Claim Missing Document
Check
Articles

Found 24 Documents
Search

Inovasi Teknologi Pengumpul Ikan Lampu LED Bawah Air Untuk Peningkatan Hasil Tangkapan Bagan Tancap di Perairan Desa Waetuwoe Kabupaten Pinrang Kurnia, Muhammad; Jaya, Ilham; Amir, Muh.Iksan; Hajar, Muh. Ihsan
Abdi Techno Jurnal AbdiTechno, Vol. 5, Nomor 1, Januari 2025
Publisher : Departemen Teknologi Pertanian Universitas Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70124/abditechno.vi.1472

Abstract

Pengabdian kepada masyarakat dilaksanakan untuk (1) memberikan informasi ilmu dan teknologi lampu LED sebagai alat bantu pengumpul ikan dan (2) untuk melakukan transfer ilmu dan pengetahuan bidang penangkapan ikan yang ramah lingkungan. Kegiatan dilaksanakan pada bulan Agustus-September 2024 di desa Waetuwoe Kabupaten Pinrang, dengan metode pendekatan penyuluhan dan ujicoba teknologi. Penyuluhan dilaksanakan dengan fokus pada penyampaian materi berupa alat dan bahan yang dibutuhkan serta prosedur pembuatan teknologi lampu LED bawah air. Selain itu juga disampaikan teknik penerapan teknologi lampu LED bawah air untuk mengumpulkan ikan. Teknologi alat bantu penangkapan ikan ini efektif dalam mengumpulkan ikan dengan beberapa kelebihan dalam dibandingkan lampu konvensional yang dioperasikan di atas permukaan air. Sedangkan kegiatan ujicoba teknologi lampu LED bawah air dilakukan dengan mengikuti operasi penangkapan ikan bagan tancap. Kegiatan pengabdian telah terlaksana dengan baik dan lancar, dimana penyuluhan diikuti peserta sebanyak 36 orang yang terdiri dari nelayan bagan tancap dan Penyuluh Perikanan. Pelaksanaan penyuluhan berjalan sesuai rencana dan target berupa pemahaman nelayan terhadap pemanfaatan lampu pengumpul ikan. Respon dan antusias yang tinggi saat sesi diskusi, beberapa pertanyaan nelayan tentang lampu LED bawah air dan berbagai permasalahan yang dihadapi. Kondisi ini menunjukkan bahwa materi yang disampaikan telah sampai pada sasaran dan meningkatkan pengetahuan tentang teknologi lampu pengumpul ikan.
PENERAPAN METODE BERCERITA MEDIA DAN BONEKA WAYANG DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN BAHASA LISAN Jaya, Ilham; Fauziah, Anik
Jurnal Anak Bangsa Vol. 4 No. 1 (2025): Jurnal Anak Bangsa
Publisher : LPPM Universitas Bina Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46306/jas.v4i1.86

Abstract

Language development is one aspect of early childhood development that must be stimulated. Children between three and four years old can speak, listen, read and write. Aspects of the development of other fields depend heavily on language development. The aim of this research is to use wayang puppets to improve oral language skills through storytelling activities. The subjects of the research were 10 children consisting of 4 girls and 6 boys. This research is a two-cycle classroom action research carried out in four stages, namely planning, action, observation and reflection. Based on research results, telling stories with wayang puppets can help children develop oral language skills. In cycle I, children's oral language abilities were 60.1%. Cycle I continues to Cycle II because it has not reached the KKM value ≥ 75%. After researchers carried out improvement activities in cycle II, the percentage of children with very well developed oral language skills grew by 91.7%. Based on these results, it can be concluded that storytelling activities using wayang puppets can improve the oral language skills.
Penggunaan Underwater Light Emitting Diode (U-LED) 75 Watt Warna Hijau Sebagai Alat Pengumpul Ikan pada Bagan Tancap di Perairan Kabupaten Pangkep Sahil, Muhammad Sahil Rizky Bin; Kurnia, Muhammad; Nelwan, Alfa; Jaya, Ilham; Hidayat, Rahmat; Adam, Adam; Jumsurizal, Jumsurizal
Akuatiklestari Vol 7 No 2 (2024): Jurnal Akuatiklestari
Publisher : Program Studi Manajemen Sumberdaya Perairan, Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan, Universitas Maritim Raja Ali Haji

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31629/akuatiklestari.v7i2.7176

Abstract

Penellitian bertujuan untuk menganalisis komposisi jenis jumlah hasil tangkapan dan frekuensi kemunculan ikan serta responsivitas ikan terhadap lampu dan ketahanan lampu Underwater Light Emitting Diode (U-LED) 75 watt warna hijau. Penelitian dilaksanakan pada bulan Oktober – Desember 2023 dengan mengikuti satu unit bagan tancap sebanyak 30 trip. Hasil penelitian menunjukkan komposisi jenis hasil tangkapan selama 30 trip sebanyak 14 spesies dengan jumlah hasil tangkapan sebanyak 759,4 kg. Jenis ikan dominan yaitu tembang (Sardinella fimbriata), cumi-cumi (Loligo sp.), peperek (Leiognathus equulus), selar kuning (Selaroides leptolepis) dan selar como (Atule mate) dengan komposisi jenis masing-masing secara berurut 21,4%, 20,8%, 14,2%, 8,7% dan 7,3% dengan frekuensi kemunculan jenis ikan hasil tangkapan tertinggi yakni Ikan tembang dan cumi-cumi 100%, peperek dan selar kuning 83%.  Lampu Underwater LED berwarna hijau 75 watt, selama penelitian memiliki ketahanan pencahayaan dan kondisi yang baik serta mampu menarik respon ikan dari berbagai jenis. Jenis ikan yang paling responsif yaitu tembang 100%, dan cumi-cumi dengan responsivitas sebesar 97%.
THE DEVELOPMENT OF AN ACEHNESE-INDONESIAN DICTIONARY FOR VOCATIONAL FIELDS BASED ON ANDROID: A NEEDS ANALYSIS STUDY Nuthihar, Rahmad; Erliana, Hilma; Wahdaniah, Wahdaniah; Jaya, Ilham; Ratnasari, Dewi; Matondang, Zulfahmirda; Ramli, Ramli; Sari, Intan Wulan
Linguists : Journal of Linguistics and Language Teaching Vol 11, No 1 (2025): July
Publisher : Universitas Islam Negeri (UIN) Fatmawati Sukarno Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29300/ling.v11i1.5675

Abstract

This study analyzes the needs of an Android-based Acehnese-Indonesian dictionary for the vocational field. The needs analysis ensures alignment with user expectations. The instrument is tested for validity and reliability, with the product-moment correlation showing an r-value higher than the table value, and Cronbach's alpha exceeding 0.6, confirming its validity and reliability. Data were collected using purposive sampling through questionnaires distributed to 100 Acehnese speakers in West Aceh, Greater Aceh, North Aceh, and Lhokseumawe. The results showed that 87% supported the development of the dictionary, 87% wanted features such as images, pronunciation, and IPA writing, 84% considered audio important, and 79% preferred technical vocabulary, category-based search, and offline access. The novelty of this study lies in its user-driven approach, integrating interactive features that are essential for vocabulary acquisition. Unlike conventional bilingual dictionaries, this study focuses on vocational terminology, preserving the Acehnese language while enhancing its practical use. High user demand and a rigorous validation process ensure that the developed instruments accurately capture user needs, laying a solid foundation for further development.