Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search

Analisis Nilai Religuas Pada Novel Pudarnya Pesona Cleopatra Karya Habiburrahman El Shirazy Dan Implikasinya Terhadap Apresiasi Sastra Di SMA Heri Indra Gunawan; Enggar Prasetyawan; Dadang Dadang
Eduka : Jurnal Pendidikan, Hukum, dan Bisnis Vol 6, No 2 (2021): Eduka : Jurnal Pendidikan, Hukum, dan Bisnis
Publisher : Faculty of training and education, Pamulang university

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/eduka.v6i2.12618

Abstract

ABSTRACT The purpose of this study is to reveal the religious value of the novel Pudarnya Pesona Cleopatra by Habiburahman El Shirazy and its implications for learning literary appreciation in high school. This study uses a qualitative approach with a qualitative descriptive method. The data sources are religious values that exist in the novel, the data analysis techniques are data reduction, data modeling, and conclusion verification. The instrument is the researcher himself assisted by a work analysis table. The results of the analysis show that the intrinsic elements in the form of messages, language styles, characters and characterizations, settings, themes, and plots are a unified whole, logical, and full of religiosity. The implication is that this novel can be used as a teaching material in the learning process that is packaged in the Learning Implementation Plan (RPP) and also supports the application of character education to students.Keywords: Religious Values; Novel Pudarnya Pesona Cleopatra; Teaching materials. ABSTRAK Tujuan penelitian ini untuk mengungkapkan nilai religius pada novel Pudarnya Pesona Cleopatra Karya Habiburahman El Shirazy serta Implikasinya terhadap pembelajaran apresiasi sastra di Sekolah Menengah Atas. Penelitian ini memakai pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif kualitatif. Sumber datanya ialah nilai-nilai religius yang ada pada novel, teknik analisis datanya ialah reduksi data, model data, dan verifikasi kesimpulan. Instrumennya adalah peneliti sendiri dibantu tabel analisis kerja. Hasil analisis menunjukan bahwa unsur intrinsik yang berupa amanat, gaya bahasa, tokoh dan penokohan, latar, tema, dan alur merupakan kesatuan yang utuh, logis, dan penuh dengan religiusitas. Implikasinya novel ini bisa digunakan sebagai materi ajar dalam proses pembelajaran yang dikemas dalam Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) dan mendukung juga penerapan Pendidikan karakter pada siswa.Kata Kunci: Nilai Religius; Novel Pudarnya Pesona Cleopatra; Bahan Ajar.
The Effectiveness Of Scientific Approach With Open-Ended Problem Based Learning Worksheet Viewed From Learning Achievement, Creative Thinking Ability, Interest, And Mathematics Self-Efficacy Lisda Fitriana Masitoh; Enggar Prasetyawan
Daya Matematis: Jurnal Inovasi Pendidikan Matematika Vol 7, No 3 (2019): Desember
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/jds.v7i3.11874

Abstract

This study aimed to describe the effectiveness and differences of scientific approach with open-ended problem based learning worksheet and scientific approach. The population in this study was students of class VII of SMP Negeri 17 Pamulang, South Tangerang. The sample of this study was determined randomly. They were two classes and the results were VII.3 and VII.4. To determine the effectiveness, one sample t-test was used. To discover the difference of effectiveness, MANOVA (Hotteling's Trace) test was used. The results show that (1) Scientific approach with open-ended problem based learning worksheet and scientific approach are effective viewed from learning achievement, creative thinking ability, interests and mathematic self-efficacy (2) There is no difference in effectiveness between scientific approach with open-ended problem based learning worksheet with scientific approach viewed from learning achievement, creative thinking ability, interests and mathematic self-efficacy (3) Scientific approach with open-ended problem based learning worksheet are more effective than scientific approaches viewed from student achievement
Keefektifan pendekatan CTL dan discovery ditinjau dari prestasi, kemampuan berpikir kritis dan kecemasan matematika Enggar Prasetyawan
PYTHAGORAS Jurnal Pendidikan Matematika Vol 13, No 2: December 2018
Publisher : Department of Mathematics Education, Faculty of Mathematics and Natural Sciences, UNY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (987.962 KB) | DOI: 10.21831/pg.v13i2.21221

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk untuk mendeskripsikan keefektifan dan perbedaan keefektifan pendekatan Contextual Teaching and Learning (CTL) dan Discovery ditinjau dari prestasi belajar, kemampuan berpikir kritis, dan kecemasan matematika. Penelitian ini adalah penelitian eksperimen semu dengan desain nonequivalent groups prestest-posttest. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X SMA Negeri 2 Ngaglik. Sampel penelitian ini adalah kelas X MIA 2 dan X MIA 4 yang diperoleh melalui pemilihan secara acak dari empat kelas yang masing-masing siswanya berjumlah 31 orang. Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah tes prestasi belajar berupa soal pilihan ganda yang terdiri dari 20 butir soal, tes kemampuan berpikir kritis berupa soal uraian yang terdiri dari 4 butir soal, dan angket kecemasan matematika yang terdiri dari 32 butir pernyataan. Pengujian keefektifan pendekatan CTL dan discovery dilakukan dengan uji one sample t-test. Pengujian perbedaan keefektifan antara pendekatan CTL dan Discovery dilakukan dengan uji MANOVA (Hotteling’s Trace). Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) pendekatan CTL dan discovery efektif ditinjau dari prestasi belajar, kemampuan berpikir kritis, dan kecemasan matematika, (2) tidak ada perbedaan keefektifan pendekatan CTL dan Discovery ditinjau dari prestasi belajar, kemampuan berpikir kritis, dan kecemasan matematika. Effectiveness of CTL and discovery approach viewed from students’ achievement, critical thinking ability, and math anxiety AbstractThis study aimed to describe the effectiveness and difference of effectiveness between of Contextual Teaching and Learning (CTL) and discovery approach viewed from students’ learning achievement, critical thinking ability, and math anxiety. This research was quasi experiment with nonequivalent groups prestest-posttest design. The population in this study was all students of class X of SMAN 2 Ngaglik. The sample of the study was the students of X MIA 2 and X MIA 4 which is determined randomly from four classes which each of that classes consist of 31 students. The instruments used to collect data were a learning achievement test consisting of 20 multiple choice questions, a critical thinking ability test consisting of 5 essays, and math anxiety questionnaires that consisted of 32 statements. To determine the effectiveness of Contextual Teaching and Learning (CTL) and Discovery approach, one sample t-test was used. To discover the difference of effectiveness between Contextual Teaching and Learning (CTL) approach and Discovery approach MANOVA (Hotteling’s Trace) was used. The results show that (1) Contextual Teaching and Learning (CTL) and Discovery approach are effective viewed from student’s learning achievement, critical thinking ability, and math anxiety,(2) there is no difference in effectiveness between Contextual Teaching and Learning (CTL) approach and Discovery approach viewed from student’s learning achievement, critical thinking ability, and math anxiety.
Developing The Mathematics Learning Strategy Book For Blind Students In Junior High School Enggar Prasetyawan; Lisda Fitriana Masitoh
Daya Matematis: Jurnal Inovasi Pendidikan Matematika Vol 7, No 3 (2019): Desember
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/jds.v7i3.11872

Abstract

Blind students who do not have intellectual disabilities should study in inclusive schools. This is because they are the same as regular students who are able to learn and construct learning experiences well. They must get the best learning facilities to be successful. The purpose of this study was to produce a mathematics learning strategy book for blind students in junior high school. This book contains a general description of the characteristics of blind students, how to teach mathematics to blind students and class management strategies. This study is categorized as research and development. Development model in this study was adapted from Borg & Gall. The research instruments were  validation sheets, questionnaire assessment for teachers and questionnaire assessment for students. . Data analysis was done by converting the quantitative data into qualitative data in the form specified categories. This research resulted a mathematics learning strategy book for blind students in junior high school that proper to use because the book is valid and practical
PEMBERIAN TREATMENT CARA PENYELESAIAN SOAL LITERASI KUANTITATIF BAGI SISWA KELAS V DI SD NEGERI BOGOSARI 1, GUNTUR, DEMAK Dameis Surya Anggara; Candra Abdillah; Putut Said Permana; Enggar Prasetyawan; Saptina Retnawati
Abdi Laksana : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1, No 3 (2020): Edisi Oktober
Publisher : LPPM Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/al-jpkm.v1i3.6885

Abstract

Literasi kuantitatif merupakan kemampuan bernalar dalam mengelola informasi berbentuk angka dan statistik dalam berbagai hal. Kemampuan tersebut sangat dibutuhkan dalam kehidupan terlebih di era digital 4.0 ini. Namun demikian, matematika yang merupakan wadah dari literasi kuantitatif justru realitanya banyak menghadapi masalah. Berdasarkan analisis situasi di SD Negeri Bogosari 1 dapat diketahui bahwa siswa hanya menguasai soal-soal bersifat rutin dan sederhana. Mereka belum mampu menyelesaikan soal-soal bertipe High Order Thinking skills (HOTS) seperti soal yang penyelesaiannya membutuhkan kemampuan memecahkan masalah. Atas dasar itu dilakukanlah Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) dengan tujuan memberikan pengetahuan cara penyelesaian butir soal berjenis HOTS seperti butir soal literasi kuantitatif. Selanjutnya, PKM ini dilaksanakan pada 11 – 13 Maret 2020 dengan subyek siswa kelas V di SD Negeri Bogosari 1. Adapun metode pelaksanaan PKM ini menggunakan metode ceramah dan diskusi yang terkemas melalui pendekatan Polya. Hasil yang diperoleh yaitu kemampuan siswa dalam menyelesaikan butir soal literasi kuantitatif meningkat, tercermin dengan adanya peningkatan kemampuan literasi kuantitatif dari 54,13 menjadi 73,87 atau naik sebesar 19,73.Keywords: literasi kuantitatif, high order thinking skills, pendekatan polya
PENDAMPINGAN PENGEMBANGAN PRODUK ILMIAH PENDIDIKAN BAGI GURU DI YAYASAN NURUL HIDAYAH, BOJONGSARI, DEPOK Dameis Surya Anggara; Candra Abdillah; Putut Said Permana; Enggar Prasetyawan
Abdi Laksana : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1, No 2 (2020): Edisi Mei
Publisher : LPPM Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (565.486 KB) | DOI: 10.32493/al-jpkm.v1i2.4972

Abstract

Effective learning can be achieved if the teacher is able to analyze the learning problem and solve it. One of the solutions to this problem is through research based on the creation of educational products. Based on the situation analysis, it was found that the teachers at Nurul Hidayah Foundation had not been maximized in conducting research that produced educational products as solutions to learning problems. This difficulty is felt because teachers still do not understand how to conduct research that produces educational products. This situation has an impact on the ineffectiveness of learning undertaken. Based on that, community service is carried out with the aim of providing socialization and mentoring to teachers in developing educational scientific products with elementary and junior high school teachers in the Nurul Hidayah Foundation. The activity was carried out using lecture, discussion and workshop methods. The results obtained are the teacher is able to understand and implement how to register problems, identify problems, determine problems, and determine the topic of research based on educational products.Keywords: educational scientific products, research paradigms, problem identification
Pengembangan LKS Matematika Saintifik SMP Kelas VIII Berbasis Multiple Intelligences Gardner Enggar Prasetyawan; Heri Indra Gunawan
Jurnal Cendekia : Jurnal Pendidikan Matematika Vol 4 No 2 (2020): Jurnal Cendekia: Jurnal Pendidikan Matematika
Publisher : Mathematics Education Study Program

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cendekia.v4i2.329

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan LKS matematika saintifik SMP kelas VIII berbasis multiple intelligences pada materi bangun ruang sisi datar yang valid, praktis, dan efektif. Pengembangan LKS ini dilakukan karena masih terbatasnya LKS matematika berbasis multiple intelligences kelas VIII pada materi bangun ruang sisi datar. Penelitian ini merupakan penelitian R&D dengan menggunakan model pengembangan ADDIE (Analysis, Design, Development, implementation, dan Evaluation). Instrumen yang digunakan berupa lembar penilaian LKS oleh ahli materi dan ahli media untuk mengukur kevalidan LKS, angket respon guru dan siswa untuk mengukur kepraktisan LKS, serta soal tes prestasi belajar untuk mengukur keefektifan LKS. Subjek uji coba adalah siswa kelas VIII SMP Darussalam Islamic Boarding School Pulungsari yang terdiri atas 25 siswa. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 1) LKS memenuhi kriteria valid dengan skor 96 dari ahli materi dengan kategori baik dan skor 81 dari ahli media dengan kategori baik. 2) LKS memenuhi kriteria kepraktisan dengan skor 49 dari penilaian guru pada kategori sangat baik dan skor 68 dari penilaian siswa berada pada kategori sangat baik. 3) LKS memenuhi kriteria efektif ditinjau dari prestasi belajar.
Pelatihan Pembuatan Media Pembelajaran Berbasis Website Bagi Guru di MTs Ta'dibul Ummah, Parung Panjang, Bogor Dameis Surya Anggara; Candra Abdillah; Enggar Prasetyawan; Putut Said Permana; Saiful Anwar
Pekodimas : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1, No 1 (2021): Pekodimas : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (658.232 KB)

Abstract

Guru sebagai ujung tombak pendidikan memiliki peranan sangat penting dalam menciptakan kualitas sumber daya manusia Indonesia yang unggul dan berkompeten. Berdasarkan hasil survey awal di MTs Ta'dibul Ummah Parung Panjang, Bogor, diperoleh informasi bahwa guru belum pernah mengembangkan media-media pembelajaran yang memanfaatkan TIK. Setelah dilakukan analisis mendalam melalui wawancara, ternyata kendala yang dihadapi guru adalah minimnya pengetahuan tentang TIK yang bisa dimanfaatkan untuk membuat media pembelajaran, sehingga ketrampilan dalam membuatnya pun kurang. Atas dasar itu dilakukan Pengabdian kepada Masyarakat dengan tujuan meningkatkan pemahaman dan kemampuan guru dalam membuat media pembelajaran berbasis website. PkM ini dilaksanakan pada 5-7 November 2020 dengan metode pelatihan. Hasil yang diperoleh yaitu adanya peningkatan pengetahuan dan ketrampilan guru tentang media pembelajaran. Sebelum adanya pelatihan, rata-rata pemahaman guru tentang media pembelajaran memperoleh nilai 67, sedangkan setelah diberi pelatihan menjadi 81. Kemudian dilihat dari ketrampilan membuat media, sebelum pelatihan guru tidak dapat membuat media berbasis website, tetapi setelah diberi pelatihan guru dapat membuat media pembalajaran berbasis powtoon dan animaker.Kata kunci: Media Pembelajaran, Powtoon, Animaker
Media Pembelajaran Gamification sebagai Alternatif Pembelajaran Daring Lodya Sesriyani; Rusmaini Rusmaini; Saiful Anwar; Putut Said Permana; Enggar Prasetyawan
Pekodimas : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2, No 2 (2022): Pekodimas: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (137.374 KB)

Abstract

PkM ini bertujuan untuk mensosialisasikan gamification sebagai alternatif model pembelajaran yang bisa digunakan pada pembelajaran daring. Dalam pembelajaran daring, guru menghadapi berbagai tantangan yang berasal baik dari guru maupun siswa. Tantangan yang paling dirasakan oleh guru adalah memotivasi siswa dalam belajar. Gamification dipercaya mampu untuk meningkatkan motivasi siswa dalam belajar. Hal ini menjadi salah satu alasan yang melatarbelangi kegiatan ini. Pkm ini dilakukan oleh 5 orang dosen dan melibatkan 5 orang mahasiswa yang sedang menjalankan program praktek lapangan di SMPN 21 Tangerang Selatan. Kegiatan ini dimulai dengan melakukan observasi mengenai kebutuhan siswa dan guru dalam hal aktivitas kegiatan belajar mengajar di kelas. Setelah melakukan observasi ditemukan bahwa guru dan siswa membutuhkan variasi aktivitas yang mampu mengurangi rasa bosan ketika belajar daring. Kegiatan dilanjutkan dengan melakukan sosialisasi materi mengenai alternatif penggunakan gamification sebagai model pembelajaran yang dapat dilakukan, kemudian hari berikutnya guru diberikan kesempatan untuk mengembangkan berbagai aktifitas yang melibatkan aktifitas siswa dalam pembelajaran daring.Kata kunci: Pembelajaran daring, covid-19, gamification
Application of Gamification with "SIKMA" to Increase Motivation and Learning Independence Attitudes Ilmadi; Aldi Florensius Gea; Joshua Damas Sadewo; Uswantun Hasanah; Enggar Prasetyawan; Totok Victor Didik Saputro; Syifa Rahmawati; Maulida Nurazizah; Anisa Nurfebrianti; Teresia Wini; Santi Suprapti
Asian Journal of Community Services Vol. 2 No. 1 (2023): January, 2023
Publisher : PT FORMOSA CENDEKIA GLOBAL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55927/ajcs.v2i1.2361

Abstract

This Community Service Activity (PKM) aims to increase the motivation and independence of learning for students in Porisgaga Housing, Ambon Block, Tangerang City, so that the use of Smartphones can be used as a tool to support the learning process outside of class hours (outside of school). Most students use smartphones outside of school to play games, so their time is spent on the game, so the function of the smartphone, which was originally to support the learning process, turned into access to playing online games. One effective way to solve this problem is the application of gamification with the concept of "SikMa". SikMa is a gamification that is conceptualized based on the fun of learning mathematics, after applying gamification with the concept of sikma, more than 80% of students stated that learning using the SikMa concept is more fun, and their learning independence is increased. This can be seen from their atusias working on the exercises given through gamification, from the results of the survey after being carried out PKM it was found that more than 60% of students are motivated in learning and more than 50% of them have a good attitude of learning independence.