Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran digitalisasi perpustakaan dalam meningkatkan literasi informasi mahasiswa di Sulawesi Selatan. Objek penelitian mencakup tiga institusi, yaitu Perpustakaan Institut Teknologi dan Bisnis Kalla Makassar, American Corner Library, dan Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Sinjai. Metode yang digunakan adalah pendekatan kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara mendalam, observasi, dan dokumentasi terhadap pustakawan dan mahasiswa pengguna layanan perpustakaan digital. Data dianalisis menggunakan pendekatan analisis tematik, dengan proses reduksi data, kategorisasi, dan interpretasi temuan berdasarkan tema-tema utama. Hasil penelitian menunjukkan bahwa digitalisasi perpustakaan berperan penting dalam mempermudah akses informasi, meningkatkan keterampilan pencarian dan evaluasi sumber, serta mendorong kemandirian belajar mahasiswa. Setiap perpustakaan menunjukkan pendekatan digitalisasi yang berbeda, namun secara umum penggunaan e-library, katalog online, serta platform referensi digital telah memberikan dampak positif terhadap kemampuan literasi informasi mahasiswa. Meski demikian, tantangan seperti keterbatasan fasilitas, kurangnya pelatihan pengguna, dan hambatan teknis masih ditemukan di beberapa lokasi. Kebaruan penelitian ini terletak pada fokus kajian terhadap digitalisasi perpustakaan di wilayah Sulawesi Selatan yang masih jarang diteliti secara mendalam, khususnya terkait kontribusinya dalam membentuk keterampilan literasi informasi mahasiswa. Penelitian ini menyimpulkan bahwa digitalisasi perpustakaan secara signifikan berkontribusi dalam meningkatkan literasi informasi mahasiswa, dan implikasinya mendorong perlunya kebijakan penguatan infrastruktur digital, peningkatan kompetensi pustakawan, serta penyediaan pelatihan literasi informasi bagi pengguna secara berkelanjutan.