Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search
Journal : Jurnal Difusi

PENINGKATAN KAPASITAS LEMBAGA MELALUI PENGEMBANGAN KOMUNIKASI PEMASARAN GUNA MENDORONG MINAT DONATUR DALAM BERDONASI PADA ISTANA YATIM DHU’AFA Moh Farid Najib; Dedi Saefuloh; Iwan Mulyawan; Eddy Syah Yahya; Tjetjep Djatnika
Jurnal Difusi Vol 3 No 1 (2020): Jurnal Difusi
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (P3M) Politeknik Negeri Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2444.312 KB) | DOI: 10.35313/difusi.v3i1.1946

Abstract

Istana Yatim Dhu’afa (Pesantren Alam Gratis Berbasis Agrobisnis) yang berlokasi di Jalan Sariwangi, Parongpong, Kabupaten Bandung Barat, Provinsi Jawa Barat, menghadapi permasalahan berupa belum memiliki donator tetap dan banyak calon donator yang kurang berminat untuk berdonasi karena Yayasan belum berbadan hukum, maka guna memenuhi kebutuhan pengelolaan para pengurus berjualan dan bercocok tanam demi menghidupi anak-anak asuhnya. Tujuan dari kegiatan ini adalah mengembangkan model komunikasi pemasaran yang dapat meningkatkan minat para donator untuk mendonasikan baik berupa infaq, shodaqoh maupun zakatnya. Kedua permasalahan tersebut adalah Istana Yatim Dhu’afa (Pesantren Alam Gratis Berbasis Agrobisnis) Hasil dari kegitan menunjukkan bahwa model komunikasi pemasaran yang dikembangkan berupa Instagram dan Facebook, disamping mengembangan logo baru yang dijadikanmerek/barand bagi Yayasan sehingga mampu meningkatkan minat untuk berdonasi. Kata kunci: Legalitas, kominikasi pemasaran, minat untuk berdonasi
Program Pengembangan Daerah Binaan Pengembangan SOP Destinasi Wisata Kabupaten Kuningan Moh Farid Najib; Arie Indra Gunawan; Fatya Alty Amalia; Rafiati Kania; Benny Barnas; Neneng Nuryati
Jurnal Difusi Vol 5 No 1 (2022): Jurnal Difusi
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (P3M) Politeknik Negeri Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35313/difusi.v5i1.3408

Abstract

Tujuan dari program Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) ini adalah untuk memecahkan masalah yang dihadapi oleh sektor pariwisata di Kabupaten Kuningan, Jawa Barat melalui bantuan dalam proses pengembangan Standar Prosedur Operasional (SOP) Pengembangan Destinasi Wisata Kabupaten Kuningan, Jawa Barat. Identifikasi masalah mitra dilakukan dengan studi dokumen pengembangan destinasi wisata di wilayah studi. Rancangan solusi masalah dengan memperhatikan penyebab sehingga didapatkan tiga solusi permasalahannya, yaitu; pengembangan SOP bidang Pengembangan Destinasi Wisata; Pengembangan SOP Pemberdayaan Masyarakat yang diberikan oleh Kepala Bidang Pengembangan Destinasi wisata, Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Kuningan. Luaran yang dihasilkan dari program Pengabdian kepada Masyarakat ini meliputi; (1) Luaran wajib. Luaran wajib yang dihasilkan dalam kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) di Kabupaten Kuningan berupa Teknologi Tepat Guna, dalam bentuk rancangan/desain SOP Pengembangan Destinasi Wisata Kabupaten Kuningan; (2) Luaran tambahan berupa artikel yang dipublikasi pada jurnal pengabdian. Hasil yang dikembangkan berupa SOP-AP Bidang Pengembangan Destinasi Wisata sebanyak 21 SOP-AP, keberlanjutan program masih banyak lagi upaya peningkatan layanan di bidang pengembangan pariwisata di Kabupaten Kuninga.
Program Pengembangan Daerah Binaan Pengembangan SOP Destinasi Wisata Kabupaten Kuningan Najib, Moh Farid; Arie Indra Gunawan; Fatya Alty Amalia; Rafiati Kania; Benny Barnas; Neneng Nuryati
Jurnal Difusi Vol. 5 No. 1 (2022): Jurnal Difusi
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (P3M) Politeknik Negeri Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35313/difusi.v5i1.3408

Abstract

Tujuan dari program Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) ini adalah untuk memecahkan masalah yang dihadapi oleh sektor pariwisata di Kabupaten Kuningan, Jawa Barat melalui bantuan dalam proses pengembangan Standar Prosedur Operasional (SOP) Pengembangan Destinasi Wisata Kabupaten Kuningan, Jawa Barat. Identifikasi masalah mitra dilakukan dengan studi dokumen pengembangan destinasi wisata di wilayah studi. Rancangan solusi masalah dengan memperhatikan penyebab sehingga didapatkan tiga solusi permasalahannya, yaitu; pengembangan SOP bidang Pengembangan Destinasi Wisata; Pengembangan SOP Pemberdayaan Masyarakat yang diberikan oleh Kepala Bidang Pengembangan Destinasi wisata, Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Kuningan. Luaran yang dihasilkan dari program Pengabdian kepada Masyarakat ini meliputi; (1) Luaran wajib. Luaran wajib yang dihasilkan dalam kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) di Kabupaten Kuningan berupa Teknologi Tepat Guna, dalam bentuk rancangan/desain SOP Pengembangan Destinasi Wisata Kabupaten Kuningan; (2) Luaran tambahan berupa artikel yang dipublikasi pada jurnal pengabdian. Hasil yang dikembangkan berupa SOP-AP Bidang Pengembangan Destinasi Wisata sebanyak 21 SOP-AP, keberlanjutan program masih banyak lagi upaya peningkatan layanan di bidang pengembangan pariwisata di Kabupaten Kuninga.
PENINGKATAN KAPASITAS LEMBAGA MELALUI PENGEMBANGAN KOMUNIKASI PEMASARAN GUNA MENDORONG MINAT DONATUR DALAM BERDONASI PADA ISTANA YATIM DHU'AFA Najib, Moh Farid; Saefuloh, Dedi; Mulyawan, Iwan; Syah Yahya, Eddy; Djatnika, Tjetjep
Jurnal Difusi Vol. 3 No. 1 (2020): Jurnal Difusi
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (P3M) Politeknik Negeri Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35313/difusi.v3i1.1946

Abstract

Istana Yatim Dhu'afa (Pesantren Alam Gratis Berbasis Agrobisnis) yang berlokasi di Jalan Sariwangi, Parongpong, Kabupaten Bandung Barat, Provinsi Jawa Barat, menghadapi permasalahan berupa belum memiliki donator tetap dan banyak calon donator yang kurang berminat untuk berdonasi karena Yayasan belum berbadan hukum, maka guna memenuhi kebutuhan pengelolaan para pengurus berjualan dan bercocok tanam demi menghidupi anak-anak asuhnya. Tujuan dari kegiatan ini adalah mengembangkan model komunikasi pemasaran yang dapat meningkatkan minat para donator untuk mendonasikan baik berupa infaq, shodaqoh maupun zakatnya. Kedua permasalahan tersebut adalah Istana Yatim Dhu'afa (Pesantren Alam Gratis Berbasis Agrobisnis) Hasil dari kegitan menunjukkan bahwa model komunikasi pemasaran yang dikembangkan berupa Instagram dan Facebook, disamping mengembangan logo baru yang dijadikanmerek/barand bagi Yayasan sehingga mampu meningkatkan minat untuk berdonasi. Kata kunci: Legalitas, kominikasi pemasaran, minat untuk berdonasi