Claim Missing Document
Check
Articles

Clustering of Customer Complaints from PDAM Kota Binjai Using the K-Means Method Lailatul Magfiroh; Hermansyah Sembiring; Anton Sihombing
International Journal of Health Engineering and Technology Vol. 1 No. 3 (2022): IJHET-SEPTEMBER 2022
Publisher : CV. AFDIFAL MAJU BERKAH

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2176.556 KB) | DOI: 10.55227/ijhet.v1i3.65

Abstract

PDAM Tirtasari Binjai City is a public service institution that has a monopoly on water supply in Binjai City. The predicate as a metropolitan city, illustrates that Binjai City is a city with dense industry and trade. In this study, discusses how to handle customer complaints of PDAM Binjai City to provide satisfaction to customers. The research method used in this study is K-Means which aims to describe the quality of service for handling customer complaints at PDAM Kota Binjai in increasing customer satisfaction. The informant determination technique carried out by the researcher is using the Clustering K-Means method.
Optimization Of Learning Scheduling Using Linear Regression Naufal Falaah Nduru; Akim M.H Pardede; Anton Sihombing
International Journal of Health Engineering and Technology Vol. 1 No. 3 (2022): IJHET-SEPTEMBER 2022
Publisher : CV. AFDIFAL MAJU BERKAH

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (627.354 KB) | DOI: 10.55227/ijhet.v1i3.66

Abstract

Scheduling is a process, method, manufacture, or schedule to be included in the schedule (KBBI). Scheduling that is needed in general and that occurs at one point of education in making study schedules requires various supporting factors from the division of teacher tasks. Based on this, efforts to facilitate learning schedules are made to optimize an activity so as to increase productivity and effectiveness.To carry out learning activities that are carried out conventionally and for a long time, teachers who have teaching schedules in two or more different classrooms at the same time must be revised by changing their respective schedules or reducing the hours that occur as guided by the teacher. At SD S Muhammadiyah Sambirejo, which is a school located in Sambirejo Village, Binjai District, Langkat Regency, and has several educators and educational staff at this school, I focus on the case study of learning scheduling, so that teaching and learning activities in a school must pay attention to the learning schedule and avoid clashes. This makes it easier to prepare a study schedule. The method used is linear regression as an optimization of learning scheduling. The results of testing the linear regression method in optimizing learning scheduling using linear regression with a total of 10 forecasting data as analysis and determining the forecasting result value of 2.0063334474495 obtained data results with the number of conflicting hours.
IMPLEMENTASI DATA MINING PENGELOMPOKAN JENIS PENYAKIT PASIEN MENGGUNAKAN METODE CLUSTERING (STUDI KASUS : PUSKESMAS SAMBIREJO) Shelly Maulia; Budi Serasi Ginting; Anton Sihombing
Jurnal Informatika Kaputama (JIK) Vol 5 No 1 (2021): Volume 5, Nomor 1, Januari 2021
Publisher : STMIK KAPUTAMA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59697/jik.v5i1.304

Abstract

Penyakit adalah dimana suatu kondisi terdapat keadaan tubuh yang abnormal, yang menyebabkan hilangnya kondisi normal yang sehat Data mining adalah sebuah proses menemukan informasi dengan mengindentifikasi pola pada data set. Proses menemukan informasi dapat dilakukukan dengan pengelompokkan data yaitu menggunakan metode Clustering dengan algoritma K-Means. Metode K-Means merupakan salah satu metode dalam analisis kelompok dimana data dikelompokkan berdasarkan k kelompok (k=1,2,3..k). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memudahkan pengelompokkan jenis penyakit mana yang paling banyak diderita oleh pasien di Puskesmas Sambirejo Kabupaten Langkat berdasarkan umur, desa dan nama penyakit pada data pasien tahun 2017-2019. Dari hasil analisa program yang telah diuji dengan menggunakan matlab dan telah ditentukan variabel-variabel dapat diketahui bahwa, untuk cluster 1 hasil pengelompokkan jenis penyakit pasien jumlah data 366 data yaitu antara umur 24-40 tahun, pada desa sambirejo, dengan nama penyakit bronkhitis. untuk cluster 2 hasilpengelompokkan jenis penyakit pasien jumlah data 376 data yaitu antara umur 24-40 tahun, pada desa perdamaian, dengan nama penyakit hiperurisemia. untuk cluster 3 hasilpengelompokkan jenis penyakit pasien jumlah data 258 data yaitu antara umur 24-40 tahun, pada desa suka makmur, dengan nama penyakit hiperurisemia.
Sistem Pakar Mendiagnosa Penyakit Covid-19 Dengan Menggunakan Metode Certainty Factor Studi Kasus (Puskesmas Tebing Syahbandar) Suprianto Sirait; Suci Ramadani; Anton Sihombing
Jurnal Sistem Informasi Kaputama (JSIK) Vol. 6 No. 2 (2022): Volume 6, Nomor 2, Juli 2022
Publisher : STMIK KAPUTAMA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59697/jsik.v6i2.158

Abstract

COVID-19 merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh jenis coronavirus yang baru ditemukan. Badan WHO (World Health Organization) melaporkan virus ini pertama kali muncul pada tanggal 31 Desember 2019 dan negara yang pertama kali terkonfirmasi adalah negara China tepatnya dikota Wuhan. Indonesia menjadi salah satu negara yang terkonfirmasi setelah presiden Jokowi bersama Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto pada hari senin, tanggal 02 maret 2020. Kebanyakan orang yang terpapar covid-19 merasakan gejala seperti: demam, infeksi pada saluran pernafasan, kehilangan indra penciuman, batuk pilek, sakit kepala, sakit tenggorokan, kehilangan indra perasa, dan mual.. Penelitian terdahulu adalah ilmu untuk mencari perbandingan dan hasil untuk menemukan inspirasi baru untuk penelitia. Metodologi penelitian adalah proses atau cara ilmiah untuk mendapatkan data yang akan digunakan untuk keperluan penelitian. Metodologi juga merupakan analisis teoretis mengenai suatu cara atau metode,penelitian merupakan suatu penyelidikan yang sistematis untuk meningkatkan sejumlah pengetahuan. Berdasarkan hasil perhitungan CF, maka nilai yang di dapat pada penyakit Covid- 19 dari hasil perhitungan di atas dapat diketahui tingkat keyakinan dari hasil diagnosa terhadap penyakit Covid-19 yakni 0,97 x 100% yaitu 97% dengan hasil yang di peroleh maka sistem mengetintifikasi bahwa pasien tersebut adalah Negatif Covid-19. Berdasarkan hasil analisa dan perancangan yang telah dicapai maka dapat diterapkan diterapkan aplikasi sistem pakar mendiagnosa penyakit Covid-19, dimana dalam aplikasi ini pengguna dapat masuk dan untuk mengetahui jenis gejala penyakit Covid-19 yang dimiliki oleh pengguna serta bisa mengetahui solusi penanganan yang tepat untuk membantu menangani penyakit Covid-19
Sistem Pendukung Keputusan Penentuan Kelas Unggulan Pada Siswa baru di SMK Negeri Binjai Menggunakan Metode SMART (STUDI KASUS: SMK NEGERI 1 BINJAI) Kiki Angel; Novriyenni Novriyenni; Anton Sihombing
Jurnal Sistem Informasi Kaputama (JSIK) Vol. 6 No. 2 (2022): Volume 6, Nomor 2, Juli 2022
Publisher : STMIK KAPUTAMA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59697/jsik.v6i2.172

Abstract

Siswa kelas unggulan merupakan siswa yang terdiri dari orang-orang pilihan yang memilikikemampuan yang lebih menonjol bila dibandingkan dengan siswa kelas biasa. SMK N 1 Binjai merupakansalah satu sekolah yang sudah menerapkan adanya pemilihan kelas unggulan dimana tiap tahunnya sekolahtersebut menyeleksi siswa baru untuk masuk ke kelas unggulan. Proses pemilihannya masih menggunakansistem manual. Pemilihan dengan cara tersebut akan membutuhkan waktu yang cukup lama sehingga tidakefektif dan efisien. Sistem ini dirancang menggunakan metode Simple Multi-Attribute Rating Technique(SMART) dimana dalam setiap kriteria diberi bobot kemudian dihitung dengan menggunakan rumusSMART. Teknik pengambilan keputusan multi kriteria ini didasarkan pada teori bahwa setiap alternatifterdiri dari sejumlah kriteria yang memiliki nilai-nilai dan setiap kriteria memiliki bobot yangmenggambarkan seberapa penting kriteria tersebut dengan kriteria lain. Hasil dari penelitian berupa outputsistem rekomendasi siswa yang akan masuk kelas unggulan. Manfaat penelitian ini memberikan mediainformasi pengambilan keputusan bagi pihak sekolah untuk memutuskan siswa yang layak masuk ke kelasunggulan.
Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Access Point Di Hotel Ibis Styles Medan Pattimura Menggunakan Metode MOORA Risna Serviya; Husnul Khair; Anton Sihombing
Jurnal Sistem Informasi Kaputama (JSIK) Vol. 6 No. 2 (2022): Volume 6, Nomor 2, Juli 2022
Publisher : STMIK KAPUTAMA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59697/jsik.v6i2.188

Abstract

Sistem pendukung keputusan adalah bagian dari sistem informasi berbasis komputer (termasuk sistem berbasis pengetahuan). Yang dipakai untuk mendukung pengambilan keputusan dalam suatu sistem. Sistem pendukung keputusan memberikan suatu keputusan yang bersifat semiterstruktur, dimana tidak seorang pun tau secara pasti bagaimana keputusan seharusnya dibuat.Pemilihan Access Point selalu memberikan kualitas yang terbaik kepada para IT untuk dipakai pada Hotel tersebut. Untuk mendapatkan kualitas yang terbaik maka para IT Hotel membutuhkan sebuah sistem pendukung keputusan. Pada penelitian ini penulis menerapkan metode Multi Objective Optimization On The Basic Of Ratio Analysis (MOORA Method)sebagai metode yang akan diterapkan di dalam sistem pendukung keputusan pemilihan Access Point dengan tidak terlalu banyak membuang waktu dalam memilih Access Point dan tentunya hasil pemilihan yang tersistem akan lebih efektif
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMBERIAN REWARD PENGUNJUNG PERPUSTAKAAN UNTUK MENINGKATKAN MINAT BACA SISWA MENGGUNAKAN METODE MOORA (STUDI KASUS SD NEGERI 024772 BT) Tasya Maysarah Br. Sembiring; Novriyenni Novriyenni; Anton Sihombing
JTIK (Jurnal Teknik Informatika Kaputama) Vol. 6 No. 2 (2022): Volume 6, Nomor 2, Juli 2022
Publisher : STMIK KAPUTAMA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59697/jtik.v6i2.231

Abstract

Perpustakaan SD negeri 024772 Binjai Timur mempunyai peran yang sangat besar karena tersimpan buku-buku dan bahan pustaka lain yang dapat membantu peserta didik dan tenaga kependidikan dalam proses belajar mengajar. Di SD negeri 024772 Binjai Timur memiliki program pemberian reward kepada siswa yang mengunjugi perpustakaan yang dilakukan setiap semester. Pemberian reward merupakan salah satu alternatif yang dapat diberikan kepada siswa agar siswa aktif dalam menggunakan perpustakaan sebagai sumber belajar.Permasalahan yang dihadapi dalam pengambilan keputusan penentuan penerima reward masih dilakukan secara manual tanpa bantuan teknologi. Sehingga terjadi permasalahan seperti pengolahan data kurang efektif, membutuhkan waktu relatif lama dalam menentukan siapa yang berhak menerima reward. Sistem pendukung keputusan merupakan produk perangkat lunak yang dikembangkan secara khusus untuk membantu dalam proses pengambilan keputusan yang dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan dalam pengambilan keputusan atau kebijakan tertentu. MOORA merupakan salah satu yang dapat melakukan perhitungan terhadap nilai kriteria atribut yang membantu pengambil keputusan untuk menghasilkan keputusan yang tepat. Kriteria yang digunakan adalah jumlah peminjaman buku, total jumlah kehadiran, lama keterlambatan pengembalian buku, jumlah peminjaman buku pelajaran, jumlah peminjaman kamus bahasa, jumlah peminjaman buku cerita bergambar, jumlah peminjaman komik. Berdasarkan hasil penelitian dari 10 alternatif siswa yang ada, didapatkan hasil alternatif ke-3 (A3) atas nama Cut Aulia Azura Kelas VI merupakan alternatif yang memiliki nilai tertinggi dibanding dengan alternatif lainnya, yang berarti merupakan pengunjung perpustakaan yang terbaik dan layak diberikan reward.
Pengacakan Citra Digital Dengan Metode Vertical Bit Rotation (VBR) Memanfaatkan Algoritma One Time Pad (OTP) Sebagai Keamanan Biner Ihsan Wibowo Zakti; Achmad Fauzi; Anton Sihombing
JTIK (Jurnal Teknik Informatika Kaputama) Vol. 6 No. 1 (2022): Volume 6, Nomor 1, Januari 2022
Publisher : STMIK KAPUTAMA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59697/jtik.v6i1.383

Abstract

Keamanan gambar merupakan hal yang penting. Gambar rahasia tidak boleh tersebar ke publikatau segelintir orang yang tidak berkepentingan dalam gambar tersebut. Jika gambar diketahui orang lain maka akan merugikan pihak pengirim ataupun penerima gambar. Seiring dengan perkembangan jaman, kemajuan teknologi semakin pesat. Seseorang yang tidak berkepentingan dalam gambar tersebut bisa dengan mudah mengetahui informasi dari gambar tersebut. Algoritma yang dibutuhkan adalah Vertical Bit Rotation (VBR) dan Algoritma One Time Pad (OTP) untuk mengacak menjadi sebuah binner, cara pertama yang akan dilakukan mencari citra gambar dan kemudian dirubah menggunakan Algoritma Veritical Bit Rotation (VBR) dan akan di konveriskan ke binner menggunakan One Time Pad (OTP). Dengan adanya penerapan Algoritma Vertical Bit Rotation (VBR) dan One Time Pad (OTP) maka pendistribusian file gambar mendapatkan keamanan yang baik.
Teknil Algoritma Elgamal dan Steganografi First Of File (FOF) Untuk Penyisipan Penyisipan Pesan Dalam Citra M Agung Hidayat; Marto Sihombing; Anton Sihombing
JTIK (Jurnal Teknik Informatika Kaputama) Vol. 6 No. 1 (2022): Volume 6, Nomor 1, Januari 2022
Publisher : STMIK KAPUTAMA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59697/jtik.v6i1.384

Abstract

Penggunaan informasi media citra mempunyai beberapa kelemahan, salah satunya adalah mudahnya dimanipulasi oleh pihak-pihak tertentu dengan bantuan teknologi yang berkembang sekarang ini. Upaya yang dapat dilakukan dalam peningkatan pengamanan pengiriman informasi citra adalah kriptografi, yaitu ilmu dan seni untuk menjaga keamanan pesan. Pada penelitian ini diterapkan metode Elgamal dan Stegnografi First Of File (FOF) yang bertujuan untuk memperoleh cipher yang lebih kuat dengan menyisipkan pesan kedalam citra sehingga susah untuk di sadap. Algoritma Elgamal untuk mengenkripsi dan dekripsi, Stegnografi First Of File (FOF) yang digunakan untuk mengencoding dan mendecoding citra. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa dengan menerapkan algoritma Elgamal dan Stegnografi First Of File (FOF) dapat mengamankan pesan yang disisipkan kedalam citra dan mengamankan kunci untuk kebutuhan data. Waktu proses encoding dan decoding di pengaruhi oleh banyaknya pesan yang akan dirahasiakan
Sistem Pendukung Keputusan Menentukan Kelayakan Calon Pengantin Dengan Menggunakan Metode Simple Additive Weighting (Saw) Pada Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Kota Binjai Hana Niska Tafonao; Suci Ramadani; Anton Sihombing
JTIK (Jurnal Teknik Informatika Kaputama) Vol. 6 No. 1 (2022): Volume 6, Nomor 1, Januari 2022
Publisher : STMIK KAPUTAMA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59697/jtik.v6i1.387

Abstract

Pengambilan keputusan yang dilakukan secara cepat dan tepat merupakan kunci dalam menghadapi persaingan global. Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kota Binjai merupakan pemerintaan daerah yang mempunyai tugas pokok membantu walikota melaksanakan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah bidang pengendalian penduduk dan keluarga berencana serta tugas pembantuan yang ditugaskan kepada daerah. Meningkatnya angka pernikahan di usia dini dan angka perceraian yang naik secara signifikan setiap tahunnya, mengakibatkan DPPKB Kota Binjai sangat berkerja keras dalam memberikan izin untuk sebuah pernikahan. Usia yang belum siap untuk menikah mengakibatkan konflik di dalam keluarga yang berakhir dengan perceraian. Dalam memberikan izin pernikahan DPPKB Kota Binjai menyeleksi dari masing-masing pasangan calon pengantin, proses seleksi yang dilakukan belum terkomputerisasi dengan baik karena tahap yang dilakukan masih secara manual. Untuk mengatasi hal tersebut perlu dibangun sebuah sistem untuk mengefesienkan proses seleksi kelayakan calon pengantin tersebut yang telah terkomputerisasi dengan baik dengan memanfaatkan proses dari Sistem Pendukung Keputusan (SPK). Sistem Pendukung Keputusan (SPK) akan dibangun menggunakan metode Simple Additive Weighting (SAW) yang merupakan metode penjumlahan terbobot dari rating kinerja pada setiap alternatif di semua atribut. Dari hasil penelitian yang telah dilakukan, bahwa 7 calon pengantin (31,8%) dinyatakan “Sangat Layak” untuk menikah dengan nilai referensi antara 0,850 sampai dengan 1,000; selanjutnya 10 calon pengantin (45,5%) dinyatakan “Layak” menikah dengan nilai refenensi antara 0,650 sampai dengan 0,849 dan 5 calon (22,7%) dinyatakan “Dipertimbangkan” untuk menikah dengan nilai referensi antara 0,000 sampai dengan 0,649.