Claim Missing Document
Check
Articles

Found 27 Documents
Search

PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN TENTANG TEKNIK MENYUSUI TERHADAP KETERAMPILAN MENYUSUI PADA IBU NIFAS Kuswanti, Ina; Malo, Heronima
Jurnal Kesehatan Masyarakat Vol 10, No 1 (2017): Jurnal Kesehatan Masyarakat Volume 10/ Nomor 01
Publisher : STIKES Wira Husada Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

HUBUNGAN DUKUNGAN SUAMI DENGAN KEIKUTSERTAAN IBU DALAM MENGIKUTI PROGRAM KB IUD Kuswanti, Ina; Sari, Galuh Kartika
Jurnal Kesehatan Masyarakat Vol 11, No 1 (2018): Jurnal Kesehatan Masyarakat Volume 11/Nomor 01/2018
Publisher : STIKES Wira Husada Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAKKenaikan jumlah penduduk dunia pada tahun 2025 diperkirakanmenembus angka 8,1 miliar. Berdasarkan data BKKBN tahun 2015 keikut sertaan ibu dalam mengikuti program KB didominasi jenis KB Non MKJP, yaitu sebesar74,55%, sedangkan sebesar 25,45% menggunakan KB MKJP. Kebijakan danupaya pemerintah untuk menekan kenaikan jumlah penduduk antara lain denganmeningkatkan penggunaan kontrasepsi jangka panjang. Namun, angka pencapaian akseptor KB IUD sampai saat ini masih tergolong rendah, hal tersebut dikarenakan rendahnya dukungan suami,  sehingga berpengaruh terhadap keikutsertaan ibu mengikuti program KB IUD.
HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU TENTANG KANKER SERVIKS DENGAN KEPATUHAN IBU MELAKUKAN PEMERIKSAAN IVA TEST DI DUSUN REJOSARI KELURAHAN SRIMARTANI BANTUL Fransiska Dua Tita; Fitria Melina; Ina Kuswanti
Jurnal Kebidanan Indonesia Vol 10, No 2 (2019): JULI
Publisher : STIKES Mamba'ul 'Ulum Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (276.374 KB) | DOI: 10.36419/jkebin.v10i2.281

Abstract

Latar Belakang: Kanker leher rahim atau kanker serviks adalah salah satu masalah kesehatan terkemuka yang mencolok bagi perempuan diseluruh dunia dengan perkiraan 529.409 kasus baru dan sekitar 89% di negara-negara berkembang, sedangkan prevalensi kanker serviks di DIY sebesar (4,1%). Setiap wanita yang telah melakukan hubungan seksual wajib untuk melakukan pemeriksaan deteksi dini kanker serviks, oleh karena itu deteksi dini kanker serviks perlusegera dilakukan. Salah satu faktor yang mempengaruhi deteksi dini adalah pengetahuan ibu.Ibu yang memiliki pengetahuan baik akan patuh dalam melakukan deteksi dini kanker serviks. Dusun Rejosari, kelurahan Srimartani merupakan satu dusun di kelurahan Srimartani Kabupaten Bantul yang memiliki 3 kasus wanita yang menderita kanker serviks. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengetahuan ibu tentang kanker serviks dengan kepatuhan ibu melakukan pemeriksaan IVA test di Dusun Rejosari Kelurahan Srimartani Bantul. Metode Penelitian: Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain penelitian survey analitik dan pendekatan cross sectional,yang dilakukan pada bulan Agustus 2017. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu pasangan usia subur di Dusun Rejosari Kelurahan Srimartani Bantul, berjumlah 59 orang, teknik pengambilan sampel menggunakan accidental sampling.Analisa data yang digunakan adalah Chi square, untuk mengetahui pengetahuan ibu tentang kanker serviks dengan kepatuhan ibu melakukan pemeriksaan IVA test. Hasil Penelitian: Hasil penelitian ini menunjukan bahwa terdapat hubungan pengetahuan ibu tentang kanker serviks dengan kepatuhan ibu melakukan pemeriksaan IVA test di Dusun Rejosari Kelurahan Srimartani Bantul. Dengan nilaiChi square dengan nilai signifikan 0,000>0,05. Kesimpulan: Bahwa terdapat hubungan pengetahuan ibu tentang kanker serviks dengan kepatuhan ibu melakukan pemeriksaan IVA test di Dusun Rejosari Kelurahan Srimartani Bantul
EFEKTIFITAS MEDIA AUDIO VISUAL SEBAGAI UPAYA PROMOSI KESEHATAN TERHADAP PENINGKATAN PENGETAHUAN IBU HAMIL TENTANG PENCEGAHAN PENULARAN HIV DARI IBU KE ANAK (PPIA) Ina Kuswanti; Lusa Rochmawati
Jurnal Kebidanan Indonesia Vol 12, No 1 (2021): Januari
Publisher : STIKES Mamba'ul 'Ulum Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36419/jki.v12i1.441

Abstract

PENGARUH PENYULUHAN TERHADAP PENGETAHUAN DAN SIKAP DALAM MELAKUKAN DETEKSI DINI KANKER PAYUDARA Ina Kuswanti
Jurnal Kebidanan Indonesia Vol 9, No 1 (2018): JANUARI
Publisher : STIKES Mamba'ul 'Ulum Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (233.402 KB) | DOI: 10.36419/jkebin.v9i1.128

Abstract

Penyakit kanker merupakan salah satu penyebab dari tingginya tingkat kematian karena penyakit ini dapat menyerang seluruh tubuh. Pada tahun 2012, sekitar 8,7 juta kematian disebabkan oleh kanker. Kanker payudara termasuk dalam penyebab kematian terbesar di Indonesia.Kematian akibat kanker payudara yang cukup tinggi tersebut dikarenakan terlambatnya masyarakat melakukan deteksi dini kanker payudara, sehingga saat masyarakat menyadari hadirnya penyakit tersebut, penyakit tersebut telah memasuki stadium lanjut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penyuluhan terhadappengetahuan dan sikap dalam melakukan deteksidini kanker payudara.Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah desain eksperimen dengan pendekatan praeksperimen dan dengan rancangan one group pretest-posttest. Populasi adalah remaja putri kelas X dengan jumlah 230 siswa. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling dan dilakukan analisis dengan menggunakan uji non parametric wilcoxon test. Hasil penelitian ini antara lain sebelum diberikan penyuluhan, sebagian besar remaja putri memiliki pengetahuan yang kurang tentang deteksi dini kanker payudara dan memiliki sikap yang negatif dalam melakukan deteksi dini kanker payudara. Setelah dilakukan diberikan penyuluhan, sebagian besar remaja putri memiliki pengetahuan yang cukup tentang deteksi dini kanker payudara dan sikap yang positif dalam melakukan deteksi dini kanker payudara.Ada pengaruh penyuluhan terhadap pengetahuan dan sikap remaja putri dalam melakukan deteksi dini kanker payudara.Setelah dilakukan penelitian dapat disimpulkan bahwa pemberian penyuluhan tentang deteksi dini kanker payudara berpengaruh terhadap pengetahuan dan sikap remaja putri dalam melakukan deteksi dini kanker payudara. Kata Kunci : Penyuluhan, deteksi dini kanker payudara
HUBUNGAN PEMBERIAN ASI ESKLUSIF DENGAN KEJADIAN STUNTING PADA BALITA USIA 24-60 BULAN Ina Kuswanti; Tri Istianti B.Atasan
Avicenna : Journal of Health Research Vol 6, No 1 (2023): MARET
Publisher : STIKES Mamba'ul 'Ulum Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36419/avicenna.v6i1.821

Abstract

Edukasi pencegahan penularan HIV dari ibu ke anak (PPIA) dan pemeriksaan kesehatan Rochmawati, Lusa; Prabawati, Sulistyaningsih; Melina, Fitria; Kuswanti, Ina; Priyantari, Wiwin
Hasil Karya 'Aisyiyah untuk Indonesia Vol. 1 No. 2 (2022): April
Publisher : Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (302.187 KB) | DOI: 10.31101/hayina.2388

Abstract

Persebaran kasus HIV menurut faktor resiko lebih banyak pada heteroseksual namun perlu diperhatikan setiap tahun kasus homoseksual juga meningkat. Kasus penularan ibu ke anak diminimalisir dengan kegiatan Tripel Eliminasi pada ibu hamil. Prevalensi penderita hipertensi dan diabetes melitus sebagian besar pada usia ≥15. Tahapan kegiatan PKM melalui: 1) Edukasi Tentang Pencegahan Penularan HIV dari Ibu ke Anak (PPIA) menggunakan media leaflet dan video; 2) Pemeriksaan kesehatan kepada Kader PKK berupa pemeriksaan tekanan darah dan gula dalam darah sewaktu. Pelaksanaan di Balai Kampung Pancasila Sakti, Mergangsan Lor, Kelurahan Wirogunan, Yogyakarta. Sasaran kegiatan adalah kader PKK sejumlah 18 orang. Pre-test pengetahun tentanng Pencegahan Penularan HIV dari Ibu ke Anak (PPIA) menggunakan kuesioner. Hasil: 1) Pengetahuan kader PKK tentang Pencegahan Penularan HIV dari Ibu ke Anak (PPIA) sebagian besar dalam kategori baik. 2) Hasil pemeriksaan tekanan darah sebagian besar dalam kategori normal. 3) Pemeriksaan gula dalam darah sewaktu seluruhnya dalam kategori normal.  
Workshop promosi kesehatan pencegahan penularan HIV dari ibu ke anak bagi kader Rohmawati, Lusa; Kuswanti, Ina; Melina, Fitria; Prabawati, Sulistyaningsih; Priyantari, Wiwin
Hasil Karya 'Aisyiyah untuk Indonesia Vol. 2 No. 1 (2022): Oktober
Publisher : Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (780.964 KB) | DOI: 10.31101/hayina.2753

Abstract

Persebaran kasus HIV menurut faktor resiko lebih banyak pada heteroseksual. Kader kesehatan HIV/AIDS melakukan upaya promotif dan preventif yang terkait sebagai bagian community health care as partners (CHCP). Peran transformatif dari kader kesehatan HIV/AIDS berpotensi meningkatkan layanan di masyarakat untuk mengurangi stigma ODHA sehingga tercapai tujuan eliminasi HIV. Tujuan: keberlanjutan kegiatan yang mendukung peningkatan pengetahuan dan perilaku pencegahan penularan HIV dari Ibu ke Anak (PPIA) pada kader maupun masyarakat. Metode: 1) Pemberian materi dari narasumber pakar; 2) Evaluasi pemateri dan pelaksanaan. Hasil: Evaluasi pemateri secara umum sebagai berikut: penguasaan materi sangat baik; kejelasan materi baik; penggunaan bahasa baik; disiplin kehadiran baik; dan interaksi dengan peserta sangat baik. Adapun evaluasi pelaksanaan workshop yang diselenggarakan oleh tim pengabdi STIKes Yogyakarta meliputi: ketepatan waktu pelaksanaan kegiatan baik; pelayanan panitia terhadap peserta sangat baik; hubungan tema kegiatan dengan materi yang disampaikan sangat baik; sarana dan prasarana kegiatan baik; dan informasi yang diberikan panitia sangat baik. Simpulan: evaluasi pemateri dan evaluasi pelaksanaan kegiatan workshop secara umum baik. Ada peningkatan pengetahuan kader tentang pencegahan penularan HIV dari ibu ke anak. 
GAMBARAN KARAKTERISTIK IBU MENYUSUI DALAM PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF Verdiana, Miranti; Kuswanti, Ina; Rochmawati, Lusa
Jurnal Kesehatan Samodra Ilmu (JKSI) Vol 11 No 1 (2020): JURNAL KESEHATAN SAMODRA ILMU (JKSI)
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55426/jksi.v11i1.9

Abstract

Latar Belakang: Pemberian ASI memberikan manfaat bagi bayi baru lahir merupakan salah satu untuk mencegah kematian dan masalah kekurangan gizi pada bayi dan balita. Bagi bayi yang diberikan ASI eksklusif akan terhindar dari resiko kematian akibat diare dan ISPA. Karakteristik ibu yang dapat mempengaruhi keberhasilan pemberian ASI eksklusif tersebut berupa usia, tingkat pendidikan, pekerjaan, dan paritas. Menurut Prof Dinkes Kesehatan di DIY 2017 cakupan pemberian ASI eksklusif sebesar 74,90%. Tujuan: Untuk mengetahui gambaran karakteristik ibu menyusui dalam pemberian ASI eksklusif di Puskesmas Umbulharjo I Yogyakarta. Metode: Jenis penelitian ini deskriptif dengan pendekatan cross sectional. Teknik pengambilan sampling secara purposive dengan jumlah sampel 55 orang ibu yang menyusui. Data yang digunakan data sekunder. Instrumen berupa lembar observasi. Analisa data secara univariat, hasil disajikan dalam bentuk distribusi frekuensi. Hasil: Karakteristik ibu menyusui dalam pemberian ASI eksklusif berdasarkan pekerjaan yaitu sebagian besar ibu yang bekerja 37 responden (67,3%), sebagian besar pendidikan SMA 27 responden (49,1%), sebagian besar dalam kategori resiko tinggi <20 & >35 tahun (61,8%), dan sebagian besar memiliki paritas (primipara) sebanyak 21 responden (38,2%). Kesimpulan: Sebagian besar ibu yang menyusui dalam pemberian ASI eksklusif di Puskesmas Umbulharjo I dikarenakan pekerjaan ibu termasuk kategori ibu bekerja.
PENGETAHUAN BIDAN TENTANG KOMUNIKASI TERAPEUTIK DALAM PRAKTIK KEBIDANAN Benu, Stella Minria; Kuswanti, Ina
Jurnal Kesehatan Samodra Ilmu (JKSI) Vol 7 No 2 (2016): JURNAL KESEHATAN SAMODRA ILMU (JKSI)
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (940.066 KB)

Abstract

Latar Belakang: Komunikasi terapeutik kurang menjadi fokus para bidan karena para bidan lebih mementingkan pelayanan daripada praktik penyembuhan. Selain itu, juga tidak melakukan komunikasi terapeutik dan hanya melakukan tugasnya sesuai dengan pengalaman mereka. Tujuan: Mengetahui gambaran tingkat pengetahuan bidan tentang komunikasi terapeutik di puskesmas rawat inap wilayah Yogyakarta. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi pada penelitian ini sebanyak 32 orang dan sampelnya sebanyak 32 orang dengan metode total sampling. Instrumen penelitian berupa kuesioner tertutup. Metode analisa data menggunakan statistika deskriptif distribusi frekuensi. Hasil: Pengetahuan bidan tentang pengertian komunikasi terapeutikdalam kategori cukup (75%), pengetahuan tentang tujuan dan prinsip komunikasi terapeutik dalam kategori cukup (46,9%), dan pengetahuan tentang teknik komunikasi terapeutikdalam kategori cukup (75%). Kesimpulan: Pengetahuan bidan di puskesmas rawat inap wilayah Yogyakarta tentang komunikasi terapeutik sebagian besar dalam kategori cukup.