Rusdin, Agus
1Department Of Pharmaceutics And Pharmaceutical Technology, Faculty Of Pharmacy, Universitas Padjadjaran, Sumedang 45363, Indonesia 6Department Of Pharmacy, Faculty Of Sports And Health, Universitas Negeri Gorontalo, Gorontalo 96128, Indonesia

Published : 14 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search

α-Mangostin dari Buah Manggis, Kandidat Obat Antikanker Baru Agus Rusdin
Majalah Farmasetika Vol 4, No 2 (2019): Vol. 4, No. 2, Tahun 2019
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/farmasetika.v4i2.22533

Abstract

Kulit buah manggis memiliki banyak manfaat dalam mengobati berbagai penyakit. Ekstrak dari kulit buah ini telah diuji memiliki aktivitas sebagai antikanker dengan nilai pengambatan 50% kurang. α-mangostin dari kulit manggis telah terbukti memiliki berbagai efek farmakologis diantarnya adalah antioksidant, antiinflamasi, antinyeri, antialergi, antifungi, antibakteri, antiobesitas, antiparasit, antituberkolosis, Alzheimer, dapat meningkatkan sistem imun, dan sebagai anti kanker. Dalam mini review artiken ini didiskusikan terkait bukti-bukti ilmiah anti kanker dari α-mangostin.Kata kunci : α-mangostin, kanker, buah manggis
Nanoparticles Targeted Drug Delivery System via Epidermal Growth Factor Receptor: a Review Agus Rusdin; Nasrul Wathoni; Keiichi Motoyama; I Made Joni; Ronny Lesmana; Muchtaridi Muchtaridi
Indonesian Journal of Pharmaceutics Vol 1, Issue 3, Sept - Dec 2019
Publisher : Universitas Padjadjaran (Unpad)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1180.999 KB) | DOI: 10.24198/idjp.v1i3.23613

Abstract

Overexpressing of epidermal growth factor receptor (EGFR) in specific organ implicates tumour aggression and proliferation. Therefore, EGFR becomes a primary consideration for targeted cancer therapy. Nanoparticle drug delivery system is a promising multifunctional technique to provide the targeted drug delivery system. This review was aimed to discuss the nanoparticles formulation for targeted drug delivery system via EGFR. The data were collected from published journals recorded in the Scopus database. Various types of nanoparticles were widely studied to provide an EGFR-targeted drug delivery system. The formulations using specific targeting mediators were conjugated on several technologies such as polymeric nanoparticles, nanometals, and miscellaneous nanoparticles. Most of nanoparticles formulation become an excellent delivery carrier for drugs or gene to site-specific targeted by in vitro and in vivo evaluations. EGFR-targeted drug delivery system could be a promising technique to provide high effectiveness of drugs in EGFR-positive cells cancers with lower side effects to non-tumour cells.Keywords : Epidermal growth factor receptor, Cancer, Nanoparticle, targeted drug
PENENTUAN SENYAWA POTENSIAL DARI BUAH SEMANGKA (Citrullus Lanatus) SEBAGAI KANDIDAT OBAT DISLIPIDEMIA Muhammad Fauzi; Effan Cahyati Junaedi; Agus Rusdin
Jurnal Ilmiah Farmako Bahari Vol 10, No 1 (2019): Jurnal Ilmiah Farmako Bahari
Publisher : Fakultas MIPA Universitas Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (571.161 KB) | DOI: 10.52434/jfb.v10i1.647

Abstract

Dislipedemia merupakan penyakit yang disebabkan oleh abnormalitas pada metabolisme lipid. Sampai saat ini simvastatin masih menjadi lini pertama dalam pengobatan dislipidemia. Namun selain mengggunakan obat sintetis, bahan alam juga dapat dimanfaatkan dalam mengatasi kolesterol tinggi sebagai alternatif menurunkan kadar kolesterol. Salah satunya adalah buah semangka (Citrullus lanatus) yang mengandung senyawa arginine, betain, sitrulin, kukurbitasin, likopen dan pekin. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode penambatan molekuler (molecular docking) yang digunakan untuk menyeleksi senyawa berdasarkan interaksinya dengan protein target dan prediksi biovaibilitasnya.. Tujuan penelitian ini adalah mencari potensi senyawa dari buah semangka untuk dijadikan kandidat obat dislipidemia. Molecular docking terhadap simvastatin sebagai obat pembanding memberikan energi bebas sebesar -9.05 kkal/mol dengan asam amino yang terikat adalah LYS692, ALA751, LYS735, ARG590, SER684, LYS691, ASN755. Serin (SER684) merupakan asam amino kunci dan sering memainkan peran penting dalam katalisator enzim. Hasil pengujian terhadap 6 senyawa yang terkandung didalam buah semangka, terdapat dua senyawa potensial yaitu sitrulin dan pektin. Senyawa sitrulin memberikan energi bebas -5.67 kkal/mol dengan asam amino yang terikat adalah GLU559, ARG590, LYS735, SER684, LYS692, ASP690. Senyawa pektin memberikan energi bebas -7.27 kkal/mol dengan asam amino yang terikat adalah ARG590, SER684, LYS692, ASP690, LYS691. Artinya senyawa tersebut mampu menghambat biosintesis kolesterol. Penentuan prediksi sifat biovaibilitas menunjukkan semua senyawa memenuhi parameter Lipinski’s rule of five sehingga kedua senyawa tersebut berpotensi sebagai kandidat obat dislipidemia. Kata kunci: Buah Semangka, Dislipidemia, Molecular Docking
Studi In Silico Senyawa Bioaktif Daun Sirih (Piper betle L.) Sebagai Anti Kolesterol pada Reseptor Hmg Co-A Reductase Djamaluddin, Muhammad Ilham; Suryanto, Rajwa Dwifauza; Salsabila, Salma; Aziz, Calista Sasikirana Finola; Setyowati, Lulu Alya; Muchtaridi, Muchtaridi; Mardisanutomo, Harsoning Tyas; Rusdin, Agus
Farmaka Vol 22, No 1 (2024): Farmaka (Maret)
Publisher : Fakultas Farmasi, Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/farmaka.v22i1.48866

Abstract

Daun sirih (Piper betle L.) adalah tanaman yang memiliki potensi efek farmakologis dalam mengatasi kolesterol. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan analisis potensi senyawa (eucalyptol, cadinene, estragole, pinene, limonene, chavicol, hydroxychavicol, carvacrol, safrole, dan eugenol) sebagai antikolesterol dengan pembanding kontrol positif obat Simvastatin. Tahapan penelitian analisis potensi senyawa pada daun sirih (Piper betle L.)  secara in silico terdiri dari prediksi Lipinski, penentuan ADMET, skrining farmakofor, dan molecular docking. Analisis ini menggunakan website PubChem, PreADMET dan perangkat lunak  Discovery studio client 4.1, Ligandscout dan Autodock Tools. Senyawa Hydroxychavicol dan Eugenol menunjukkan hasil molecular docking terbaik untuk menjadi Lead Compound. Menilai dari energi Gibbs (ΔG), konstanta inhibisi dan kemiripan interaksi senyawa dengan kontrol positif, meliputi interaksi ikatan hidrogen ARGD590, ASPD690, ASNC755 dan ikatan residu asam amino. Hydroxychavicol dan Eugenol  dapat dilakukan penelitian lebih lanjut sebagai potensi antikolesterol dilihat dari seluruh pengujian pada penelitian yang menunjukkan kemiripan dengan kontrol positif Simvastatin.
Studi In Silico Senyawa - Senyawa Dalam Bunga Tapak Dara (Catharanthus roseus) Sebagai Antidiabetes Melalui Penghambatan Enzim Aldose Reductase Fernanda, Frisca; Christy, Alicia; Sugianto, Nada Sekar Martani; Dewi, Humaira Praswatika; Anggi, Joseph Fide; Mardisanutomo, Harsoning Tyas; Rusdin, Agus; Muchtaridi, Muchtaridi
Farmaka Vol 21, No 3 (2023): Farmaka (November)
Publisher : Fakultas Farmasi, Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/farmaka.v21i3.47508

Abstract

Diabetes melitus merupakan penyakit yang marak dijumpai di seluruh dunia, termasuk di Indonesia. Tapak dara (Catharanthus roseus) merupakan tanaman endemik yang berasal dari Madagaskar. Penggunaan tapak dara sebagai bahan baku obat diabetes sebelumnya telah diteliti, dimana berdasarkan penelitian yang telah dilakukan sebelumnya, bunga tapak dara memiliki kandungan yang dapat menghambat aldose reductase, salah satu enzim yang berperan menyebabkan terjadinya penyakit diabetes melitus. Penelitian ini bertujuan untuk memprediksi interaksi senyawa - senyawa tertentu yang terdapat dalam bunga tapak dara terhadap enzim aldose reductase. Berdasarkan penelitian yang dilakukan, tidak ditemukan senyawa yang dapat mereplikasi ikatan yang dimiliki oleh reseptor dengan ligan alami maupun ikatan antara reseptor dengan kontrol positif zopolrestat. Namun dikarenakan penelitian ini bersifat terbatas terhadap 10 senyawa yang dipilih, maka perlu dilakukan penelitian lebih lanjut untuk mengetahui apakah terdapat senyawa dalam bunga tapak dara yang memiliki aktivitas terhadap enzim aldose reductase.
Studi In Silico Senyawa Bioaktif Buah Lada Hitam (Piper nigrum L.) sebagai Inhibitor Enzim Asetilkolinesterase (AChE) pada Penyakit Alzheimer Fakhirah, Maitsa Alya; Banowati, Nadya Dwi; Nurjanah, Yuni; Nurulaini, Siti Nunung; Athaya, Salsabila; Muchtaridi, Muchtaridi; Rusdin, Agus; Mardisanutol, Harsoning Tyas
Indonesian Journal of Biological Pharmacy Vol 3, No 2 (2023): IJBP (Agustus)
Publisher : Department of Biological Pharmacy, Faculty of Pharmacy, Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/ijbp.v3i2.47498

Abstract

Alzheimer adalah penyakit neurodegeneratif yang ditandai dengan penurunan daya ingat, kemampuan bahasa, dan kemampuan kognitif lain yang disebabkan oleh inaktivasi asetilkolin oleh asetilkolinesterase (AChE). Senyawa yang memiliki aktivitas penghambatan asetilkolinesterase (AChE) adalah target kunci dalam pengobatan alzheimer. Pada penelitian ini, studi in silico dilakukan terhadap senyawa dalam Buah Lada Hitam (Piper nigrum L.) untuk mengetahui apakah senyawa tersebut dapat dijadikan sebagai kandidat obat dalam pengobatan Alzheimer menggunakan metode Lipinski’s Rule of Five, penentuan ADMET, preparasi struktur, dan penambatan molekuler. Pengujian dilakukan dengan perangkat lunak LigandScout untuk melakukan pemodelan farmakofor, BIOVIA Discovery Studio 2021 untuk preparasi ligan alami dan reseptor target serta untuk visualisasi hasil penambatan molekuler, Chemdraw 22.0.0 64-bit untuk menggambar struktur senyawa yang diujikan, Chem3D 22.0.0 64-bit untuk meminimalkan energinya, dan Aplikasi AutoDockTools-1.5.7 untuk melakukan analisis penambatan molekuler. Dari hasil analisis sepuluh senyawa uji yaitu, Piperin, Piperidin, Chavicine, Alpha-phellandrene, Caryophyllene, Ethoxyallene, Limonene, Quercetin, Eugenol, Kaempferol, dan dengan menggunakan Donepezil sebagai senyawa pembanding, senyawa Limonene merupakan kandidat obat yang paling baik karena memiliki nilai energi ikatan dan konstanta inhibisi berturut-turut sebesar -11.07 kkal/mol dan 5.40 nM dengan ikatan hidrogen yang terjadi pada residu asam amino PHE295 dan SER293.
PENGETAHUAN MASYARAKAT DI DALAM DAN DI LUAR PROVINSI JAWA BARAT MENGENAI COVID-19 DAN ISOLASI MANDIRI Muchtaridi, Muchtaridi; Megantara, Sandra; Rusdin, Agus; Fatharan, Rahma Haniyyah; Aeni, Wida Nur; Ginanjar, Gin Gin
DHARMAKARYA: Jurnal Aplikasi Ipteks untuk Masyarakat Vol 13, No 2 (2024): Juni : 2024
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/dharmakarya.v13i2.38422

Abstract

Jawa Barat menjadi salah satu wilayah dengan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 terbanyak di Indonesia. Penelitian ini dilakukan untuk untuk mengukur tingkat pengetahuan masyarakat dari dalam dan luar Jawa Barat mengenai Covid-19 dan isolasi mandiri. Penelitian ini menggunakan random sampling survey terhadap 447 warga secara online. Kategori tingkat pengetahuan responden ditentukan berdasarkan pengkategorian Arikunto (2013). Hasilnya, tingkat pengetahuan masyarakat mengenai Covid-19 dan isolasi mandiri dikategorikan baik dengan skor 75,7%.
STUDI IN SILICO METABOLIT SEKUNDER DALAM TANAMAN TAHONGAI (Kleinhovia hospita L.) SEBAGAI KANDIDAT AGEN TERAPI KARSINOMA HEPATOSELULER TERTARGET RESEPTOR c-MET (IN SILICO STUDY OF SECONDARY METABOLITES IN TAHONGAI PLANT(Kleinhovia hospita L.) AS A CANDIDATEFOR HEPATOCELLULER CARCINOMA THERAPEUTIC AGENT TARGETING c-MET RECEPTOR) Cahyaningrum, Lydia; Rubianti, Retno; Mahira, Tsania; Gabriel, Kevin; Rusdin, Agus; Novitasari, Dhania
Indonesian Journal of Pure and Applied Chemistry Vol 7, No 2 (2024)
Publisher : Tanjungpura University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/indonesian.v7i2.82567

Abstract

Hepatocellular carcinoma (HCC) is the fourth leading cause of cancer-related mortality in the world, mainly caused by chronic disease or virus. Prior studies have documented that the upregulation of c-MET can trigger the cancer progression, hence c-MET has been widely explored as target therapy for HCC. Tahongai plant (Kleinhovia hospita L.) has known to possess several biological effects, including anticancer activity. However, the molecular mechanism in this plant has not been studied yet. In this study, the bioactive constituents from Tahongai were evaluated based on the physicochemical features and molecular interaction in c-MET through in silico approaches. The druglikeness of each compound was checked through SwissADME, while the pharmacokinetic profile was predicted through preADMET webtool. The pharmacophore screening and molecular docking against c-MET were assessed using LigandScout and Autodock, respectively. Out of 14 selected compounds, only one (astragalin) did not pass the Lipinski rule, and most of the compounds demonstrated good ADMET profile. Eleutherol was choosen as the hit compound based on pharmacophore studies, and stibostemin G was potential to inhibit c-MET based on similar molecular interaction compared to its native ligand through molecular docking analysis. Further confirmation is urged to prove its anticancer effect from Tahongai against HCC, particulary targeting on c-MET
SENYAWA BIOAKTIF DARI DAUN MIANA SEBAGAI KANDIDAT PENGHAMBAT BETA-LAKTAMASE: STUDI KOMPUTASI Oktaviana, Lina; Moulana, Mohammad Zaeni; Rusdin, Agus; Lestari, Mila Ayu; Fathin, Nayla Maymuna; Novitasari, Dhania
Jurnal Insan Farmasi Indonesia Vol 7 No 3 (2024): Jurnal Insan Farmasi Indonesia
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan ISFI Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36387/392s0e44

Abstract

Antibiotic resistance occurs through several mechanisms, one of which is  increase in beta-lactamase which can inactivate beta lactam antibiotics. The approach in finding new sources of antibiotics can be done by utilizing natural resources, one of which could be developed is miana leaves (Coleus scutellarioides). However, there has been no evaluation study related the antibacterial potential of the bioactive content  miana leaves against beta-lactam. This study analyzed the potential of bioactive compounds from miana leaves as beta-lactamase inhibitors through a computational approach. The methods used include physicochemical and pharmacokinetic profile prediction analysis, followed by pharmacophore screening and molecular docking. The results showed that most of the bioactive compounds of C. scutellarioides fulfill Lipinski's rule and show a good ADMET profile. Pharmacophore analysis produced the best model with an area under curve (AUC) score of 0.87. Molecular docking studies showed the compound 1-(4-phenylcyclohexyl)-1-hexanone had the highest binding affinity to beta-lactamase with a binding energy of -7.2 kcal/mol. This molecular interaction involves hydrogen bonding with amino acid residue GLU272 and van der Waals interaction toward ALA292 and TYR150. Therefore, bioactive compounds from miana leaves show potential as beta-lactamase inhibitors and open opportunities for the development of new antibacterial therapies based natural resources.
STUDI IN SILICO SENYAWA AKTIF DAUN KEMANGI IMBO (Pycnarrhena cauliflora) TERHADAP RESEPTOR ESTROGEN ALFA (ER⍺) SEBAGAI KANDIDAT ANTIKANKER PAYUDARA Fa’aizah Masayu Kyla; Rahmadhani Nabilah; Masyithah Sitti; Sari Fiona Puspita; Fathin Nayla Maymuna; Rusdin Agus; Novitasari Dhania
Pharmacoscript Vol. 7 No. 2 (2024): Pharmacoscript
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, Universitas Perjuangan Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36423/pharmacoscript.v7i2.1762

Abstract

Daun kemangi imbo (Pycnarrhena cauliflora) dikenal memiliki sifat farmakologis, salah satunya berpotensi sebagai agen antikanker payudara. Jenis kanker payudara banyak ditandai dengan adanya ekspresi berlebih pada protein hormon, salah satunya ialah reseptor estrogen alpha (ER⍺). Penelitian ini bertujuan mengkaji senyawa yang terdapat dalam daun kemangi imbo yang berpotensi untuk agen antikanker payudara tertarget pada ER⍺. Pengujian yang dilakukan dengan pendekatan studi komputasi, seperti prediksi Lipinski rule of five, prediksi ADMETOKS, penapisan farmakofor, dan penambatan molekuler. Hasil studi menunjukkan bahwa semua senyawa yang diidentifikasi dari daun kemangi imbo memenuhi persyaratan Lipinski rule of five. Penentuan ADMETOKS pada sepuluh senyawa memiliki persentase human intestinal absorption (HIA) yang baik dan penetrasi blood brain barrier (BBB) yang tinggi, permeabilitas Caco-2 yang sedang, sebagian besar memiliki ikatan protein plasma (PPB) yang tinggi, dan beberapa senyawa diprediksi bersifat mutagen dan karsinogenik. Penapisan farmakofor diperoleh kurva nilai AUC100 sebesar 0,95 dan senyawa yang hit yaitu β-sitronelol dengan fit score 43,00. Pada molecular docking, senyawa longipinocarvone menunjukkan kemiripan paling tinggi dengan native ligand yaitu afimoxifene (4-OHT), dengan energi bebas Gibbs paling negatif (-8,20 kkal/mol) dan konstanta inhibisi paling kecil (0,98 µM). Di antara senyawa metabolit sekunder yang terkandung dalam daun kemangi imbo, longipinocarvone menunjukkan potensi untuk dikembangkan sebagai agen antikanker payudara tertarget pada ER⍺.