Articles
<![CDATA[PEMBUATAN GRAFIK BANTU DESAIN TULANGAN LENTUR BALOK PERSEGI BETON BERTULANG ]]>
<![CDATA[Ahsan Hidayat]]>;
<![CDATA[Masykur Kimsan]]>;
<![CDATA[Muh. Rizal Alhas]]>
<![CDATA[ Media Konstruksi : Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Vol 4, No 1 (2019): MedKons ]]>
Publisher : <![CDATA[PRODI D3 TEKNIK SIPIL ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (320.68 KB)
|
DOI: 10.33772/jmk.v4i1.27216
<![CDATA[Abstract This study aims to facilitate and accelerate the design of reinforced concrete reinforced square beams. The method made is a square beam model with flexible reinforcement with the characteristics of the quality of compressive strength of 20 MPa, 25 MPa, 30 MPa, 35 MPa, 40 MPa, and strong quality characteristics of steel melting 390 MPa.The making of a flexible beam square reinforcement design tool that is applied to this simple structure refers to SNI 2847-2013.The results of this study indicate that the creation of auxiliary graphs of reinforced concrete beam reinforced reinforcement designs requires various equations with each other so that it becomes a formula that can be used to simplify and accelerate the design of reinforced concrete reinforced square beams. Abstrak Penelitian ini bertujuan unutk memudahkan dan mempercepat dalam mendesain tulangan lentur balok persegi beton bertulang. Metode yang dibuat ini merupakan model balok persegi dengan tulangan lentur dengan karakteristrik mutu kuat tekan beton 20 MPa, 25 MPa, 30 MPa, 35 MPa, 40 MPa, dan karakteristik mutu kuat leleh baja 390 MPa. Pembuatan alat bantu desain balok persegi tulangan lentur yang diaplikasikan pada struktur yang sederhana ini mengacu pada SNI 2847-2013. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pembuatan grafik bantu desain tulangan lentur balok persegi beton bertulang memerlukan berbagai persamaan antara satu dengan yang lainnya sehingga menjadi satu rumusan yang dapat digunakan untuk mempermudah dan mempercepat dalam mendesain tulangan lentur balok persegi beton bertulang. ]]>
<![CDATA[ANALISIS RASIO TINGGI PROFIL BALOK KASTELA TERHADAP JARAK LUBANG BUKAAN PADA TUMPUAN ]]>
<![CDATA[Nini H Aswad]]>;
<![CDATA[Muhammad Delta Noer]]>;
<![CDATA[Masykur Kimsan]]>
<![CDATA[ STABILITA || Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Vol 10, No 1 (2022): STABILITA || Jurnal Ilmiah Teknik Sipil ]]>
Publisher : <![CDATA[Fakultas Teknik Jurusan Sipil Universitas Halu Oleo ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.55679/jts.v10i1.27563
<![CDATA[Pengembangan balok IWF menjadi balok Kastela berbagai modifikasi dilakukan untuk memperoleh kondisi optimal balok Kastela salah satunya adalah menganalisis jarak lubang bukaan pertama terhadap tumpuan. Tulisan ini bertujuan untuk menerangkan pengaruh variasi jarak lubang ke tumpuan terhadap kinerja balok Kastela. Balok yang digunakan adalah profil Kastela 225.150.10.7 yang merupakan hasil pengembangan baja IWF 150.150.10.7 dengan fy = 250 MPa dan fu = 410 MPa. Pengidentifikasian kinerja yang terdiri atas defleksi, beban saat terjadi kelelehan dan putus serta kekakuan dilakukan menggunakan software Ansys 2020 R2. Variasi jarak lubang balok Kastela ke tumpuan digunakan rasio terhadap tinggi profil setelah dikastela yaitu 0,3H, 0,6H, 0,9H, 1,2H dan 1,5H. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa penambahan jarak lubang balok Kastela terhadap tumpuan dapat menignkatkan beban yang menyebabkan leleh pertama, meningkatkan beban yang mengakibatkan putus, menurunkan nilai defleksi dan meningkatkan nilai kekakuan. Untuk penggunaan pada struktur bangunan, diperlukan pertimbangan yang baik karena beban saat leleh balok normal lebih tinggi dari semua variasi jarak lubang ke tumpuan yang dimodelkan]]>
<![CDATA[TINJAUAN PERENCANAAN DETAIL STRUKTUR KOLOM PADA REVITALISASI TERMINAL PENUMPANG TYPE A PUUWATU TERHADAP SNI 2847-2019 ]]>
<![CDATA[Masykur Kimsan]]>;
<![CDATA[Sindi Meilani]]>;
<![CDATA[Muhammad Rizal]]>
<![CDATA[ Media Konstruksi : Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Vol 7, No 3 (2022) ]]>
Publisher : <![CDATA[PRODI D3 TEKNIK SIPIL ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33772/jmk.v7i3.28287
<![CDATA[Perkembangan penelitian kolom dalam menahan gaya seismik telah berlangsung sangat pesat seiring dengan perkembangan teknologi material beton dan baja, baik dari segi kekuatan maupun keberlanjutan. Hal ini diikuti pula oleh berkembanganya pedoman perencanaan untuk struktur bangunan gedung di Indonesia. Sebagai salah satu bangunan publik, pekerjaan gedung terminal penumpang type A puuwatu Kota Kendari, khususnya perencanaan detailing kolom, perlu diuji kesesuainnya terhadap SNI 2847-2019. Hal ini penting untuk mengetahui apakah perencanaan detailing kolomnya sudah memenuhi persyaratan terkini. Studi perbandingan ini menunjukkan detailing kolom sudah sesuai dengan ketentuan yang disyaratkan dalam SNI 2847-2019, untuk menahan beban gempa.]]>
<![CDATA[Rekayasa Elektrikal dan Konstruksi: A Preliminary Review ]]>
<![CDATA[Masykur Kimsan]]>
<![CDATA[ Jurnal Fokus Elektroda : Energi Listrik, Telekomunikasi, Komputer, Elektronika dan Kendali) Vol. 9 No. 3 (2024): Jurnal Fokus Elektroda Vol 9 No 3 2024 ]]>
Publisher : <![CDATA[Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Halu Oleo ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
<![CDATA[Electrical engineering is an integral and currently crucial component across various fields. With the advancement of technology, electrical engineering has become essential in modern construction, demanding the integration of efficient and reliable electrical systems to ensure optimal operation and building sustainability. Advanced technologies such as the internet of things (iot), artificial intelligence (ai), and renewable energy present not only challenges but also significant potential for innovation in electrical engineering within construction projects. The integration of these technologies aims to enhance system efficiency and safety while playing a crucial role in environmental sustainability by reducing carbon footprints and increasing energy efficiency. Case studies from recent projects in indonesia and asia have demonstrated successful implementation and valuable lessons learned. The application of these technologies in electrical engineering shows significant potential in creating more efficient, safe, and sustainable infrastructure projects. This review is intended to provide in-depth insights for professionals in the fields of construction and electrical engineering. Furthermore, it aims to serve as a critical reference for the development of infrastructure projects that prioritize efficiency, safety, and sustainability. Through this comprehensive study, it is hoped to foster further innovation and the adoption of the latest technologies that will optimize the performance and sustainability of future infrastructure projects.]]>
<![CDATA[PENGAWASAN KESEHATAN STRUKTUR & JARINGAN SYARAF TIRUAN: SISTEM FIXED-ROLLED BEAM ]]>
<![CDATA[Kimsan, Masykur]]>;
<![CDATA[Husen, Ica Capriyati]]>;
<![CDATA[Nur Alam, Wa Ode Siti]]>
<![CDATA[ SemanTIK : Teknik Informasi Vol 9, No 1 (2023): ]]>
Publisher : <![CDATA[Informatics Engineering Department of Halu Oleo University ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.55679/semantik.v9i1.38402
<![CDATA[Kerusakan, bermula dari yang kecil, pada struktur bangunan sipil seringkali menyebabkan kegagalan. Oleh karena itu, sangat penting untuk melakukan pengawasan terhadap munculnya kerusakan pada struktur. Kerusakan yang terjadi pada struktur ditunjukkan dengan pengurangan pada kekakuan struktur. Strategi dasar yang diterapkan pada penelitian ini adalah melatih jaringan syaraf untuk mengklasifikasi kondisi struktur yang ditentukan, apakah struktur tersebut mengalami pengurangan kekakuan 30% atau 90%. Gagasan ini diterapkan pada balok jepit-roll. Perpindahan dan tegangan pada struktur digunakan sebagai parameter input untuk mengidentifikasi kerusakan dengan menggunakan jaringan syaraf tiruan propagasi balik. Perpindahan dan tegangan dihitung dengan menggunakan metode elemen hingga. Hasilnya menunjukkan bahwa sistem mampu mengklasifikasi kondisi kesehatan struktur secara tepat dengan akurasi sistem sebesar 92,69%, walaupun sistem diuji dengan data baru. Kata kunci; Balok Jepit-Roll, Jaringan Syaraf Tiruan, Kondisi Struktur, Akurasi Sistem, Propagasi Balik]]>
<![CDATA[KONSTRUKSI GEDUNG & DAMPAK LINGKUNGAN: A Review ]]>
<![CDATA[Kimsan, Masykur]]>
<![CDATA[ STABILITA || Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Vol 11, No 3 (2023): ]]>
Publisher : <![CDATA[Fakultas Teknik Jurusan Sipil Universitas Halu Oleo ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.55679/jts.v11i3.46202
<![CDATA[Dengan peningkatan aktivitas konstruksi gedung di seluruh dunia, dampak lingkungan telah menjadi perhatian utama yang memerlukan pertimbangan serius. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengevaluasi konstruksi gedung sebagai sumber dampak lingkungan dan memberikan gambaran tentang metode analisis dampak lingkungan. Tinjauan terhadap proses konstruksi menyoroti kompleksitas tahapan perencanaan, konstruksi fisik, dan operasional. Fokus pada jenis bahan konstruksi membedakan antara material konvensional dan yang ramah lingkungan, serta menyoroti inovasi terkini. Pentingnya penggunaan teknologi modern dan dampaknya terhadap efisiensi dan lingkungan juga ditekankan. Tinjauan metode Life Cycle Assessment (LCA) menjadi kunci dalam menganalisis dampak lingkungan, dengan mempertimbangkan aspek sosial dan ekonomi. Melalui studi kasus, proyek konstruksi gedung dan smelter pertambangan diidentifikasi sebagai penyebab dampak lingkungan yang signifikan. Identifikasi ini menciptakan peluang untuk mitigasi dan inovasi yang sesuai dengan konteks. Tantangan mengurangi dampak lingkungan melibatkan koordinasi pemangku kepentingan dan perubahan perilaku industri, namun peluang inovasi berkelanjutan memberikan landasan positif menuju industri konstruksi yang lebih ramah lingkungan.]]>
<![CDATA[KAJIAN APLIKASI GROUNDED THEORY DALAM PENELITIAN BIDANG TEKNIK SIPIL ]]>
<![CDATA[Kimsan, Masykur]]>
<![CDATA[ STABILITA || Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Vol 11, No 2 (2023): ]]>
Publisher : <![CDATA[Fakultas Teknik Jurusan Sipil Universitas Halu Oleo ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.55679/jts.v11i2.41627
<![CDATA[Penelitian dalam teknik sipil bergantung pada pilihan metodologi untuk mendapatkan hasil yang valid dan menguntungkan. Penelitian teknik sipil modern menggunakan simulasi komputer, pemantauan dan pengukuran jarak jauh, Internet of Things, Big Data, dan kemitraan multi disiplin. Modifikasi GT, hubungan interpretatif/simbolis, dan pragmatisme Strauss diterapkan pada studi pemikiran kritis dan kuantitatif dalam desain rekayasa sipil. Sebagai tambahan, MRCT menggambarkan matematika disertai pemikiran kritis dalam praktek teknik sipil. Selain itu, terdapat pula studi basin sungai Zayandehrud Iran menggunakan pengkodean terbuka dan aksial untuk memeriksa tiga masalah penting kerekayasaan. Untuk penelitian masa depan, metode GT memfasilitasi pemahaman komponen manusiadari sistem sumber daya air dan simulasi proses alam dan sosio-ekonomi. Metode analisis baru akan mengarahkan pada pemecahan masalah dan penemuan baru.]]>
<![CDATA[RE-DESAIN BETON JACKETING UNTUK MENCAPAI MUTU RENCANA KONSTRUKSI Studi Kasus: Kolom & Rak Stoplog PLTA Musi - Bengkulu ]]>
<![CDATA[Kimsan, Masykur]]>
<![CDATA[ STABILITA || Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Vol 11, No 1 (2023): ]]>
Publisher : <![CDATA[Fakultas Teknik Jurusan Sipil Universitas Halu Oleo ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.55679/jts.v11i1.39849
<![CDATA[Studi ini bertujuan untuk melakukan re-desain terhadap kolom pedestal, pondasi tapak dan rak stoplog pada PLTA Musi, Bengkulu dikarenakan tidak tercapainya mutu rencana pada saat proses konstruksi. Proses re-desain memberikan alternatif metode perkuatan dengan beton jacketing, dengan kriteria desain menggunakan SNI serta pedoman dari ASCE. Hasil pemeriksaan kapasitas memberikan faktor keamanan yang cukup untuk semua komponen gaya-gaya dalam. Dengan demikian, metode ini dapat direkomendasikan untuk menghindari opsi pembongkaran bangunan eksisting]]>
<![CDATA[TINJAUAN KAPASITAS DESAIN RUMAH MURAH TAHAN GEMPA Studi Kasus: Rumah Instan Sehat Tahan Gempa (RISTA) ]]>
<![CDATA[Kimsan, Masykur]]>;
<![CDATA[Filzah, Nur Adriyani]]>
<![CDATA[ STABILITA || Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Vol 11, No 1 (2023): ]]>
Publisher : <![CDATA[Fakultas Teknik Jurusan Sipil Universitas Halu Oleo ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.55679/jts.v11i1.39821
<![CDATA[Studi ini dimaksudkan untuk memeriksa kapasitas desain baik dari segi kekuatan dan layan dari Rumah Instan Sehat Tahan Gempa (RISTA) yang diinisiasi oleh PT. Soliwu Jaya Abadi. Pemeriksaan ini meliputi aspek holistik dari pembebanan kegempaan, baik dari pendekatan statik (respon spectra) maupun analisis riwayat waktu nonlinear. Hasil analisis gaya dalam kemudian diuji dengan kriteria desain yang tercantum pada standard yang berlaku di Indonesia. Hasil analisis kami menyimpulkan bahwa sistem struktur RISTA mampu menahan demand loading di Indonesia, dan memenuhi aspek kemampuan layan, baik struktur atas maupun struktur bawah. Kelebihan sistem ini adalah memiliki inovasi kolom pojok yang memberikan ekstra inersia untuk meningkatkan kapasitas.]]>
<![CDATA[Sistem Manajemen Kesehatan dan Keselamatan Konstruksi dan Rekayasa Struktur: Konstruksi Gedung Tingkat Rendah & Menengah ]]>
<![CDATA[Kimsan, Masykur]]>;
<![CDATA[Mas'ud, Fitriah]]>;
<![CDATA[Mursidi, Baso]]>
<![CDATA[ MEDIA KONSTRUKSI Vol 8, No 4 (2023) ]]>
Publisher : <![CDATA[PRODI D3 TEKNIK SIPIL ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33772/jmk.v8i4.46203
<![CDATA[Artikel ini membahas Sistem Manajemen Kesehatan dan Keselamatan (SMK3) dalam konteks konstruksi gedung tingkat rendah dan menengah. Peningkatan kesadaran terhadap risiko dan kebutuhan untuk memastikan lingkungan kerja yang aman telah mendorong pengembangan SMK3 sebagai suatu keharusan dalam industri konstruksi. Pertama, artikel ini menjelaskan konsep dasar SMK3 dan pentingnya implementasinya dalam proyek konstruksi. Fokus utama adalah pada identifikasi risiko kesehatan dan keselamatan yang khas dalam pembangunan gedung tingkat rendah dan menengah, termasuk perencanaan dan penerapan langkah-langkah pencegahan yang efektif. Selanjutnya, artikel ini mengevaluasi berbagai metode dan teknologi yang dapat diterapkan untuk meningkatkan efektivitas SMK3. Dengan memanfaatkan teknologi terkini, seperti sensor keamanan dan sistem pemantauan otomatis, proyek konstruksi dapat mengurangi risiko kecelakaan dan memastikan keamanan pekerja secara lebih efisien. Selain itu, artikel ini membahas tantangan yang mungkin dihadapi dalam mengimplementasikan SMK3 pada proyek konstruksi gedung tingkat rendah dan menengah, seperti perubahan dinamika proyek dan integrasi kebijakan keselamatan dengan manajemen proyek. Dengan memahami dan mengatasi tantangan yang mungkin muncul, industri konstruksi dapat mengambil langkah-langkah proaktif untuk menciptakan lingkungan kerja yang aman dan sehat.]]>
