Claim Missing Document
Check
Articles

Found 22 Documents
Search

Analisis Spasial Penyediaan Fasilitas Pendidikan pada Sekolah Menengah Pertama di Kabupaten Boyolali Dewi, Ratih Puspita
Jurnal Inovasi Pendidikan Dasar Vol 1 No 2 (2016): June
Publisher : Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. HAMKA Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22236/jipd.v1i2.14

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) Persebaran, pola, dan jangkauan (2) Ketersediaan fasilitas pendidikan (3) Daya layan fasilitas pendidikan pada Sekolah Menengah Pertama di Kabupaten Boyolali. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif. Populasi penelitian yaitu seluruh SMP di Kabupaten Boyolali tahun 2011, dengan teknik sampling menggunakan stratified random sampling. Teknik pengumpulan data dengan dokumentasi dan observasi lapangan. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis peta dan analisis tetangga terdekat. Hasil penelitian menunjukkan: (1) Distribusi SMP paling banyak terdapat di Kecamatan Boyolali, paling sedikit terdapat di Kecamatan Selo, pola persebaran pada topografi bergunung acak, pada topografi dataran rendah juga acak, dan sebesar 11.1% SMP mudah terjangkau, 81.1% cukup terjangkau, dan 7.7% SMP sulit terjangkau; (2) Kecukupan SMP tertinggi di Kecamatan Ampel, Kecamatan Boyolali, Kecamatan Sawit, Kecamatan Banyudono, Kecamatan Sambi, Kecamatan Simo, Kecamatan Karanggede, Kecamatan Klego, Kecamatan Andong, dan Kecamatan Wonosegoro, dan kecukupan terendah di Kecamatan Cepogo; (3) Kecamatan yang jumlah sekolahnya belum memenuhi kebutuhan yaitu: Selo, Cepogo, Musuk, Mojosongo, Teras, Ngemplak, Nogosari, Kemusu, dan Juwangi.
Pengetahuan Mengenai Upaya Pengurangan Risiko Bencana Banjir di SMK Muhammadiyah Cawas Rahma, Aditya Nur; Kesumaningtyas, Mayang Arum; Dewi, Ratih Puspita
Jurnal Pendidikan Geografi Undiksha Vol 7, No 3 (2019): Jurnal Pendidikan Geografi Undiksha
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpg.v7i3.22640

Abstract

Pengetahuan tentang bencana merupakan alasan utama seseorang untuk melakukan kegiatan perlindungan atau upaya kesiapsiagaan. Oleh sebab itu perlu adanya upaya untuk mengurangi risiko bencana tersebut. Pengurangan risiko bencana merupakan langkah untuk mengurangi risiko yang ditimbulkan oleh bencana melalui berbagai cara yang maksimal dalam menghadapi bencana. Salah satu bencana yang yaitu banjir, banjir merupakan bahaya akibat air mengenai lahan yang rendah di sekitar sungai dikarenakan alur sungai sudah tidak bias menampung dan mengalirkan air sehingga air meluap mengenai daerah sekitar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengetahuan mengenai pengurangan risiko bencana banjir di SMK Muhammadiyah Cawas. Penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif. Pengumpulan data menggunakan random sampling dengan 183 responden. Analisis pengetahuan menggunakan Uji T dengan prasyarat uji normalitas dan homogenitas yang kemudian dianalisis dengan mann whitney dan uji t. Hasil penelitian menunjukkan bahwa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kelima variabel memiliki nilai yang berbeda-beda. 
Penguatan Literasi Mitigasi Bencana Angin Puting Beliung untuk Peningkatan Kapasitas Masyarakat Desa Munggur, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah Wibowo, Yunus Aris; Dewi, Ratih Puspita; Ronggowulan, Lintang; Anjarsari, Rhizki Yulia; Miftakhunisa, Yunita
WARTA LPM WARTA LPM, Vol. 23, No. 2, September 2020
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (178.436 KB) | DOI: 10.23917/warta.v23i2.10571

Abstract

Kabupaten Boyolali merupakan salah satu wilayah yang sering terdampak bencana angin puting beliung. Bencana angin puting beliung hampir setiap tahun terjadi menjelang musim hujan tiba dan mengakibatkan kerugian material serta korban luka. Salah wilayah di Kabupaten Boyolali yang sering terdampak bencana angin puting beliung adalahi Desa Munggur. Oleh karena itu, kegiatan ini bertujuan sebagai Penguatan Literasi Mitigasi Bencana Angin Puting Beliung untuk Peningkatan Kapasitas Masyarakat Desa Munggur, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah. Upaya tersebut dilakukan melalui edukasi yang dilakukan dalam focus group discussion (FGD). FGD tersebut dihadiri oleh 50 warga, kepala desa, perangkat desa serta tokoh masyarakat. FGD dimulai dengan pemaparan materi yang berisi pengetahuan ilmiah (scientific knowledge), dilanjutkan dengan sesi tanya jawab. Hasil edukasi adalah peningkatan literasi masyarakat Desa Munggur tentang bencana angin puting beliung serta upaya mitigasinya yang diintegrasikan dengan kearifan lokal (local knowledge), sehingga terjadi sinergi antara kearifan lokal (local knowledge) dan pengetahuan ilmiah (scientific knowledge). Sinergi tersebut diharapkan dapat meningkatkan kapasitas (capacity) masyarakat, sehingga tingkat risiko (risk) bencana angin puting beliung dapat diturunkan.
MEWUJUDKAN PEREMPUAN TANGGUH BENCANA MELALUI PENINGKATAN KESIAPSIAGAAN BENCANA GEMPABUMI DI PIMPINAN CABANG NASYIATUL AISYIYAH KLATEN SELATAN Dewi, Ratih Puspita; Handitcianawati, Wiwin; Hermawan, Roby
ADI WIDYA : JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT Vol 4, No 1 (2020): ADIWIDYA
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (355.115 KB) | DOI: 10.33061/awpm.v4i1.3320

Abstract

Gempabumi (earthquake) merupakan suatu fenomena alami yang terjadi pada kulit bumi berupa bergoncangnya atau bergetarnya bumi karena adanya pergerakan pada lapisan batuan secara tiba-tiba disebabkan karena lempeng tektonik. International Federation of Red Cross and Red Crescent Societies (2010) menyebutkan bahwa perempuan dan anak pada umumnyamerupakan korban utama dalam bencana alam, hal ini dikarenakan korban yang tewas lebih tinggi pada perempuan dan anak perempuan, penyebabnya karena kendala budaya berupa mobilitas perempuan, kurangnya ketrampilan yang dimiliki perempuan dibandingkan dengan laki-laki, serta kekuatan fisik perempuan yang lebih kecil dibandingkan dengan laki-laki. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meminimalkan resiko jatuhnya korban perempuan dalam bencana gempabumi dengan upaya meningkatkan kesadaran, kewaspadaan, dan kesiapsiagaan terhadap bencana gempabumi. Metode pelaksanaannya dengan melakukan sosialisasi  kesiapsiagaan  bencana  gempabumi  di  Pimpinan  Cabang  Nasyiatul  Aisyiyah Klaten Selatan. Target luaran dari kegiatan ini adalah (1) menumbuhkan kesadaran kepada kaum perempuan terhadap pentingnya pemahaman mitigasi bencana gempabumi baik sebelum,  saat  tanggap  darurat  maupun  pasca  bencana,  (2)  menumbuhkan  kewaspadaan bahwa bencana gempabumi dapat terjadi sewaktu-waktu sehingga kaum perempuan harus siap  bencana  kapan  saja  dan  dimana  saja,  dan  (3)  meningkatkan  kesiapsiagaan  kaumperempuan terhadap bencana gempabumi sehingga mengurangi resiko terjadinya korban bencana dari pihak perempuan.Kata kunci: gempabumi, perempuan, kesiapsiagaan
GEOGRAPHY TEACHERS’ INSTRUCTIONAL STRATEGIES TO PROMOTE EFFECTIVE LEARNING puspita dewi, ratih
Manajemen Pendidikan Vol. 15, No. 2, Tahun 2020
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (782.517 KB) | DOI: 10.23917/jmp.v15i2.12612

Abstract

Instructional strategies hold an important role in teaching and learning. This study aimed to know the geography teachers’ instructional strategies for effective learning and the problem to achieve it based on gender. The subject of this study was all geography teachers in Surakarta. The collecting data method was using a questionnaire. The result showed that the geography teacher suggested that effective learning in geography could be work when the students were given the information about the objective of the instruction and made them involved in the instructional planning and materials modification, it was also recommended that students had the choices about the task or assignment and that they had open access to update information in various subject. The main problem to applied independent learning was classroom size, time allocated, access to information, and not suitable for dull students.
ANALISIS KEBERLANJUTAN DESA WISATA (STUDI KASUS DESA WISATA SEPAKUNG, KECAMATAN BANYUBIRU, KABUPATEN SEMARANG) Siti Hadiyati Nur Hafida; Ratih Puspita Dewi; mayang arum kesumaningtyas; Bening Ati Nastiti; Windy Puspitasari; Laila Masruroh; Meliani Meliani; Alviedo Bagoes Satria; Fierda Abdullah Ali; Dadang Surya Bima
Jurnal Ilmiah Pariwisata Vol 24 No 3 (2019): Jurnal Ilmiah Pariwisata
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, Sekolah Tinggi Pariwisata Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (509.319 KB) | DOI: 10.30647/jip.v24i3.1313

Abstract

Tourism sustainability is a process to determine the impact and implementation of prevention in tourism activity. The potential tourism is rural tourism. In rural tourism, development will be very helpful in improving the economy and welfare of the community. Communities become active manage in participating rural tourism to boost the economy and their own welfare. Tourism activities will appreciate the potential of local and community-based resources. It is with such considerations in anticipation of changes in land ownership, social structure, and culture. One of the rural tourism in Indonesia is the Sepakung Village, that located in Banyubiru, Semarang District. This study used a quantitative research. This study was conducted to determine the sustainability of Sepakung based on the ecological, economic, and social dimensions. Collecting data using random sampling with 100 respondents. Sustainability analysis using Multi-Dimensional Scaling (MDS) in Rapfish method. The results showed that the sustainability of the ecological, economic, and social dimensions have higher indeks, that is 80.8; 70.3 and 98.9. Need a cooperation between communities, village government and private organization to develop rural tourism so, the management in rural tourism will be good and can help the community to improve their welfare.
Pengetahuan Mengenai Upaya Pengurangan Risiko Bencana Banjir di SMK Muhammadiyah Cawas Aditya Nur Rahma; Mayang Arum Kesumaningtyas; Ratih Puspita Dewi
Jurnal Pendidikan Geografi Undiksha Vol. 7 No. 3 (2019): Jurnal Pendidikan Geografi Undiksha
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpg.v7i3.22640

Abstract

Pengetahuan tentang bencana merupakan alasan utama seseorang untuk melakukan kegiatan perlindungan atau upaya kesiapsiagaan. Oleh sebab itu perlu adanya upaya untuk mengurangi risiko bencana tersebut. Pengurangan risiko bencana merupakan langkah untuk mengurangi risiko yang ditimbulkan oleh bencana melalui berbagai cara yang maksimal dalam menghadapi bencana. Salah satu bencana yang yaitu banjir, banjir merupakan bahaya akibat air mengenai lahan yang rendah di sekitar sungai dikarenakan alur sungai sudah tidak bias menampung dan mengalirkan air sehingga air meluap mengenai daerah sekitar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengetahuan mengenai pengurangan risiko bencana banjir di SMK Muhammadiyah Cawas. Penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif. Pengumpulan data menggunakan random sampling dengan 183 responden. Analisis pengetahuan menggunakan Uji T dengan prasyarat uji normalitas dan homogenitas yang kemudian dianalisis dengan mann whitney dan uji t. Hasil penelitian menunjukkan bahwa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kelima variabel memiliki nilai yang berbeda-beda. 
Penguatan Literasi Mitigasi Bencana Angin Puting Beliung untuk Peningkatan Kapasitas Masyarakat Desa Munggur, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah Yunus Aris Wibowo; Ratih Puspita Dewi; Lintang Ronggowulan; Rhizki Yulia Anjarsari; Yunita Miftakhunisa
WARTA LPM WARTA LPM, Vol. 23, No. 2, September 2020
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/warta.v23i2.10571

Abstract

Kabupaten Boyolali merupakan salah satu wilayah yang sering terdampak bencana angin puting beliung. Bencana angin puting beliung hampir setiap tahun terjadi menjelang musim hujan tiba dan mengakibatkan kerugian material serta korban luka. Salah wilayah di Kabupaten Boyolali yang sering terdampak bencana angin puting beliung adalahi Desa Munggur. Oleh karena itu, kegiatan ini bertujuan sebagai Penguatan Literasi Mitigasi Bencana Angin Puting Beliung untuk Peningkatan Kapasitas Masyarakat Desa Munggur, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah. Upaya tersebut dilakukan melalui edukasi yang dilakukan dalam focus group discussion (FGD). FGD tersebut dihadiri oleh 50 warga, kepala desa, perangkat desa serta tokoh masyarakat. FGD dimulai dengan pemaparan materi yang berisi pengetahuan ilmiah (scientific knowledge), dilanjutkan dengan sesi tanya jawab. Hasil edukasi adalah peningkatan literasi masyarakat Desa Munggur tentang bencana angin puting beliung serta upaya mitigasinya yang diintegrasikan dengan kearifan lokal (local knowledge), sehingga terjadi sinergi antara kearifan lokal (local knowledge) dan pengetahuan ilmiah (scientific knowledge). Sinergi tersebut diharapkan dapat meningkatkan kapasitas (capacity) masyarakat, sehingga tingkat risiko (risk) bencana angin puting beliung dapat diturunkan.
Analisis Spasial Penyediaan Fasilitas Pendidikan pada Sekolah Menengah Pertama di Kabupaten Boyolali Ratih Puspita Dewi
Jurnal Inovasi Pendidikan Dasar Vol. 1 No. 2 (2016): The Journal of Innovation in Elementary Education
Publisher : Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. HAMKA Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (427.791 KB) | DOI: 10.22236/jipd.v1i2.14

Abstract

The research aimed to know: (1) spatial distribution, distribution pattern and educational facilities reach, (2) the availability of educational facilities, (3) the function of availability of educational facilities at junior high school in Boyolali District. This research used descriptive research method. The population of the research is all junior high school in Boyolali District at 2011, the sampling technique is stratified random sampling. The technique of collecting data are documentation and observation. The technique of data analysis is map analysis and nearest neighbour analysis. The result shown: (1) junior high school spasial distribution mostly located in Boyolali Subdistrict and the least in Selo Subdistrict, the distribution pattern at mountainous topography is random, in the lowland topography also random, and there are 11.1% junior high schools are easy to reach, 81.1% junior high schools are quite easy to reach, and 7.7% junior high schools are difficult to reach; (2) The highest junior high school adequate is in Ampel Subdistrict, Boyolali Subdistrict, Sawit Subdistrict, Banyudono Subdistrict, Sambi Subdistrict, Simo Subdistrict, Karanggede Subdistrict, Klego Subdistrict, Andong Subdistrict, and Wonosegoro Subdistrict, and the least junior high school adequate is in Cepogo Subdistrict; (3) The subdistrict which number of schools are not enough they are: Selo, Cepogo, Musuk, Ngemplak, Nogosari, Kemusu, and Juwangi.
Sosialisasi Pencegahan Covid-19 pada Anak-Anak di Dusun Talang Kabupaten Sukoharjo Ikha Nadia Lilfitri; Dewi Candra Ciptosari; Widya Nur Aisa; Ratih Puspita Dewi
Jurnal Sosiologi USK (Media Pemikiran & Aplikasi) Vol 15, No 2 (2021)
Publisher : Sociology Department Of Syiah Kuala University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24815/jsu.v15i2.23284

Abstract

This article is the result of community service activities. The purpose of this activity is to disseminate information about Covid-19 to children in Talang Hamlet. This socialization activity was carried out online with the Google Meet application with 19 children as participants from elementary to high school levels. The technique of delivering socialization uses the lecture method with PowerPoint media. This activity increased the knowledge of children in Talang Hamlet about the Covid-19 pandemic, especially about the dangers of Covid-19, prevention of Covid-19, and the application of health protocols during the Covid-19 pandemic. At the final stage of the activity, assistance was provided in necessities and hand sanitizer to local hamlet residents. This activity concluded that COVID-19 socialization activities for children could increase their knowledge about Covid-19.AbstrakArtikel ini merupakan hasil kegiatan pengabdian kepada masyarakat. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk menyebarluaskan informasi tentang Covid-19 kepada anak-anak di Dusun Talang. Kegiatan sosialisasi ini dilakukan secara online dengan aplikasi Google Meet dengan peserta 19 anak dari tingkat SD hingga SMA. Teknik penyampaian sosialisasi menggunakan metode ceramah dengan media PowerPoint. Kegiatan ini menambah pengetahuan anak-anak di Dusun Talang tentang pandemi Covid-19 khususnya tentang bahaya Covid-19, pencegahan Covid-19, dan penerapan protokol kesehatan selama pandemi Covid-19. Di akhir kegiatan, diberikan bantuan sembako dan hand sanitizer kepada warga dusun setempat. Kegiatan ini menyimpulkan bahwa kegiatan sosialisasi COVID-19 kepada anak-anak dapat menambah pengetahuan mereka tentang Covid-19.