Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

Pelatihan Penyusunan Perangkat Perencanaan Pembelajaran Kepada Para Guru Sulastri Sulastri
Jurnal Loyalitas Sosial: Journal of Community Service in Humanities and Social Sciences Jurnal Loyalitas Sosial Vol. 1 No. 1 Maret 2019
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (239.496 KB) | DOI: 10.32493/JLS.v1i1.p36-46

Abstract

In order to implement the learning process that has been established in the syllabus, the teacher must develop a Learning Implementation Plan (RPP). RPP is a handle for teachers in carrying out learning both in class, laboratory, and / or field to achieve every basic competency. Therefore, what is contained in the RPP contains matters that are directly related to learning activities in an effort to achieve mastery of each of the Basic Competencies. But in reality there are difficulties in arranging learning planning tools namely RPP, Prota, and Prosem. The method of activity used is by survey. After being given training in the preparation of learning device planning, the teacher councils are more understanding and able to develop learning devices well again. Increased teacher understanding in developing learning devices increased from 50% to 91.6%. Therefore, the community service activities provided in the form of training provide a useful learning experience according to the needs of the board of teachers and dedicated lecturers. Dedication activities especially in providing this training must continue to be carried out to help improve the skills of the teachers in developing learning devices.
PELAKSANAAN PELAYANAN PUBLIK KECAMATAN DIHUBUNGKAN DENGAN UNDANG-UNDANG NOMOR 25 TAHUN 2009 TENTANG PELAYANAN PUBLIK DAN ATURAN PENYELENGGARAANNYA DALAM PEDOMAN UMUM PENYELENGGARAAN NEGARA UNTUK MEWUJUDKAN GOOD GOVERNANCE ( Studi Kasus di Kecamatan Pamulang Kota Tangerang Selatan ) Sulastri Sulastri
Jurnal Surya Kencana Dua : Dinamika Masalah Hukum dan Keadilan Vol 4, No 2 (2017): Jurnal Surya Kencana Dua: Dinamika Masalah Hukum & Keadilan
Publisher : Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (369.855 KB) | DOI: 10.32493/SKD.v4i2.y2017.1067

Abstract

 Abstrak Pemerintah telah mengeluarkan berbagai kebijakan dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan publik yang prima sesuai dengan tujuan nasional bangsa yakni meningkatkan kesejahteraan rakyat. Pelayanan publik yang prima merupakan salah satu ciri perwujudan good governance.proses membangun pemerintahan yang baik itu memerlukan strategi, komitmen, dan keinginan para pelaku pembangunan di daerah. Para pelaku pemerintahan harus menyadari bahwa keadaan mereka merupakan penentu perwujudan pemerintahanan yang baik (good governance). Penelitian ini bersifat deskriptif analisis dengan metode pendekatan normatif empiris dengan meneliti mengenai pelaksanaan, sinkronisasi dengan aturan penyelenggaraan pelayanan publik dalam pedoman umum penyelenggaraan Negara untuk mengetahui kendala-kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan pelayanan publik Kecamatan berkenaan dengan pelayanan administrasi dalam rangka mewujudkan good governance. Data yang diperoleh kemudian dianalisis secara kualitatif. Hasil penelitian menunjukan bahwa pelaksanaan pelayanan publik Kecamatan berkenaan pelayanan administrasi di Kecamatan Pamulang telah mengacu kepada peraturan perundang-undangan dan aturan pelaksanaannya dalam pedoman umum penyelenggaraan Negara, dalam pelaksanaannya meliputi managemen dan penyelenggaraan pelayanan publik, prosedur pelayanan, persyaratan teknis dan administrasi pelayanan, rincian biaya pelayanan, waktu penyelesaian, pejabat yang berwenang dan bertanggung jawab, lokasi pelayanan, janji pelayanan, dan standar pelayanan. Namun dalam pelaksanaannya belum optimal dan perlu ditingkatkan demi mewujudkan good governance karena terwujudnya pemerintahan yang baik didukung oleh pelayanan yang prima.  Kata Kunci : Pelayanan publik, Good governance, Administrasi Kecamatan.
Mengembangkan Prilaku (Behavior) dan Pola Pikir (Mindset) Para Pelaku UMKM Cibodas Jasa Kota Tangerang Dalam Konteks Digital Endang Sugiarti; Fajar Yoga Pradana; Erni Nila Sari; Novan Nurviyaddin; Sulastri Sulastri
Jurnal PADMA: Pengabdian Dharma Masyarakat Vol 2, No 2 (2022): PADMA
Publisher : Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/jpdm.v2i2.19623

Abstract

Pengabdian ini berjudul mengembangkan perilaku (behavior) dan pola pikir (mindset) para pelaku usaha mikro kecil menengah Cibodas Jasa Kota Tangerang dalam konteks digital. Tujuan umum dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah Memberikan pelatihan dan pengetahuan secara praktis ilmu manajemen dalam pengembangan UMKM dalam konteks digital yang berdampak pada peningkatan pendapatan penjualan dalam rangka memenuhi kebutuhan masyarakat. Metode yang digunakan adalah metode survey dan penyampaian materi secara langsung serta simulasi dan diskusi mengenai manajemen, pengelolaan keuangan, pemasaran produk dan penerapan MSDM dalam pengembangan UMKM Cibodah Jasa yang berdampak pada peningkatan pendapatan penjualan dalam rangka memenuhi kebutuhan masyarakat. Kesimpulan dari pengabdian kepada masyakat ini adalah bahwa akan dilakukan pendampingan dalam manajemen dalam mengembangan bisnis para pelaku UMKM dengan mengubah perilaku (behavior) dan pola pikir (mindset) dalam konteks digital sebagai upaya untuk meningkatkan pendapatan penjualan dalam rangka memenuhi kebutuhan masyarakat.Kata Kunci: Manajemen, Perilaku, Pola Pikir, UMKM This event is entitled to develop the behavior and mindset of micro, small and medium business actors Cibodas Jasa Kota Tangerang in a digital context. The general purpose of this community service activity is to provide training and practical knowledge of management science in developing MSMEs in a digital context that has an impact on increasing sales revenue in order to meet community needs. The method used is a survey method and direct material delivery as well as simulations and discussions on management, financial management, product marketing and the application of HRM in the development of MSMEs in Cibodas Jasa which has an impact on increasing sales revenue in order to meet the needs of the community. The conclusion of this community service is that there will be assistance in management in developing the business of MSME actors by changing behavior and mindset in a digital context as an effort to increase sales revenue in order to meet the needs of the community. Keywords: Management, Behaviour, Paradigm, MSME
Implementasi Good Governance Pada Organisasi Mahasiswa Sulastri Sulastri; Ichwani Siti Utami
Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan Vol.7 No.2 September 2020
Publisher : Prodi PPKn FKIP Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/jpkn.v7i2.y2020.p87-96

Abstract

Organisasi mahasiswa di seluruh Fakultas Universitas Pamulang khususnya bidang eksekutif yang dijalankan oleh mahasiswa  telah berkembang pesat dalam segi kuantitas. Akan tetapi, dalam menjalankan tata kelola organisasinya masih belum optimal. Sering terjadi ketidakjelasan dan kebingungan  dalam mengatur dan mengelola organisasi mahasiswanya secara baik dan benar.Terlihat masih minimnya peran aktif mahasiswa di seluruh Fakultas Universitas Pamulang untuk ikut berpartisipasi demi mewujudkan tata kelola organisasi mahasiswa. Partisipasi, akuntabilitas dan transparansi tersebut merupakan bagian dari prinsip good governance yang harus dijalankan dengan baik dalam sebuah organisasi. Oleh karena itu tujuan penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana implementasi ketiga prinsip good governance tersebut pada organisasi mahasiswa di Universitas Pamulang. Metode dalam penelitian ini yakni kualitatif dengan jenis pendekatan normatif-empiris. Hasil penelitian ini menunjukan masih minimnya partisipasi keaktifan pengurus organisasi mahasiswa dari beberapa program studi, transparansi dokumen dan kebijakan lainnya hanya bisa dikonsumsi atau diketahui oleh pengurus mahasiswa dan tidak dipublikasikan untuk umum karena hanya beberapa prodi yang mempublikasikan, sedangkan akuntabilitas dokumen sudah dilaksanakan dengan baik. Dari hal tersebut maka implementasi good governance pada prinsip partisipasi, transparansi dan akuntabilitas pada organisasi mahasiswa di Universitas Pamulang belum sepenuhnya berjalan baik. Oleh karena itu perlu adanya sebuah kebijakan dari yang menaungi organisasi tersebut agar dapat menjalankan ketiga prinsip good governance dengan baik.
BPD FUNCTION IMPLEMENTATION UNDER STATUTE 6 YEAR 2016 Nurdiyana Nurdiyana; Abd. Chaidir Marasabessy Marasabessy; Suanto Suanto; Sulastri Sulastri
Jurnal Indragiri Penelitian Multidisiplin Vol. 2 No. 1 (2022): Edisi Januari: Penelitian Multidisiplin
Publisher : Indra Institute Research & Publication

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (299.836 KB) | DOI: 10.58707/jipm.v2i1.122

Abstract

The realization of democracy in the village is the birth of the 2014 provision of the village's no.1 law, which is the creation of a village relief agency as a village representative. Becauseya BPD should be able to run the deed as per village law. To achieve the development in the village of guidelines requires synergy between the village government and the BPD. The problem with this research is; 1) how is the implementation of BPD delivery system system of bogor district? , 2) what factors could be called a roadblock to bogor district district in carrying out its function? The study is a fieldwork with a qualitative approach. Data collection is done with interviews and field observations. Primary data sources were obtained from communities of Ciseeng Bogor district of Bogor, BPD members and the village device. Secondary data are obtained from literature and other documents relevant to the study in question. Research - based conclusions suggest that; 1) all BPD members had not fully grasped the pain with the removal, either in controlling the performance of the village head or in absorbing the desires of the local people, and 2) the BPD members had not fully understood the village law command
Pemahaman Undang-Undang No. 19 Tahun 2016 Tentang Informasi Dan Transaksi Elektronik (ITE) Terhadap Perilaku Penggunaan Media Sosial Instagram Ichsandriani Saputri; Suanto Suanto; Sulastri Sulastri
Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan Vol 9, No 2 (2022): JURNAL PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN Vol.9 No.2
Publisher : Prodi PPKn FKIP Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/jpkn.v9i2.y2022.p101-110

Abstract

Pada saat ini para pengguna media sosial juga bukan hanya orang dewasa saja, tetapi para remaja bahkan anak-anak dibawah umur sudah mengenal internet dan juga media sosial. Salah satu penggunaan media sosial yang paling sering digunakan oleh para remaja pada saat ini yaitu Instagram. Adanya kemajuan teknologi dan juga media sosial juga bukan hanya merubah pola perilaku yang ada di masyarakat, tetapi juga menambah berbagai macam kejahatan yang bisa dilakukan. Disinilah peran Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE) untuk menindak pelaku-pelaku yang melakukan pelanggaran di dalam media sosial dan juga internet, guna menciptakan ketertiban di dalam menggunakan media sosial internet. Tujuan dari penelitian yang dilakukan ini adalah untuk mengetahui apakah terdapat Pengaruh antara Pemahaman Undang-Undang ITE terhadap perilaku di dalam media sosial. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode penelitian yang digunakan adalah metode korelasi dengan subjek penelitian adalah siswa kelas XI SMK Sasmita Jaya 2. Hasil penelitian menunjukan bahwa pemahaman Undang-Undang ITE terdapat pengaruh yang positif dan signifikan terhadap Perilaku Penggunaan Media Sosial Instagram. Hal ini menunjukkan bahwa semakin tinggi pemahaman Undang-Undang ITE, semakin tinggi pula tinggat Perilaku Penggunaan Media Sosial Instagram.Kata-kata kunci: Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE); Perilaku Penggunaan Media Sosial; Instagram
Pengaruh Budaya Korea (K-Pop) Terhadap Sikap Disiplin Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Ppkn Merilla Gia Cinta; Sulastri Sulastri; Nurdiyana Nurdiyana; Setiawati Setiawati; Suanto Suanto
Eduka : Jurnal Pendidikan, Hukum, dan Bisnis Vol 8, No 1 (2023): Eduka : Jurnal Pendidikan, Hukum, dan Bisnis
Publisher : Pamulang university

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/eduka.v8i1.29221

Abstract

Penelitian ini memiliki tujuan apakah terdapat pengaruh budaya Korea terhadap disiplin belajar siswa pada mata pelajaran PPKn di SMK Al Fajar Kedaung. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif, variabel X adalah budaya Korea, variabel Y adalah sikap disiplin belajar, dan jumlah sampel adalah 56 siswa kelas X. Metode pengumpulan data untuk variabel X dan Y adalah dengan menyebarkan kuesioner kepada responden atau siswa. Dan dari hasil penelitian ini berdasarkan uji linier diperoleh persamaan dimana signifikansi (Sig) = 0,16 < 0,05 yang maknanya bahwa Variabel X memberikan pengaruh negatif kepada variabel Y. Dan berdasarkan pengujian hipotesis juga dapat diketahui bahwa variabel budaya Korea berpengaruh signifikan sebesar 10,5% terhadap disiplin belajar, terlihat pada R square dan signifikansi (sig) = 0,015 < 0,05 dan t hitung > t tabel (t hitung = 2,516 > 1,67252) Maka Ha diterima dan Ho ditolak. Artinya terdapat pengaruh dari variabel Budaya Korea terhadap Sikap Disiplin Belajar. Kata Kunci: Budaya Korea, disiplin belajar, siswa.
BPD FUNCTION IMPLEMENTATION UNDER STATUTE 6 YEAR 2016 Nurdiyana Nurdiyana; Abd. Chaidir Marasabessy Marasabessy; Suanto Suanto; Sulastri Sulastri
Jurnal Indragiri Penelitian Multidisiplin Vol. 2 No. 1 (2022): Jurnal Indragiri Penelitian Multidisiplin
Publisher : Indra Institute Research & Publication

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (299.836 KB) | DOI: 10.58707/jipm.v2i1.122

Abstract

The realization of democracy in the village is the birth of the 2014 provision of the village's no.1 law, which is the creation of a village relief agency as a village representative. Becauseya BPD should be able to run the deed as per village law. To achieve the development in the village of guidelines requires synergy between the village government and the BPD. The problem with this research is; 1) how is the implementation of BPD delivery system system of bogor district? , 2) what factors could be called a roadblock to bogor district district in carrying out its function? The study is a fieldwork with a qualitative approach. Data collection is done with interviews and field observations. Primary data sources were obtained from communities of Ciseeng Bogor district of Bogor, BPD members and the village device. Secondary data are obtained from literature and other documents relevant to the study in question. Research - based conclusions suggest that; 1) all BPD members had not fully grasped the pain with the removal, either in controlling the performance of the village head or in absorbing the desires of the local people, and 2) the BPD members had not fully understood the village law command
Peranan PT Pegadaian Area Tangerang Selatan Dalam Pembiayaan Produk Kreasi Untuk Penanganan Kredit Nasabah UMKM Serta Mengembangkan Usaha Nasabah Pelaku UMKM Kota Tangerang Selatan di Era Pandemi Covid-19 Fajar Yoga Pradana; Novan Nurviyaddin; Erni Nila Sari; Sulastri Sulastri; Taswanda Taryo
Jurnal Ilmiah PERKUSI Vol 2, No 2 (2022): PERKUSI
Publisher : Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/j.perkusi.v2i2.19605

Abstract

Jurnal ini mengulas tentang peranan PT Pegadaian Tangerang Selatan dalam pembiayaan produk kreasi untuk penanganan kredit nasabah UMKM serta mengembangkan usaha nasabah pelaku UMKM di era pandemi Covid 19. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana peran dan fungsi PT Pegadaian sebagai lembaga perkreditan dalam upaya membantu dan mengembangkan usaha para nasabah. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan mengambil lingkup penelitian pada peran pembiayaan produk kreasi dan dampak penyaluran kredit ditengah pandemi. Teknik pengambilan data yaitu teknik purposive dan triangulasi. PT Pegadaian sebagai salah satu BUMN memiliki peran dan fungsi antara lain berpartisipasi membantu program pemerintah dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat kecil dan menengah khususnya pelaku UMKM melalui layanan produk pegadaian kreasi. Selain itu pegadaian Tangerang Selatan juga memberikan bantuan bantuan berupa penundaan kewajiban pembayaran selama 3 sampai 6 bulan. PT Pegadaian Tangerang Selatan juga aktif mengadakan pelatihan dan webinar untuk para nasabah dengan tujuan agar usaha mereka dapat terus maju dan berkembang).