Articles
PENGARUH PENGGUNAAN ALAT PERAGA EDUKATIF PUZZLE DARI DAUR ULANG TERHADAP PERKEMBANGAN KOGNITIF ANAK DI TAMAN KANAK-KANAK
Surya Surya;
Muhammad Yusri Bachtiar;
Herlina Herlina;
Syamsuardi Saodi
Jurnal PG-PAUD Vol 7, No 2 (2021): Jurnal Pendidikan Anak
Publisher : FKIP UNILA
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
The purpose of this study was to determine the effect of using recycled puzzle educational aids on the cognitive development of children in Citra Kindergarten, Makassar City. the type of research is pre-experimental and the research design is one group pretest-posttest design. The research approach used is a quantitative approach. The population in this study was group B at the age of 5-6 years at Citra Kindergarten in Makassar City. Sampling in this study is random sampling. The sample in this study were 12 students. Data collection techniques used are descriptive statistical analysis and parametric statistical analysis. The results of the analysis obtained data that there were significant changes in the cognitive development of children before and after being given the activity of arranging pieces. Based on the paired sample test, it can be concluded that there is an effect of using recycled puzzle educational teaching aids on the cognitive development of children in Citra Kindergarten, Makassar City. This can be seen from the results of the pre-test and post-test which significantly increased after being given treatment.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penggunaan alat peraga edukatif puzzle dari daur ulang terhadap perkembangan kognitif anak di Taman Kanak-Kanak Citra Kota Makassar. jenis penelitian pre-eksperimen dan dengan desain penelitian one group pretest-posttest design. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah kelompok B pada usia 5-6 tahun di Taman Kanak-Kanak Citra Kota Makassar. Pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah random sampling. Sampel dalam penelitian ini adalah 12 anak didik. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah analisis statistik deskriptif dan analisis statistik parametrik. Hasil analisis diperoleh data bahwa terdapat perubahan yang signifikan pada perkembangan kognitif anak sebelum dan sesudah diberikan kegiatan menyusun kepingan. Berdasarkan uji paired sampel tes maka dapat disimpulkan terdapat pengaruh penggunaan penggunaan alat peraga edukatif puzzle dari daur ulang terhadap perkembangan kognitif anak di Taman Kanak- Kanak Citra Kota Makassar. Hal ini dapat dilihat dari hasil pre-test dan post-test yang signifikan meningkat setelah diberikan treatment.Kata Kunci: Alat Peraga Edukatif Puzzle, Perkembangan Kognitif Anak, Anak Usia Dini.DOI: http://dx.doi.org/10.23960/jpa.v7n2.22750
Penerapan Project Based Learning Untuk Meningkatkan Kemampuan Kolaborasi Anak Usia Dini
Siti Mariamah;
Muhammad Yusri Bachtiar;
Indrawati Indrawati
Jurnal Profesi Kependidikan Vol 2, No 1 Apr (2021)
Publisher : Jurnal Profesi Kependidikan
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Kemampuan adalah keahlian seorang individu untuk mengurus sebuah tugas yang menjadi kewajiban dan tanggung jawabnya hingga dapat selesai dengan baik. Di era yamg mulai memasuki revolusi industry 4.0 ini, setiap individu mau tidak mau diharuskan mempunyai dan menguasai kemampuan berupa keterampilan abad 21 yang salah satunya adalah kolaborasi. Kolaborasi adalah kemampuan untuk saling bekerjasama, berkelompok, beradaptasi dalam bermacam macam tugas dan tanggungjawab, berempati , dan menghargai pemikiran atau pendapat yang berbeda. Cara pembelajaran yang bisa mendukung peserta didik memiliki keterampilan abad 21 adalah model pembelajaran project based learning (PjBL) dengan kegiatan pembelajaran secara berkelompok atau mandiri. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui bagaimana peran PjBL dalam meningkatkan kemampuan kolaborasi anak. Penelitian ini merupakan penelitian yang menggunakan metode research dan develovment atau penelitian pengembangan. Penerapan PjBL menunjukkan kelebihan dalam mengembangkan kemampuan kolaborasi anak. Karena melalui kegiatan berkelompok dari model tersebut, anak dapat saling menghargai perbedaan pendapat , menyadari kesalahan yang ia buat, menemukan solusi, dan bertanggung jawab dalam mengerjakan tugas yang diberikan.Kata Kunci : Project based learning ,kemampuan , kolaborasi
Meningkatkan Kemampuan Kognitif Anak Melalui Kegiatan Percobaan Sederhana di Kelompok B TK Masagena
Nursiah Nursiah;
Muhammad Yusri Bachtiar;
Ita Rostia Ichsan
Jurnal Profesi Kependidikan Vol 2, No 1 Apr (2021)
Publisher : Jurnal Profesi Kependidikan
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Penelitian ini bertujuan untuk Meningkatkan Kemampuan Kognitif Anak melalui Kegiatan Percobaan Sederhana Di Kelompok B TK Masagena. Masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana meningkatkan kemampuan kognitif anak melalui percobaan sederhana di kelompok B TK Masagena? Pendekatan penelitian adalah penelitian kualitatif dengan jenis penelitian tindakan kelas dan focus pada kemampuan kognitif anak dan percobaan sederhana. Hasil penelitian menunjukkan kemampuan kognitif anak mengalami peningkatan pada kategori berkembang sesuai harapan dan berkembang sangat baik bagi anak yang sebelumnya berada pada kategori mulai berkembang dan. Dengan demikian percobaan sederhana efektif digunakan dalam meningkatkan kemampuan kognitif anak di Kelompok B TK Masagena.Kata kunci: Kemampuan kognitif, percobaan sederhana
Meningkatkan Kemampuan Bahasa dengan Mengenal Huruf Melalui Metode Permainan Kartu Huruf
Rasmi Rasmi;
Muhammad Yusri Bachtiar;
Ita Rostia Ichsan
Jurnal Profesi Kependidikan Vol 2, No 2 Okt (2021)
Publisher : Jurnal Profesi Kependidikan
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Dalam penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bahwa apakah dengan pengenalan huruf dengan metode permainan kartu huruf dapat mengembangkan kemampuan bahasa anak yang berada di TK Negeri Dharma Wanita Benteng. Adapun dalam kegiatan yang disebut dengan penelitian tindakan kelas yang difokuskan pada peserta didik kelompok B usia 5-6 tahun. Kegiatan yang dilakukan sebelum melakukan kegiatan pembelajaran adalah persiapan mengajar, persiapan perangkat pembelajaran, persiapan sarana dan prasarana. Data yang dikumpulkan berdasarkan analisis kompetensi dasar dan hasil observasi kegiatan belajar. Data dari kasus siklus pertama yaitu kemampuan bahasa anak hanya mencapai 40%. Hal ini berdasarkan hasil penilaian anak yang sebagian besar hanya mendapatkan nilai MB (mulai berkembang) dan BB (belum berkembang). Dan berkat menciptakan metode kreatif dalam bermain kartu huruf dapat meningkat sehingga pada siklus ketiga mencapai hampir 90%. Dan dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pengembangan kemampuan bahasa dalam pengenalan huruf melalui metode permainan kartu huruf anak usia 5-6 tahun dapat meningkat dari 40% naik mencapai hampir 90 %. Hal ini membuktikan bahwa dengan menciptakan metode yang kreatif dengan kartu huruf dapat meningkatkan kemampuan bahasa anak.Kata Kunci : Kemampuan Bahasa, Mengenal Huruf, Kartu Huruf
PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN
Muhammad Yusri Bachtiar
Publikasi Pendidikan Vol 6, No 3 (2016)
Publisher : Prodi PGSD FIP UNM
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (198.314 KB)
|
DOI: 10.26858/publikan.v6i3.2275
Dalam konteks pendidikan Anak Usia Dini, Pendidik dan tenaga kependidikan merupakan salah satu faktor utama dalam menentukan keberhasilan pendidikan anak usia dini yang memerlukan perhatian khusus dari pemerintah dan masyarakat. Untuk pendidik PAUD formal dan non formal (TK,RA, TPA, KB, atau sederajat) terdiri atas guru, guru pendamping dan pengasuh. Guru pada umumnya disyaratkan memiliki empat kompetensi sebagai berikut. (1) Kompetensi pedagogik,; (2) Kompetensikepribadian; (3) Kompetensi Sosial; (4) Kompetensi Profesional. Mengenai tenaga kependidikan (Pengawas PAUD, Kepala PAUD, dan Staf administrasi) harus melakukan manajemen tenaga kependidikan yang meliputi perencanaan, pelaksanaan, dan pengembangan dalm rangka membina, melatih dan mentraining satf-staf yang ada di lembaga PAUD. Anak usia dini berada pada fase yang sangat fundamental sehingga perlu pembinaansecara menyeluruh agar anak tumbuh dan berkembang dengan baik.
Model Bermain Konstruktif untuk Meningkatkan Kecerdasan Interpersonal Anak TK
Muhammad Yusri Bachtiar;
Herlina Herlina;
Sitti Nurhidayah Ilyas
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 6, No 4 (2022)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31004/obsesi.v6i4.2013
Kecerdasan interpersonal anak belum banyak dikembangkan secara terstruktur dengan baik. Tujuan penelitian ini adalah untuk menerapkan kegiatan bermain konstruktif dalam meningkatkan kecerdasan interpersonal pada anak TK di Kabupaten Gowa. Rancangan penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan jenis penelitian Quasi eksperimen semu. Desain peneilitian yang digunakan yaitu Nonequivalent Control Group Design. Teknik pengambilan sampel pada peneltian ini menggunakan teknik simple random sampling, dengan jumlah populasi 40 anak dan junlah sampel 20 anak. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan adalah uji t untuk membandingkan dua kelompok eksperimen dan kontrol. Data yang diuji menggunakan skor kecerdasan interpersonal. Hasil perhitungan uji t diperoleh t(hitung) =2,178 dengan harga t(tabel)=1,734 dan dk= 18 dengan taraf signifikan α= 0.05 sehingga ditemukan adanya perbedaan signifikan antara kedua kelompok. Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa anak yang bermain konstruktif dapat meningkatkan kecerdasan interpersonal anak. Kecerdasan ini dapat dikembangkan dalam pembelajaran Anak di Taman Kanak-kanak.
PENINGKATAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS ANAK MELALUI PENGGUNAAN PERMAINAN KONSTRUKTIF PADA TAMAN KANAK-KANAK
Aspi Wulandari;
Muhammad Yusri Bachtiar
TEMATIK: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Pendidikan Anak Usia Dini Vol 5, No 1 (2019): TEMATIK: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Pendidikan Anak Usia Dini
Publisher : Universitas Negeri Makassar
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26858/tematik.v5i1.19708
Masalah dalam penelitian ini adalah bagaimanakah meningkatkan keterampilan motorik halus anak melalui penggunaan permainan konstruktif di kelompok B Taman Kanak-kanak Al-Ittihad Bonde Kabupaten Polewali Mandar? Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui efektivitas permainan konstruktif terhadap perkembangan motorik halus anak melalui kegiatan permainan konstruktif kelompok B Taman Kanak-kanak Al-Ittihad Bonde Kabupaten Polewali Mandar. Pendekatan yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas. Subjek penelitian ini berjumlah 17 anak dan 1 guru. Teknik pengumpulan data melalui teknik observasi, tes dan dokumentasi. Teknik analisi data yang digunakan yaitu analisis kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan motorik halus anak belum meningkat, pada siklus 1 pertemuan II sudah ada perubahan namun masih kurang kemampuan motorik halus belum mencapai standar yang ingin dicapai. Pada siklus II pertemuan I kemampuan motorik halus anak sudah mengalami peningkatan, siklus II pertemuan II sudah mengalami peningkatan dengan baik selain itu, guru dan aktifitas anak didik juga mengalami peningkatan dikategorikan SB (Sangat baik). Kesimpulan hasil penelitian yaitu peningkatan kemampuan motorik halus anak melalui melalui penggunaan permainan konstruktif.
PENINGKATAN KEMAMPUAN BERHITUNG ANAK MELALUI PERMAINAN TRADISIONAL CONGKLAK DI TAMAN KANAK-KANAK YUSTIKARINI KABUPATEN BANTAENG
Santi Santi;
Muhammad Yusri Bachtiar
TEMATIK: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Pendidikan Anak Usia Dini Vol 6, No 1 (2020): TEMATIK: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Pendidikan Anak Usia Dini
Publisher : Universitas Negeri Makassar
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26858/tematik.v6i1.14436
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatkan kemampuan berhitung melalui permainan tradisional congklak di Taman Kanak-kanak Yustikarini Kabupaten Bantaeng. Pendekatan dan jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif, jenis penelitian tindakan kelas. Fokus penelitian ini adalah kemampuan berhitung anak dan permainan tradisional congklak. Subjek penelitian adalah guru dan anak didik kelompok B1dengan jumlah 6 anak laki-laki dan 4 anak perempuan. Teknik pengumpulan data melalui teknik observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data dilakukan dengan cara mengelompokkan data aktivitas guru dan aktivitas anak. Hasil penelitian pada siklus I menunjukkan bahwa masih terdapat anak yang berada dalam kategori mulai berkembang dan belum berkembang. Hasil penelitian pada siklus II menunjukkan banyak anak yang masuk dalam kategori berkembang sangat baik dan berkembang sesuai harapan. Berdasarkan hasil analisis data diketehui bahwa terjadi peningkatan dan perkembangan kemampuan berhitung anak didik melalui permainan tradisional congklak dari siklus I dan siklus II
Penerapan Pembelajaran Project Based Learning Dalam Meningkatkan Pola Hidup Bersih Dan Sehat Pada Paud
Sulikhah Aksa;
Muhammad Yusri Bachtiar;
Indrawati Indrawati
EDUSTUDENT: Jurnal Ilmiah Pendidikan dan Pembelajaran Volume 1 Nomor 3 April 2022
Publisher : Universitas Negeri Makassar
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (301.605 KB)
|
DOI: 10.26858/edustudent.v1i3.27176
Abstract,The purpose of this study is to describe how the application of project-based learning influences the habituation of a clean and healthy lifestyle in early childhood using research and development method. This research was conducted in TK 'Aisyiyah Bustanul Athfal 2 Sumberpucung Malang Regency with 5 randomly selected subjects in group B. Based on the research, it was found that the application of the project based learning model in children's learning was able to familiarize children with a clean and healthy lifestyle.Abstrak, Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui gambaran bagaimana pengaruh penerapan pembelajaran projectbased learning terhadap pembiasaan pola hidup bersih dan sehat pada anak usia dini yang menggunakan metode penelitian research dan development. Penelitian ini dilakukan di TK ‘Aisyiyah Bustanul Athfal 2 Sumberpucung Kabupaten Malang dengan subjek yang dipilih secara acak sebanyak 5 anak kelompok B. Berdasarkan dari penelitian didapatkan bahwa penerapan model projectbased learning pada pembelajaran anak mampu membiasakan anak dalam pola hidup bersih dan sehat.
Pengaruh Penggunaan Alat Peraga Edukatif Puzzle Dari Daur Ulang Terhadap Perkembangan Kognitif Anak Di Taman Kanak-Kanak Citra Kota Makassar
Surya Surya;
Muhammad Yusri Bachtiar;
Herlina Herlina
EDUSTUDENT: Jurnal Ilmiah Pendidikan dan Pembelajaran Volume 1 Nomor 1 Oktober 2021
Publisher : Universitas Negeri Makassar
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perkembangan kognitif anak sebelum dan sesudah diberikan treatment melalui kegiatan puzzle dari daur ulang kelompok B pada usia 5-6 Tahun di Taman Kanak-kanak Citra Kecamatan Tallo Kota Makassar dan ada atau tidak pengaruh kegiatan bermain Puzzle terhadap perkembangan kognitif anak kelompok B di Taman Kanak-Kanak Citra. Pendekatan pada penelitian ini yaitu kuantitatif, Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian pre-eksperimental yang meliputi tahap pre-test, treatment dan post-test, adapun teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu observasi, tes, dan dokumentasi. Adapun populasi berjumlah 36 anak didik dan sample yang digunakan yaitu random samplingdengan 12 orang anak dan 3 tenaga pendidik desain penelitian yaitu one grou pre-test post-test desain. Teknik analisis data yang digunakan yaitu analisis statistic deskriptif dan analisis statistic parametric (Paired Sample t-Test). Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai perkembangan kognitif anak pada post-test dan pre-test berbeda. Hasil pengujian paired menunjukkan bahwa ada pengaruh kegiatan bermain puzzle daur ulang terhadap perkembangan kognitif anak di Taman Kanak-Kanak Citra Kota Makassar kelompok B.