Aplikasi Digital Tourism merupakan aplikasi yang dapat membantu Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Kapuas Hulu dalam memberikan informasi terkait sektor pariwisata yang ada di Kabupaten Kapuas Hulu, akan tetapi terdapat kendala dalam pemberian informasi terkait sektor pariwisata yang ada di Kabupaten Kapuas Hulu, hal ini dikarenakan tidak ada wadah dalam pemberian informasi tersebut, padahal di Kapuas Hulu sendiri merupakan daerah yang banyak sekali destinasi wisata, serta beragam budaya adat istiadat dan kuliner, hal ini pun akan menyulitkan wisatawan dalam mendapatkan informasi terkait sektor pariwisata. Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Kapuas Hulu sebenarnya sudah memiliki sebuah website akan tetapi sangat disayangkan website tersebut masih tidak efektif dalam pemberian informasi terkait pariwisata di Kabupaten Kapuas Hulu, maka dari itu perlu adanya sebuah aplikasi Digital Tourism yang dapat memberikan informasi terkait pariwisata di Kabupaten Kapuas Hulu, yang mana wisatawan dapat memanajemen perjalanan nya untuk berkunjung ke Kapuas Hulu. Metode yang digunakan dalam pengembangan aplikasi ini menggunakan metode waterfall, dengan bahasa pemrograman menggunakan PHP dan framework laravel sebagai MVC serta basis data MySQL dan pengembangan pemodelan aplikasi Digital Tourism Pariwisata Kapuas Hulu menggunakan Business Process Modeling, sehingga merancang aplikasi ini pun akan lebih terstruktur dengan menggunakan Flowchart, dan Unified Modeling Language (UML) berupa use case diagram, actifity diagram dan class diagram. Pengujian sistem menggunakan blackbox sebagai pengujian fungsionalitas sistem yang mana terdapat indentifikasi 62 kasus yang diuji dengan hasil yang sesuai tanapa adanya kesalahan pada aplikasi ini dan pengujian User Acceptance Testing (UAT) yang menghasilkan persentase likert’s yaitu 91,5 % pada role wisatawan dan 91,9 % pada role admin. Berdasarkan hasil dari skala likert menyatakan bahwa semua pengujian UAT yang dilakukan berada pada interval indeks sangat baik.