Claim Missing Document
Check
Articles

Found 21 Documents
Search

Pelatihan Mikrotik Untuk Peningkatan Kompetensi Administrasi Jaringan Komputer Untuk Persiapan Sertifikasi MTCNA Bagi Guru Dan Siswa SMKN 10 Malang wahyu nur hidayat; syaad patmanthara; Hakkun Elmunsyah; Khoirudin Asfani; Nurul Hidayati; Rokhimatul Wakhidah; Resti Pranata Putri
Jurnal Abdimas Berdaya : Jurnal Pembelajaran, Pemberdayaan dan Pengabdian Masyarakat Vol 6, No 1 (2023): Jurnal Abdimas Berdaya
Publisher : Universitas Islam Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30736/jab.v6i1.362

Abstract

Jaringan komputer merupakan salah satu subjek penting pada bidang Teknologi Informasi. Berbagai macam perangkat jaringan komputer terus berinovasi guna menyesuaikan dengan perkembangan teknologi. Mikrotik sebagai salah satu produk router yang banyak digunakan untuk mengimplementasikan sebuah sistem jaringan. Sebagai pendidik Sekolah Menengah Kejuruan khususnya pada jurusan Teknik Komputer dan Jaringan, guru dan siswa diharapkan dapat meningkatkan pemahaman di bidang jaringan komputer menggunakan mikrotik. Pelatihan mikrotik diberikan kepada guru dan siswa di SMK Negeri 10 Malang untuk dapat mengimplementasikan sistem jaringan dan dapat menjadi seorang trainer untuk dapat mengajarkan tentang mikrotik di sekolahnya. Pelatihan ini digunakan untuk mempersiapkan guru dan siswa dalam menghadapi sertifikasi mengenai sistem jaringan dasar atau Mikrotik Certified Network (MCTMA). Hasil kegiatan pelatihan secara garis besar mencakup beberapa komponen keberhasilan yaitu: 1) Keberhasilan pelatihan/peserta dalam pelatihan, 2) Ketercapaian tujuan penelitian yang sudah direncanakan,3) Ketercapaian target materi yang telah direncanakan.
PELATIHAN MIKROTIK BERBASIS MODEL PROBLEM BASED LEARNING DI SMKS RIYADLUL QURAN NGAJUM KABUPATEN MALANG Khoirudin Asfani; Hakkun Elmunsyah; Hary Suswanto; Wahyu Nur Hidayat; Febrianto Alqodri
Prosiding Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3 (2022): PROSIDING SEMINAR NASIONAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT - SNPPM2022
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstract Computer and Network Engineering is one of the Vocational High School expertise programs engaged in the field of Information and Technology. The facilities needed to support learning activities for Computer and Network Engineering are also relatively cheaper among other informatics majors, so that Computer and Network Engineering expertise programs are very favorite and are widely opened in Vocational High School that have ICT fields, especially in the Malang area. However, the problems currently being faced are competition for jobs in the Network Engineer field and the incompatibility of graduate competencies with the type of work obtained. Riyadlul Quran Vocational School, Ngajum, Malang, is one of the B-accredited Islamic boarding Vocational Schools that has educational potential and graduates in the field of Computer and Network Engineering. Based on the results of interviews and observations with teachers at schools, around 10% of graduates work in their respective fields, 20% continue their studies at the higher education level, and the rest work outside their fields of expertise. The decline in the quality of student learning outcomes at the Riyadlul Quran Vocational High School is suspected to be the result of the ongoing Covid 19 pandemic and the lack of learning innovations carried out by teachers. This service activity targets the realization of a better quality of learning through learning methods that can be done both online and offline. Improving the quality of learning is carried out through training for teachers of Riyadlul Quran Vocational High School. Through these training activities, it is hoped that it can provide new ideas in teaching (pedagogy) and increase ability/competence (professional) in the field of Mikrotik-based computer networks for Computer and Network Engineering teachers at Riyadlul Quran Vocational School. Service activities are carried out and begin with 1) initial observations, 2) problem formulation based on the results of initial observations, 3) needs analysis, 4) development and 5) testing, 6) training activities and 7) evaluation, and 8) reporting and 9) finalization of Community Service outputs. The training approach method used is guided training and mentoring, both offline and scheduled online. It is hoped that through this service activity, teachers are able to implement computer network practice learning methods using Mikrotik which can be done online or offline, as well as provide an overview in carrying out future learning innovations independently. In addition, this activity can also be a reference for other vocational schools that have similar problems. Abstrak Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ) merupakan salah satu program keahlian Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) yang bergerak di bidang Informasi dan Teknologi. Fasilitas yang diperlukan untuk menunjang kegiatan pembelajaran bagi TKJ juga tergolong lebih murah diantara jurusan informatik lainnya, sehingga program keahlian TKJ menjadi sangat favorit dan banyak dibuka di SMK yang memiliki bidang TIK, khususnya di daerah Malang Raya. Namun, permasalahan yang saat ini dihadapi adalah persaingan untuk mendapatkan pekerjaan di bidang Network Engineer dan tidak sesuainya kompetensi lulusan dengan jenis pekerjaan yang didapatkan. SMK Riyadlul Quran, Ngajum, Kabupaten Malang, merupakan salah satu SMK Swasta berbasis pesantren terakreditasi B yang memiliki potensi pendidikan dan lulusannya di bidang TKJ. Berdasarkan hasil wawancara dan observasi bersama guru di sekolah, sekitar 10% lulusan bekerja sesuai dengan bidangnya, 20% melanjutkan studi di jenjang pendidikan tinggi, dan sisanya bekerja di luar bidang keahlian. Penurunan kualitas hasil belajar siswa di SMK Riyadlul Quran ditengarai akibat dari pandemi Covid 19 yang tidak kunjung selesai dan inovasi pembelajaran yang dilakukan guru juga tergolong kurang. Kegiatan pengabdian ini menargetkan terwujudnya kualitas pembelajaran yang lebih baik melalui metode pembelajaran yang dapat dilakukan baik secara daring maupun luring. Peningkatan kualitas pembelajaran dilakukan melalui pelatihan kepada guru SMK Riyadlul Quran. Melalui kegiatan pelatihan tersebut, diharapkan dapat memberikan ide baru dalam mengajar (pedagogi) dan peningkatan kemampuan/kompetensi (profesional) di bidang jaringan komputer berbasis mikrotik bagi guru TKJ di SMK Riyadlul Quran. Kegiatan pengabdian dilakukan dan diawali dengan 1) observasi awal bersama mitra, 2) perumusan masalah berdasarkan hasil observasi awal, 3) analisis kebutuhan, 4) pengembangan modul dan 5) uji coba, 6) kegiatan pelatihan dan 7) evaluasi, serta 8) pelaporan dan 9) finalisasi luaran PKM. Metode pendekatan pelatihan yang dilakukan adalah pelatihan terbimbing dan pendampingan, baik secara luring maupun secara daring terjadwal. Diharapkan, melalui kegiatan pengabdian ini guru mampu mengimplementasikan metode pembelajaran praktik jaringan komputer menggunakan Mikrotik yang dapat dilakukan secara daring maupun luring, serta memberikan gambaran dalam melakukan inovasi pembelajaran kedepannya secara mandiri. Selain itu, kegiatan ini juga dapat menjadi referensi pada SMK-SMK lainnya yang mengalami permasalahan serupa.
RENEWABLE ENERGY SEBAGAI SOLUSI PENUNJANG ENERGI LISTRIK DI KAWASAN KAMPUNG TEMATIK LINGKUNGAN RT 09 RW 06 KELURAHAN PENANGGUNGAN KECAMATAN KLOJEN KOTA MALANG Langlang Gumilar; Wahyu Nur Hidayat; Quota Alief Sias; Khoirudin Asfani; Arie Muazib; Achmad Syahrudin Fakhri; Eka Mistakim; Muhammad Rizal Andriansyah
Prosiding Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3 (2022): PROSIDING SEMINAR NASIONAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT - SNPPM2022
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstract The neighborhood of RT 09 RW 06 Penanggungan Village, Klojen Subdistrict, Malang City is close to the Malang State University campus. This environment is one of the thematic villages in the city of Malang because it carries the superior concept of urban farming (hydroponics) and smart villages based on IoT integrated security using CCTV cameras. The operation of facilities and infrastructure in thematic villages cannot be separated from the use or utilization of electrical energy. So far, the use of electrical energy still relies on residents. This means that the electricity costs are borne by the residents themselves. State University of Malang as one of the universities presents a solution to overcome the problems that exist in partners. The solution offered is the application of a Solar Power Generation System (PLTS) to meet the electricity needs of several facilities and infrastructure in the thematic village of RT 09 RW 06. The application of this system was chosen because it is safe, environmentally friendly, and helps the economy. This service program is expected to increase public knowledge about the use and application of PV mini-grid. Increase public knowledge about the installation, operation, and maintenance of PV minigrid. Making the Environment RT 09 RW 06 an independent village of electrical energy that is environmentally friendly with renewable energy and can be a model village for outsiders. Abstrak Lingkungan RT 09 RW 06 Kelurahan Penanggungan Kecamatan Klojen Kota Malang berada dekat dengan kampus Universitas Negeri Malang. Lingkungan ini merupakan salah satu kampung tematik yang ada di kota Malang karena mengusung konsep unggulan urban farming (hidroponik) dan smart kampung berbasis IoT terintegrasi keamanan menggunakan kamera CCTV. Dalam pengoperasian sarana dan prasarana di kampung tematik tidak terlepas oleh penggunaan atau pemanfaatan energi listrik. Selama ini penggunaan energi listrik masih mengandalkan dari warga. Sehingga hal ini membuat biaya listrik ditanggung oleh warga sendiri. Universitas Negeri Malang sebagai salah satu perguruan tinggi menghadirkan sebuah solusi untuk mengatasi permasalahan yang ada pada mitra. Solusi yang ditawarkan adalah penerapan Sistem Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) untuk memenuhi kebutuhan listrik pada beberapa sarana dan prasarana di kampung tematik Lingkungan RT 09 RW 06. Penerapan sistem ini dipilih karena aman, ramah lingkungan, dan membantu perekonomian. Program pengabdian ini diharapkan meningkatkan pengetahuan masyarakat mengenai penggunaan dan penerapan PLTS. Meningkatkan pengetahuan masyarakat mengenai instalasi, pengoperasian, dan pemeliharaan PLTS. Menjadikan Lingkungan RT 09 RW 06 sebagai kampung mandiri energi listrik yang ramah lingkungan dengan energi terbaukan dan dapat menjadi kampung percontohan bagi masyarakat luar.
INSTALASI PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA SURYA UNTUK KELOMPOK PETERNAK MUDA DESA UNGGUL FARM, DESA PANDAK KECAMATAN BALONG KABUPATEN PONOROGO Khoirudin Asfani; Quota Alief Sias; Wahyu Nur Hidayat; Langlang Gumilar
Prosiding Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3 (2022): PROSIDING SEMINAR NASIONAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT - SNPPM2022
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstract The sector in Indonesia is currently being optimized as a source of income and welfare for local communities. The government targets, at least there is an increase in the quality of the poultry farming business in order to achieve the welfare of the local community and open up business opportunities for the surrounding population. To achieve this, one way that needs to be done is an assessment of the pillars of the livestock business (farm business sustainability). One of the local community-based livestock business groups that is developing and has the potential to develop potential in the field of entrepreneurship and employment is the Kelompok Peternak Muda Desa Unggul Farm in Ponorogo. In order to realize a livestock business with community and local community empowerment programs, field observations were carried out as a form of fulfilling preliminary studies in carrying out Community Service activities. In its development, several shortcomings are currently being experienced, namely: 1) there is no solar power plant for the lighting needs of poultry farms and 2) there is no adequate human resources to utilize and maintain the electric power generation system. The proposed activity plan consists of several stages. These stages are passed sequentially and in parallel consisting of: 1) the stage of literature study; 2) stages of data collection; 3) the planning stages of the PV mini-grid system; 4) the installation and trial stages of the PV mini-grid system; and 5) PV mini-grid system maintenance training. Through Community Service, this activity seeks to provide a product in the form of a Solar Power Plant system that can be useful for the Kelompok Peternak Muda Desa Unggul Farm in Ponorogo as an alternative energy source and provide additional insight regarding the use of renewable energy. Abstrak Sektor peternakan di Indonesia saat ini sedang dioptimalkan sebagai sumber pendapatan dan kesejahteraan bagi masyarakat lokal. Pemerintah menargetkan, setidaknya ada peningkatan kualitas usaha bidang peternakan unggas guna mencapai kesejahteraan masyarakat lokal dan membuka peluang usaha bagi penduduk sekitar. Untuk mencapainya, salah satu cara yang perlu dilakukan adalah peningkatan penilaian untuk pilar keberlanjutan usaha ternak (farm business sustainability). Salah satu kelompok usaha ternak berbasis masyarakat lokal yang sedang berkembang dan memiliki potensi untuk dikembangkan potensi lokal bidang kewirausahaan dan lapangan kerja adalah Kelompok Peternak Muda Desa Unggul Farm di Kabupaten Ponorogo. Guna mewujudkan pengembangan usaha ternak dengan program pemberdayaan masyarakat dan komunitas lokal, maka dilakukan observasi lapangan sebagai bentuk pemenuhan studi pendahuluan dalam melaksanakan kegiatan PKM. Dalam pengembangannya, beberapa kekurangan saat ini tengah dialami, yaitu: 1) belum adanya pembangkit listrik tenaga listrik (PLTS) untuk kebutuhan tenaga penereangan ternak unggas dan 2) belum adanya SDM yang memadai untuk memanfaatkan dan memelihara system pembangkit listrik tenaga listruk. Rencana kegiatan yang diusulkan terdiri dari beberapa tahapan. Tahapan-tahapan tersebut dilalui secara sekuensial dan paralel yang terdiri dari: 1) tahapan studi literatur; 2) tahapan pengumpulan data; 3) tahapan perencanaan sistem PLTS; 4) tahapan pemasangan dan uji coba sistem PLTS; dan 5) tahapan pelatihan pemeliharaan system PLTS. Melalui PKM, kegiatan ini berupaya untuk memberikan produk berupa sistem PLTS yang dapat bermanfaat bagi Kelompok Peternak Muda Desa Unggul Farm di Kabupaten Ponorogo sebagai sumber energi alternatif dan memberikan wawasan tambahan terkait pemanfaatan energi terbarukan.
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MELALUI PELATIHAN HIDROPONIK SEBAGAI UPAYA KETAHANAN PANGAN KELUARGA DAN PEMANFAATAN PEKARANGAN RUMAH DI RT 01 RW 05 KELURAHAN SUMBERSARI KECAMATAN LOWOKWARU KOTA MALANG Arie Muazib; Arif Nur Afandi; Langlang Gumilar; Muhammad Afnan Habibi; Khoirudin Asfani; Eka Mistakim; Achmad Syahrudin Fakhri; Muhammad Rizal Andriansyah
Prosiding Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3 (2022): PROSIDING SEMINAR NASIONAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT - SNPPM2022
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstract Community Environment RT 01 RW 05 Sumbersari Village, Lowokwaru District, Malang City is a densely populated neighborhood located +- 1 km from Malang State University. Areas with a high population density tend to cause various problems, namely the decline in environmental quality if it is not balanced with a good socio-geographical spatial arrangement. In this condition, creativity is needed to utilize and optimize narrow/vacant lands to be of socio-economic value and to improve environmental conditions in order to create a healthy and quality environment. One way that the Malang State University service team can do is plant cultivation in a hydroponic system combined with the use of appropriate technology in the field of electrical energy, namely solar panel renewable energy. With the use of solar panels, it can be used as an independent electrical energy provider to operate a water pump in a hydroponic system. To get the desired results, the service team carried out stages (1) Planning and manufacturing a hydroponic system and solar panel installation system (2) Conducting training on hydroponic system plant cultivation (3) Assisting community groups managing hydroponic cultivation systems. The results of this service activity are optimizing land use and improving environmental conditions and the availability of healthy food through urban farming and improving a sustainable community food system as a stimulus for strengthening the community's economy. Abstrak Lingkungan Warga RT 01 RW 05 Kelurahan Sumbersari Kecamatan Lowokwaru Kota Malang merupakan lingkungan padat penduduk yang terletak +- 1 km dari Universitas Negeri Malang. Wilayah dengan kepadatan penduduk tinggi cenderung akan menimbulkan berbagai masalah yakni menurunnya kualitas lingkungan apabila tidak diseimbangkan dengan penataan social geografis tata ruang yang bagus. Pada kondisi ini dibutuhkan suatu kreatifitas untuk memanfaatkan dan mengoptimalkan lahan-lahan sempit/kosong menjadi bernilai sosial ekonomi serta memperbaiki kondisi lingkungan agar tercipta lingkungan yang sehat dan berkualitas. Salah satu cara yang dapat dilakukan oleh tim pengabdian Universitas Negeri malang adalah budidaya tanaman secara sistem hidroponik dengan dipadu pemanfaatan teknologi tepat guna di bidang energi listrik yakni energi terbarukan panel surya. Dengan pemanfaatan panel surya dapat digunakan sebagai penyedia energi listrik secara mandiri untuk mengoperasikan pompa air di sistem hidroponik. Untuk mendapatkan hasil yang diinginkan tim pengabdian melakukan tahapan (1) Perencanaan dan pembuatan sistem hidroponik dan sistem instalasi panel surya (2) Melakukan pelatihan budidaya tanaman sistem hidroponik (3) Pendampingan kepada kelompok masyarakat pengelola budidaya sistem hidroponik. Hasil dari kegiatan pengabdian ini adalah mengoptimalkan pemanfaatan lahan serta memperbaiki kondisi lingkungan dan ketersediaan pangan yang sehat melalui urban farming serta meningkatkan sistem pangan masyarakat yang berkelanjutan sebagai stimulus penguatan ekonomi masyarakat
Peningkatan Produktivitas dan Kualitas Produk Sambal Pecel Melalui Pemanfaatan Grinder Machine Fuad Indra Kusuma; Andika Bagus Nur Rahma Putra; Erwin Komara Mindarta; Khoirudin Asfani
Prosiding Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat (SINAPMAS) Perguruan Tinggi Mengabdi: Berkarya dan Berinovasi Untuk Membangun Masyarakat Semakin Tangguh di Mas
Publisher : Prosiding Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat (SINAPMAS)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Peningkatan daya motor pada smart grinder machine ini bertujuan untuk memperbaiki kualitas dan peningkatan produksi. Hal ini dikarenakan permintaan konsumen yang semakin meningkat dan hasil adonan sambel pecel yang diharapkan bertekstur kasar. Sebelumnya, pelaku usaha mengalami kendala bahwa smart grinder machinenya sering macet dan hasil adonan sambel halus, sehingga tidak sesuai dengan keinginan konsumen. Sehingga, melalui program ini diberikan perlakuan berupa peningkatan kapasitas daya motor mesin dan modifikasi mata pisau grinder agar dapat mempercepat proses produksi dan hasil adonannya bertekstur kasar. Luaran dari program ini adalah membantu pelaku usaha untuk meningkatkan kapasitas hasil produksi dan kualitas produk yang sesuai dengan permintaan konsumen.Kata kunci—Grinder, sambal pecel, peningkatan produksi
Pengembangan Media Pembelajaran Interaktif untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Komputer dan Jaringan Dasar Safitri, Eva Yulia; Elmunsyah, Hakkun; Herwanto, Heru Wahyu; Asfani, Khoirudin
TEKNO: Jurnal Teknologi Elektro dan Kejuruan Vol 32, No 2 (2022)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um034v32i2p286-297

Abstract

Berdasarkan hasil pengamatan yang dilakukan di beberapa sekolah SMK didapatkan hasil bahwa proses pembelajaran mata pelajaran Komputer dan Jaringan Dasar untuk materi yang bersifat konseptual yaitu guru masih berfokus menggunakan metode ceramah yang ditunjang dengan media pembelajaran berupa power point yang sederhana sehingga kurang menarik perhatian dan fokus peserta didik terhadap pembelajaran. Hal tersebut menyebabkan turunnya motivasi belajar peserta didik yang mengakibatkan kurang optimalnya pemahaman peserta didik terhadap materi yang disampaikan sehingga proses belajar mengajar menjadi kurang efektif. Tujuan dari penelitian dan pengembangan ini adalah mendeskripsikan, mengembangkan, serta menguji kelayakan media pembelajaran interaktif mata pelajaran Komputer dan Jaringan Dasar berbasis Android bermuatan model pembelajaran probing prompting pengaruhnya terhadap motivasi belajar siswa kelas X di SMK. Berdasarkan hasil analisis data didapatkan persentase kelayakan dengan rata – rata ahli materi sebesar 100% dinyatakan “sangat valid” ahli media sebesar 87% dinyatakan “sangat valid”   uji kelompok kecil sebesar 88,48% dinyatakan “sangat valid”, uji kelompok besar sebesar 90,80% dinyatakan “sangat valid” dan motivasi sebesar 87,79% dinyatakan “motivasi kuat”. Dari pernyataan diatas dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran berbasis android bermuatan model pembelajaran Probing Prompting ini secara keseluruhan dapat dinyatakan “sangat layak”.
The Role of Vocational Education in Indonesia's Economic Development Ichwanto, Muhammad Aris; Hidayat, Wahyu Nur; Sutikno, Tri Atmadji; Indraswari, Martha Devi; Asfani, Khoirudin
Teknologi dan Kejuruan: Jurnal Teknologi, Kejuruan, dan Pengajarannya Vol 43, No 2: September 2020
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um031v43i22020p130-134

Abstract

Education, including vocational education, has an essential role in the development of complete human beings and the development of the Indonesian people as a whole. Human development must be done intact, which includes the development of thinking power, emotional intelligence, physical power, and mastery of science, technology, art and sport. Besides, human development is also expected to produce human capable of and able to play an active role in building the entire Indonesian society. The success or failure of the role of vocational education can be measured from the balance of these two objectives; there is the development of the whole person and the development of the entire Indonesian society. More specifically, the purpose of vocational education includes four main dimensions: Developing basic human qualities that include the quality of thinking power, emotional intelligence, physical power, to develop the instrumental quality/functional quality, namely the mastery of science, technology, art, and sport, strengthening identity as the nation of Indonesia, and maintaining the survival and development of the world. The following outlined the dimensions of the purpose of vocational education.
Development of Learning Media Based on Google Sites with a Problem-Based Learning Approach to Increase Interest in Learning Data Communication and Computer Networks Shava Aulia, Xaphyra Aura; Al Idrus, Shofiyah; Asfani, Khoirudin
Letters in Information Technology Education (LITE) Vol 7, No 1 (2024)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um010v7i12024p12-19

Abstract

This research and development aims to develop learning media that can provide new learning resources to students, support the learning process of theory and practicum, overcome material that students find difficult, create an independent atmosphere in learning, and increase student interest in learning. This research and development methodology uses the R&D (Research & Development) method with the 5D development model developed by Pranata in 2009, which has five complex stages, namely: (1) define, (2) data collection, (3) design, (4) develop, and (5) disseminate. This learning media was tested by media experts, material experts, and users who are undergraduate students of Informatics Engineering Education who have taken data communication and computer network courses at the State University of Malang. This research and development produce quantitative and qualitative data using data collection techniques such as observation, interviews, and distributing questionnaires. The results of this research and development can be concluded that: (1) the validity and reliability test of the instrument as many as 30 question items have a value of r count> from r table, which can be declared valid and obtain a reliability value of 0.948 with a reliable or powerful instrument category, (2) media experts obtained a total score of 86 per cent with very valid assessment criteria, (3) material experts obtained a total score of 96 per cent with very valid assessment criteria, (4) limited trials obtained a total score of 88 per cent with very valid assessment criteria, (5) field trials obtained a total score of 86 per cent with very feasible assessment criteria and (6) learning interest obtained a total score of 85 per cent with a very good assessment category
Studi Relevansi Kurikulum S1 Pendidikan Teknik Informatika Universitas Negeri Malang dengan Kompetensi Kerja di Sekolah Kejuruan dan Dunia Industri Asfani, Khoirudin; Hidayat, Wahyu Nur; Idrus, Shofiyah Al
Jurnal Ilmiah Jendela Pendidikan Vol 9 No 2 (2020): Jendela Pendidikan
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan - Universitas Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55129/jp.v9i2.996

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat relevansi kurikulum Program Studi S1 Pendidikan Teknik Informatika (PTI) Universitas Negeri Malang, khususnya matakuliah Pemrograman Website, dengan kebutuhan kompetensi dalam mengajar mahasiswa sebagai guru KPL matapelajaran pemrograman website pada Sekolah Menengah Kejuruan di Malang, serta kompetensi yang dibutuhkan untuk menyelesaikan proyek pengembangan website di Dunia Usaha/Dunia Industri (DUDI) pada saat melaksanakan kegiatan Praktik Industri (PI). Metode penelitian yang dilakukan adalah deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan Kurikulum Program Studi S1 PTI 2014, khususnya matakuliah Pemrograman Website, sangat relevan (85% dan 94%) dengan kompetensi yang dibutuhkan saat melaksanakan KPL dan PI 2019.