Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : TERAPUTIK: Jurnal Bimbingan dan Konseling

Hubungan antara stres akademik di masa pandemi covid-19 dengan self - efficacy dan motivasi belajar pada peserta didik Sekolah Menengah Atas Rohma Maulida; Eko Darminto
TERAPUTIK: Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol 6, No 2 (2022): Teraputik: Jurnal Bimbingan dan Konseling
Publisher : Pusat Kajian Bimbingan dan Konseling FIPPS Unindra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26539/teraputik.621183

Abstract

Fenomena stres meningkat akibat adanya Covid-19 yang disebabkan karena tuntutan yang harus dipenuhi oleh peserta didik. Penelitian ini bertujuan untuk apakah stres akademik berhubungan secara signifikan dengan self-efficacy dan motivasi belajar. Penelitian dilaksanakan melalui pendekatan kuantitatif dengan rancangan korelasional. Sampel penelitian menggunakan teknik simple random sampling. Sampel sekolah adalah Sekolah Menengah Atas Negeri di Kabupaten Magetan. Sampel peserta didik sebanyak 267. Data ke tiga variabel dikumpulkan melalui teknik self-report dengan instrumen. Teknik analisis data yang digunakan adalah metode statistik dengan rumus korelasi. Hasil analisis membuktikan bahwa tidak ada hubungan stres akademik dengan self-efficacy dan motivasi belajar. Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai bahan kajian bagi guru Bimbingan dan Konseling dalam layanan terkait stres akademik.
Hubungan antara prokrastinasi akademik dengan efikasi diri dan kontrol diri peserta didik SMA di Kabupaten Tulungagung salsabila pertiwi; Eko Darminto
TERAPUTIK: Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol 6, No 2 (2022): Teraputik: Jurnal Bimbingan dan Konseling
Publisher : Pusat Kajian Bimbingan dan Konseling FIPPS Unindra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26539/teraputik.621185

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah prokrastinasi akademik berhubungan secara signifikan dengan efikasi diri dan kontrol diri pada peserta didik di sekolah menengah atas di Kabupaten Tulungagung. Penelitian dilaksanakan melalui pendekatan kuantitatif dengan rancangan korelasional. Sampel penelitian terdiri atas sampel sekolah dan sampel peserta didik. Kedua jenis sampel dipilih dengan teknik simple random sampling. Sampel sekolah adalah SMA Negeri di Kabupaten Tulungagung. Jumlah sampel peserta didik berjumlah 286 orang yang dipilih dari ketiga sampel sekolah. Data ke tiga variabel dikumpulkan melalui teknik self report dengan instrumen skala (skala prokrastinasi akademik, skala efikasi diri, skala kontrol diri). Teknik analisis data dilalukan melalui metode statistik dengan menggunakan rumus korelasi ganda. Implikasi dari hasil penelitian ini ialah efikasi diri dan kontrol diri secara bersamasama memiliki hubungan dengan prokrastinasi akademik pada peserta didik yang tergolong kedalam kategori sangat kuat.
Hubungan antara status identitas dan kontrol diri dengan perilaku imitasi budaya k-pop pada remaja pelajar Rizkhi Frismadewi; Eko Darminto
TERAPUTIK: Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol 6, No 2 (2022): Teraputik: Jurnal Bimbingan dan Konseling
Publisher : Pusat Kajian Bimbingan dan Konseling FIPPS Unindra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26539/teraputik.621184

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara status identitas dan kontrol diri dengan perilaku imitasi budaya K-Pop pada remaja pelajar. Penelitian dilaksanakan melalui pendekatan kuantitatif dengan rancangan korelasional. Populasi penelitian adalah peserta didik kelas XI di Kabupaten Nganjuk dengan total 7.563 siswa. Sampel penelitian terdiri atas sampel sekolah dan sampel peserta didik. Sampel sekolah adalah SMAN 1 Gondang, SMAN 1 Rejoso, dan SMKN 1 Gondang yang dipilih dengan cara acak. Sampel sekolah adalah 260 peserta didik kelas XI yang dipilih secara acak dari ke tiga sampel sekolah. Data penelitian dikumpulkan melalui teknik laporan diri (self-report) dengan instrument inventori yang terdiri dari skala EIPQ untuk mengukur status identitas, skala SCS untuk mengukur kontrol diri, dan skala Perilaku Imitasi Budaya K-Pop. Data status identitas dan kontrol diri diukur dalam skala nominal,sedangkan data perilaku imitasi diukur dalam skala interval. Analisis data menggunakan metode statistik dengan teknik regresi berganda dummy. Implikasi dari hasil penelitian adalah menunjukkan bahwa terdapat hubungan pengaruh yang signifikan antara status identitas dan kontrol diri dengan perilaku imitasi budaya K-Pop