite compound and evaluate the gastroprotective properties of a banana peel-purified methanol extract. Animals test used in this study were divided into six groups: Group One received NaCMC 0.5%, Group Two received sucralfate, Group Three received aspirin 1000 mg/kg body weight, and groups four, five, and six received PBP at doses of 200 mg/kg body weight, 400 mg/kg body weight, and 600 mg/kg body weight, respectively, for seven days. Except for group 1, all groups were induced with aspirin at 1000 mg/kg body weight on the eighth day. The result of this study exhibited banana peel containing total phenolic, flavonoid, and tannin compounds with concentrations of 33.45 mg GAE/g, 19.92 mg QE/g, and 0.16 %, respectively. The results showed that pure extract of Musa paradiasiaca var. sapientum fruit peel can reduce the incidence of gastric ulcers by decreasing the ulcer index (p<0.05).. The results suggested that Musa paradisiaca var. sapientum peel has a gastroprotective effect against aspirin-induced gastric ulceration.
Edukasi Penggunaan Tanaman Obat Herbal dan Tanaman Obat Keluarga Desa Watumeeto Kecamatan Lainea Kabupaten Konawe Selatan Putri, Risky Juliansyah; Natsir, Nur Herlina; Yahya, Alfifi; Arsyad, Erninda; Jannah, Miftahul; Angelea, Ria; Susana, Sri riska wahyu; Ayu, Niken; Aisah, Sitti Nur
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bumi Anoa Vol. 2 No. 1 (2023): Jurnal Pengabdian Masyarakat Bumi Anoa
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Mandala Waluya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54883/29626633.v2i1.33

Abstract

Obat tradisional di Indonesia masih digunakan secara luas di berbagai lapisan masyarakat baik di desa maupun di kota. Untuk meningkatkan pengetahuan tentang khasiat dan cara pengolahan yang baik tanaman obat keluarga (TOGA) yang dapat digunakan untuk mengobati penyakit. Metode yang digunakan yaitu pendampingan masyarakat dalam pembuatan kebun TOGA dan penyuluhan mengenai obat-obatan tradisional dan cara pembuatan obat tradisional yang benar. Penanaman tanaman obat keluarga di Desa Watumeeto terdiri dari 10 jenis tanaman yang dapat meningkatkan pemahaman masyarakat tentang pemanfaatan tanaman obat keluarga. Dengan adanya TOGA ini menjadi dasar untuk melakukan pengobatan swamedikasi.
Penyuluhan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat Di Masa Pandemi Covid 19 Pada Siswa/i SDN 2 Kelurahan Laosu Kabupaten Konawe Nangi, Moh. Guntur; Pratiwi, Dewi Sari; Nawawi; Putri, Risky Juliansyah
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bumi Anoa Vol. 1 No. 1 (2022): Jurnal Pengabdian Masyarakat Bumi Anoa
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Mandala Waluya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54883/jpmba.v1i1.667

Abstract

Permasalahan perilaku hidup bersih dan sehat masih kurang perhatian bagi masyarakat desa Laosu. Tujuan intervensi ini adalah memberikan pemahaman kepada anak murid sekolah dasar (SD) untuk menjaga kesehatan sejak dini dengan berprilaku hidup bersih dan sehat. Metode pengabdian yang dilakukan yaitu dengan metode ceramah dan diskusi dengan alat bantu in-focus dalam penyampaian materi penyuluhan. Hasil analisis menujukan terdapat perbedaan nilai mean pengetahuan dan sikap sebelum penyuluhan dan sesudah penyuluhan. Hal ini diartikan bahwa ada peningkatan perilaku anak murid SD setelah dilakukan penyuluhan.
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dan Pelatihan Pembuatan Jamu Siap Konsumsi di Desa Diolo Kecamatan Bondoala Kabupaten Konawe Putri, Risky Juliansyah; Himaniarwati; Aswar; Pratiwi, Dewi Sari; Nangi, Moh. Guntur; Nawawi
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bumi Anoa Vol. 1 No. 2 (2022): Jurnal Pengabdian Masyarakat Bumi Anoa
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Mandala Waluya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54883/jpmba.v1i2.673

Abstract

Berdasarkan hasil analisis situasi Mahasiswa kuliah kerja nyata terdapat penemuan masalah yang ditemui oleh masyarakat di desa diolo yaitu kurangnya kepedulian tentang hidup sehat oleh warga yang hidup di daerah pertambangan seperti kurangnya mencuci tangan setelah beraktivitas diluar rumah, serta pengolahan sampah organik dan non organik serta mengkonsumsi makanan sehat seperti jamu herbal yang dapat menunjang Kesehatan warga di Desa Diolo Kecamatan Bondoala Kabupaten Konawe. Adapun Tujuan dari pengabdian masyarakat ini adalah untuk menerapkan pola hidup sehat dan bersih serta pelatihan pembuatan jamu siap minum kepada masyarakat di Desa Diolo kecamatan bondoala kabupaten Konawe. Adapun metode pengambilan sampel menggunakan metode random sampling dengan menggunakan alat ukur kuesioner. Responden yang digunakan sebanyak 30 orang responden yang merupakan perwakilan dari masing- masing dusun di desa Diolo. Hasil pengabdian diolah secara deskriptif mendapatkan hasil bahwa adanya peningkatan kesadaran masyarakat Desa Diolo tentang pentingnya hidup sehat dan bersih di lingkungan keluarga yaitu diperoleh hasil posttest sebesar 63,6 %. serta adanya nilai tambah pada masyarakat desa diolo tentang peningkatan kemampuan warga dalam mengolah tanaman berkhasiat sebagai herbal yang siap minum dalam menunjang meningkatnya Kesehatan masyarakat di desa diolo. Kegiatan pengabdian ini akan dimasukkan menjadi pengalaman yang tidak hanya berguna bagi masyarakat mitra, tetapi juga bagi keluarga terdekat dan lingkungan sekitar.
The Edukasi Dampak Pencegahan Polusi Udara Terhadap Kesehatan Masyarakat Di Desa Lalowaru Kecamatan Moramo Utara Kabupaten Konawe Selatan: Indonesia Putri, Risky Juliansyah; Lolok, Nikeherpianti; Risky, Sartini; Marhanto, Eka Dharma Putra; S, Helty; Yati, Mimi; Halid, Nur Hatidjah Awaliyah; Rahmaniar, Dian; Himaniarwati, Himaniarwati; Pusmarani, Jastria; Nasir, Nur Helina; Nurshavira, Nurshavira
Jurnal Mandala Pengabdian Masyarakat Vol. 6 No. 1 (2025): Jurnal Mandala Pengabdian Masyarakat
Publisher : Progran Studi Farmasi Universitas Mandala Waluya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35311/jmpm.v6i1.465

Abstract

Pada  analisis situasi yang dilakukan kepada  masyarakat desa lalowaru kecamatan moramo utara kabupaten konawe selatan diketahui masih kurangnya pengetahuan masyarakat terkait pencemaran lingkungan serta dampaknya terhadap kesehatan masyarakat. Salah satu dampak yang disebabkan oleh pencemaran lingkungan berupa polusi udara yang berakibat terjadinya penyakit gangguan pernafasan. Berdasarkan data survey awal menunjukan bahwa Kelurahan Lalowaru memiliki jumlah sebaran penyakit gangguan pernafasan per tahun 2023 merupakan prevalensi penyakit tertinggi yaitu sebanyak 792 kasus, diikuti oleh hipertensi sebanyak 192 kasus dan penyakit TB + Paru sebanyak 82 kasus.  Pengabdian Masyarakat ini bertujuan untuk untuk meningkatkan pengetahuan, mencegah penularan, dan penanganan ISPA serta hipertensi pada masyarkat kelurahan Lalowaru. Model kegiatan yang dilakukan yaitu sosialisasi mengenai pencemaran lingkungan, cara pencegahan dengan penggunaan terapi Uap sederhana dan workshop pembuatan minuman jahe madu untuk mencegah terjadinya penyakit gangguan pernafasan seperti ISPA, Bronkhitis dan TBC.  Serta dilakukan pula pembinaan terkait peningkatan pengetahuan dan kesadaran akan penanganan Pola Hidup Bersih Sehat.
LITERASI GIZI MELALUI PEMANFAATAN DALAM PENGOLAHAN DAUN KELOR UNTUK PENCEGAHAN STUNTING PADA ANAK DI DESA PANGAN JAYA KECAMATAN LAINEA KABUPATEN KONAWE SELATAN Putri, Risky Juliansyah; Halid, Nur Hatidjah Awaliyah; Himaniarwati, Himaniarwati; Baco, Juliani; Mutma’innah, Putri; Indriani, Feni; Sari, Sasmita; Ningsih, Ratna; Mutiara, Mutiara
Jurnal Mandala Pengabdian Masyarakat Vol. 5 No. 1 (2024): Jurnal Mandala Pengabdian Masyarakat
Publisher : Progran Studi Farmasi Universitas Mandala Waluya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35311/jmpm.v5i1.362

Abstract

Stunting merupakan masalah gizi kronis akibat kurangnya asupan gizi dalam jangka waktu panjang sehingga mengakibatkan terganggunya pertumbuhan pada anak. Stunting juga menjadi salah satu penyebab tinggi badan anak terhambat, sehingga lebih rendah dibandingkan anak-anak seusianya. Adapun tujuan pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakan agar dapat meningkatkan pengetahuan kepada masyarakat di Desa Pangan Jaya tentang pentingnya pengetahuan tentang stunting pada anak dengan mengupayakan penanggulangan stunting pada balita adalah dengan memberikan edukasi kepada masyarakat dalam rangka penimgkatan pengetahuan dan kesadaran akan penanggulangan stunting serta edukasi dalam pemberian makanan tambahan dengan memanfaatkan bahan makanan bersumber daya lokal. Metode pengabdian masyarakat ini dilakukan dengan cara sosialisasi tentang literasi gizi kepada masyarakat didampingi dengan cara pembuatan pudding untuk anak pada yang diikuti oleh kurang lebih 48 orang warga desa di desa pangan jaya kecamatan lainea kabupaten konawe Selatan serta dilakukan pula pre test dan post test untuk mengukur Tingkat keberhasilan yang dilakukan. Pada pengukuran pre-test  hasil yang diperoleh rata-rata kategori nilai baik sebanyak 39,8% dan kurang baik yaitu sebanyak 60,4% . Setelah dilakukan sosialisasi maka diperoleh hasil baik sebanyak 81,2 % dan kurang baik sebanyak 18,7 %. Sehingga kesimpulan pada kegiatan sosialisasi ini terdapat peningkatan nilai pengetahuan mengenai stunting pada anak dan gizi yang terkandung dalam pudding kelor.
Non Specific and Specific Parameter Standardization of Banana Peel (Musa paradisciata Sapientum) and Andrographis Paniculata Pusmarani, Jastria; Putri, Risky Juliansyah; Dewi, Citra; Purwono, Setyo; Ikawati, Zullies
Proceeding ISETH (International Summit on Science, Technology, and Humanity) 2019: Proceeding ISETH (International Summit on Science, Technology, and Humanity)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/iseth.1439

Abstract

Purpose: The aim of this study is to standardize the methanol extract of banana peel (Musa paradisciata sapientum) and ethanolic extract of Andrographis Paniculata and Phytochemical screening of banana peel extract and Andrographis PaniculataMethodology: Standardization of the extract conducting with two parameters, they are specific and nonspecific parameters.Results: Content of water solvent of banana peel as many as 47.8% and as many as 35.79% in Andrographis Paniculata. Phytochemical screening result reveals that banana peel extract contains saponin, polyphenol, tannin, flavonoid, and terpenoid. Andrographis Paniculata extract contains alkaloid, steroid, terpenoid, flavonoid and saponin. Non-specific parameter can be observed based on water content, total ash content, non-soluble acid ash content and drying losses. Water content of methanol extract of banana peel as many as 8.47% and Andrographis Paniculata leaves as many as 7.91%. The result of total ash content of banana peel as many as 17.99% and Andrographis Paniculata leaves as many as 17.23%. Ash content of insoluble acid of banana peel as many as 3.15% and Andrographis Paniculata leaves as many as 5.10%. The result of drying loss determination of the extract of plantain peel is 9.37% and sambiloto leaves is8.82%.Applications/Originality/Value: Based on specific and non-specific standardization parameter assay which consist of methanol extract of banana peel and Andrographis Paniculata leaves meet the standardization of quality.