Claim Missing Document
Check
Articles

Found 20 Documents
Search

PENINGKATAN DAYA SAING USAHA MIKRO ANGGOTA PPKM KABUPATEN BANDUNG MENGGUNAKAN MODUL SCORE ILO Fernando Mulia; Cerry Marlencia
Jurnal Abdimas Musi Charitas Vol. 5 No. 1 (2021): Jurnal Abdimas Musi Charitas Vol. 5 No. 1, Juni 2021
Publisher : Universitas katolik Musi Charitas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (466.865 KB)

Abstract

Competition nowadays requires companies to continuously anticipate by adapting with changes in the business environment. When a company unable to adjust, there is a possibility that the company will be less competitive than other companies. Changes in political, economic, social, cultural, and technological conditions are crucial for constant attention. Companies are expected to always respond to changes that occur, including UMKM (MSME). MSMEs in Bandung Regency have an Organization, called “Paguyuban Pengusaha Kecil Menengah (PPKM) Kabupaten Bandung”, West Java, which has members with various types of businesses. Based on the results of interviews with the staff of the Cooperatives and SMEs Service and the Chairman of the UMKM Association of Bandung Regency, the problems that often occur in the UMKM environment there are quite diverse, such as problems in the production process, quality of goods, marketing, financial records, which lead to low competitiveness. Sustaining Competitive and Responsible Enterprises (SCORE) program from the International Labour Organization (ILO) is a program that aims to increase productivity, cooperation, and workers' commitment to the company. This program will increase competitiveness, starting with improvements in the internal company. The UNPAR SCORE program which was held in 2020 is the 4th batch and in its implementation experienced the COVID19 Pandemic, so it was forced to undergo various adjustments. There were several conditions that caused some participants not to survive, but out of 33 participants, 20 MSMEs completed the SCORE UNPAR Batch 4 program until the final presentation. Keywords: Competitiveness, MSME, SCORE
SEED (SOCIAL ENTERPRISE FOR ECONOMICS DEVELOPMENT) DI KAMPUNG WEE LEWO DESA MAREDA KALADA, SUMBA BARAT DAYA Fernando Mulia; Rizka Nugraha Pratikna; Annisaa Novieningtiyas; Elaine Vashti Bestari Kustedja
Jurnal Abdimas Musi Charitas Vol. 2 No. 2 (2018): Jurnal Abdimas Musi Charitas
Publisher : Universitas katolik Musi Charitas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (752.546 KB)

Abstract

Pulau Sumba saat ini sedang menjadi salah satu primadona pariwisata di Indonesia, karena menawarkan keindahan alam yang sangat indah. Tidak hanya keindahan alam, kekayaan budaya Sumba juga menyimpan potensi yang sangat besar untuk dapat dikembangkan. Wee Lewo adalah salah satu Kampung Adat yang memiliki potensi budaya tersebut, namun belum dapat memanfaatkan potensi tersebut untuk meningkatkan taraf hidup penduduknya. SEED (Social Enterprise for Economics Development) adalah sebuah program yang memberikan pengalaman pada peserta yang berasal dari berbagai Negara untuk belajar dengan menggunakan metode experiential learning dengan nuansa multi-cultural pada konteks desa di Asia Tenggara dengan tujuan utama adalah peningkatan perekonomian. Program SEED membantu menyelesaikan sebagian dari permasalahan yang ada di Kampung Adat Wee Lewo yang dimulai dengan pengumpulan data, analisa data serta dilanjutkan dengan usulan pengembangan dan pemanfaatan potensi kampung adat untuk meningkatkan taraf hidup penduduknya.
APAKAH ORGANIZATIONAL CITIZENSHIP BEHAVIOR ORGANISASI BIDANG JASA DIPENGARUHI SERVANT-LEADERSHIP DAN TRUST-IN-LEADERSHIP? Denny Denny; Regi Sanjaya; Rusli Ginting Munthe; Rizka Nugraha Pratikna; Fernando Mulia
Management and Entrepreneurship Journal Vol 5 No 2 (2022): Oktober
Publisher : Universitas Nurtanio Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56244/manners.v5i2.604

Abstract

Organization Citizenship Behaviour (OCB) merupakan salah satu faktor pendorong terciptanya organisasi yang efektif. OCB dipengaruhi oleh beberapa hal salah satunya adalah kepemimpinan. Servant leadership merupakan salah satu gaya kepemimpinan yang dapat merangsang penerapan organizational citizenship behavior (Haider et al., 2015). Faktor lain yang dapat merangsang timbulnya OCB adalah Trust in leadership. Vondey (2010) menyatakan agar perilaku ekstra peran atau OCB para anggota organisasi dapat ditunjukkan dengan baik, maka keefektifan peran seorang pemimpin sangat diperlukan melalui Trust in leadership. Sekolah Klasikal Terang Nusantara (SETARA) merupakan sekolah yang berdiri atas keinginan dasar para pemimpinnya untuk melayani dan menjadi berkat (Kristanti, 2018). Didirikan pada tahun 2014, Sekolah Klasikal Terang Nusantara terus mengalami perkembangan pesat dalam jumlah murid yang mendaftar dalam rentang waktu 4 tahun. Di sisi lain, jumlah karyawan juga meningkat signifikan dan 98% orang tua murid menilai kinerja guru sudah memuaskan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh antara Servant leadership dan Trust in leadership terhadap Organization Citizenship Behavior. Populasi dalam penelitian ini adalah karyawan di Sekolah Klasikal Terang Nusantara yang berjumlah 36 orang. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah causal explanatory. Hasil pengujian menemukan bahwa servant leadership berpengaruh positif terhadap OCB, namun Trust in leadership tidak berpengaruh terhadap OCB.
PENERAPAN METODE QSPM TERHADAP PEMILIHAN STRATEGI DADAR BANJOER Garry William; Fernando Mulia
Management and Entrepreneurship Journal Vol 5 No 2 (2022): Oktober
Publisher : Universitas Nurtanio Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56244/manners.v5i2.606

Abstract

Dadar Banjoer is one of the UMKM in the culinary field that was established in 2020. However, sales from Dadar Banjoer's business tend to decrease every month. This is due to the selection of strategies that are less effective and efficient so that Dadar Banjoer's business can be said to have lost in competitive competition with its competitors. Dadar Banjoer requires an effort to choose the right alternative strategy to be applied to his business in order to be able to compete again with its competitors. This research consists of 3 stages, the first is the entry stage by compiling the Internal Factors Evaluation and External Factors Evaluation matrix. The second is the matching stage, namely the making of the Internal External Matrix and the SWOT matrix which has the aim of determining alternative strategies. The third stage is the decision stage using the Quantitative Strategic Planning Matrix using an attractiveness score to determine the best alternative strategy. In this study, researchers used a qualitative method with a descriptive approach. The purpose of this research is applied research with data collection techniques by interview and observation. Initial interviews were conducted with shop owners and employees and then identified internal factors. Then, the second interview was conducted to determine the internal and external weights and ratings, and the third interview was conducted to determine the interest score used in the QSPM method to find the best alternative strategy.
THE INFLUENCE OF FOOD DELIVERY APPLICATION TOWARDS PURCHASE INTENTION PREFERENCES IN THE FOOD AND BEVERAGES INDUSTRY Cerry Marlencia; Daphne Andrea; Fernando Mulia
Management and Entrepreneurship Journal Vol 6 No 1 (2023): Juni
Publisher : Universitas Nurtanio Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56244/manners.v6i1.639

Abstract

ABSTRAKStudi ini bertujuan untuk menemukan pengaruh Aplikasi Pesan Antar Makanan terhadap PreferensiNiat Beli di Industri Makanan dan Minuman (Restoran, Kafe, dll.). Setelah aplikasi antar makananada, pentingnya Toko Fisik mulai bergeser karena bisnis dapat berjalan tanpa harus memiliki lokasikhusus untuk restoran, kafe, dll. Selain itu, dengan munculnya kebijakan Covid-19 untuk menjagajarak, orang-orang dibatasi untuk keluar sehingga frekuensi penggunaan aplikasi antar makananmeningkat meninggalkan bisnis yang menggunakan toko fisik mengalami kerugian. Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian sebelumnya dari Pitchay, et al. (2021); Wen, Pookulangara, & Josiam(2021); dan Kaur dkk. (2021) juga mendukung penelitian ini sesuai dengan Pengaruh AplikasiPengiriman Makanan terhadap Preferensi Niat Beli. Sebagai penelitian kuantitatif dan eksplanatori,data dikumpulkan dengan kuesioner dari 100 orang yang pernah membeli produk dari sebuah bisnismelalui Aplikasi Pengiriman Makanan. Dimensi yang diteliti pada aplikasi antar makanan adalahnilai inti (core value), kepercayaan (trust), dan harga (price) yang memiliki pengaruh terhadappreferensi niat beli sebesar 0,247. Aplikasi Pengiriman Makanan memiliki pengaruh berdasarkan darihasil data yang telah diproses.Kata Kunci: Aplikasi Antar Makanan, Preferensi Niat Beli, Industri Makanan dan Minuman
Inisiasi Mahasiswa UNPAR terhadap Kesehatan Mental melalui Kegiatan “SAGITA” untuk Terwujudnya SDG 3 Michaella Evangelique; Veronica Irene Halim; Fernando Mulia
Seminar Nasional Penelitian dan Abdimas Vol 2 No 1 (2024): Juni
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24002/senapas.v2i1.9290

Abstract

Kesadaran akan pentingnya menjaga kesehatan mental pada generasi Z menjadi fokus utama yang ingin dicapai penelitian ini karena menurut Rudianto pada tahun 2022, generasi Z umumnya belum mengetahui apa itu kesehatan emosional dan efek samping yang ditimbulkannya [1]. Aksi inisiatif ini diarahkan untuk melaksanakan Sustainable Development Goals (SDGs) 3 yaitu “Menjamin Kesehatan dan Kesejahteraan”. Oleh karena itu, dengan menggunakan metode pembuatan acara yang terdiri dari festival motivasi, tenant bisnis internal dan eksternal, workshop kreativitas, dan pertunjukan hiburan, diharapkan tidak hanya meningkatkan kesadaran tentang kesehatan mental itu sendiri tetapi juga menyediakan berbagai proses kreatif dan estetika yang juga berdampak pada kesehatan mental generasi Z. Selain itu, melalui wawancara kepada peserta, panitia dan pengunjung yang merupakan generasi Z, para narasumber sepakat bahwa SAGITA berhasil memberikan dampak positif terhadap kesehatan mental dan meningkatkan kesadaran akan pentingnya kesehatan mental. menjaga kesehatan mental.
ANALISIS FAKTOR PENGAMBILAN KEPUTUSAN DALAM PENERAPAN REVERSE INVENTORY CONSIGNMENT (RIC) PADA PIPINOS BAKERY AND CAFE Santoso, Shannon Malena; Mulia, Fernando
Management and Entrepreneurship Journal Vol 7 No 1 (2024): Maret
Publisher : Universitas Nurtanio Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56244/manners.v7i1.778

Abstract

ABSTRAKPipinos Bakery and Cafe seringkali mengalami kekurangan tempat penyimpanan ketika peakseason. Sehingga memerlukan tempat penyimpanan tambahan, akan tetapi hal ini membutuhkaninvestasi yang besar. Untuk menghemat biaya, penulis menawarkan salah satu solusinya denganmenerapkan metode Reverse Inventory Consignment (RIC) Penelitian ini bertujuan untukmenganalisis apakah metode Reverse Inventory Consignment (RIC) adalah metode manajemenpenyimpanan yang tepat dan lebih murah daripada membeli tempat penyimpanan baru. Metodeyang dilakukan adalah penelitian kualitatif, dengan menganalisa 6 faktor RIC yang dikemukakanoleh Kleivness (2016) beserta indikatornya. Data primer yang digunakan dalam penelitian inididapatkan dari wawancara langsung dengan pemilik Pipinos. Hasil analisa kualitatif akandiperkuat dengan hasil perhitungan biaya yang dikeluarkan masing-masing alternatif. Hasilmenunjukkan bahwa 5 dari 6 faktor menunjukkan hasil positif untuk menerapkan RIC denganpemasok, serta biaya membeli tempat penyimpanan baru lebih mahal daripada menerapkan RIC. Kata kunci: manajemen persediaan, reverse inventory consignment, pemasok
PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE PADA PERUSAHAAN RC Tan, Andrew Russell; Mulia, Fernando
Management and Entrepreneurship Journal Vol 7 No 1 (2024): Maret
Publisher : Universitas Nurtanio Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56244/manners.v7i1.780

Abstract

ABSTRAKPerusahaan RC adalah sebuah perusahaan keluarga yang bergerak di bidang industri makanandengan spesialisasi produksi roti tawar, yang mengalami penurunan pendapatan yang signifikansetelah transisi kepemimpinan pada tahun 2018. Penelitian ini mempelajari penerapan praktis GoodCorporate Governance (GCG) dalam konteks bisnis keluarga, dengan menggunakan RC sebagaistudi kasus. Didirikan pada tahun 1995, pergantian kepemimpinan RC menimbulkan tantangan yangmenyebabkan penurunan pendapatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengurai dinamika penerapanGCG yang rumit dalam bisnis keluarga, memberikan wawasan bagi para praktisi yang menavigasisuksesi dan kompleksitas tata kelola. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metodekualitatif dengan menggunakan prosedur wawancara. Adapun pedoman wawancara yang digunakanpada penelitian ini berdasar pada 5 prinsip Good Corporate Governance yaitu transparansi,akuntabilitas, responsibilitas, independensi, dan fairness. Narasumber atau partisipan pada penelitianini adalah pemilik, salah satu manajer operasional, dan salah satu representative dari pegawai. Hasildari penelitian ini menemukan bahwa perusahaan perlu berfokus pada peningkatan kontrol kualitas,membangun transisi kepemimpinan yang sistematis, mengatasi tantangan tenaga kerja, mendorongkemandirian kepemimpinan, memastikan perekrutan yang transparan, dan meningkatkan praktikpraktik SDM. Penerapan rekomendasi-rekomendasi ini sejalan dengan prinsip-prinsip GCG, yangakan membangun fondasi bagi pertumbuhan berkelanjutan dan kesuksesan jangka panjang bagiPerusahaan Keluarga RC. Kata kunci: Good Corporate Governance, Perusahaan Keluarga, Sistem Manajemen
MENDORONG KESADARAN KESEHATAN MENTAL MELALUI KEGIATAN SAGITA RUN Mulia, Fernando; Christi , Natalia; Evangelique, Michaella; Zanitta , Gabriella Laeticia Alma
Jurnal Abdimas Musi Charitas Vol. 9 No. 1 (2025): Jurnal Abdimas Musi Charitas Volume 9, Nomor 1, Juni 2025
Publisher : Universitas katolik Musi Charitas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32524/jamc.v9i1.1449

Abstract

Purpose: This community engagement initiative was implemented to enhance public awareness of mental health and healthy lifestyles, particularly in response to the rising prevalence of non-communicable diseases (NCDs) and psychological stress in urban environments. Design/Methodology/Approach: A community-based participatory approach was employed, involving collaboration among students, faculty members, and local residents in Bandung. The program, known as SAGITA Run, was designed as an inclusive recreational running event integrated with health education. Digital tools such as Google Forms and promotional platforms including WhatsApp and social media were utilized to facilitate registration, coordination, and participant engagement. Findings: The activity attracted 150 participants. Post-event surveys (n = 51) indicated that 100% of respondents reported increased awareness of healthy living practices, while 98% perceived direct health benefits. Moreover, all respondents expressed willingness to participate in future editions of the event. Practical Implications: The implementation of SAGITA Run illustrates the effectiveness of low-cost, student-led initiatives in delivering public health education. It also provides students with meaningful service-learning experiences that promote both civic engagement and academic integration. Originality/Value: This program offers a replicable model for higher education institutions seeking to align academic learning with community needs, contributing directly to the realization of Sustainable Development Goal 3 (Good Health and Well-Being).
A ROOT CAUSE ANALYSIS OF PRODUCT DEFECTS  IN FOAM BLOCK MANUFACTURING: THE CASE OF CV KARYA JAYA Sudarno, Natania Alietta; Fernando Mulia
Media Riset Bisnis & Manajemen Vol. 24 No. 2 (2024): September
Publisher : Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/v24i2.22831

Abstract

The manufacturing industry plays a vital role in national economic growth; however, inconsistent product quality can result in financial losses and decreased customer satisfaction. CV Karya Jaya, a foam block manufacturer based in Bandar Lampung, reported an average defect rate of 5.86% from January to August 2024, exceeding its internal standard of 5%. This study aims to identify the root causes of product defects using the cause-and-effect diagram method through a qualitative descriptive approach. Data were collected via direct observation, in-depth interviews, and internal documentation, then analyzed using coding techniques and data triangulation. The findings reveal that four major defect types: porosity, unexpanded foam, color mismatch, and inaccurate cutting, are influenced by machinery, methods, materials, manpower, and environmental factors. These results indicate the need for systemic improvements in operational aspects, including SOP updates, regular staff training, improved machine maintenance, and strengthened quality control oversight. This research offers practical contributions for quality improvement strategies in medium-scale manufacturing firms seeking to reduce losses and enhance product competitiveness.