Claim Missing Document
Check
Articles

Found 27 Documents
Search

THE ANALYSIS OF ETHICS AND BUSINESS RELEVANCE IN THE PERSPECTIVE OF ISLAM Deden Syarif Hidayatulloh
Jurnal Manajemen Indonesia Vol 15 No 3 (2015)
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Telkom University.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (10956.836 KB) | DOI: 10.25124/jmi.v15i3.722

Abstract

The relation between ethics and business according to Islam is a unity that cannot be separated since a business needs the ethics to perpetuate the profit both in the world and the Hereafter. The ethics is deemed as a set of moral principle which is right from what is wrong. Thus, the ethics is needed in the business. As known, the business is a set of event which involves the businessman. The business in the perspective of Islam is a real work which is extremely honored. The teachings of Islam based on the Al-Qur'an say that it is not allowed to ignore the ethics as the rules which should always be held in performing the business practice to maintain the justice. prosperity, balance and benefit for all, especially to maintain the goodness and security as well as to gain the present and the future advantages
Studi Analisis Kelayakan Bisnis Desain Interior Berbasis Website Terhadap Startup Houset Fakhrureza Maindra; Elvira Azis; Deden Syarif Hidayatulloh
SEIKO : Journal of Management & Business Vol 5, No 1 (2022): January - Juny
Publisher : Program Pascasarjana STIE Amkop Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37531/sejaman.v5i1.1922

Abstract

Abstrak Houset adalah perusahaan startup sistem digital informasi berupa website yang bergerak dibidang desain interior. Startup Houset adalah perusahaan yang baru dirintis. Sehingga, tidak dipungkiri bahwa adanya tantangan besar dalam membangunnya. Tujuan penelitian ini didasarkan karena ingin mengetahui tingkat peluang kesuksesan atau kegagalan startup Houset. Sehingga, perusahaan mampu menanggapi tantangan besar dalam merintis usaha. Ada tiga aspek dalam penelitian studi kelayakan bisnis yaitu aspek pasar, teknis dan finansial. Pengumpulan data yang dilakukan dalam aspek pasar adalah dengan melakukan penyebaran kuisioner, aspek teknis menggunakan metode observasi kepada perusahaan dan aspek finasial didapatkan dari data sekunder perusahaan. Berdasarkan hasil analisis yang dilakukan, startup Houset layak untuk dijadikan bisnis, karena aspek pasar dari Houset mampu menggambarkan ukuran pasar, peluang pasar dan bauran pemasaran serta mendapatkan respon positif dari calon customer. Aspek teknis Houset mampu menggambarkan lokasi kantor, tenaga kerja dan peralatan operasional. Aspek finansial Houset memiliki NPV,IRR, PP dan PI sesuai dengan kriteria layak. Kata Kunci: Startup, Studi Kelayakan Bisnis, Aspek Pasar, Aspek Teknis dan Aspek Finansial Abstract Houset is a digital information system startup company in the form of a website engaged in interior design. Startup Houset is a start-up company. So, it is undeniable that there are big challenges in building it. The purpose of this research is based on wanting to know the level of success or failure of the Houset startup. Thus, the company is able to respond to the big challenges in starting a business. There are three aspects of a business feasibility study, namely market, technical and financial aspects. The data collection carried out in the market aspect is by distributing questionnaires, the technical aspect is using the observation method to the company and the financial aspect is obtained from the company's secondary data. Based on the results of the analysis carried out, Houset's startup is feasible to be a business, because the market aspect of Houset is able to describe market size, market opportunities and marketing mix and get a positive response from potential customers. The technical aspects of Houset are able to describe the location of the office, labor and operational equipment. The financial aspect of the Houset has NPV, IRR, PP and PI according to the appropriate criteria. Keywords: Startup, Business Feasibility Study, Market Aspect, Technical Aspect and Financial Aspect
The Relationship Of Professionalism Competency To Student's Learning Motivation In Pubjects PAI : SMK Syahida Ina Maryana; Deden Syarif Hidayatulloh
ASWAJA: Jurnal Pendidikan dan Keislaman Vol. 2 No. 1 (2022): Aswaja: Jurnal Pendidikan dan Keislaman
Publisher : Pergunu Jawa Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This research is motivated by the role of a teacher, which is so crucial that it becomes a milestone in learning success in schools to achieve educational goals. A teacher is also a role model to foster students' motivation to learn so that learning goes well. This study aimed to determine the relationship between professional competence and student learning motivation in PAI at SMK Syahida, where the sample in this study amounted to 40 people using random techniques. The results of this study showed that The interpretation of teacher competence (variable X) is indicated by an average number of 4.45. The number 4.45 is included in the good category because it is in the interval 3.50 – 4.50. The interpretation of learning motivation (variable Y) is indicated by the average number of 3.69. The number 3.69 is included in the good category because it is in the interval 3.50 – 4.50. Then the reality of the relationship between professional competence and student learning motivation in PAI at SMK Syahida at a value of 0.18 in an interval of 0.00 – 0.19. The level of influence of variable X on variable Y is 2%, while other factors influence 98%.
Pendidikan Inklusi Dalam Pembinaan Moderasi Beragama Deden Syarif Hidayatulloh; Fuad Hilmi
Gunung Djati Conference Series Vol. 10 (2022): Islamic Religions Education Conference (IRECON) Series 1
Publisher : UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (217.666 KB)

Abstract

This study aims to discuss inclusive education in fostering religious moderation at Telkom University. This research uses descriptive qualitative method. Research subjects were selected by purposive sampling. Data collection techniques include: observation, interviews, and documentation. The research subjects were Lecturers of Religion, administrators of the University Mosque, Mentoring Tutors, Islamic student work units, and students. Data analysis techniques using data collection, data reduction, data display, and verifying. The results and discussion of this study indicate that inclusive education implemented at Telkom University creates religious moderation within Telkom University. This is evidenced by the verification of the data with the data assessment rubric, that the results of observations, interviews, and documentation show that the development of religious moderation at Telkom University is through inclusive education. This study concludes that inclusive education is very appropriate in fostering religious moderation.
Pengaruh Digital Payment QRIS Terhadap Perilaku Konsumtif Mahasiswa Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Telkom (Studi Kasus Pada Pujasera TEL-U) Siti Nur Zahra; Yuhana Astuti; Deden Syarif Hidayatulloh
Cakrawala Repositori IMWI Vol. 6 No. 4 (2023): Cakrawala Repositori IMWI
Publisher : Institut Manajemen Wiyata Indonesia & Asosiasi Peneliti Manajemen Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52851/cakrawala.v6i4.330

Abstract

Pembayaran nontunai kini semakin canggih di daerah-daerah yang sistem pembayarannya sudah menggunakan internet. Hal tersebut dikarenakan semua transaksi dapat dilakukan dengan gadget dimanapun dan kapanpun, sehingga mendorong mahasiswa untuk berambisi menggunakannya. Namun karena kemudahan ini, QRIS dapat menyebabkan pembelian impulsif. Banyak mahasiswa dengan mudah membelanjakan lebih banyak uang saat melakukan transaksi nontunai karena mereka tidak perlu berpikir sedalam tentang pembelian mereka seperti saat mengeluarkan uang fisik atau melakukan pinjaman uang. Akibatnya, siswa berisiko melakukan lebih banyak pembelian daripada biasanya. Penelitian ini tujuannya agar memahami pengaruh QRIS menjadi digital payment terhadap perilaku konsumtif mahasiswa FEB Universitas Telkom. Indikator digital payment yang dipelajari meliputi mudahnya penggunaan dirasakan, kegunaan dirasakan, kredibilitas dirasakan, pengaruh sosial, dan niat perilaku. Sedangkan indikator perilaku konsumtif yang diteliti meliputi pembelian impulsif, boros, dan tidak rasional. Pengaruh bertransaksi menggunakan QRIS dilakukan dengan menganalisis kebiasaan membeli siswa. Jenis penelitian yakni penelitian kuantitatif melalui metode kuesioner serta survey. Teknik pengambilan sampel dipakai yakni purposive sampling dimana dilakukan melalui penyebaran kuesioner dengan cara langsung serta diperoleh sampel sekitar 344 responden. Hasil penelitian manyatakan bahwa perilaku konsumsi mahasiswa FEB Universitas Telkom dipengaruhi oleh digital payment sebesar 47,2 %. Sisanya senilai 52,8 % terpengaruh akan variabel lainnya dimana tidak masuk penelitian ini. Hal ini dapat disimpulkan bahwa perilaku konsumtif akan meningkat seiring dengan meningkatnya digital payment. Temuan penelitian memerlukan penelitian lebih lanjut berupa pengujian terhadap variabel lain dimana diduga memengaruhi penggunaan pembayaran digital yang juga akan berpengaruh.
The DEVELOPMENT OF COMMUNITY-BASED LEARNING MODELS TO ENCOURAGE STUDENT SOCIAL PARTICIPATION: - Hidayatulloh, Deden Syarif
Edukasi: Journal of Educational Research Vol. 2 No. 2 (2022)
Publisher : CV. Media Publikasi Profesional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57032/edukasi.v2i2.175

Abstract

Komunitas dalam sebuah tatanan masyarakat dapat diartikan sebagai tempat berkumpulnya individu-individu yang memiliki satu visi atau minat yang sama. Hal ini membuat komunitas bermakna dalam kehidupan manusia sebagai sarana pemenuhan kebutuhan fisiologis berupa sosial dan pemenuhan aktualisasi diri. Sistem yang berlangsung dalam sebuah komunitas turut mempengaruhi model pengembangan anggota yang juga dapat disebut sebagai model pembelajaran. Dari model komunitas para peneliti turut mengambil perhatian terhadap model pembelajaran berbasis komunitas untuk dapat mendukung dan mendorong partisipasi sosial mahasiswa. Penelitian ini ditujukan untuk memahami langkah dan strategi yang dibutuhkan dalam mengembangkan model pembelajaran berbasis komunitas di lingkungan akademik mahasiswa. Model pembelajaran berbasis komunitas ini kemudian menawarkan model pembelajaran di mana mahasiswa secara aktif terlibat dalam proyek-proyek sosial kemasyarakatan, refleksi diri, dan mengembangkan keterampilan praktis lainnya untuk mendukung perkembangan dan partisipasi sosial mereka.
The IMPLEMENTATION OF COLLABORATIVE LEARNING METHODS ON STUDENTS' SOCIAL SKILLS IN ELEMENTARY SCHOOL: - Hidayatulloh, Deden Syarif
Edukasi: Journal of Educational Research Vol. 2 No. 2 (2022)
Publisher : CV. Media Publikasi Profesional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57032/edukasi.v2i2.176

Abstract

Pendidikan sebagai salah satu aspek dalam kehidupan manusia merupakan salah satu hal yang berkembang beriringan dengan pertumbuhan peradaban manusia. Dinamika perubahan yang terjadi pada sebuah masa tentunya akan mempengaruhi metode-metode yang digunakan dalam pendidikan anak sekolah dasar. Pihak sekolah tentunya akan dituntut untuk menyeleksi setiap metode pembelajaran terkhusus metode yang sekiranya mampu membekali kemampuan sosial siswa dalam menjalani kehidupannya. Tujuan dari penelitian ini adalah memahami metode pembelajaran kolaboratif sebagai salah satu metode yang mengasah keterampilan sosial siswa di tingkat sekolah dasar. Apa pengaruh penerapan metode pembelajaran kolaboratif terhadap pengembangan keterampilan sosial siswa di tingkat sekolah dasar? Bagaimana perbedaan keterampilan sosial antara siswa yang belajar melalui metode pembelajaran kolaboratif dibandingkan dengan siswa yang belajar secara konvensional di sekolah dasar? Penelitian ini kemudian mendeskripsikan terkait langkah implementasi metode pembelajaran kolaboratif terhadap keterampilan sosial siswa.
Sosialisasi Awareness Keamanan Informasi Untuk Guru Yayasan Fitrah Insani Candiwan, Candiwan; Sidiq Ari Prabowo , Fajar; Syarif Hidayatulloh, Deden
Jurnal Pengabdian Masyarakat Akademisi Vol. 3 No. 2 (2024)
Publisher : Jurnal Pengabdian Masyarakat Akademisi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54099/jpma.v3i2.970

Abstract

Dengan semakin tingginya penggunakaan layanan digital sehari-hari seperti layanan digital banking yang bisa beruapa internet bangking, mobil banking, elektronik wallet, dan elektronik payment, selain memberikan kemudahan, kecepatan dan kenyamanan, namun tidak bisa dihindari adanya resiko yang akan ditimbulkan seperti penggunaan tidak sah user dan password pada beberapa aplikasi seperti pengguna dapat kehilangan uang tanpa menggunakannya. Dengan adanya resiko tersebut, maka perlu dilakukan mitigasi resiko dengan mengadakan penyuluhan keamanan informasi pada pengguna perangkat digital. Guru merupakan target yang baik untuk sosialisasi ini karena mereka sering menggunaka aplikasi pemberajaran seperti google meet, MSTeams, zoom serta aplikasi lainnya sehingga informasi yang digunakan guru dapat dijaga kerahasiaannya. Materi sosialisasi ini menggunakan item yang ada pada System Manajemen Keamanan Informasi ISO 27001 serta Human Aspects of Information Security Questionnaire {HAISQ) yang disesuaikan dengan target sasar yaitu guru-guru. Diharapkan dengan penyuluhan keamanan informasi ini guru-guru dapat lebih paham dan berprilaku yang aman dalam penggunaan perangkat digital. Metoda pelaksanaan berupa pre-test, presentasi materi, tanya jawab dan pos-test. Hasil penyuluhan didapat bahwa pengetahuan keamanan informasi peserta sebanyak 27 orang rata-rata nilainya meningkat dari angka 78,8% menjadi 92,2%, hal ini menunjukkan bahwa penyuluhan ini berhasil menambah pengetahuan peserta dan dapat menurunkan resiko akibat penggunaan teknologi.
Pengaruh Digital Payment QRIS Terhadap Perilaku Konsumtif Mahasiswa Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Telkom (Studi Kasus Pada Pujasera TEL-U) Siti Nur Zahra; Yuhana Astuti; Deden Syarif Hidayatulloh
Cakrawala Repositori IMWI Vol. 6 No. 4 (2023): Cakrawala Repositori IMWI
Publisher : Institut Manajemen Wiyata Indonesia & Asosiasi Peneliti Manajemen Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52851/cakrawala.v6i4.330

Abstract

Pembayaran nontunai kini semakin canggih di daerah-daerah yang sistem pembayarannya sudah menggunakan internet. Hal tersebut dikarenakan semua transaksi dapat dilakukan dengan gadget dimanapun dan kapanpun, sehingga mendorong mahasiswa untuk berambisi menggunakannya. Namun karena kemudahan ini, QRIS dapat menyebabkan pembelian impulsif. Banyak mahasiswa dengan mudah membelanjakan lebih banyak uang saat melakukan transaksi nontunai karena mereka tidak perlu berpikir sedalam tentang pembelian mereka seperti saat mengeluarkan uang fisik atau melakukan pinjaman uang. Akibatnya, siswa berisiko melakukan lebih banyak pembelian daripada biasanya. Penelitian ini tujuannya agar memahami pengaruh QRIS menjadi digital payment terhadap perilaku konsumtif mahasiswa FEB Universitas Telkom. Indikator digital payment yang dipelajari meliputi mudahnya penggunaan dirasakan, kegunaan dirasakan, kredibilitas dirasakan, pengaruh sosial, dan niat perilaku. Sedangkan indikator perilaku konsumtif yang diteliti meliputi pembelian impulsif, boros, dan tidak rasional. Pengaruh bertransaksi menggunakan QRIS dilakukan dengan menganalisis kebiasaan membeli siswa. Jenis penelitian yakni penelitian kuantitatif melalui metode kuesioner serta survey. Teknik pengambilan sampel dipakai yakni purposive sampling dimana dilakukan melalui penyebaran kuesioner dengan cara langsung serta diperoleh sampel sekitar 344 responden. Hasil penelitian manyatakan bahwa perilaku konsumsi mahasiswa FEB Universitas Telkom dipengaruhi oleh digital payment sebesar 47,2 %. Sisanya senilai 52,8 % terpengaruh akan variabel lainnya dimana tidak masuk penelitian ini. Hal ini dapat disimpulkan bahwa perilaku konsumtif akan meningkat seiring dengan meningkatnya digital payment. Temuan penelitian memerlukan penelitian lebih lanjut berupa pengujian terhadap variabel lain dimana diduga memengaruhi penggunaan pembayaran digital yang juga akan berpengaruh.
The Contribution of the Tahfidz Program in Building the Character and Spiritual Values of MIN 01 Bandung City Students: Kontribusi Program Tahfidz dalam Membangun Karakter dan Nilai Spiritual Siswa MIN 01 Kota Bandung Hidayatulloh, Deden Syarif; Hilmi, Fuad
Journal of Society and Development Vol. 4 No. 2 (2024)
Publisher : Medpro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57032/jsd.v4i1.223

Abstract

Character education has a crucial role in basic education as an effort to build a generation that is intellectually intelligent and has noble character. This study aims to analyze the contribution of the Tahfidz program in building the character and spiritual values of students in MIN 01 Bandung City. A descriptive qualitative approach is used to explore experiences, views, and practices in the implementation of the Tahfidz program involving 5th grade students, teachers, and parents. The results of the study show that the Tahfidz program has a positive impact on student discipline, honesty, responsibility, and cooperation. The on-time attendance rate of students increased from 60% to 85% after the program was running, while the habit of self-reliance at home increased from 30% to 70%. In addition, group activities such as the Sima'an method help build student honesty and responsibility, where 90% of students carry out group tasks honestly and objectively. The cooperation created in the group also strengthens solidarity, where 80% of students actively help friends who are experiencing difficulties. This program has succeeded in instilling discipline and an orderly lifestyle and forming solid moral and spiritual values. This study recommends the integration of the Tahfidz program into the formal education system as an effort to build a young generation with high character and integrity.