Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Total Phenolic and Flavonoid Contents and Antioxidant Activity of Kembang Bulan Leaves (Tithonia diversifolia (Hemsley) A. Gray) Noer Fauziah Rahman; Nursamsiar Nursamsiar; Megawati Megawati; Handayani Handayani; Christa A. M. Suares
Indonesian Journal of Pharmaceutical Science and Technology Suppl. 3, No. 1 (2021)
Publisher : Indonesian Journal of Pharmaceutical Science and Technology

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/ijpst.v1i1.36900

Abstract

Many plants are used ethnomedicinally for the treatment of disease and restoration of health. One of these medicinal plants is Tithonia diversifolia. This study aims to determine the phenolic and flavonoid contents and antioxidant activity using the DPPH method from the leaves of T. diversifolia. Phenolic identification was carried out with FeCl3 reagent; the blackish green color formed indicates the presence of phenolic compounds. Identification of flavonoid was carried out using a reagent between magnesium powder and concentrated HCl; the orange-red color formed indicated the presence of flavonoid. Determination of phenolic and flavonoid contents from extract of T. diversifolia leaves was carried out colorimetrically using a UV-Vis spectrophotometer. The results showed that the Total Phenolic Contents (TPCs) of the ethyl acetate and ethanolic extract of the T. diversifolia leaves was 1.28 and 1.37% GAE, respectively, while the Total Flavonoid Contents (TFCs) was 2.21 and 3.41 mgQE/g, respectively. Better antioxidant activity was shown by the ethanol extract with an IC50 value of 84.018 µg/ml.Keywords: Antioxidant, flavonoid, phenolic, Tithonia diversifolia
EDUKASI KESEHATAN TENTANG PEMILIHAN JAJANAN SEHAT DI SEKOLAH DASAR DAN TAMAN KANAK-KANAK KHAIRU UMMAH MAKASSAR Noer Fauziah Rahman
Jurnal Pasopati : Pengabdian Masyarakat dan Inovasi Pengembangan Teknologi Vol 3, No 3 (2021)
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Anak usia sekolah merupakan konsumen makanan yang aktif dan mandiri dalam menentukan makanan dan minuman yang diinginkan. Mereka juga cenderung memilih makanan dari segi warna dan bentuk yang menarik perhatian tanpa memperhatikan kebersihan, nilai gizi, dan keamanannya. Oleh karena itu penting memberikan informasi dan ilmu tentang pemilihan jajanan sehat yang tidak mengandung zat aditif atau zat tambahan berbahaya bagi anak-anak usia sekolah. Metode yang digunakan pada program ini adalah memberikan penyuluhan yang diadakan di SD/TK Khairu Ummah Makassar Kecamatan Manggala Kota Makassar. Hasil dari kegiatan ini didapatkan peningkatan pengetahuan sebelum dan sesudah dilakukan penyuluhan. Hasil pengabdian kepada masyarakat ini diharapkan dapat membentuk sikap dan perilaku siswa-siswi terhadap upaya peningkatan kesehatan khususnya dalam memilih jajanan yang sehat, baik di lingkungan sekolah maupun di rumah sehingga terwujud generasi yang sehat dan tangguh. Kata kunci : penyuluhan kesehatan, jajanan sehat, zat aditif, pemberdayaan masyarakat
Application Chemometrics-Assisted Fingerprinting Profiling of Extract Variation from Mangosteen (Garcinia mangostana L.) Using FTIR Method Budiman Yasir; Dewi Purwaningsih; Nur Rahma Rumata; Nurzadrina Wahyuddin; Muh Azwar AR; Nurul Hikmah; Noer Fauziah Rahman
Jurnal Farmasi dan Ilmu Pengobatan Vol 6 No 2 (2021): JPMS Volume 6 Issue 2
Publisher : STIFA Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32814/jpms.v6i2.134

Abstract

Garcinia mangostana L. (mangosteen) is a plant that comes from the tropics and is very loved by the public because of its pleasant taste. It has anti-diabetic effects, wound treatment, diarrhea, skin anti-infection, antioxidant, anticancer, anti-inflammatory, antimicrobial, antioxidant, and anti-tumorigenic effects. This study aims to determine the fingerprint profile of mangosteen seed extract and peel using variations of ethanol using FTIR and combined chemometrics with multivariate analysis methods. Mangosteen seeds and peels were extracted with a variety of solvents (ethanol 70%, and ethanol 96%) by maceration obtained 8 types of extracts. All extracts were analyzed through FTIR spectroscopy with KBr pellets and solvent methanol PA at wavelengths 400-4000 cm-1. Mangosteen peel and seed extracts have functional groups with fingerprint markers at wavelength positions 3414 cm-1 (O-H), 2964.59 cm-1 (C-H3), 2920.23 cm-1 (C-H2), and 2856.58 cm-1 (C-H2). Multivariate analysis showed loading plot of extract had normally distributed and 96% seed Bulukumba extract had a major effect on PC1 (0.424) and 96% ethanol peel Bulukumba extract (0.439). The plot score affected PC1 (20.1%) and PC2 (57.4%) with a similarity between 31.57-99.89% in the extracts. The correlation of each extract showed a very positive correlation with the equation (y = 0.9805x + 65.177; R² = 0.9926). The use of FTIR spectra in observing the fingerprint profile of mangosteen peel and seed extracts with ethanol variations and chemometric combinations is highly applicable and can be applied in the validation and study of the chemical components of plant extracts.
STUDI IN-SILICO SENYAWA UMBI LOBAK PUTIH (Raphanus sativus L.) SEBAGAI KANDIDAT ANTI INSOMNIA Noer Fauziah Rahman; Nurzadrina Wahyuddin; Marwati Marwati
Majalah Farmasi dan Farmakologi Vol. 27 No. 4 (2023): MFF SPECIAL ISSUE
Publisher : Faculty of Pharmacy, Hasanuddin University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20956/mff.v27i4.30048

Abstract

Insomnia adalah gangguan tidur yang umum dan tersebar luas yang disebabkan oleh berbagai faktor risiko.Insomnia jangka panjang dapat menyebabkan masalah serius termasuk kecemasan, nyeri kronis, penyakitkardiovaskular, hingga gagal jantung. Pengobatan insomnia konvensional memberikan kemanjuran moderattetapi dapat menyebabkan berbagai efek samping termasuk sedasi, penambahan berat badan, keluhangastrointestinal, insomnia rebound dan efek samping lainnya. Penggunaan bahan alam dipercaya memilikiefek samping minimal sebagai pengobatan alternatif. Salah satu bahan alam yang dipercaya memiliki efeksebagai anti insomnia adalah lobak (Raphanus sativus L.). Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasisenyawa dari umbi lobak (Raphanus sativus L.) sebagai kandidat obat anti insomnia. Dilakukan penelusuransenyawa melalui studi docking in-silico menggunakan aplikasi AutoDock®. Hasil penambatan senyawa R.sativus menunjukkan semua senyawa dapat berinteraksi dengan sisi aktif reseptor GABA. Interaksi terbaikditunjukkan oleh senyawa 13, 14, dan 16, dengan nilai energi bebas ikatan -9.73, -9.38, dan -7.74 kkal/mol,sedangkan ligan alami diazepam memiliki nilai energi bebas ikatan -8.4 kkal/mol. Interaksi antar molekuldengan residu asam amino yang paling mirip dengan ligan alami adalah Tyr58, Val203, Tyr210, Tyr160, Phe100,Phe77, His102, Ser205. Dapat disimpulkan bahwa ketiga senyawa tersebut diprediksi berpotensi sebagai agenanti insomnia.
PENYULUHAN PADA KELOMPOK MASYARAKAT DESA PATANI KECAMATAN MAPPAKASUNGGU TENTANG PEMANFAATAN OBAT TRADISIONAL Dewi Purwaningsih; Nurul Hikma; Nur Rahma Rumata; Noer Fauziah Rahman; Tuti Handayani; Nurzadrina Wahyuddin; Marwati Marwati
E-Amal: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2 No 2: Mei 2022
Publisher : LP2M STP Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47492/eamal.v2i2.1536

Abstract

Salah satu wilayah di kabupaten Takalar yang masih memanfaatkan obat tradisional sebagai alternative pengobatan adalah Desa atani. Penggunaan obat tradisional di wilayah ini berdasarkan prinsip turun temurun, atau resep nenek moyang, adat-istiadat, kepercayaan, atau kebiasaan setempat. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada masyarakat Desa Patani tentang penggunaan obat tradisional. Kegiatan dilakukan secara daring maupun luring dengan menggunakan metode ceramah, diskusi, pemutaran video pengolahan obat tradisional serta pembagian buku tanaman obat tradisional. Materi penyuluhan yang diberikan meliputi pengertian obat tradisional, petunjuk umum penggunaan obat tradisional dan pemberian contoh ramuan obat tradisional seperti daun kelor, daun sidaguri, jahe merah, jahe, sambiloto dan sirih. Hasil Kegiatan pengabdian telah memberikan peningkatan pengetahuan dan keterampilan dari masyarakat tentang cara pemamfaatan tanaman tradisional.