Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Analisis Sistem Pengapian : Distributor Ignition System dan Distributorless Ignition System sebagai Upaya Meningkatkan Kualitas Pembakaran Liza Rusdiyana; Bambang Sampurno; Syamsul Hadi; I.N. Sutantra
Jurnal Energi Dan Manufaktur Vol 7 No 1 (2014): April 2014
Publisher : Department of Mechanical Engineering, University of Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (737.567 KB)

Abstract

Pada saat ini kendaraan roda empat memiliki sistem pengapian dengan distributor dan tanpadistributor/distributorless. Saat ini terjadi kecenderungan untuk meniadakan sistem distributor(distributorless) pada sistem pengapiannya. Hal ini dikarenakan pada sistem pengapiankonvensional memiliki banyak kelemahan diantaranya kerusakan pada platina, keausan padamoving parts. Dalam aplikasinya, kendaraan roda empat juga ada menggunakan sistemdistributorless.. Sistem ini lebih mampu secara tepat memenuhi timing ignition pada berbagaikecepatan untuk memperoleh proses pembakaran yang sempurna. Berdasarkan kelemahansistem distributor, maka dalam penelitian ini dirancang sistem open loop distributorless digitalmultipurpose yang diharapkan mampu meningkatkan kualitas pembakaran. Untuk mengetahuiunjuk kerja sistem distributor dan sistem OLDDM maka dilakukan pengujian dan kemudiandibandingkan antara distributor dan OLDDM. Hasil pengujian menunjukkan bahwa sistemOLDDM lebih unggul daripada sistem distributor, tegangan dan arus baik primer maupunsekunder yang dihasikan mampu stabil pada putaran rendah maupun tinggi, dimana nilainyasebesar 11.9 V dan 21.5 kV serta 1.9 A dan 4.8 A .Kata kunci: Distributorless, tegangan dan pengapianRecently there are two methods of ignition system for a four-wheeled vehicle that is thedistributor and without distributor (distributorless). In nowadays there is a tendency to replacethe distributor system in the ignition system. This is because the conventional ignition systemhas many disadvantages including damage to the contactor part, wear and tear on movingparts. In its application, there is also a four-wheel drive system uses distributorless . Thissystem is able to precisely meet the ignition timing at various speeds to obtain a perfectcombustion process. Based on the weakness of distributor system, so in this study open-loopsystem designed multipurpose digital distributorless (OLDDM) is expected to improve thequality of combustion. To determine system performance and system distributor OLDDM thenwas tested and then compared between the distributor and OLDD M. The results show that theOLDDM is superior than distributor system. The result of voltage and current both primary andsecondary is stable at low and high rotation, where the value are 11.9 V and 21.5 kV and 1.9 Aand 4.8 A.Keywords: Distributorless, voltage and ignition
The Phenomenon of Biodiesel Heating: Its Effect on Viscosity, Density, and Emission Barokah Barokah; Semin Semin; Beny Cahyono; Bambang Sampurno; Ahmad Ilham Ramadhani; M. Bintang Fikri
International Journal of Marine Engineering Innovation and Research Vol 7, No 4 (2022)
Publisher : Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12962/j25481479.v7i4.14827

Abstract

Biodiesel fuel is a mixture of diesel oil mixed with vegetable oil (palm). The composition of the mixture affects its properties, especially viscosity and density. The research was conducted to determine the effect of increasing temperature on these properties. By applying several experimental methods, including the ASTM D 445-95 method, the pycnometer method, and the particulate emission test method. The biodiesel test was carried out with variations in temperature of 30oC, 40oC, 50oC, 60oC, and 70oC at room conditions of 24.0oC temperature and 71% humidity. From the temperature variation, the viscosity is 2.23 cSt, 2.61 cSt, 3.1 cSt, 3.7 cSt, and 4.45 cSt. The results of the research prove that the increase in biodiesel temperature affects decreasing viscosity and density which has an impact on reducing particulate emissions.
Upaya Guru Pendidikan Agama Islam dalam Pembinaan Akhlak Peserta Didik di SMP Budi Mulya Tasiu Kecamatan Kalukku Kabupaten Mamuju Humairah M; muh. ilyas umar; bambang sampurno
QANUN: Journal of Islamic Laws and Studies Vol. 2 No. 1 (2023): QANUN: Journal of Islamic Laws and Studies
Publisher : ASIAN PUBLISHER

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58738/qanun.v2i1.225

Abstract

Pembinaan akhlak merupakan usaha serius untuk mengubah perilaku dengan menggunakan perangkat belajar mengajar yang diprogramkan dan dilaksanakan secara sungguh-sungguh dan konsisten untuk mencapai tingkat akhlaqul qarimah pada peserta didik. Penelitian ini mempunyai tujuan yaitu: 1) Upaya Guru Pendidikan Agama Islam dalam pembinaan akhlak pada siswa kelas VII, 2) efektivitas guru pendidikan agama Islam dalam membentuk akhlak siswa kelas VII SMP Budi Mulya Tasiu. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif yang menggunakan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi dalam melakukan pengumpulan data penelitian. Informan penelitian ini adalah 2 orang guru pendidikan agama Islam dan 20 siswa kelas VII SMP Budi Mulya Tasiu. Teknik analisis data yang digunakan yaitu pengumpulan data, reduksi data, display data, dan penarikan kesimpulan atau verifikasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) pembinaan yang dilakukan oleh Pengajar Guru Pendidikan Agama Islam dalam membina akhlak para pelajar kelas VII di SMP Budi Mulya adalah dengan melakukan pembiasaan berdoa sebelum pembelajaran dimulai, mengucapkan salam dan menjawab salam, mengajarkan berperilaku yang baik, melalui keteladan dan pemberian sanksi/hukuman. 2) Efektivitas Pengajar Guru Pendidikan Agama Islam dalam membina akhlak siswa kelas VII SMP Budi Mulya Tasiu adalah sudah terbilang efektif dimana tingkat keefektifannya mencapai 75% yang dibuktikan dengan beberapa indikator dan hasil observasi. Beberapa keberhasilan yang dilakukan Guru Agama Islam yaitu mereka menjadi anggota pelajar yang berperilaku terpuji dan menjadi anggota pelajar yang disiplin. Selain itu keberhasilan yang dilakukan Pengajar sedikitnya anggota pelajar masih membutuhkan dalam mengarahkan akhlak dikarenakan terdapat siswa yang memiliki akhlak yang tidak terpuji.
Rancang Bangun Sistem Monitoring Cairan Pembersih Pada Robot Permbersih Kaca Berbasis Mikrokontroller ATMega 8535 Herry Sufyan Hadi; Arief Abdurrakhman; Bambang Sampurno; Haqqi Dudayef, Ahmad; Rahmadiansah, Andi; Balisranislam
J-Eltrik Vol 1 No 1 (2019): Juli
Publisher : Fakultas Teknik dan Ilmu Kelautan, Universitas Hang Tuah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30649/je.v1i1.12

Abstract

Pembangunan di Surabaya sangatlah cepat. Terdapat 105 gedung bertingkat yang pada perawatan kacanya menggunakan tenaga pembersih konvensional. Hal ini menyebabkan banyaknya kecelakaan kerja yang diakibatkan oleh ketinggian gedung. Untuk mengatasi masalah ini, salah satu solusi yang bisa dilakukan adalah contohnya mengganti tenaga pembersih konvensional dengan mesin, seperti robot pembersih kaca. Robot pembersih kaca menggunakan cairan dan kain pembersih atau bisa disebut claner. Penggunaan cleaner dicatat untuk mendapatkan data hasil penggunaan cairan pembersih. Proses ini biasa kita sebut monitoring. Proses monitoring akan terbantu jika prosesnya dilakukan secara otomatis. Sistem monitoring ini menggunakan water level sensor sebagai pendeteksi berapa tinggi level cairan permbersih pada robot pembersih kaca. Monitoring level cairan pembersih kaca ditampilkan pada android. Display pada android menggunakan modul Bluetooth HC-05. Pada pengujian sensor didapatkan bahwa rata-rata koreksi sebesar 0.065556, dan nilai ketidakpastian alat ukur ±0.120015678 dengan tingkat kepercayaan 95%.
Studi Numerik Simulasi Robot Pembersih Kaca pada Gedung Bertingkat Balisranislam; Herry Sufyan Hadi; Bambang Sampurno; Sutantra, I Nyoman
J-Eltrik Vol 1 No 1 (2019): Juli
Publisher : Fakultas Teknik dan Ilmu Kelautan, Universitas Hang Tuah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30649/je.v1i1.20

Abstract

Gedung memiliki prioritas untuk menunjang kenyamanan dan kelembaban udara yaitu memerlukan adanya sistem sirkulasi udara dan pencahayaan alami, dimana sistem yang paling banyak digunakan adalah kaca. Pada umumnya proses pembersihan kaca pada gedung bertingkat menggunakan tenaga konvensional yaitu oleh tenaga kerja manusia. Proses ini relative sederhana namun memiliki risiko kecelakaan kerja. Oleh karena itu, pada penelitian ini dibahas tentang robot pembersih kaca. sistem kerja dari penggerak roda robot secara langsung, dan sistem pengendalian menggunakan kontrol PID. Tuning PID menggunakan metode ZiglerNichols dan Find Tuning dengan Simulink. Berdasarkan hasil perhitungan Kontroler PID menggunakan metode Zigler Nichols, maka diperoleh nilai Kp = 0,01446, Ki = 0,0000026 , dan Kd = 9524,35. Sedangkan perhitungan kontroler PID menggunakan tuning PID dengan simulink, diperoleh nilai Kp = 19,365, Ki = 13,115, dan Kd = 5,699. Sistem kontrol kecepatan roda menggunakan metode Zigler-Nichols tidak menghasilkan respon yang bagus, karena respon yang dihasilkan masih belum stabil. Sedangkan pengendalian PID menggunakan Tuning dapat menghasilkan respon yang baik dengan rise time dapat dicapai dalam waktu 1,39 detik, over shoot sebesar 8% dan settling time yang dicapai sistem adalah 5 detik.
Membaca Al-Kasyf wa Al-Bayān dalam Majma’ Al-Bayān (Analisis Narasi Proto Syi’ah dalam QS. Al-Ahzab/33: 33 dan QS. Al-Maidah/5: 67) Muhammad Tajuddin; Bambang Sampurno; Muh. Awaluddin. A
An-Nafis: Jurnal Ilmiah Keislaman dan Kemasyarakatan Vol. 4 No. 1 (2025): Published in April of 2025
Publisher : STIT Syekh Muhammad Nafis Tabalong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62196/nfs.v4i1.85

Abstract

The study of medieval Qur’anic exegesis needs to be developed comprehensively, especially regarding the dialectical relationships between various tafsir (exegesis) works. In this context, the researcher attempts to uncover the dialectical relationship between Tafsir al-Kashf wa al-Bayān by al-Tha‘labī and Tafsir Majma‘ al-Bayān by al-Ṭabarsī, particularly concerning proto-Shi‘i narratives and their implications for Tafsir al-Kashf wa al-Bayān. This research is descriptive qualitative in nature and is conducted through library research by collecting various literature related to the research object. The findings indicate that there are proto-Shi‘i narratives from Tafsir al-Kashf wa al-Bayān that appear in Tafsir Majma‘ al-Bayān. In this regard, al-Ṭabarsī explicitly refers to al-Tha‘labī, especially in the interpretation of Surah al-Aḥzāb (33:33) and Surah al-Mā’idah (5:67), in the context of affirming the infallibility (‘iṣmah) of Ahl al-Bayt. The effect of these quotations has been that Tafsir al-Kashf wa al-Bayān is often claimed to be a less credible tafsir even up to the present day. This research also asserts that the first Shi‘i scholar to use Tafsir al-Kashf wa al-Bayān as a reference source was al-Ṭabarsī, not Ibn Bitrīq as claimed by Walid Saleh.
PENGARUH EKONOMI ORANG TUA TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA MA DARUL ULUM ROUTA Muh Safwan; Bambang Sampurno; Ratika Nengsih; Mustamin; Abdul Wahab
Pendas : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar Vol. 10 No. 03 (2025): Volume 10 No. 03 September 2025 In Press
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Pasundan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23969/jp.v10i03.31509

Abstract

This study examines the relationship between parents economic conditions andstudents learning motivation at MA Darul Ulum Routa, Konawe, SoutheastSulawesi. Using a quantitative approach, data were collected through observation,documentation, and questionnaires. The results showed that most parents havelower to middle economic conditions (average score of 70.57 on a scale of 84),which is influenced by the level of education and the type of work that is generallyinformal. Nevertheless, most parents still support their childrens education. Ingeneral, students learning motivation is classified as moderate to high (average67.54 on a scale of 80), indicating quite good enthusiasm for learning, althoughsome students showed low motivation. Simple linear regression analysis showed asignificant effect (p=0.000) between parents economic conditions and learningmotivation (R²=0.645). This means that around 64.5% of the variation in learningmotivation can be explained by parents economic conditions, while the rest(35.5%) is influenced by other factors, including the learning environment, the roleof teachers, and students psychological factors. In conclusion, the economicconditions of the parents of students at MA Darul Ulum Routa are mostly middle tolower, while the students learning motivation is classified as medium-high. Theanalysis shows a significant positive correlation (64.5%) between the parentseconomy and learning motivation. However, factors outside the economy also playa crucial role. Further research needs to explore these factors for a morecomprehensive understanding.