Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search

HISTORY OF ULAMA LITERACY IN THE NEW ORDER – REFORMATION PERIOD: Ulama of Al-Wasliyah and Nahdlatul Wathan Abdul Karim Batubara; Rina Devianty; Azharuddin Mohd Dali
AL-TAHRIR Vol 21, No 2 (2021): Islamic Studies
Publisher : IAIN Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21154/altahrir.v21i2.3089

Abstract

Abstract: This study aims to compare literacy produced by scholars from two major Islamic organizations in Indonesia, namely Al-Jami'atul Washliyah in North Sumatra and Nadhlatul Wathan in West Nusa Tenggara. A comparative study was conducted by looking at various books, kitab, and written works produced by the scholars of these two organizations. This is a field study using qualitative method. Sources of data in this study came from the results of observations, interviews, and literature study. The author's observations were conducted in Medan and Mataram as the main bases of these two organizations. Then the author interviewed the scholars who produced various scientific papers, especially those from the New Order and Reformation era. The author also conducted direct observations of books, kitab or other works of the scholars of these two organizations, journals, and other scientific works related to the research theme. As a result, scholars from these two organizations have produced various works, some of which were written during the New Order and Reformation eras. These works are closely related to the value of Islamic and nationality.اﻟﻤﻠﺨﺺ: تهدف هذه الدراسة إلى مقارنة الأدبيات المختلفة التي أنتجها باحثون من منظمتين إسلاميتين رئيسيتين في إندونيسيا وهما الجمعية الوشلية ومقرها شمال سومطرة ونظرة ووثان ومقرها في نوسا تنجارا الغربية. تتم المقارنة بين المؤلفين من خلال النظر في مختلف الكتب والكتب والأعمال المكتوبة التي أنتجها علماء هاتين المنظمتين. يتم تضمين هذا البحث في البحث الميداني باستخدام طرق البحث النوعي في عملية الكتابة. جاءت مصادر البيانات في هذه الدراسة من نتائج الملاحظات والمقابلات ودراسة الأدب. تم تقديم ملاحظات المؤلف في ميدان ومطارام كأساس رئيسي لهاتين المنظمتين. ثم أجرى المؤلف مقابلات مباشرة مع العلماء الذين أنتجوا أوراقًا علمية مختلفة ، وخاصة تلك التي تنتمي إلى عصر النظام الجديد والإصلاح. في حين أن الأدب يدرس المؤلف بإجراء ملاحظات مباشرة على الكتب أو الكتب أو غيرها من أعمال علماء هاتين المنظمتين ، مقترنة بالبحث عن مصادر أخرى في شكل كتب ومجلات وغيرها من الأعمال العلمية المتعلقة بالبحث سمة. أنتج علماء من هاتين المنظمتين أعمالًا مختلفة ، بعضها كتب خلال عصور النظام الجديد والإصلاح. ترتبط هذه الأعمال ارتباطًا وثيقًا بالقيم الإسلامية والإندونيسية.Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan berbagai literasi yang dihasilkan oleh para ulama yang berasal dari dua organisasi keislaman besar yang ada di Indonesia, yaitu Al-Jami’atul Washliyah yang berpusat di Sumatera Utara dan Nadhlatul Wathan yang berpusat di Nusa Tenggara Barat. Perbandingan penulis lakukan dengan melihat berbagai buku, kitab, dan karya tulis yang dihasilkan oleh para ulama dari kedua organisasi ini. Penelitian ini termasuk ke dalam penelitian lapangan (field research) dengan menggunakan metode penelitian kualitatif di dalam proses penulisannya. Sumber data dalam penelitian ini berasal dari hasil observasi, wawancara, dan studi kepustakaan. Observasi penulis lakukan di Medan dan Mataram sebagai basis utama dari kedua organisasi ini. Kemudian wawancara penulis lakukan langsung dengan para ulama yang menghasilkan berbagai karya tulis ilmiah, terutama yang berasal dari masa Orde Baru dan Reformasi. Sementara studi kepustakaan penulis lakukan dengan melakukan pengamatan langsung terhadap kitab, buku, atau karya lainnya dari para ulama kedua organisasi ini, ditambah dengan pencarian sumber lainnya berupa buku, jurnal, serta karya ilmiah lainnya yang berkaitan dengan tema penelitian. Ulama-ulama yang berasal dari kedua organisasi ini telah menghasilkan berbagai karya, di antaranya ditulis pada masa Orde Baru dan Reformasi. Karya-karya tersebut sangat erat kaitannya dengan nilai-nilai keislaman serta keindonesiaan.
Penggunaan Kata Baku Dan Tidak Baku Dalam Bahasa Indonesia Rina Devianty
EUNOIA (Jurnal Pendidikan Bahasa Indonesia) Vol 1, No 2 (2021): EUNOIA (Jurnal Pendidikan Bahasa Indonesia)
Publisher : Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (268.651 KB) | DOI: 10.30829/eunoia.v1i2.1136

Abstract

Bahasa merupakan identitas suatu bangsa yang digunakan ketika berinteraksi. Manusia membutuhkan bahasa menjadi alat berkomunikasi. Bahasa memegang peranan penting sebagai alat komunikasi pada kehidupan manusia kerena dengan bahasa manusia bisa saling berinteraksi dan berbicara mengenai apa saja. Bahasa Indonesia merupakan bahasa yang dipakai hampir pada semua daerah Indonesia dalam berbagai aspek kehidupan. Sebagai bahasa persatuan haruslah mempunyai struktur yang jelas dengan memakai kata baku supaya menjadi bahasa yang baik dan benar dan mudah dipahami.
PENYULUHAN KESEHATAN: “STUNTING DAN CARA PENCEGAHAN” DI DESA AEK GOTI KECAMATAN SILANGKITANG KABUPATEN LABUHANBATU SELATAN Ambar Wati; Rizky Awaliyah; Sauda Julia Intanna; Silvy Tri Karina; Taufiq Siregar; Rina Devianty
Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 5, No 8 (2022): Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jpm.v5i8.3008-3014

Abstract

Stunting merupakan masalah kesehatan yang mempengaruhi tumbuh kembang anak balita di Indonesia. Tujuan dari kegiatan pendidikan khusus ini adalah untuk mengetahui prevalensi stunting pada anak usia 1-5 tahun dan untuk meningkatkan pengetahuan ibu tentang stunting dan pengobatannya. Target audiens kegiatan ini adalah bayi prematur usia 1-5 tahun dan orang tua bayi prematur usia 1-5 tahun di Labuhanbatu Selatan, Kecamatan Silangkitang, Desa Aek Goti. Promosi ini akan berlangsung pada tanggal 3 Agustus 2022. Metode yang digunakan meliputi tahap persiapan, pelaksanaan dan evaluasi. Tahap persiapan, yaitu prosedur perizinan, observasi lokasi, koordinasi dan penyiapan dokumen perluasan. Tahapan pelaksanaan kegiatan khususnya identifikasi anak usia 1 sampai 5 tahun dengan dwarfisme, dan metode koreksi dan pencegahan dwarfisme. Tahap evaluasi meliputi interpretasi hasil dan penilaian pengetahuan ibu tentang dwarfisme dan pencegahannya pada anak usia 1-5 tahun.
POLA KOMUNIKASI ORANG TUA DENGAN ANAK REMAJA TERHADAP KETERGANTUNGAN INTERNET DI KELURAHAN BAGELEN KOTA TEBING TINGGI Ewaldo Imam Prasetyo; Muhammad Al Fikri; Rina Devianty
JISOS: JURNAL ILMU SOSIAL Vol. 2 No. 1: Februari 2023
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimanakah pola komunikasi orangtua dengan anak remaja terhadap ketergantungan internet di Kelurahan Bagelen Kota Tebing Tinggi. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif, informan dalam penelitian ini adalah masyarakat Kelurahan Bagelen Kota Tebing Tinggi. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data yakni analisis interaktif dengan tahap : reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Teknik keabsahan data yang digunakan adalah teknik triangulasi sumber data. Pola komunikasi orang tua dan anak ini menggunakan teori ketergantungan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa anak remaja yang telah diwawancarai menunjukkan ketergantungan internet karena beberapa faktor. Yakni dari kesibukan orang tua, kebebasan diri mereka sehingga memanfaatkannya, kemudian juga pergaulan yang bebas sehingga tidak mendengarkan perkataan orangtua, dari beberapa faktor tersebut teori yang digunakan di penelitian ini sangat berkesinambungan dengan hasil penelitian yang ada, dari ketergantungan internet tersebut yang dapat mempengaruhi lingkungan sekitar massa yang ada.
ANALISIS PENGGUNAAN MEDIA SOSIAL INSTAGRAM TERHADAP KOMUNIKASI PEMBANGUNAN DI KOTA MEDAN Rendi Budi Syahputra Siregar; Laila Rohani; Rina Devianty
SIBATIK JOURNAL: Jurnal Ilmiah Bidang Sosial, Ekonomi, Budaya, Teknologi, dan Pendidikan Vol. 2 No. 3 (2023): February
Publisher : Lafadz Jaya Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54443/sibatik.v2i3.720

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana penggunaan media sosial Instagram terhadap komunikasi pembangunan pada bidang infrastruktur dan sumber daya manusia di kota Medan. Partisipatif masyarakat Medan dalam interaksi di akun Instagram resmi Pemko Medan menjadi salah satu indikasi dan faktor berhasil atau tidaknya penggunaan media sosial tersebut dalam memudahkan komunikasi antara Pemerintah dan masyarakat. Penelitian ini menggunakan cara metode pendekatan deskriptif kualitatif melalui wawancara dan observasi dengan pengelola akun Instagram dari Pemko Medan untuk memproleh data yang akurat. Hasil dalam penelitian ini menunjukkan jika Instagram sebagai sarana komunikasi pembangunan bisa digunakan sebagai wadah informasi seputar pembangunan Infrastruktur dan Sumber Daya Manusia, namun tidak efektif. Akun Instagram hanya digunakan sebagai alat komunikasi satu arah dan tidak difokuskan sebagai wadah aspirasi masyarakat sehingga dapat mengambat terjadinya komunikasi dalam komunikasi pembangunan.
Kesultanan Serdang dan Jejak Peninggalannya Fivi Herviyunita; Irwansyah Irwansyah; Rina Devianty
Local History & Heritage Vol. 1 No. 2 (2021)
Publisher : Medan Resource Center

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1077.543 KB) | DOI: 10.57251/lhh.v1i2.97

Abstract

This article aims to discuss the history of the Serdang Sultanate Palace. The Serdang Sultanate is one of the Malay Sultanates of East Sumatra, a fraction of the Deli Sultanate, which is centered in the Province of North Sumatra. The establishment of the Serdang Sultanate Palace began when Tuanku Umar Johan Pahlawan Alam Shah Vocational Junjungan built the Tanjung Puteri Palace. Tuanku Umar was the first Sultan of Serdang to build the Tanjung Puteri Palace in 1750. The Serdang Sultanate Palace is a relic of the Sultanate that was previously built to be a resting place or throne for the Serdang Sultanate at that time, in addition to being a resting place, the Serdang Sultanate Palace was also a place to perform various activities. Activities and government systems in carrying out any activities that are closely related to the Sultanate. This research uses the historical method with an archaeological approach. The historical method is used to describe events that occurred in the past. The archaeological approach is used to find information about the relics of the Serdang Sultanate Palace as historical relics. According to Grahme Clark, who wrote his theory in Archeology and Society, archeology is a systematic study of ancient objects as a tool to reconstruct the past.
Pengaruh Perpustakaan Bagi Peningkatan Mutu Pendidikan Pondok Pesantren Tahfidz Al- Qur’an Dan Hadist Al–Faiz Nur Suaimah; Purnama Sari Siregar; Ade Alawiah Lubis; Rina Devianty
Jurnal Dunia Pendidikan Vol 3 No 3 (2023): Jurnal Dunia Pendidikan
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Olahraga dan Kesehatan Bina Guna

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55081/jurdip.v3i3.1249

Abstract

Perpustakaan merupakan elan vital dalam lembaga pendidikan, keberadaannya sangat menentukan kualitas dari lembaga pendidikan termasuk di perguruan tinggi. Ibarat tubuh, perpustakaan sebagai jantung, sehingga hidup matinya perguruan tinggi sangat dipengaruhi kesehatan perpustakaan dalam hal ini kuantitas dan kualitasnya. Masyarakat telah mengenal perpustakaan sebagai bagian integral dari proses pembelajaran dan pendidikan. Kedudukan dan fungsi perpustakaan menempati posisi yang strategis dan berperan sebagai fasilitator pembelajaran sepanjang hayat. Perpustakaan adalah institusi pengelola koleksi karya tulis, karya cetak dan karya rekam secara professional dengan sistem yang baku guna memenuhi kebutuhan pendidikan, penelitian, pelestarian informasi dan rekreasi bagi para pemustaka. Dalam dunia pendidikan, perpustakaan mempunyai peran vital dalam proses pembelajarannya, terutama di perguruan tinggi. Perpustakaan diibaratkan jantung perguruan tinggi yang menjadi tolak ukur, baik buruk, sehat dan tidaknya suatu sistem pendidikan yang ada di dalamnya. Makalah ini akan mengungkap tentang beberapa hal terkait dengan keberadaan perpustakaan di perguruan tinggi, khususnya akan mengungkap peran perpustakaan bagi peningkatan kualitas perguruan tinggi.
Peningkatan Pengelolaan Sarana Dan Prasarana Pendidikan Untuk Meningkatkan Kualitas Pembelajaran Di SMP Negeri 35 Medan Putri Aulia; Rika Amanda Putri; Tia Hafiza Nadeak; Rina Devianty
Jurnal Dunia Pendidikan Vol 3 No 3 (2023): Jurnal Dunia Pendidikan
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Olahraga dan Kesehatan Bina Guna

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55081/jurdip.v3i3.1254

Abstract

Pengelolaan sarana dan prasarana sangat penting karena dengan adanya pengelolaan sarana dan prasarana lembaga pendidikan akan terpelihara dan jelas kegunaannya. Dalam pengelolaan pihak sekolah harus dapat bertanggung jawab terhadap sarana dan prasarana terutama kepala sekolah yang langsung menangani sarana dan prasarana tersebut. Dan pihak sekolahpun harus dapat memelihara dan memperhatikan sarana dan prasarana sekolah yang sudah ada. Maka dengan adanya sarana dan prasarana di sekolah siswa dapat belajar dengan maksimal dan seefesien mungkin. Jadi pengelolaan terhadap sarana dan prasarana harus lebih ditekankan lagi dalam lembaga pendidikan seperti sekolah. Dan harus ada yang bertanggung jawab atas pengelolaan sarana dan prasarana tersebut. Dengan pengelolaan sarana dan prasarana yang ada di sekolah kepala sekolah dapat merencanakan dan mendata apa saja sarana dan prasarana yang harus digunakan di sekolah tersebut. Jika semua langkah-langkah pengelolaan telah berjalan dengan baik seperti yang diharapkan maka akan berdampak positif terhadap siswa-siswa dalam proses belajar mengajar dan tercapainya tujuan pendidikan secara efektif dan efisien. Maka penyelenggara pendidikan baik itu pemerintah, kepala sekolah, guru, personil sekolah yang lainnya maupun masyarakat perlu terus berusaha untuk meningkatkan kualitas pendidikan sesuai dengan tuntutan zaman.
Pengelolaan Laboratorium IPA di SMP Negeri 27 Medan Amilia Sanggar Wati; Vina Octavia Kudadiri; Rina Devianty
Jurnal Dunia Pendidikan Vol 3 No 3 (2023): Jurnal Dunia Pendidikan
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Olahraga dan Kesehatan Bina Guna

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55081/jurdip.v3i3.1257

Abstract

Pengelolaan sarana dan prasarana merupakan aspek pendukung pembelajaran yang sangat penting. Dengan adanya pengelolaan sarana dan prasarana lembaga pendidikan akan terpelihara dan jelas kegunaanya. Dalam pengelolaan pihak sekolah harus dapat bertanggung jawab terhadap sarana dan prasarana terutama kepala sekolah yang langsung menangani sarana dan prasarana tersebut. Dan pihak sekolahpun harus dapat memelihara dan memperhatikan sarana dan prasarana sekolah yang sudah ada. Maka dengan adanya sarana dan prasarana di sekolah siswa dapat belajar dengan maksimal dan seefesien mungkin. Jadi pengelolaan terhadap sarana dan prasarana harus lebih ditekankan lagi dalam lembaga pendidikan seperti sekolah. Dan harus ada yang bertanggung jawab atas pengelolaan sarana dan prasarana tersebut. Dengan pengelolaan sarana dan prasarana yang ada di sekolah kepala sekolah dapat merencanakan dan mendata apa saja sarana dan prasarana yang harus digunakan di sekolah tersebut. Jika semua langkah-langkah pengelolaan telah berjalan dengan baik seperti yang diharapkan maka akan berdampak positif terhadap siswa-siswa dalam proses belajar mengajar dan tercapainya tujuan pendidikan secara efektif dan efisien. Maka penyelenggara pendidikan baik itu pemerintah, kepala sekolah, guru, personil sekolah yang lainnya maupun masyarakat perlu terus berusaha untuk meningkatkan kualitas pendidikan sesuai dengan tuntutan zaman.
Analisis Pengaruh Proses Pembelajaran Terhadap Rendahnya Sarana Dan Prasarana Fasilitas di Sekolah SMP YPMA Medan Untuk Menunjang Aktivitas Pembelajaran Siswa May Rifany; Razita Dayana; Qaqa Mahmudinejaz; Rina Devianty
Jurnal Dunia Pendidikan Vol 3 No 3 (2023): Jurnal Dunia Pendidikan
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Olahraga dan Kesehatan Bina Guna

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55081/jurdip.v3i3.1260

Abstract

Sarana dan prasana merupakan hal yang penting dan utama terkait penciptaan satuan pendidikan, jika sarana dan prasarana tidak lengkap dan tidak memadai maka proses pembelajaran akan berjalan dengan kurang efektif. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui sejauh mana perkembagan saran dan prasana di sebuah sekolah, penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif survey langsung dilapangan untuk mendapatkan studi kelayakan yang akan d jadikan sampel peneltian. Hasil penelitian ini akan dijadikan acuan dan pertimbangan untuk dimasa yang akan datang dimana sarana dan prasana yang memadai akan menciptakan prosedur pengajaran yang terbaik,unggul, bersinergi, serta daoat bersaing di nasional dan internasional pendidikan