Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

Tata Kelola Inovasi Pembelajaran Untuk Sekolah Menengah Atas dewi, erni ratna
DIKDAS MATAPPA: Jurnal Ilmu Pendidikan Dasar Vol 1, No 1 (2018): April
Publisher : STKIP Andi Matappa Pangkep

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (322.55 KB)

Abstract

Abstrak.Sekolah Menengah Atas (SMA) berinovasi menciptakan pembelajaran yang efektif, efisien dan berkualitas. Unsur tata kelola pembelajaran harus disesuaikan dengan kemampuan sekolah dan sumber daya manusia yang dimilikinya untuk dapat melakukan perencanaan, pengarahan, pelaksanaan, pengorganisasian dan pengawasan untuk menjalankan prinsip tata kelola. Prinsip tata kelola yang lazim dikembangkan dalam suatu organisasi yaitu transparansi, partisipasi, akuntabilitas dan koordinasi. Jenis penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Sumber data yang digunakan terdiri dari data primer dan data sekunder secara representatif dengan menetapkan tiga SMA unggulan dan tiga SMA binaan. Penentuan informan dilakukan dengan metode representatif melalui wawancara dengan jumlah informan 12 orang. Data penelitian disajikan berdasarkan data sekunder yang telah diolah oleh masing-masing sekolah kemudian dikonfromotir kepada informan kunci dan inti yang mampu menjelaskan tata kelola inovasi pembelajaran untuk SMA. Tahapan dalam analisis data ditempuh langkah-langkah: (1) reduksi data, yaitu membuat abstraksi atau rangkuman; (2) penyajian data yaitu dengan mengambil yang pokok-pokok namun dapat dijamin kesahihannya; dan (3) kesimpulan dan verifikasi. Hasil penelitian menemukan bahwa: 1) manajemen sekolah berperan penting dalam mewujudkan tata kelola yang baik dalam meningkatkan inovasi pembelajaran; 2) penerapan fungsi manajemen yang terencana, terarah, terlaksana, terkoordinasi dan terawasi menentukan pelaksanaan tata kelola yang transparan, partisipasi, akuntabel dan terkoordinasi; dan 3) penerapan manajemen sekolah yang berbasis tata kelola menghasilkan inovasi pembelajaran sesuai kebutuhan, integrasi, aplikasi, aktivasi dan demonstrasi.
Metode Pembelajaran Modern Dan Konvensional Pada Sekolah Menengah Atas Dewi, Erni Ratna
PEMBELAJAR: Jurnal Ilmu Pendidikan, Keguruan, dan Pembelajaran Volume 2 Nomor 1 April 2018
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (580.071 KB) | DOI: 10.26858/pembelajar.v2i1.5442

Abstract

Mengembangkan metode pembelajaran modern dan komnvensional dibutuhkan adanya metode resistensi yaitu ada kemampuan guru “mendengarkan” siswa mampu berbicara, membaca, mempraktekkan dan melakukan tindakan pembelajaran secara tentatif dan konstruktif, agar mampu menciptakan nuansa pembelajaran yang lebih hidup, mudah dan cermat. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan opinion survey yang mengamati 21 SMA Negeri di Kota Makassar. Penentuan informan dilakukan dengan metode representatif melalui wawancara kepada Kepala Dinas Pendidikan dan stafnya yang menerima laporan tentang perkembangan penerapan metode pembelajaran di SMA. Analisis data yamg digunakan menganalisa grafik perkembangan metode pembelajaran untuk mengetahui efektivitas, efisiensi dan kualitas pembelajaran. Hasil penelitian menemukan bahwa model yang representatif berkembang diterapkan oleh guru adalah model pembelajaran kooperatif (model 2) dibandingkan dengan model pendekatan CTL (model 6) serta model lainnya. Model pembelajaran yang diterima oleh siswa SMA dalam proses belajar mengajar adalah model pembelajaran matematika realistik (model 7) dibandingkan dengan model pembelajaran peningkatan kemampuan berpikir (model 4) serta model lainnya. Metode pembelajaran yang representatif berkembang diterapkan oleh guru SMA adalah metode demonstrasi (metode 2) dibandingkan dengan metode simulasi (metode 5) serta metode lainnya. Metode pembelajaran yang representatif diterapkan guru SMA dan diterima oleh siswa adalah metode diskusi panel dan debat (metode 3) dibandingkan dengan metode bermain peran (metode 4) serta metode lainnya. Hasil metode pembelajaran modern dan konvensional yang diterapkan oleh guru SMA dan diterima oleh siswa sudah bisa dikatakan efisien, efektif dan berkualitas dalam penerapannya mulai tahun 2013 – 2017.
Dampak Metode Mengajar Guru Terhadap Prestasi Belajar Siswa di SMP Negeri 1 Barru Erni Ratna Dewi
Paedagogik Volume 1, Nomor 1 Tahun 2013
Publisher : Paedagogik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Berdasarkan hasil penelitian, maka dapat disimpulkan : 1) Metode mengajar yang tepat dapat mendorong semangat atau memotivasi siswa dalam belajar, 2) Metode mengajar yang tepat dapat mengaktitkan serta dapat mengembangkan kreativitas siswa dalam belajar 3) Metode yang digunakan oleh guru di SMP negeri 1 Barru sudah tepat atau sesuai dengan materi pelajaran yang disampaikan, terbukti melalui nilai rata-rata yang ditunjukkan yaitu di atas angka 8 dengan daya serap di atas 80%. 4) Metode mengajar guru sangat berpengaruh terhadap prestasi belajar siswa. Kata Kunci: Metode mengajar guru, prestasi belajar siwa
Pengelolaan Digitalisasi Belajar Melalui Literasi Terpadu Dewi, Erni Ratna; Samudi, Samudi; Hasmirati, Hasmirati; Sujariati, Sujariati; Hartawat, A. Sri Indira i
JOURNAL OF TRAINING AND COMMUNITY SERVICE ADPERTISI (JTCSA) Vol. 3 No. 2 (2023): Juli 2023
Publisher : ADPERTISI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62728/jtcsa.v3i2.451

Abstract

The challenge of integrated literacy is getting more and more complex every year along with the emergence of various technological products. Moreover, there is a technical dimension that will quickly change according to the times. Teachers and other educators have a central role because in the learning process they should provide and allow students to choose various forms of digital media to complete tasks given digital literacy in the curriculum such as ICT introduction material, use of tools to support learning, integrated high literacy computer programming is very useful in the world of education to support implementing a digital-based curriculum that emphasizes students being able to utilize information from various sources of information on the internet for themselves. Students who have the ability to search for information will relieve themselves to learn independently and interact with various information wherever they are.
Tata Kelola Inovasi Pembelajaran Untuk Sekolah Menengah Atas Dewi, Erni Ratna
DIKDAS MATAPPA: Jurnal Ilmu Pendidikan Dasar Vol 1 No 1 (2018): April
Publisher : STKIP Andi Matappa Pangkep

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31100/dikdas.v1i1.197

Abstract

Abstrak.Sekolah Menengah Atas (SMA) berinovasi menciptakan pembelajaran yang efektif, efisien dan berkualitas. Unsur tata kelola pembelajaran harus disesuaikan dengan kemampuan sekolah dan sumber daya manusia yang dimilikinya untuk dapat melakukan perencanaan, pengarahan, pelaksanaan, pengorganisasian dan pengawasan untuk menjalankan prinsip tata kelola. Prinsip tata kelola yang lazim dikembangkan dalam suatu organisasi yaitu transparansi, partisipasi, akuntabilitas dan koordinasi. Jenis penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Sumber data yang digunakan terdiri dari data primer dan data sekunder secara representatif dengan menetapkan tiga SMA unggulan dan tiga SMA binaan. Penentuan informan dilakukan dengan metode representatif melalui wawancara dengan jumlah informan 12 orang. Data penelitian disajikan berdasarkan data sekunder yang telah diolah oleh masing-masing sekolah kemudian dikonfromotir kepada informan kunci dan inti yang mampu menjelaskan tata kelola inovasi pembelajaran untuk SMA. Tahapan dalam analisis data ditempuh langkah-langkah: (1) reduksi data, yaitu membuat abstraksi atau rangkuman; (2) penyajian data yaitu dengan mengambil yang pokok-pokok namun dapat dijamin kesahihannya; dan (3) kesimpulan dan verifikasi. Hasil penelitian menemukan bahwa: 1) manajemen sekolah berperan penting dalam mewujudkan tata kelola yang baik dalam meningkatkan inovasi pembelajaran; 2) penerapan fungsi manajemen yang terencana, terarah, terlaksana, terkoordinasi dan terawasi menentukan pelaksanaan tata kelola yang transparan, partisipasi, akuntabel dan terkoordinasi; dan 3) penerapan manajemen sekolah yang berbasis tata kelola menghasilkan inovasi pembelajaran sesuai kebutuhan, integrasi, aplikasi, aktivasi dan demonstrasi.
The Mediating Role of Technological Support in Enhancing Employee Productivity and Job Satisfaction through Remote Work Policies in Indonesia Alam, Andi Aminullah; Dewi, Erni Ratna
Jurnal Manajemen Bisnis Vol. 15 No. 2: September 2024
Publisher : Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18196/mb.v15i2.23050

Abstract

Research aims: The COVID-19 pandemic has accelerated the adoption of remote work globally, including in Indonesia. This study investigates the impact of remote work policies on employee productivity and job satisfaction in Indonesia, with an emphasis on the mediating role of technological support.Design/Methodology/Approach: Using a sample of 300 respondents from various industries, we employed Structural Equation Modeling (SEM) to analyze the data.Research findings: The results indicate that remote work positively influences both employee productivity and job satisfaction. Furthermore, technological support significantly enhances these effects, underscoring its critical role in successful remote work implementation.Theoretical Contribution/Originality: The findings extend the Job Demands-Resources (JD-R) model by highlighting the critical mediating role of technological support in enhancing the positive impacts of remote work policies on employee productivity and job satisfaction.Practitioners/Policy Implications: These findings provide valuable insights for policymakers and business leaders aiming to optimize remote work strategies through effective technological investments.Research Limitations/Implications: This study's primary limitation is the reliance on self-reported data from a specific geographic region, which may not fully capture the diverse experiences and technological infrastructures present in other parts of Indonesia.
ANALYSIS OF INDEPENDENT LEARNING AND LITERACY THROUGH AI ON THE QUALITY OF EDUCATION Dewi, Erni Ratna
PROCEEDING OF INTERNATIONAL CONFERENCE ON EDUCATION, SOCIETY AND HUMANITY Vol 2, No 1 (2024): Second International Conference on Education, Society and Humanity
Publisher : PROCEEDING OF INTERNATIONAL CONFERENCE ON EDUCATION, SOCIETY AND HUMANITY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The aim of this research is to analyze the influence of independent learning and literacy through artificial intelligence on the quality of education. This type of research uses a quantitative descriptive approach with a sample based on purposive sampling of 236 State Middle School teachers from the Tamalanrea District area. Data collection techniques in this research were through questionnaires, literature study and observation. The data analysis technique uses Structural Equation Modeling (SEM) WarpPLS 7.0 software. The results of data analysis show that the independent learning and literacy variables have a significant effect on artificial intelligence. The variables independent of learning, literacy and artificial intelligence have a significant effect on the quality of education. The independent learning and literacy variables have a significant indirect effect through artificial intelligence on the quality of education
AI Literacy, Digital Self-Efficacy, and Learning Resilience as Predictors of Academic Success Across Urban and Rural Students Dewi, Erni Ratna; Alam, Andi Aminullah
Journal of Educational Science and Technology (EST) Volume 11 Number 2 August 2025: Article In Press
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/est.v11i2.75877

Abstract

The COVID-19 pandemic accelerated the adoption of AI-driven learning technologies in Indonesia, yet digital disparities particularly between urban and rural students persist. While prior studies have explored AI literacy, self-efficacy, or resilience separately, little is known about how these psychological and digital competencies interact to support academic success across diverse socio-geographic settings in Indonesia. This study investigates how AI literacy and digital self-efficacy influence academic performance, with learning resilience as a mediator and school location as a moderator. A quantitative, cross-sectional survey was conducted with 452 university students selected through convenience sampling. Data were analyzed using Partial Least Squares Structural Equation Modeling (PLS-SEM) and Multi-Group Analysis (MGA). Results show that AI literacy (β = 0.33, p < 0.05) and digital self-efficacy (β = 0.41, p < 0.01) significantly enhance learning resilience, which in turn predicts academic performance (β = 0.35, p < 0.01). Mediation was confirmed via bootstrapping, indicating that learning resilience fully mediates the effect of both predictors on GPA. MGA results show that these effects are significantly stronger among urban students. The findings highlight the need to strengthen psychological and digital capacities, especially in rural settings. By linking student adaptability to academic success, this study directly supports the Merdeka Belajar policy’s emphasis on differentiated, technology-supported learning and reinforces the urgency of targeted interventions for equitable education in the AI era.
The Role of Strategic Approaches in Planning and Development of Educational Institutions Baidowi, Ahmad; Dewi, Erni Ratna
Journal of Pedagogi Vol. 2 No. 5 (2025): Journal of Pedagogi - October
Publisher : PT. Anagata Sembagi Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62872/yqggv879

Abstract

This study aims to gain a deeper understanding of how strategic approaches play a role in the planning and development process of educational institutions, particularly in improving management effectiveness, service quality, and institutional competitiveness. The research method used was a qualitative case study approach, involving institutional leaders, educators, and managerial staff as key informants. Data were collected through in-depth interviews, participant observation, and institutional document review. Data were then analyzed using data reduction, data presentation, and thematic conclusion drawing techniques. The results indicate that the implementation of a strategic approach has a significant influence on the direction and sustainability of educational institutions, particularly in terms of establishing a vision and mission, managing resources, and improving program quality. However, this study also found a gap between strategy planning and implementation, caused by limited human resources, a weak evaluation system, and suboptimal organizational communication. Overall, these findings confirm that the success of educational institution development is highly dependent on the consistent implementation of strategies oriented towards quality, innovation, and adaptation to changes in the educational environment.