Claim Missing Document
Check
Articles

Found 30 Documents
Search

IDENTIFIKASI KONDISI JARINGAN SPAMDES Ani Hairani; Burhan Barid
Prosiding Seminar Nasional Program Pengabdian Masyarakat 2021: 7. Sarana dan Prasarana Publik dan Mitigasi Bencana
Publisher : Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (361.683 KB) | DOI: 10.18196/ppm.47.719

Abstract

Dalam rangka memenuhi kebutuhan air minum masyarakat di Provinsi Yogyakarta, pengelolaan sarana air minum di daerah-daerah yang tidak terlayani PDAM diserahkan kepada masyarakat. Peran serta masyarakat dalam pengelolaan penyediaan air minum diwujudkan dalam bentuk kelompok-kelompok masyarakat yang tergabung dalam Pamaskarta (Paguyuban Air Minum Masyarakat Yogyakarta). Secara mandiri, Pamaskarta mengatur distribusi air minum dari dan untuk komunitas. Salah satu kendala yang dihadapi oleh kelompok pengelola SPAMDesa dalam mengontrol kualitas dan kuantitas penyediaan dan pendistribusian air bersih adalah sistem pengelolaannya yang masih tradisional serta minimnya pendampingan dari Pemerintah. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk mengkaji kondisi jaringan sistem pengelolaan SPAMDes yang ada di Dusun Kaliapak, Kabupaten Kulon Progo. Kegiatan pengabdian ini dilakukan melalui wawancara dan survey kuesioner kepada pengguna dan kelompok pengelola. Berdasarkan hasil kajian, diketahui bahwa kondisi jaringan SPAMDes tergolong cukup baik dan mampu melayani kebutuhan air. Akan tetapi, kualitas air masih belum terkontrol dengan baik. Selain itu, debit air juga belum cukup mampu memenuhi pelayanan air secara 24 jam. Hasil kegiatan pengabdian ini diharapkan dapat menjadi langkah awal menuju pengelolaan SPAMDes yang berkelanjutan serta sebagai masukan bagi Pemerintah yang melakukan pendampingan kelompok Pengelola SPAMDes.
KAJIAN PENGELOLAAN SPAM BERBASIS MASYARAKAT Burhan Barid; Ani Hairani
Prosiding Seminar Nasional Program Pengabdian Masyarakat 2021: 7. Sarana dan Prasarana Publik dan Mitigasi Bencana
Publisher : Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (228.126 KB) | DOI: 10.18196/ppm.47.721

Abstract

Untuk dapat memenuhi target pemenuhan akses air minum untuk masyarakat, Pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum telah mencanangkan Program Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat bagi daerah yang belum terlayani oleh PDAM. Dari program ini, lahirlah kelompok masyarakat pengelola SPAM Pedesaan (SPAMDes). Pengelolaan jaringan SPAMDes tergantung pada kemandirian pengelola, dukungan masyrakat pengguna air, dan pendampingan Pemerintah. Karena kondisi ini, sistem pengelolaan SPAMDes di setiap kelompok pengelola sangat bervariasi. Pola pendampingan Pemerintah untuk mewujudkan keberlanjutan SPAM berbasis masyarakt perlu memperhatikan karakteristik masing- masing kelompok pengelola. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk mengkaji sistem pengelolaan SPAMDes yang ada di Dusun Plugon, Kabupaten Kulon Progo. Kegiatan pengabdian ini dilakukan melalui wawancara dan survey kuesioner kepada pengguna dan kelompok pengelola. Berdasarkan hasil kajian, diketahui bahwa kelompok pengelola SPAMDes telah melayani kebutuhan air warga dengan baik, tetapi perlu adanya prosedur yang jelas untuk kelancaran penyelenggaraan pelayanan air, terutama dalam hal perawatan dan penanganan kebocoran. Hasil kegiatan pengabdian ini diharapkan dapat menjadi masukan bagi Pemerintah yang melakukan pendampingan kelompok Pengelola SPAMDes.
Studi Kinerja Inlet Persegi Panjang sebagai Drainase Jalan Burhan Barid; Gea Iman Setiawan; Nursetiawan Nursetiawan
Bulletin of Civil Engineering Vol 2, No 1 (2022): Februari
Publisher : Civil Engineering Department, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18196/bce.v2i1.13737

Abstract

Kondisi curah hujan yang tinggi khususnya negara tropis sering menyebabkan terjadinya banjir atau genangan di ruas-ruas jalan, terutama jalan perkotaan. Genangan yang tidak masuk atau terhambat dapat mengakibatkan kerusakan pada jalan. Hal ini dapat di tanggulangi dengan desain inlet pada saluran drainase jalan raya yang sesuai dengan kondisi dilapangan. Dengan memperhatikan jarak antar inlet, dimensi, dan jenis inlet disesuaikan dengan debit air hujan dan lebar jalan yang ada. Street Inlet ini merupakan lubang di sisi-sisi jalan yang berfungsi untuk menampung dan menyalurkan limpasan air hujan yang berada di sepanjang jalan menuju ke dalam saluran drainase..Penelitian dilakukan pada sebuah prototype yang menggambarkan kondisi ruas jalan raya dengan modifikasi street inlet seperti kondisi di lapangan. Metode analisis debit limpasan permukaan di gunaan metode rasional, analisis dimensi inlet di gunakan kaidah hidrolika yang berlaku. Adapun data input yang di gunakan ialah data curah hujan, jenis jalan, jenis inlet street, limpasan hujan atau genangan, kondisi saluran drainase, regresi linier. Penelitian ini membahas tentang kinerja inlet jalan untuk mengurangi genangan akibat limpasan hujan (dengan model street inlet persegi panjang di bahu jalan). Pada penelitian yang dilakukan jenis inlet yang akan di gunakan ialah gutter inlet yang mempunyai bukaan horizontal. High rainfall condition, especially in tropical countries, often cause flooding or inundation on road section, especially urban road. Puddles that do not enter or are hampered can cause damage to the road. This can be overcome by the inlet design of the road drainage channel that is suitable for the conditions in the field. By paying attention to the distance between inlets, dimensions, and inlet types adjusted to the rainwater discharge and the width of the existing road. Street Inlet is a hole on the sides of the road that serves to accommodate and distribute rainwater runoff along the road leading into the drainage channel.The research was carried out on a prototype that describes the condition of the highway with street inlet modifications such as conditions in the field. The method of analyzing surface runoff in the use of rational methods, inlet dimension analysis is used in the applicable hydraulic rules. The input data used are rainfall data, type of road, type of inlet street, rain runoff or inundation, drainage channel conditions, linear regression. This study discusses the performance of the road inlet to reduce inundation due to rain runoff (with a model of a rectangular inlet on the shoulder of the road). In the research carried out the type of inlet that will be used is the gutter inlet which has a horizontal opening.  
Analisis Penetapan Harga Jual Air Bersih Pada SPAMDES Tirto Sari, Kulon Progo Burhan Barid; Siti Aulia Rahma; Ani Hairani
TERAS JURNAL Vol 12, No 2 (2022): Volume 12 Nomor 2, September 2022
Publisher : UNIVERSITAS MALIKUSSALEH

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/tj.v12i2.774

Abstract

Abstrak Pengelolan SPAMDes Tirtosari masih memperhitungkan biaya operasional dan harga pokok produksi berdasarkan perkiraan dan kesepakatan bersama, belum mempertimbangan biaya produksi. Metode full costing untuk memperhitungkan harga pokok produksi, kemudian digunakan metode cost plus pricing dan rumus berdasarkan Permendagri Nomor 71 Tahun 2016 untuk menentukan harga jual air. Dari hasil analisis, biaya operasional terbesar terjadi pada tahun 2018 yaitu sebesar Rp. 64.273.209. Selain itu diperoleh nilai harga jual air per m3 yang lebih tinggi dibandingkan harga pokok produksinya. Seperti pada tahun 2022, harga pokok produksi yang dihasilkan sebesar Rp. 1.899 dan harga jual yang dihasilkan sebesar Rp. 2.713. Hasil perhitungan harga jual air per m3 yang mengacu pada metode cost plus pricing dan Permendagri Nomor 71 Tahun 2016 dengan menambahkan nilai laba pada perhitungannya juga menunjukkan nilai yang lebih besar dibanding harga pokok produksi air yang telah dihitung sebelumnya yaitu berkisar antara Rp. 3.940 – Rp. 9.158. Jika perusahaan menetapkan harga jual air sesuai hasil perhitungan, maka perusahaan sudah mampu untuk menutupi biaya operasional air serta mendapatkan laba. Kata kunci: Biaya operasional, harga pokok produksi, full costing, harga jual, cost plus pricing  Abstract Management of SPAMDes Tirtosari still takes into account operational costs and cost of production based on estimates and mutual agreement, not considering production costs. The full costing method is used to calculate the cost of production, then the cost plus pricing method and the formula based on Permendagri Number 71 of 2016 are used to determine the selling price of water. From the results of the analysis, the largest operational costs occurred in 2018 which amounted to Rp. 64,273,209. In addition, the selling price of water per m3 is obtained which is higher than the cost of production. As in 2022, the cost of production produced is Rp. 1,899 and the resulting selling price is Rp. 2,713. The results of the calculation of the selling price of water per m3 which refers to the cost plus pricing method and Permendagri Number 71 of 2016 by adding the profit value to the calculation also shows a value that is greater than the cost of water production that has been calculated previously, which ranges from Rp. 3.940 – Rp. 9,158. If the company determines the selling price of water according to the calculation results, then the company is able to cover the operational costs of water and earn a profit Keywords: Operational cost, cost of production, full costing, selling price, cost plus pricing 
ANALISA PARAMETER HIDROGRAF SATUAN SINTETIK METODE NASH DAN SOIL CONSERVATION SERVICE (SCS) Puji Harsanto; Reza Afrah Afifah; Bayu Krisna Wisnulingga; Burhan Barid
Racic : Rab Construction Research Vol 8 No 1 (2023): JUNI
Publisher : LPPM Universitas Abdurrab

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36341/racic.v8i1.2999

Abstract

Water construction developments are increasing over time with the aim of preventing floods, raising water levels, and helping water resource management. However, in the planning process, debit data for 20 years is very difficult to obtain. Therefore, there is a Synthetic Unit Hydrograph (SUH) method to help analyze without using rainfall data and only using watershed characteristics for hydrological analysis. In this study, we will analyze the synthetic unit hydrograph parameters using the Nash and Soil Conservation Service (SCS) methods and compare them with data from the Gemawang AWLR in the Code River sub-watershed. A comparison was made to find out which method is suitable for the Code River sub-watershed at the AWLR Gemawang station. The suitability index or R² of the two methods shows results that are close to one or very related. The regression angle of the variation SCS method obtained an angle of 38˚, at the time of rising 36.5˚ and at recession time of 38.6˚. The Nash variation method gets 40.1˚ for one hydrograph data, 40.6˚ for rising time and 43.3˚ for descending time.
Pendampingan Perhitungan Tarif Air Bersih Spamdes Tirta Lestari Kulon Progo Burhan Barid; Nadia Kumala Sari; Ani Hairani
Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Vol 6, No 11 (2023): Volume 6 No 11 2023
Publisher : Universitas Malahayati Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jkpm.v6i11.11311

Abstract

ABSTRAK Pengeloaan air bersih di pedesaan yang terjadi selama ini belum memberikan keuntungan yang memadai. Harga tarif air belum menutup biaya produksi dan operasional yang layak. Harga tarif masih berdasar kesepakatan dengan masyarakat yang cenderung mengusulkan harga termurah. Penentuan harga tarif yang layak perlu dianalisis ulang agar semua biaya produksi, operasinal tercukupi dan tersedia anggaran cadangan untuk pengembangan. Kegiatan pengabdian berupa pendampingan perhitungan harga air bersih bersama pengelola Organisasi Kelola Air Mandiri Sistem Penyediaan Air Bersih Pedesaan (OKAM SPAMDes) Tirta Lestari yang berada di Dusun Kaliapak, Kelurahan Banjarsari, Kecamatan Samigaluh, Kabupaten Kulon Progo. Pendampingan dimulai dengan pengumpulan data keuangan, berupa anggaran pemasukan dan pengeluaran. Perhitungan penetapan tarif air dari data-data tersebut mengacu Permendagri Nomor 21 Tahun 2020. Data yang digunakan untuk analisis adalah laporan keuangan dan pemakaian air pelanggan SPAMDES Tirta Lestari mulai dari tahun 2018 – 2020. Hasil perhitungan yang dijelaskan dalam pendampingan berikutnya dengan penjelasan secara sederhana.  Harga tarif dasar air bersih yang layak minimal Rp. 8.362/m³ dari yang sebelumnya Rp. 5.000/m3. OKAM Tirta Lestari dapat memahami perhitungan harga air agar dapat menutupi biaya operasional dan mendapatkan laba dari SPAMDes tersebut.   Kata Kunci: Pendampingan, Harga Air, SPAMDes  ABSTRACT The management of clean water in rural areas that has occurred so far has not provided adequate benefits. The price of water tariffs has not adequately covered production and operational costs. Tariff prices are still based on an agreement with the public who tend to propose the cheapest price. The determination of proper tariff prices needs to be re-analyzed so that all production and operational costs are met, and a reserve budget is available for development. Community service activities in the form of assisting in calculating the price of clean water with the manager of Tirta Lestari's Independent Water Management Organization for Rural Clean Water Supply Systems (OKAM SPAMDes) in Kaliapak Hamlet, Banjarsari Village, Samigaluh District, Kulon Progo Regency. Assistance begins with the collection of financial data, in the form of income and expenditure budgets. The calculation of setting water rates from these data refers to Permendagri Number 21 of 2020. The data used for analysis is the financial reports and water usage of SPAMDES Tirta Lestari customers starting from 2018 – 2020. Calculation results explained in the next mentoring with detailed explanations simple. The basic tariff price for clean water is a minimum of Rp. 8,362/m³ from the previous Rp. 5,000/m3. OKAM Tirta Lestari can understand the calculation of water prices to cover operational costs and get profit from the SPAMDes. Keywords: Assistance, Water Price, SPAMDes
Kajian Kebutuhan Dan Ketersediaan Sumber Air Spamdes Di Dusun Kaliapak, Banjarsari, Samigaluh, KulonProgo Muhamad Hafidzudin Ichsan; Ani Hairani; Burhan Barid
Bulletin of Civil Engineering Vol 2, No 2 (2022): Agustus
Publisher : Civil Engineering Department, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18196/bce.v2i2.15772

Abstract

This research was conducted at SPAMDes (Sistem Penyediaan Air Minum Pedesaan) Tirta Lestari which is located in Kaliapak, Banjarsari, Samigaluh, Kulon Progo. This study discusses the water availability from SPAMDes Tirta Lestari for 10 years later. The purpose of this research to determine the capacity of customers that can be served with existing source water discharge and predict the final year that can be served with the growth of customers and existing source water discharge. This research method uses least square and geometric methods in predicting population growth. Analysis of water demand takes into water losses of 15% and 37%. The results of this study in 2031 SPAMDes Tirta Lestari can serve with a total of 85 home connections (SR) customers with a total water need of 0.32 liters / second (loss of 15%) and 0.37 liters / second (loss of 37%). The number of customers who can be served with a source water discharge of 0.89 liters / second is 109 SR (loss 15%) and 100 SR (loss 37%).
PELATIHAN PEMBUATAN KERIPIK SINGKONG SEBAGAI TAMBAHAN PENDAPATAN KELUARGA DUSUN GEDONGAN BANTUL Burhan Barid; Puji Harsanto
Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 6, No 9 (2023): Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jpm.v6i9.3453-3459

Abstract

Mata pencaharian utama pada Dusun Gedongan adalah petani, namun sebagian besar merupakan petani penggarap yang mengerjakan lahan milik orang lain. Petani penggarap mendapat upah yang terbatas dari pemilik lahan garapan sehingga para petani ini harus bekerja dari senin hingga minggu. Rumah pedesaan yang memiliki halaman yang luas juga ditanamin rumput untuk ternak, sayur dan singkong. Para wanita, umumnya sebagai ibu rumah tangga yang mengandalkan pendapatan dari suaminya sebagai petani. Permberdayaan masyarakat dapat melalui peningkatan ketrampilan pembuatan keripik singkong dan potensi tanaman singkong di desa. Pelatihan keripik singkong dilakukan kepada para wanita di dusun Gedongan, dimulai dari pemilihan singkong, pengupasan, pemotongan menjadi tipis-tipis dan pencucian dan cara menggoreng yang benar serta pengemasan sederhana. Produksi makanan singkong ini dapat menjadi potensi masyarakat Dusun Gedongan untuk mendapat penghasilan tambahan. Hasil dari pengabdian ini adalah mampu membuat keripik singkong enak, renyah dan layak jual. Keripik ini dapat menjadi produk bahan makanan andalan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang harganya yang terjangkau dan ketersediaannya yang cukup banyak.
PELATIHAN PENGOLAHAN TANAH DENGAN BIOCHAR PADA LAHAN PERTANIAN DUSUN CEME BANTUL Burhan Barid; Wahyu Widodo
Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 6, No 11 (2023): Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jpm.v6i11.4133-4139

Abstract

Mata pencaharian utama pada Dusun Ceme adalah petani, yang selama ini selalu menggunakan pupuk kimia untuk meningkatkan hasil panennya. Penggunaan pupuk kimia yang terus menerus akan merusak tanah sebagai media pertanian. Sebagian besar warga sebagai petani yang memiliki tanah pertanian yang terbatas, tentu media tanah hasus dijaga kesuburannya. Pemberdayaan masyarakat melalui pelatihan pengolahan tanah dengan biochar akan menjaga kesuburan tanah dan tentunya meningkatkan produksi pertanian. Pengabdian kepada masyarakat melalui kuliah kerja nyata untuk kelompok tani Dusun Ceme Kelurahan Srigading Kecamatan Sanden Kabupaten Bantul dimulai dengan pelatihan penggunaan biochar. Dalam pengabdian masyarakat tersebut juga memberikan bantuan biochar dan alat pengendali gulma. Pelatihan dilakukan oleh ahli pertanian dari UMY terhadap kelompok tani Dusun Ceme. Diskusi kegiatan  berlangsung dalam suasana yang sangat antusias karena selain menjelaskan pengolahan tanah dengan biochar juga tentang pengendalian gulma tanaman.  Hasil dari pengabdian ini adalah pemahaman kelompok tani tersebut bahwa biochar mampu menjaga kesuburan tanah pertanian. Pencampuran pupuk dan biochar juga akan lebih meningkatkan produksi pertanian. Pemahaman kelompok tani meningkat hal pengetahuan kesuburan tanah karena biochar, dari rata-rata tidak paham 60% menjadi rata-rata 90% paham. Dan teknik pencampuran pupuk dan biochar 100% mampu mempraktekkannya.
Pendampingan Pemahaman Aspek Kualitas Air Bersih Spamdes Ngudi Tirto Kulon Progo Burhan Barid; Aldila Rahmi Zoana; Surya Budi Lesmana
Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Vol 6, No 12 (2023): Volume 6 No 12 2023
Publisher : Universitas Malahayati Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jkpm.v6i11.11678

Abstract

ABSTRAK Aspek utama air bersih adalah hal kualias air. Kualitas air bersih mempengaruhi kesehatan manusia sebagai konsumennya. Aspek kuantitas masih menjadi perhatian pertama dalam penyediaan air bersih di pedesaan. Penyediaan air bersih  yang berfokus pada kuantitas menyebabkan aspek kualitas menjadi kurang diperhatikan. Kualitas air bersih seharusnya menjadi perhatian pertama, karena kualitas air bersih yang tercemar membuat masyarakat penggunanya menjadi terganggu kesehatannya dalam jangka panjang. Penentuan nilai aspek kualitas air bersih khususnya pH, Fe (besi), KmnO4 dan DO. Pemahaman pengaruh pencemaran pada air bersih terhadap kesehatan manusia. Kegiatan pengabdian berupa pendampingan pemahaman aspek kualitas air bersih bersama pengelola Organisasi Kelola Air Mandiri Sistem Penyediaan Air Bersih Pedesaan (OKAM SPAMDes) Ngudi Tirto yang berada di Dusun Kebonromo, Kelurahan Giripurwo, Kecamatan Girimulyo, Kabupaten Kulon Progo. Pendampingan dimulai dengan pengambilan sampel air bersih di beberapa titik sistem penyaluran air bersih. Pengambilan sampel dilakukan di 8 titik terpilih dari sumber air sampai sambungan rumah terjauh. Sampel yang telah diambil kemudian dilakukan analisis di laboratorium teknik lingkungan UMY. Nilai kualitas diperbandingkan dengan Standar baku mutu kualitas air bersih berdasarkan Peraturan Mentri Kesehatan No. 32 Tahun 2017. Kualitas air bersih yang diperoleh kemudian dijelaskan terhadap pengaruh kesehatannya. Hasil kualitas air bersih yang telah dianalisis menunjukkan bahwa nilai pH terendah sebesar 6,9 dan teringgi 7,8, kadar Fe didapatkan nilai terendah 0,1 mg/l dan nilai tertinggi 0,3 mg/l, kadar KMnO4 didapatkan nilai terendah 6,162 mg/l dan nilai tertinggi 15,01 mg/l, dan kadar DO terendah 1,15 mg/l dan nilai tertinggi 2,7 mg/l. Pendampingan pemahaman aspek kualitas air bersih diberikan kepada pengelola OKAM SPAMDes untuk menjadi perhatian utama. OKAM Ngudi Tirto Lestari dapat memahami aspek kualitas air merupakan hal yang utama karena mempengaruhi kesehatan masyarakat penggunanya.  Kata Kunci: Pendampingan, Kualitas, SPAMDes  ABSTRACT The main aspect of clean water is water quality. The quality of clean water affects the health of humans as consumers. The quantity aspect is still the first concern in the provision of clean water in rural areas. The provision of clean water that focuses on quantity causes the quality aspect to become less attention. The quality of clean water should be the first concern, because the quality of polluted clean water will affect the long-term health of the people who use it. Determination of the value of clean water quality aspects, especially pH, Fe (iron), KmnO4 and DO. Understanding the effect of pollution on clean water on human health. Research Method: Community service activities in the form of assistance in understanding aspects of clean water quality with the manager of Ngudi Tirto's Independent Water Management Organization for Rural Clean Water Supply Systems (OKAM SPAMDes) in Kebonromo Hamlet, Giripurwo Village, Girimulyo District, Kulon Progo Regency. Assistance begins with taking samples of clean water at several points of the clean water distribution system. Sampling was carried out at 8 selected points from the water source to the furthest house connection. The samples that were taken were then analyzed at the UMY environmental engineering laboratory. The quality value is compared with the clean water quality standards based on the Minister of Health Regulation No. 32 of 2017. The quality of the clean water obtained is then explained on its health effects. The results of the clean water quality that have been analyzed show that the lowest pH value is 6.9 and the highest is 7.8, the lowest value of Fe is 0.1 mg/l and the highest value is 0.3 mg/l, the lowest value is KMnO4 6.162 mg/l and the highest value was 15.01 mg/l, and the lowest DO content was 1.15 mg/l and the highest value was 2.7 mg/l. Assistance in understanding aspects of clean water quality is given to OKAM SPAMDes managers to be the main concern. OKAM Ngudi Tirto Lestari can understand the aspect of water quality which is the main thing because it affects the health of the people who use it.  Keywords: Assistance, Quality, SPAMDes