Claim Missing Document
Check
Articles

Found 29 Documents
Search

Sistem Kontrol Alat Pemarut Singkong Otomatis Berbasis Mikrokontroler Untuk Industri Rumahan Melati Trinindya Sari; Hastuti Hastuti
Jurnal Teknik Elektro Indonesia Vol 3 No 1 (2022): JTEIN: Jurnal Teknik Elektro Indonesia
Publisher : Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/jtein.v3i1.237

Abstract

Singkong merupakan umbi-umbian sebagai bahan makanan pokok dan sumber karbohidrat bagi tubuh. Pemarutan singkong meggunakan alat parut tradisional sangat menguras tenaga dan membutuhkan waktu lama saat pengerjaannya. Penelitian ini bertujuan merancang dan membuat alat parutan singkong dengan sistem kontrol berat berbasis mikrokontroler untuk diterapkan pada industri rumahan. Perancangan ini dilengkapi arduino uno sebagai pengontrolan utama, sensor loadcell sebagai penimbang berat singkong, modul HX711 sebagai penguat sinyal keluaran loadcell. Sebagai switch otomatis menggunakan relay satu channel 5V dalam mengendalikan keluaran berupa motor induksi satu fasa 125 Watt. Pada motor induksi terdapat pisau pemarut untuk mencacah singkong. Untuk informasi kinerja sistem menggunakan display LCD. Hasil pengujian dari alat pemarut singkong ini menunjukan input dan output sistem bekerja dengan baik dan sesuai fungsinya masing-masing. Loadcell dapat membaca nilai berat dengan selisih rata - rata 5 gram dari nilai sebenarnya. Diperoleh durasi pemarutan untuk memarut 1000 gram singkong kurang dari 1 menit dan untuk memarut 3000 gram kurang dari 3 menit. Alat pemarut singkong ini menghasilkan singkong parut bertekstur halus, tidak bergerindil dan berserat sehingga dapat digunakan sebagai bahan baku olahan makanan pada industri rumahan.
Pemasangan Solar Cell Untuk Kapal Nelayan Ali Basrah Pulungan; Juli Sardi; Hastuti Hastuti; Syaiful Islami; Hamdani Hamdani
INTECOMS: Journal of Information Technology and Computer Science Vol 2 No 2 (2019): INTECOMS: Journal of Information Technology and Computer Science
Publisher : Institut Penelitian Matematika, Komputer, Keperawatan, Pendidikan dan Ekonomi (IPM2KPE)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (730.467 KB) | DOI: 10.31539/intecoms.v2i2.811

Abstract

Utilization of new renewable energy generation technology can encourage the increase of people's prosperity, especially fishermen. This can be done by utilizing solar energy using solar cell as a source of lighting on the fishing vessel's, thus saving the use of fuel oil. Based on the community service activities aimed at reducing the operational costs of fishermen in the form of Solar cell Installation for fishing boats in the Village Air Tawar Barat District Padang Utara. The implementation method that is given is the installation of solar cell in the ship and training maintenance of solar cell and the introduction of components and hand tools. This activity is held for three days which includes preparation, installation and training and followed by two groups of fishermen, each consisting of 3 members. Each group of fishermen received a complete set of solar cells and installed. This activity has been done well and the solar cell is working properly. Participants hope that such activities can be carried out for the next year, as there are still some fishing boats that are in desperate need. Keywords: Solar Cell, Fishing Ships, Groups of Fishermen
PENINGKATAN KOMPETENSI GURU SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN MELALUI PELATIHAN SOFTWARE ENGINEERING Fivia Eliza; Hastuti Hastuti; Dwiprima Elvanny Myori; Doni Tri Putra Yanto
JTEV (Jurnal Teknik Elektro dan Vokasional) Vol 5, No 1 (2019): JTEV (Jurnal Teknik Elektro dan Vokasional)
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (892.333 KB) | DOI: 10.24036/jtev.v5i1.104840

Abstract

Increasing teacher competency is a process that cannot be done instantly. Teachers must always be provided with new knowledge that can be applied to their own needs and institutions. Computer-based learning will greatly help educators in the current era of Information and Communication Technology, especially vocational teachers who teach in productive fields (engineering subjects). The problem faced is the inability of teachers to use computers as learning media. Teachers only use computers to present powerpoint media, even in practical subjects. The teacher has not been able to utilize software engineering that will assist in the practical learning process, such as AutoCAD software in learning Drawing Engineering and PLC software in learning control systems. Therefore, it is necessary to conduct integrated and comprehensive training for teachers in utilizing computers as learning media especially in the use of software engineering. All Muhammadiyah 1 Padang Vocational Middle School teachers and SMK Dhuafa Nusantara Padang were invited to take part in engineering training. In the implementation of the activity there were 15 teacher participants. The training material consisted of the introduction and use of AutoCAD software, and PLC software. The results of this training show that more than 90% of participants have been able to use AutoCAD and PLC software. Besides that, there was an increase in motivation and enthusiasm from the teacher to show performance, both in the use of software for classroom learning and in daily life as a professional who always tried to improve his competence.
Sistem Monitoring dan Kontrol Motor AC 3 Phasa Melalui Inverter dengan Protokol Modbus Menggunakan Visual Basic Berbasis Atmega 2560 Emillia Kartika; Ta'ali Ta'ali; Hastuti Hastuti
JTEV (Jurnal Teknik Elektro dan Vokasional) Vol 6, No 2 (2020): JTEV (Jurnal Teknik Elektro dan Vokasional)
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (888.706 KB) | DOI: 10.24036/jtev.v6i2.108911

Abstract

A three-phase induction motor is one of the electric machines and is classified as an AC motor that is widely used in the industrial world. The development of control systems in the industry will not be separated from the data communication system. To send data from the field (sensor) to the controller, for communication between controllers, to send data from the controller to the computer, all require data communication. One of the most widely used data communication systems in industrial control systems is the Modbus protocol. Even in the world of education there are also many studies that develop control systems using modbus communication. The speed regulation of three phase induction motor can be done in various ways one of them is by using Variable Speed Drive which functions to adjust the frequency of the source so as to get the desired motor speed (rpm). Communication between VSD, Arduino and PC with the MODBUS protocol is a system built to be able to monitor the performance of a three phase induction motor.
Rancang Bangun Sistem Kontrol Alat Perasan Kelapa Otomatis Berbasis Arduino Uno Betri Bella; Hastuti Hastuti
JTEV (Jurnal Teknik Elektro dan Vokasional) Vol 6, No 2 (2020): JTEV (Jurnal Teknik Elektro dan Vokasional)
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1971.659 KB) | DOI: 10.24036/jtev.v6i2.109328

Abstract

AbstrakTanaman kelapa sangat bermanfaat untuk memenuhi kebutuhan kehidupan manusia sehari-hari. Salah satunya santan, yang dapat diolah dari daging kelapa yang diparut lalu diperas. Dalam pengolahan santan kelapa sudah banyak yang mengggunakan mesin daripada cara tradisional. tetapi faktanya, mesin yang ada dipasaran terdapat kendala saat melakukan proses pengolahan salah satunya terjadi penyumbatan yang disebabkan karena banyak kelapa yang akan diolah tidak sesuai dengan kemampuan kapasitas alat. Oleh sebab itu, dilakukan penelitian perancangan sistem kontrol alat perasan kelapa otomatis berbasis arduino uno yang nantinya bisa mengatasi permasalahan yang terjadi dalam proses pengolahan. Pada rancangan alat ini menggunakan sensor loadcell yang berfungsi untuk menimbang berat kelapa sebelum diperas. Berdasarkan program yang telah disusun, Sensor loadcell mampu mendeteksi berat yang diinputkan. Saat input berat diberikan, alat memberikan respon output sesuai dengan algoritma program. Output yang diberikan berupa tampilan informasi berat pada LCD, pompa air otomatis, dan modul  relay 5V DC yang mampu menghidupkan motor Ac 1 Fasa.
Rancang Bangun Sistem Kendali Smart Home Berbasis Programmable Logic Controller Hannifannisa Hannifannisa; Hastuti Hastuti
JTEV (Jurnal Teknik Elektro dan Vokasional) Vol 6, No 2 (2020): JTEV (Jurnal Teknik Elektro dan Vokasional)
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1980.451 KB) | DOI: 10.24036/jtev.v6i2.109402

Abstract

Smart Home (Smart Home) can change our lives as if to be smarter because it becomes a symbol where the owner can work automatically. By using a Programmable Logic Controller (PLC) the load at home can be controlled. The PLC used is PLC Outseal Shield V.3. Installed loads consist of: lights and fences. This electronic device controlled by PLC is more efficient in electrical power, cost-effective, convenient, safe, and easy to set up. This PLC uses ladder diagrams as a programming language. This final project uses several other components that are connected to a sensor consisting of an LDR sensor, a PIR sensor, and an infrared sensor. The PIR sensor is capable of detecting up to a range of 6 meters and the infrared sensor is capable of detecting a distance of 3-80 cm with a detection angle <15˚. This final project also uses a dc motor as a driving device to open and close fences
Peningkatan Keterampilan Pembuatan Catu Daya Variable Bagi Guru SMK Hastuti Hastuti; Habibullah Habibullah; Dwiprima Elvanny Myori
JTEV (Jurnal Teknik Elektro dan Vokasional) Vol 5, No 2 (2019): JTEV (Jurnal Teknik Elektro dan Vokasional)
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (584.13 KB) | DOI: 10.24036/jtev.v5i2.106913

Abstract

SMK N 1 Koto XI Tarusan is one of the SMK’s that develops new study programs namely Teknik Audio Video (TAV), one of the goals is to prepare the students to have the skills to enter employment in companies engaged in electronics in addition to continuing to the level of higher education. Department of Audio Video Engineering is more directed to the electronics field, but in all teaching and learning activities especially practical activities using equipment related to electricity, such as power supplies. But they do not have good knowledge about power supplies because power supplies are basic knowledge of electricity that is not specifically studied in the field of Audio Video Engineering. Thus, teachers must be equipped with adequate skills, so that these skills can be transferred to their students. The provision of skills for these teachers is carried out by providing training in making power supplies with variable outputs. The method of conducting training is direct practice, with 3 stages. The first stage was that participants were given knowledge about power supply theory, about how to design power supply circuits and calculate component and design requirements. The second or core stage, the trainees did the practice of making layouts, the practice of designing the power supply, the practice of calculating the value of the components needed, and assembling the power supply itself such as making a PCB layout, and making a variable power supply trainer. While, the third stage or the final stage is troubleshooting to test the power supply that is made to function properly/not. The training that was carried out was also analyzed with several indicators to see whether the training provided an increase in skills to the participants/not. From the training that has been carried out, the trainees can make 10 sets of 0-30 Volt variable power supplies that can be functioned properly. The training can also improve the participants' skills which are analyzed from several indicators: learning, behavior, reaction, and results. Testing with these indicators shows that the implementation of the training has provided profound benefits and is very helpful in improving the participants' self quality. Keywords: Training, Skill Improvement, Variable Power Supply
Pemasangan Sistem Hybrid Sebagai Penggerak Pompa Air Ali Basrah Pulungan; Juli Sardi; Hamdani Hamdani; Hastuti Hastuti
JTEV (Jurnal Teknik Elektro dan Vokasional) Vol 5, No 2 (2019): JTEV (Jurnal Teknik Elektro dan Vokasional)
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (966.566 KB) | DOI: 10.24036/jtev.v5i2.106559

Abstract

Pada umumnya peralatan di rumah menggunakan energi listrik yang berasal dari PLN sebagai BUMN penyedia energi listrik. Namun, dibeberapa tempat seperti panti asuhan yang dihuni oleh puluhan bahkan ratusan anak panti memerlukan listrik yang cukup besar, sehingga memberikan sumbangan penambahan biaya operasional. Oleh karena itu, perlu adanya solusi konkret atas permasalahan ini, yaitu berupa sumber listrik alternatif sebagai pengganti suplai dari PLN. Sumber listrik alternatif  dapat diperoleh dari energi yang berbasis renewable energy seperti energi matahari. Energi matahari adalah pilihan yang tepat, selain ketersediaannya melimpah juga ramah lingkungan. Penerapan teknologi yang dilakukan adalah pemanfaatan panel surya sebagai alat konversi energi matahari menjadi energi listrik untuk sumber listrik pompa air. Hal ini merupakan alternatif solusi yang efektif, hemat, dan efisien. Penggunaan sistem hybrid yang  diterapkan pada panti asuhan Bundo Saiyo bertujuan sebagai upaya pemanfaatan sumber energi alternatif sekaligus sebagai edukasi dan penambahan pengetahuan praktis bagi anak-anak panti asuhan.  Tenaga listrik yang dihasilkan oleh panel surya dijadikan sebagai sumber utama menggantikan PLN. Operasional sistem hybrid ini menggunakan Automatic Transfer Switch (ATS), sebagai prioritas adalah sumber listrik dari panel surya dan sumber cadangan adalah PLN. Berdasarkan pengujian sistem diperoleh data tegangan 236 volt dan arus 2 ampere dari sumber panel surya sedang dari sumber PLN tegangan 221,7 volt dan 1.86 ampere. Waktu yang dibutuhkan untuk pemindahan sumber dari panel surya – PLN atau sebaliknya 0,5 detik, sedangan waktu operasi beban saat Panel surya – PLN tetap 0,5 detik sedangkan PLN – Panel surya 3,5 detik, hal ini terjadi karena proses perubahan nilai tegangan arus searah (DC) 12 volt menjadi tegangan arus bolak balik (AC) 220 volt oleh inverter. Sehingga dapat disimpulkan bahwa pemasangan sistem hybrid pada pompa air  telah dapat bekerja dengan baik. Penerapan produk teknologi ini telah memberikan manfaat bagi panti asuhan Bundo Saiyo  berupa penghematan pemakaian listrik untuk kebutuhan sehari-hari.
Pengembangan Multimedia Interaktif pada Pembelajaran Menganalisis Rangkaian Listrik Hastuti Hastuti; Giatman Giatman; Mukhlidi Muskhir; Hansi Effendi; Fadila Rahma Ghoer
Jurnal Basicedu Vol 7, No 1 (2023): February
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v7i1.4300

Abstract

Materi-materi pembelajaran yang abstrak dan sulit dimengerti oleh peserta didik memerlukan media pembelajaran, yakni dengan multimedia interaktif yang menyajikan materi abstrak secara konkrit. Tujuan penelitian pada artikel ini adalah untuk menguji validitas, praktikalitas, dan efektifitas multimedia interaktif pada pembelajaran Menganalisis Rangkaian Listrik (MRL). Jenis penelitian yang diimplementasikan adalah penelitian pengembangan 4D, yang terdiri dari 4 tahap yakni: Define, Design, Develop, dan Disseminate. Validitas multimedia interaktif diuji oleh tiga validator, sedangkan 31 responden untuk menentukan praktikalitasnya. Uji efektifitas dilakukan untuk menentukan ketuntasan belajar secara klasikal setelah penggunaan media, dengan melakukan posttest. Penelitian ini menghasilkan multimedia pembelajaran interaktif untuk pembelajaran MRL yang valid, praktis dan efektif. Rata-rata validitas adalah 90,10% dengan kategori sangat valid. Hasil uji praktikalitas dengan tingkat kepraktisan secara keseluruhan sebesar 88,37%, dengan kategori praktis. Efektivitas penggunaan multimedia pembelajaran interaktif diperoleh dari tingkat ketuntasan klasikal siswa yaitu 89,65%. Dengan demikian, multimedia interaktif yang dikembangkan sudah dapat digunakan untuk pembelajaran Menganalisis Rangkaian Listrik.
Pengembangan Multimedia Interaktif pada Pembelajaran Menganalisis Rangkaian Listrik Hastuti Hastuti; Giatman Giatman; Mukhlidi Muskhir; Hansi Effendi; Fadila Rahma Ghoer
Jurnal Basicedu Vol 7, No 1 (2023): February
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v7i1.4300

Abstract

Materi-materi pembelajaran yang abstrak dan sulit dimengerti oleh peserta didik memerlukan media pembelajaran, yakni dengan multimedia interaktif yang menyajikan materi abstrak secara konkrit. Tujuan penelitian pada artikel ini adalah untuk menguji validitas, praktikalitas, dan efektifitas multimedia interaktif pada pembelajaran Menganalisis Rangkaian Listrik (MRL). Jenis penelitian yang diimplementasikan adalah penelitian pengembangan 4D, yang terdiri dari 4 tahap yakni: Define, Design, Develop, dan Disseminate. Validitas multimedia interaktif diuji oleh tiga validator, sedangkan 31 responden untuk menentukan praktikalitasnya. Uji efektifitas dilakukan untuk menentukan ketuntasan belajar secara klasikal setelah penggunaan media, dengan melakukan posttest. Penelitian ini menghasilkan multimedia pembelajaran interaktif untuk pembelajaran MRL yang valid, praktis dan efektif. Rata-rata validitas adalah 90,10% dengan kategori sangat valid. Hasil uji praktikalitas dengan tingkat kepraktisan secara keseluruhan sebesar 88,37%, dengan kategori praktis. Efektivitas penggunaan multimedia pembelajaran interaktif diperoleh dari tingkat ketuntasan klasikal siswa yaitu 89,65%. Dengan demikian, multimedia interaktif yang dikembangkan sudah dapat digunakan untuk pembelajaran Menganalisis Rangkaian Listrik.