Claim Missing Document
Check
Articles

Found 22 Documents
Search

The Role of Parents in Blended Learning Towards Student Character Values in The Covid-19 Pandemic Lestaria Simvony, Yusnita; Budi Santosa, Agus; nugroho, wahyu
ZAHRA: Research and Tought Elementary School of Islam Journal Vol 2 No 2 (2021): ZAHRA: Research And Tought Elmentary School Of Islam Journal
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37812/zahra.v2i2.249

Abstract

The Covid-19 pandemic hampers the cultivation of character values ​​in students, therefore it is necessary for the role of parents in Blended Learning to instill character values. This research is a quantitative research with sampling technique using stratified proportional random sampling. The results of the Shapiro-Wilk normality test showed that the significance value of the parent's role was 0.157 > 0.05. The significance value for the student character is 0.280 > 0.05 so that the data is normally distributed. Test for linearity sig 0.305 > 0.05 so that the variables X and Y are linear. The results of the hypothesis test are 0.000 <0.05, and the Pearson Correlation value is 0.600, then Ha is accepted and H0 is rejected. So it can be concluded that there is a strong relationship between the role of parents in blended learning and the cultivation of character values ​​during the Covid-19 pandemic.
PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS KREATIF SISWA SEKOLAH DASAR MELALUI PEMBELAJARAN BERBASIS KEARIFAN LOKAL Ari Metalin Ika Puspita; Agus Budi Santosa; Yudi Basuki; Yoppy Dwi Purnomo; Ishaq Nuriadin
Pendas : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar Vol. 4 No. 2 (2019): Volume 4 Nomor 2 Desember 2019
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Pasundan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (540.474 KB) | DOI: 10.23969/jp.v4i2.2037

Abstract

Tujuan dari penelitian yaitu meningkatkan kemampuan menulis kreatif siswa sekolah dasar melalui pembelajaran berbasis kearifan lokal. Kemampuan menulis kreatif siswa sekolah dasar akan meningkat jika materi dan proses pembelajaran menggunakan pembelajaran berbasis kearifan lokal. Pembelajaran berbasis kearifan lokal akan memudahkan siswa untuk menrima pengetahuan yang diperoleh melalui proses pembelajaran. Metode penelitian yang digunakan di dalam penelitian ini yaitu metode Penelitian Tindakan Kelas. Alur penelitian tindakan kelas terdiri dari empat kegiatan pokok, yaitu perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Teknik Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan teknik analisis data deskriptif kualitatif. Data-data verbal yang terkumpul ketika penelitian akan dianalisis oleh peneliti. Data yang dikumpulkan meliputi data hasil observasi, wawancara, dan hasil belajar siswa. Observasi dilakukan untuk mendapatkan data aktivitas siswa selama proses pembelajaran, sedangkan wawancara untuk mendapatkan informasi tentang kemampuan siswa ketika proses menghasilkan menulis kreatif. Hasil penelitian berdasarkan 2 siklus yang telah didapatkan bahwa pembelajaran berbasis kearifan lokal yang diterapkan di dalam proses pembelajaran secara signifikan mampu meningkatkan kemampuan menulis kreatif siswa, pada siklus pertama 83 % siswa memperoleh nilai ≤ 70, sedangkan pada siklus kedua ketika proses pembelajaran menggunakan pendekatan kearifan lokal sebanyak 76 % siswa memperoleh nilai ≥ 70. Sehingga dapat disimpulkan bahwa kemampuan menulis kreatif siswa meningkatkan melalui pembelajaran berbasis kearifan lokal
PEMANFAATAN BLANGKO OPINI UNTUK MENINGKATKAN PARTISIPASI MAHASISWA DALAM PEMBELAJARAN KOOPERATIF GROUP INVESTIGATION Agus Budi Santosa
EQUILIBRIUM : Jurnal Ilmiah Ekonomi dan Pembelajarannya Vol 2, No 1 (2014)
Publisher : Universitas PGRI Madiun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (255.404 KB) | DOI: 10.25273/equilibrium.v2i1.603

Abstract

         Learning process is the logical essence of college education in affectingthe quality of output. Infact, the implementation of teaching and learning process in the classroom are faced on the problems that hinder the succes of the learning process. The troubling problem that occurs is the student low participation, which tends to just sit down, be quiet, and just listen without giving a response that is relevant to the learning process takes place.        The implementation Group Investigation of cooperative learning model wasdifficult to reach expectations. Researchers tried to use opinion form to solve the low of students participation on the discussion process of teaching and learning in STKIP PGRI Trenggalek.        The design of this research is classroom action research (Kemmis and Taggart design) that consist of three cycles, using constructivist approach with qualitative data. Data were collected by the method of observation, interviews and giving assignment. Then, it is analyzed descriptively (datareduction, datapresentation, and inference).         The results of data analysis showed that the use of opinion form can improve students’ participation in cooperative learning on the subject of Belajar Pembelajaran, students are able to changetheir habits that tend to be passive to be students who has a willing to study hard and aware how to pose themselves and take part actively especially in delivering question, giving opinion and responsible to their duties of becoming students. The use of opinion form facilitate lecturerto motivate students to actively participate in the learning process because they are not only get an invitation and verbal motivation but also acts directly on the work.
The Role of Parents in Blended Learning Towards Student Character Values in The Covid-19 Pandemic Yusnita Lestaria Simvony; Agus Budi Santosa; wahyu nugroho
ZAHRA: Research and Tought Elementary School of Islam Journal Vol. 2 No. 2 (2021): ZAHRA: Research And Tought Elmentary School Of Islam Journal
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37812/zahra.v2i2.249

Abstract

The Covid-19 pandemic hampers the cultivation of character values ​​in students, therefore it is necessary for the role of parents in Blended Learning to instill character values. This research is a quantitative research with sampling technique using stratified proportional random sampling. The results of the Shapiro-Wilk normality test showed that the significance value of the parent's role was 0.157 > 0.05. The significance value for the student character is 0.280 > 0.05 so that the data is normally distributed. Test for linearity sig 0.305 > 0.05 so that the variables X and Y are linear. The results of the hypothesis test are 0.000 <0.05, and the Pearson Correlation value is 0.600, then Ha is accepted and H0 is rejected. So it can be concluded that there is a strong relationship between the role of parents in blended learning and the cultivation of character values ​​during the Covid-19 pandemic.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN NUMBER HEAD TOGETHER (NHT) TERHADAP HASIL BELAJAR PADA PEMBELAJARAN TEMATIK Ika Restikawati; Agus Budi Santosa; Nanda William
Autentik : Jurnal Pengembangan Pendidikan Dasar Vol 4 No 2 (2020)
Publisher : Elementary School Teacher Education (PGSD), STKIP PGRI Sumenep

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36379/autentik.v4i2.71

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran Number Head Together (NHT) terhadap hasil belajar pada pembelajaran tematik. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif dengan jenis penelitian eksperimen. Populasinya adalah seluruh siswa kelas IVA dan IVB yang berjumlah 44 siswa. Sampel yang diambil dalam penelitian ini yaitu kelas IV-B yang berjumlah 23 peserta didik. Metode pengumpulan data yang digunakan berupa tes. Tes digunakan berupa pretest dan posttest yang berjumlah 30 item. Berdasarkan analisis data diperoleh dari nilai rata-rata hasil pretest sebesar 63,739 sedangkan nilai rata-rata hasil posttest sebesar 79,086. Artinya terdapat peningkatan terhadap hasil belajar siswa setelah diberi perlakuan dengan penerapan model pembelajaran Number Head Together (NHT) sebesar 15,347. Untuk pengujian hipotesis diperoleh sig. (2-tailed) 0,000 ≤ 0,05, maka Ha diterima dan H0 ditolak. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh model pembelajaran Numbered Head Together (NHT) terhadap hasil belajar pada pembelajaran tematik.
PENGARUH METODE DEMONSTRASI DENGAN MEDIA KONKRIT TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP GERAK BENDA Rizka Janawati Mita Arsih; Agus Budi Santosa; Nanda William
Autentik : Jurnal Pengembangan Pendidikan Dasar Vol 4 No 2 (2020)
Publisher : Elementary School Teacher Education (PGSD), STKIP PGRI Sumenep

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36379/autentik.v4i2.72

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa pengaruh metode demonstrasi terhadap pemahaman konsep gerak benda pada pembelajaran IPA kelas IV SDN 3 Gandusari semester genap tahun pelajaran 2019/2020. Peneltian ini yang digunakan yaitu kuantitatif dengan jenis penelitian eksperimen. Populasi dalam penelitian ini seluruh siswa kelas IV dengan jumlah 10 siswa. Sedangkan sampel yang diambil pada penelitian ini 10 siswa. Metode pengumpulan data yang digunakan berupa tes. Tes yang digunakan untuk memperoleh data merupakan pretest dan posttest. Bentuk instrumen yang digunakan yaitu pilihan ganda dengan jumlah soal 20 item. Berdasarkan analisis yang telah diperoleh dari uji normalitas dengan menggunakan uji Shapiro-Wilk pretest signifikan sebesar 0,215>0,05. Jadi dapat disimpulkan bahwa hasil tersebut berdistribusi normal. Sedangkan untuk nilai posttest signifikan 0,311>0,05. Jadi dapat disimpulkan bahwa hasil tersebut berdistribusi normal. Sedangkan untuk hasil uji homogenitas diketahui nilai signifikansi Based on Mean 0,206 > 0,05. Sehingga dapat disimpulkan bahwa varian data pretest dan posttest adalah homogen (sama). Untuk pengujian hipotesis menggunakan uji paired sample test diperoleh nilai sig. (2-tailed) pretest dan posttest 0,000. Sesuai dengan uji pair sample t-test bahwa nilai sig. (2-tailed) < 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan antara hasil belajar siswa pada data pretest dan posttest. Dengan demikian hasil dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh metode demonstrasi terhadap pemahaman konsep gerak benda pada pembelajaran IPA siswa kelas IV SDN 3 Gandusari semester genap tahun pelajaran 2019/2020.
PENGARUH PENDEKATAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR TEMATIK Kunthi Zulfa; Agus Budi Santosa; Nanda William
Autentik : Jurnal Pengembangan Pendidikan Dasar Vol 4 No 2 (2020)
Publisher : Elementary School Teacher Education (PGSD), STKIP PGRI Sumenep

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36379/autentik.v4i2.74

Abstract

Pendidikan bagi setiap manusia menjadi sebuah ke­butuhan yang sangat penting serta akan menjadi penentu berkembang atau tidaknya sua­tu bangsa ataupun negara. Peningkatan kualitas pendidikan dapat dilihat dari beberapa faktor yang menunjang. Salah satu tolak ukur peningkatan kualitas pendidikan yaitu kualitas pembelajaran. Banyak sekali masalah yang terjadi dalam proses pembelajaran misalnya peran seorang guru yang sangat dominan (Teacher Center), dan siswa hanya dijadikan sebagai objek dalam proses pembelajaran sehingga kurang tercapainya tujuan dalam suatu pembelajaran. Guru dalam proses pembelajaran harus mengaitkan materi yang disampaikan dengan kehidupan sehari-hari siswa (Contextual Teaching And Learning) supaya siswa lebih aktif dan dapat lebih mudah memahami materi yang disampaikan oleh guru. Tujuan penelitian adalah untuk mendeskripsikan pengaruh Contextual Teaching And Learning terhadap hasil belajar siswa pada pembelajaran tematik kelas IV. Jenis penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan sifat eksperimen dengan menggunakan One-group pretest-posttest design. Untuk mengetahui pengaruh pendekatan Contextual Teaching And Learning dapat dilakukan dengan cara menghitung dan menggunakan uji t (paired sample t test). Hasilnya menunjukkan bahwa nilai sig. (2-tailed) sebesar 0,000 < 0,05, sehingga Ha diterima dan H0 ditolak. Artinya terdapat pengaruh pendekatan Contextual Teaching And Learning Terhadap Hasil Belajar Tematik Siswa Kelas IV SDN 1 Ngepeh Semester Genap Tahun Pelajaran 2019/2020.
PENGARUH ICE BREAKING TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA SEKOLAH DASAR PADA PEMBELAJARAN TEMATIK Ida Ayu Putu Deswanti; Agus Budi Santosa; Nanda William
TANGGAP : Jurnal Riset dan Inovasi Pendidikan Dasar Vol. 1 No. 1 (2020): TANGGAP : Jurnal Riset dan Inovasi Pendidikan Dasar
Publisher : STKIP PGRI Trenggalek

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (163.04 KB)

Abstract

Pencapaian tujuan pendidikan bergantung pada proses pembelajaran di sekolah. Saat proses pembelajaran guru masih menerapkan metode ceramah terkait materi yang ada di buku (teacher centered) sehingga siswa kurang terlibat aktif. Kurang terciptanya pembelajaran yang menyenangkan turut menyebabkan siswa tidak dapat berkonsentrasi dan fokus. Akibatnya kemampuan siswa dalam memahami materi pelajaran kurang maksimal. Tujuan penelitian adalah mendeskripsikan pengaruh ice breaking terhadap hasil belajar siswa pada pembelajaran tematik. Jenis penelitian yaitu kuantitatif dengan sifat eksperimen. Desain penelitian menggunakan one-group pretest-posttest design. Penelitian ini mengambil populasi untuk dijadikan sampel dengan teknik sampling jenuh berjumlah 17 siswa. Instrumen yang digunakan berupa tes bertujuan untuk memperoleh data mengenai hasil belajar siswa. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa nilai rata-rata pretest sebesar 65,764, sedangkan nilai rata-rata posttest sebesar 78,117. Artinya terdapat peningkatan hasil belajar siswa setelah diberi perlakuan sebesar 12,353. Untuk mengetahui pengaruh penerapan ice breaking dilakukan analisis data menggunakan uji t (paired sample t test). Hasilnya menunjukkan nilai signifikansi (2-tailed) sebesar 0,000 ≤ 0,05, sehingga Ha diterima dan H0 ditolak. Dengan demikian, terdapat pengaruh ice breaking terhadap hasil belajar siswa pada pembelajaran tematik kelas III SDN 1 Ngepeh semester genap tahun pelajaran 2019/2020.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM POSING TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN TEMATIK Widya Dwi Parindra; Agus Budi Santosa; Nanda William
TANGGAP : Jurnal Riset dan Inovasi Pendidikan Dasar Vol. 1 No. 2 (2021): TANGGAP : Jurnal Riset dan Inovasi Pendidikan Dasar
Publisher : STKIP PGRI Trenggalek

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (182.787 KB)

Abstract

Sekolah sebagai salah satu pelaksana pendidikan yang paling utama di samping pendidikan yang diperoleh dari lingkungan keluarga dan masyarakat. Sehingga sekolah diharapkan menjadi lingkungan belajar yang mampu memberi pengalaman langsung untuk mengambangkan pengetahuan dan keterampilan siswa. Permasalahannya, guru cenderung menggunakan metode ceramah serta hanya memilih buku sebagai sumber belajar siswa. Sehingga kemampuan siswa dalam mencapai kompetensi baik pengetahuan dan keterampilan kurang optimal. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan pengaruh model pembelajaran problem posing terhadap hasil belajar siswa pada pembelajaran tematik. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif metode eskperimen dengan desain penelitian one-group pretest-posttest design. Sampel penelitian adalah siswa sekolah dasar kelas IV dengan jumlah 21 siswa. Instrumen pada penelitian ini menggunakan tes sejumlah 30 butir soal dalam bentuk pilihan ganda. Pengujian hipotesis menggunakan uji paired sample t-test. Berdasarkan hasil uji paired sample t-test menunjukkan bahwa nilai sig. (2-tailed) sebesar 0,000 < 0,05., maka Ha diterima dan H0 ditolak, berarti terdapat pengaruh penerapan model pembelajaran problem posing terhadap hasil belajar siswa pada pembelajaran tematik. Hasil penelitian menunjukkan penggunaan model pembelajaran problem posing berpengaruh pada hasil belajar siswa dan dapat meningkatkan hasil belajar siswa.
ANALISIS PERAN ORANG TUA DALAM MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR DARING PADA ANAK DI TINGKAT SD DI ERA PANDEMI COVID-19 Virda Aulia Putri Maharani; Agus Budi Santosa; Wahyu Nugroho
TANGGAP : Jurnal Riset dan Inovasi Pendidikan Dasar Vol. 2 No. 1 (2021): TANGGAP : Jurnal Riset dan Inovasi Pendidikan Dasar
Publisher : STKIP PGRI Trenggalek

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (118.223 KB) | DOI: 10.55933/tjripd.v2i1.169

Abstract

Pendidikan merupakan fungsi yang harus dilakukan dengan melibatkan ruang lingkup keluarga, masyarakat dan pemerintah. Peran orang tua dianggap sangat penting dalam proses belajar anak terutama dalam melaksanakan pembelajaran daring di rumah. Tujuan penelitian pada penelitian ini yaitu untuk mengetahui kesulitan yang dihadapi, peran dan dampak dari tindakan yang dilakukan oleh para orang tua dalam memberikan motivasi belajar sehingga mempengaruhi dalam meningkatkan hasil belajar anak selama melaksanakan pembelajaran daring di rumah. Metode penelitian yang digunakan yaitu penelitian kualitatif dengan jenis penelitian yaitu studi kasus. Selain itu, menggunakan pendekatan penelitian deskriptif dan sifat penelitian yaitu induktif. Subjek penelitian yaitu para orang tua yang memiliki anak di tingkat sekolah dasar yang berjumlah 22 orang. Instrumen penelitian yang digunakan pada penelitian ini yaitu kuesioner dan wawancara untuk mengetahui aspek peran orang tua, observasi untuk mengetahui aspek motivasi belajar dan hasil belajar, dan dokumentasi untuk mencatat data-data penting lainnya yang ditemukan oleh peneliti selama di lapangan. Hasil penelitian yang ditemukan oleh peneliti dapat diketahui kesulitan yang dihadapi oleh orang tua dalam memberikan motivasi belajar dan meningkatkan hasil belajar anak dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti latar pendidikan, tingkat ekonomi dan jenis pekerjaan yang dimiliki orang tua, waktu yang tersedia serta jumlah anggota keluarga. Selain itu, diketahui peran orang tua dalam memberikan motivasi belajar kepada anak seperti pemberian hadiah, pujian dan hukuman. Sementara peran orang tua dalam meningkatkan hasil belajar anak seperti menyediakan waktu luang, memberikan kesempatan kepada anak untuk mengembangkan bakat dan minat yang dimiliki, memberikan informasi penting, dan menyediakan fasilitas dan sarana belajar. Dengan demikian dapat diketahui terdapat dampak perubahan dari tindakan yang dilakukan oleh orang tua terhadap pengaruh pemberian motivasi dan meningkatkan hasil belajar anak di lingkungan RT 10 RW 03 Kelurahan Surodakan Kecamatan Trenggalek Kabupaten Trenggalek.