Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : JURNAL EDUCATION AND DEVELOPMENT

KEMAMPUAN METAKOGNITIF PESERTA DIDIK SEKOLAH DASAR DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA Anis Fauziana; Mega Teguh Budiarto; Wiryanto .
Jurnal Education and Development Vol 8 No 3 (2020): Vol.8.No.3.2020
Publisher : Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1068.778 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana kemampuan metakognitif peserta didik SDN Klakahrejo I/578 dalam pembelajaran matematika Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif. Adapun teknik Pengumpulan data meliputi observasi dan tes. Sebelum soal tes diujikan akan dilakukan validitas isi selanjutnya dilakukan pembuktian reliabilitas soal tes. Instrumen tes digunakan untuk mengukur kemampuan metakognitif menggunakan tes kemampuan metakognitif (TKM) yang diadaptasi dari Schraw dan Dennison (1994). Hasil validitas TKM adalah 0,84 sehingga dapat disimpulkan bahwa seluruh butir pernyataan dalam tes ini memiliki validitas tinggi dan hasil output aplikasi SPSS dapat diketahui bahwa nilai Cronbach’s Alpha pada instrumen tes ini sebesar 0,844 dengan demikian r11 > 0,6 sehingga instrumen dalam penelitian ini dapat dikatakan reliabel. hasil tes kemampuan metakognitif peserta didik yang memiliki kemampuan metakognisi yang tinggi hanya 14,81% dari 27 peserta didik. Jumlahnya jauh lebih sedikit dari peserta didik yang memiliki kemampuan metakognisi sedang. Masih banyak peserta didik yang memiliki kemampuan metakognisi kategori sedang dengan persentase 11,11 % sedangkan peserta didik yang memiliki kemampuan metakognisi dengan kategori rendah sebanyak 74,07 %. Berdasarkan hasil analisis data, dapat disimpulkan bahwa kemampuan metakognitif peserta didik SDN Klakahrejo I/578 masih rendah. Penelitian ini diharapkan dapat dijadikan sebagai analisis kebutuhan untuk penelitian selanjutnya untuk melatihkan kemampuan metakognitif pada peserta didik Sekolah Dasar, khususnya SDN Klakahrejo I/578 dalam pembelajaran matematika
PENERAPAN PEMBELAJARAN OPEN-ENDED UNTUK MENINGKATKAN KREATIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA SEKOLAH DASAR Wiwik Endang Setyawati; Wiryanto .; Rooselyna Ekawati
Jurnal Education and Development Vol 9 No 3 (2021): Vol.9.No.3.2021
Publisher : Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (415.383 KB)

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen yang menerapkan pendekatan open-ended pada materi volume balok untuk meningkatkan kreativitas dan hasil belajar siswa. Kreativitas merupakan salah satu kompetensi yang harus dimiliki dan ditingkatkan oleh siswa oleh siswa pada abad 21.Dengan adanya peningkatan kreativitas siswa, diharapkan juga dapat meningkatkan kemampuan hasil belajar. Tujuan dari penelitian ini adalah (1) mendeskripsikan peningkatan kreativitas matematika siswa kelas V dengan menggunakan pendekatan Open-Ended; (2) mendeskripsikan peningkatan hasil belajar matematika siswa kelas V dengan menggunakan pendekatan Open-Ended. Penelitian ini menggunakan metode quasi experiment yang memakai rancangan one group pretest-posttest design, yaitu eksperimen yang hanya dilakukan pada satu kelompok tanpa adanya kelompok pembanding.Sampel penelitian terdiri dari 30 siswa kelas V sekolah dasar.Instrumen pada penelitian ini menggunakan lembar pengamatan aktivitas guru dan siswa, tes kreativitas, dan tes hasil belajar. Data pada penelitian akan dianalisis menggunakan korelasi product moment untuk mengetahui validitas butir soal. Uji reliabilitas butir soal menggunakan rumus Cronbach’s Alpha, sedangakan peningkatan kreativitas dianalisis menggunakan gain score ternormalisasi. Penelitian ini menghasilkan data tentang peningkatan kreativitas dan hasil belajar siswa.Peningkatan kreativitas siswa dapat dilihat dari hasil pretest dan posttest. Berdasarkan hasil perhitungan gain score menunjukkan nilai sebesar 0,72 atau terjadi peningkatakn sebanyak 72% yang tergolong peningkatan kategori tinggi. Pada tes hasil belajar, juga tejadi peningkatan ketuntasan belajar siswa dari 10% menjadi 87%. Berdasarkan hasil analisis data, maka dapat disimpulkan bahwa (1) pendekatan Open-Ended dapat digunakan untuk meningkatkan kreativitas matematika siswa dari kategori cukup kreatif menjadi kreatif dan sangat kreatif; (2) pendekatan Open-Ended dapat meningkatkan hasil belajar siswa, yaitu sebesar 77% yang diambil dari data pretest dan posttest.
PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN PECAHAN BERBASIS MASALAH UNTUK MENINGKATKAN KREATIVITAS SISWA SD KELAS 2 Istianatur Rahmah; Agung Lukito; Wiryanto Wiryanto
Jurnal Education and Development Vol 10 No 3 (2022): Vol.10. No.3 2022
Publisher : Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (523.679 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untukomenghasilkan perangkat pembelajaran Pecahan berbasis masalah yang valid, praktis, dan efektif untuk meningkatkat kreativitas siswa kelas 2 SD. Model pengembangan perangkat pembelajaran0menggunakan model Plomp yang meliputi 5 tahap, yaitu: (1) Investigasi awal, (2)0Desain, (3) 0Realisasi/Konstruksi, (4) Tes, evaluasi, dan revisi, dan (5) Implementasi. Uji coba perangkat dilaksanakan di SDN Kedungdoro II/307 Surabaya Tahun ajaran 2021/2022. Subjek penelitian adalah siswa SD kelas 2A sejumlah 9 siswa dan kelas 2B sejumlah 9 siswa. Penelitian ini menghasilkan perangkat pembelajaran yang valid, praktis dan efektif untuk meningkatkan kreativitas siswa kelas 2. Valid ditunjukan dari hasil validasi pada saat bimbingan dengan pembimbing, perangkat pembelajaran sudah diperbaiki berdasarkan saran revisi dari pembimbing. Pembimbing menyebutkan bahwasannnya perangka pembelajaran untuk hasil pengembangan ini valid dan layak untuk digunakan, dengan catatan sedikit perbaikan dan revisi. Praktis dibuktikan dari kegiatan-kegiatan pada Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) terlaksana seluruhnya dengan baik karena aktivitas siswa sesuai dengan kegiatan yang dirancang dalam RPP. Hasil penilaian pengamat terhadap keterlaksanaan RPP dan aktivitas siswa dinilai “sangat baik”. Efektif dibuktikan dari respon siswa positif terhadap pembelajaran dan kreatifitas siswa telah meningkat. Respon siswa dinilai “sangat kuat” serta dari uji Shapiro Wilk dan N Gain pada nilai prettest dan postest siswa menunjukan adanya peningkatan terhadap kreativitas siswa pada kategori “tinggi”.