Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

PENERAPAN SETRATEGI DIGITAL MARKETING UNTUK MENINGKATKAN PENGUNJUNG PADA WISATA EDUKASI KAMPUNG GERABAH PAGELARAN DI MASA PANDEMI COVID-19 Putra, Saiful Aminudin Al Kusuma; Nur Iffah Muhammad; Muhammad Fathoni; Yudhi Ferdi Andri Asmawan; Nuril Hikmah; Satria Lintang Rachmadana
PROFICIO Vol. 5 No. 2 (2024): PROFICIO : Jurnal Abdimas FKIP UTP
Publisher : FKIP UNIVERSITAS TUNAS PEMBANGUNAN SURAKARTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36728/jpf.v5i2.3549

Abstract

Kemajuan dibidang teknologi menjadi faktor yang berpengaruh terhadap perkembangan Usaha. Hal ini dimanfaatkan oleh Wisata Edukasi Kampung Gerabah (Pagelaran) Malang sebagai wistaa yang berbasis edukasi yang sedang berkembang saat ini. Penelitian pengabdian ini bertujuan untuk mengembangkan wawasan manajerial pada manajemen atau penelolah Wisata Edukasi Kampung Gerabah (Pagelaran) Malang saha Kecil Menengah serta memberikan kontribusi dalam perkembangannya. Implementasi dari penelitian pengabdian ini antara lain dimulai dengan identifikasi dan sosialisasi, Analisis Kebutuhan, Pembuatan Website, Pembuatan Media Sosial untuk promosi, pembuatan goggle bisnis, Pemantauan, Penyusunan Laporan yang kami lakukan melalui online dengan Wisata Edukasi Kampung Gerabah (Pagelaran). Hasilnya didapatkan yaitu Pembuatan Website, Pembuatan Media Sosial untuk promosi pembuatan goggle bisnis untuk mengenalkan Wisata Edukasi Kampung Gerabah (Pagelaran) dalam perkembangannya agar mengalami kemajuan yang lebih baik.
The Digital Marketing Model Uses Social Media to Get Out Of The Economic Crisis Caused By Covid 19 Putra, Saiful Aminudin Al Kusuma; Sucipto, Beni; Rachmadana, Satria Lintang
Journal of Economics Education and Entrepreneurship Vol 3, No 1 (2022): JEE, April 2022
Publisher : Program Studi Pendidikan Ekonomi FKIP Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/jee.v3i1.5032

Abstract

The phenomenon of covid-19 has not been completed because the virus continues to mutate from the alpha, delta, gamma to Omicron variants, this variant is more virulent and quickly spreads than the previous variant. The impact is still being felt today. This study aims to investigate how SMEs can deal with crises and the strategies they have used to maintain their business, to prepare SMEs for future crises. The population in this study are SMEs who are members of the Institute for Modern Creative Industries (LIKM). The sampling technique used purposive sampling technique with 6 sources. This research is a type of qualitative research with a case study approach. The type of case study used is a collective or multiple case study. This study uses primary data. Data collection techniques used in this study were interviews and observation. The data analysis technique used is the spiral model technique. The results of this study, so that SMEs can survive the strategy used is to increase advertising and promotion through social media. Marketing using social media clearly has a very high effectiveness and contributes to sales volume. The marketing model found shows that the higher the understanding of business actors on the potential of digital marketing using social media, the more precise they will be in choosing a marketing model using social media
Meningkatkan Value Produk UMKM Melalui Digital Marketing Di Desa Pagerwojo, Kabupaten Jombang: : Value Produk, Digital Marketing, UMKM Pagerwojo Islachiyana, Rifda; Fathoni, Muhammad; Asmawan, Yudhi Ferdi Andri; Amala, Karisma Wahyu; Agil, Muhammad; Hamidudin, Ahmad Yahya; Putra, Saiful Aminudin Al Kusuma
REMB : Research Economics Management and Business Vol 2 No 1 (2024): REMB - Research Economics Management & Business
Publisher : Universitas Pendidikan Muhammadiyah Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36232/remb.v2i1.1692

Abstract

Pelaku UMKM memiliki peranan penting bagi perekonomian Indonesia. Untuk menghadapi era 5.0, sistem pemasaran harus berubah dari tradisional menjadi digital marketing. Sumberdaya yang dimiliki pelaku UMKM menjadi salah satu faktor yang menentukan bagaimana media sosial dan e-commerce ini dapat di kelola dengan baik yang berimplikasi pada kemungkinan terjadinya kenaikan omset, Penelitian ini menjelaskan bagaimana pemanfaatan media sosial untuk memasarkan produk UMKM di Desa Pagerwojo, sebab Posisi UMKM dalam perekonomian nasional memiliki peran penting dan strategis. Kondisi ini sangat dimungkinkan karena keberadaan UMKM cukup dominan dalam perekonomian Indonesia. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memperkenalkan produk UMKM kepada masyarakat luas untuk mencapai potensi pasar yang lebih besar. Metode penelitian ini adalah kualitatif dengan menggunakan pendekatan case study. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 5 pelaku UMKM di Desa Pagerwojo dalam kualitas dan kemasan produk merupakan faktor penting yang harus diperhatikan agar memiliki nilai jual yang tinggi. Selain itu, pemanfaatan media sosial secara konsisten juga dapat memberikan prospek yang baik untuk meningkatkan angka penjualan produk UMKM di Desa Pagerwojo Kabupaten Jombang. Sistem pemasaran digital yang menyediakan platform jual beli secara daring dapat memudahkan proses pemesanan dan pembelian, sehingga pembeli dapat berinteraksi langsung dengan pemilik UMKM untuk melakukan transaksi.
Fintech Merubah Perilaku Masyarakat: Studi Pada Negara Berkembang Putra, Saiful Aminudin Al Kusuma
YUME : Journal of Management Vol 8, No 1 (2025)
Publisher : Pascasarjana STIE Amkop Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37531/yum.v8i1.8446

Abstract

AbstrakTransformasi digital telah mendorong perkembangan fintech secara pesat, terutama di negara-negara berkembang. Fintech memainkan peran penting dalam meningkatkan inklusi keuangan dengan menyediakan akses ke layanan keuangan bagi masyarakat yang sebelumnya tidak terjangkau. Penelitian ini menggunakan metode kajian pustaka, yaitu metode penelitian yang dilakukan dengan mengumpulkan dan menganalisis berbagai sumber literatur penelitian terdahulu yang relevan dengan topik penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa fintech mendorong pertumbuhan UMKM, meningkatkan akses ke layanan keuangan, serta mempercepat transaksi. Namun, tingkat literasi digital yang rendah dan ketidak percayaan terhadap layanan fintech menjadi hambatan utama dalam penerapannya. Selain itu, fintech belum sepenuhnya menggantikan peran perbankan, tetapi telah mengubah struktur pasar industri keuangan. Kolaborasi antara regulator, lembaga keuangan, dan penyedia layanan fintech diperlukan untuk menciptakan ekosistem keuangan yang inklusif, aman, dan berkelanjutan. Dengan regulasi yang tepat, fintech berpotensi menjadi solusi utama dalam meningkatkan inklusi keuangan di negara berkembang
Permasalahan Kasus Bank Century Beserta Penyelesaian: Permasalahan Kasus Bank Century Beserta Penyelesaian Putra, Saiful Aminudin Al Kusuma; Diarra, Salim; Yaqin, Mohamad Ainul; Asmawan, Yudhi Ferdi Andri; Hamiduddin, Ahmad Yahya; Hikmah, Nuril
REMB : Research Economics Management and Business Vol 3 No 2 (2025): REMB : Research Economics Management and Business
Publisher : Universitas Pendidikan Muhammadiyah Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36232/remb.v3i2.1993

Abstract

Krisis keuangan global pada tahun 2008 memberikan dampak yang serius terhadap sektor perbankan nasional, salah satunya ditandai dengan kasus Bank Century. Bank ini mengalami permasalahan likuiditas dan solvabilitas yang berakhir pada penarikan dana nasabah secara terburu-buru, sehingga ditetapkan sebagai bank gagal berdampak sistemik oleh Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK). Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi penyelamatan Bank Century, penerapan Good Corporate Governance (GCG), serta peran inovasi digital dalam upaya memperkuat ketahanan sistem perbankan di Indonesia. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi kasus, menggunakan data sekunder dari dokumen resmi, laporan lembaga keuangan, dan literatur akademik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penyelamatan Bank Century dilakukan melalui pemberian Fasilitas Pendanaan Jangka Pendek (FPJP), pengambilalihan oleh Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), penempatan manajemen, serta pengalihan aset dan liabilitas kepada bank perantara. Selain itu, penerapan prinsip-prinsip GCG dan penguatan inovasi digital menjadi langkah strategi untuk meningkatkan efisiensi, transparansi, dan daya saing perbankan nasional. Kasus Bank Century menjadi pelajaran penting bagi otoritas keuangan dalam membangun sistem perbankan yang sehat dan tangguh menghadapi risiko sistemik.
Analysis of Financial Management Performance of TPQ Ma'ba'ul Khoir Jombang in the SAK 45 Reporting Framework Putra, Saiful Aminudin Al Kusuma; Hikmah, Nuril; Amri, Fahimul
Journal of Economics and Social Sciences (JESS) Vol. 4 No. 2 (2025): Journal of Economics and Social Sciences (JESS)
Publisher : CV. Civiliza Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59525/jess.v4i2.1080

Abstract

The financial reports of non-profit entities, such as the Al-Qur'an Education Park (TPQ), serve as an instrument of accountability and transparency in resource management. This study aims to analyze the implementation of Financial Accounting Standards (SAK) No. 45 concerning Financial Reporting of Non-Profit Entities at TPQ Mamba'ul Khoir, Jombang Regency. This qualitative research uses primary data sources from interviews with administrators and secondary data in the form of TPQ financial reports. The analysis was conducted by comparing TPQ's recognition, measurement, and reporting practices with the principles of SAK 45. The findings indicate that TPQ Mamba'ul Khoir has not implemented SAK 45. Its accounting practices still rely on a simple cash basis, where recording focuses only on cash inflows and outflows. This limitation is evident in the absence of a net asset classification (restricted/unrestricted) and the lack of a comprehensive statement of financial position, which hinders transparency. This study reconstructs the TPQ's financial reports into SAK 45 format as a recommendation. However, the final results found that the accounts in the TPQ's simplified financial statements were more similar when adjusted to SAK 109 (Accounting for Zakat, Infaq, and Sedekah) than to SAK 45, given the nature of religious organizations. The main inhibiting factors in implementation were limited understanding among management and competent human resources. In conclusion, TPQ Mamba'ul Khoir needs to shift from a cash basis to an accrual basis and adopt more relevant accounting standards (SAK 109 is recommended)