Banyaknya jenis dan ragam pilihan subsisten akan sangat menguntungkan konsumen. Konsumen lebih leluasa memilih sesuai kebutuhan sesuai keinginan. Konsumen dapat memilih mulai dari harga yang termurah hingga harga termahal. Tergantung anggaran (budget) dan keinginan konsumen. Namun seringkali konsumen bereaksi hingga berubah pikiran pada menit-menit terakhir untuk memutuskan melakukan pembelian. Di sini, perilaku konsumen menempati posisi penting dalam pengambilan keputusan. Perilaku merupakan aktivitas individu untuk mengevaluasi, memperoleh, menggunakan, atau serangkaian barang dan jasa. Banyak faktor yang mempengaruhi perilaku konsumen. Faktor-faktor tersebut adalah faktor budaya, sosial, pribadi dan psikologi pembeli. Dalam Islam terdapat perbedaan yang jelas, yaitu halal dan haram. Dengan kata lain, dalam suatu kegiatan perekonomian dilarang adanya pembauran antara halal dan haram. Hal ini merupakan bagian dari pembatasan konsumsi dalam perilaku konsumen umat Islam.