Claim Missing Document
Check
Articles

Found 30 Documents
Search

Hasil Pembangunan Olahraga di Kota Jambi Ditinjau dari Sport Development Index Dasar, Sukendro; Decheline, Grafitte
JURNAL PENDIDIKAN JASMANI DAN OLAHRAGA Vol 2, No 2 (2017): Jurnal Pendidikan Jasmani dan Olahraga Vol 2 No 2 2017
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (613.419 KB) | DOI: 10.17509/jpjo.v2i2.8182

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi permasalahan yaitu belum diketahuinya pembangunan olahraga Kota Jambi ditinjau dari Sport Development Index (SDI). Keempat aspek SDI akan membantu menilai proses pembangunan olahraga di Kota Jambi dari tahun ke tahun yang selanjutnya akan mempengaruhi pengukuran indeks pembangunan olahraga di daerah. Tujuan penelitian ini adalah 1) untuk mengetahui ketersediaan ruang terbuka olahraga di Kota Jambi 2) mengetahui kuantitas dan kualitas sumber daya manusia keolahragaan di Kota Jambi, 3) mengetahui tingkat partisipasi masyarakat di Kota Jambi dan 4) mengetahui tingkat kebugaran jasmani yang dimiliki masyarakat di Kota Jambi. Penelitian ini termasuk dalam jenis penelitian kuantitatif. Penelitian ini juga mengevaluasi kebijakan pemerintah terkait pembangunan olahraga tentang Standar Pelayanan Minimal Keolahragaan, sehingga penelitian ini juga termasuk penelitian evaluatif. Sampel penelitian berjumlah 270 orang dari 3 kecamatan. Teknik pengambilan sampel dengan cluster sampling. Instrumen yang digunakan berupa angket dan serangkaian protokol Multi Stage Fitness Test untuk mengetes kebugaran jasmani masyarakat. Hasil penelitian ini adalah (1) indeks ruang terbuka Kota Jambi adalah 0,364, lebih tinggi dibandingkan nilai indeks ruang terbuka nasional (0,266), (2) indeks Sumber Daya Manusia keolahragaan Kota Jambi adalah 0.00057, sangat jauh dibawah indeks SDM nasional (0,099), (3) indeks partisipasi masyarakat Kota Jambi 0,57, lebih tinggi dari indeks partisipasi nasional (0,422), (4) indeks kebugaran jasmani Kota Jambi yaitu 0,340, lebih tinggi daripada indeks kebugaran nasional (0,335), 5) indeks pembangunan olahraga (SDI) Kota Jambi yaitu 0,318. Kesimpulan penelitian ini adalah indeks SDI Kota Jambi masih berada pada kategori rendah karena indeks total SDI yang meliputi Ruang Terbuka, Sumber Daya Manusia, Partisipasi Olahraga dan Kebugaran Jasmani masyarakat Kota Jambi sebesar 0,318 berada direntang 0-0,499. Artinya bahwa pembangunan olahraga kota Jambi masih perlu diperhatikan dan dibenahi oleh pemerintah kota untuk memajukan olahraga di kota Jambi.
ANALISIS KEBUTUHAN BUKU SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN ANATOMI OLAHRAGA UNTUK MAHASISWA FIK UNJA Decheline, Grafitte
Jurnal Ilmu Keolahragaan Vol 3, No 1 (2020): Jurnal Ilmu Keolahragaan Volume 3 Nomor 1 Tahun 2020
Publisher : Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (265.225 KB) | DOI: 10.26418/jilo.v3i1.40674

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis kebutuhan yang diperlukan oleh mahasiswa dalam proses belajar mengajar, terkhusus dalam mata kuliah Manatomi Olahraga. Penelitian ini dilakukan dengan memberikan angket kepada mahasiswa baru pada tahun 2019 menggunakan teknik Purposive Random Sampling, dengan jumlah mahasiswa 51 orang mahasiswa baik putra maupun putri. Mata kuliah Anatomi Olahraga merupakan mata kuliah yang wajib ditempuh oleh mahasiswa pada awal semester perkuliahan. Dalam mata kuliah ini akan dibahas secara lengkap tentang  bagian-bagian tubuh manusia yang berhubungan erat dengan kegiatan olahraga. Permasalahan yang di hadapi oleh mahasiswa adalah, keterbatasan informasi yang harus mereka dapatkan secara rinci tentang bagian tubuh manusia. Penelitian ini akan mengidentifikasi diperlukan atau tidak diperlukannya media pembelajaran cetak yaitu buku sebagai sarana utama pembelajaran Anatomi Olahraga di Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Jambi. berdasarkan penelitian ini 70% Mahasiswa FIK di Universitas Jambi menyatakan tentang dibutuhkannya Buku sebagai Media Pembelajaran Anatomi Olahraga untuk Mahasiswa FIK UNJA.
Modifikasi Permainan Tradisional Untuk Santri Pondok Pesantren Al Muhajirin, Muara Bulian: Modification of Traditional Games for Santri Al Muhajirin Islamic Boarding School, Muara Bulian Atri Widowati; grafitte decheline
Cerdas Sifa Pendidikan Vol. 9 No. 2 (2020): Cerdas Sifa Pendidikan
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/csp.v9i2.10830

Abstract

Permainan tradisional adalah permainan lama yang semakin tergerus oleh waktu. Permainan seru yang membantu untuk mengasah dan meningkatkan kemampuan anak dalam gerak motoriknya semakin ditinggalkan. Tergantikan dengan kecanggihan dan kemajuan teknologi yang ada di era modern saat ini. Kesadaran masyarakat dalam melakukan aktivitas sederhana seperti bermain semkain berkurang. Hal inilah yang membuat peneliti ingin memodifikasi beberapa permainan tradisional, menggunakan bahan yang mudah ditemukan, dan permainan sederhana yang dapat dilakukan oleh siapa pun, di kalangan usia berapa-pun Dalam penelitian ini digunakan sampel 16 orang santriwati di Pondok Pesantren Al Muhajirin. Di pondok pesantren, kegiatan olahraga yang dilakukan juga tergolong minim. Modifikasi permainan yang akan diberikan, diharapkan dapat memberikan algternatif permainan yang dapat dilakukan oleh santriwan dan santriwati di waktu senggang mereka. Hasil dari penelitian ini adalah antusiasme dari santriwati yang mengikuti kegiatan ini. Walaupun dengan keterbatasa tempat, dan bahan-bahan yang seadanya dan dapat dimodifikasi kembali oleh para santri. Olahraga meruapakan kegiatan yang dapat meningkatkan kebugaran dan kesehatan dari orang yang melakukan aktivitas tersebut, maka santriwati diharapkan dapat lebih bugar dan terhindar dari segala penyakit. Penelitian berhasil menyimpulkan bahwa dengan menggunakan permainan tradisional yang dimodifikasi, antusiasme santriwati terhadap permainan semakin meningkat. Hal ini berdasarkan wawancara dan observasi yang dilakukan selama berada di lapangan.
PENANAMAN PERILAKU KERJASAMA ANAK USIA DINI MELALUI PERMAINAN TRADISONAL Qory Jumrotul Aqobah; Masnur Ali; Grafitte Decheline; Andri Tria Raharja
Jurnal Eksistensi Pendidikan Luar Sekolah (E-Plus) Vol 5, No 2 (2020)
Publisher : FKIP Untirta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30870/e-plus.v5i2.9253

Abstract

PENANAMAN PERILAKU KERJASAMA ANAK USIA DINI MELALUI PERMAINAN TRADISONAL 1Qory Jumrotul Aqobah, 2Masnur Ali,3Grafitte Decheline, 4Andri Tria Raharja1Ilmu Keolahragaan Fakultas Kedokteran Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, 2 Olahraga Rekreasi Fakultas Ilmu Olahraga Universitas Negeri Jakarta, 3 Kepelatihan Olahraga Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Jambi 4Pendidikan Olahraga Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur 1qoryaqobah@untirta.ac.id 2ali.masnur@unj.ac.id 3grafiti@unja.ac.id 4atr105@umkt.ac.idABSTRAKDewasa ini arus globalisasi dapat mempengaruhi identitas budaya bangsa. Globalisasi dengan segala pengaruhnya tentu dapat memberikan warna dan ciri khas  dari jati diri suatu bangsa. Salah satu budaya bangsa yang terkena dampak arus globalisasi adalah permainan tradisional. Permainan tradisional selain aman dimainkan dari berbagai macam usia merupakan ciri khas budaya bangsa yang memiliki berbagai manfaat dan memiliki nilai-nilai karakter yang dapat dikembangkan, salah satu perilaku yang ada dalam permainan tradisional adalah perilaku kerjasama. Sejak anak usia dini perilaku kerjasama perlu ditanamkan guna mempersiapkan anak aktif untuk masa depannya di masyarakat. Perilaku kerja sama anak akan tercermin dalam berperilaku seperti komunikasi, interaksi, musyawarah, berbagi ide, pengambilan keputusan, mendengarkan, bersedia untuk berubah dan saling tukar ide atau pikiran. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi permainan tradisional yang mampu  merangsang perilaku kerjasama pada anak usia dini. Metode penelitian dalam tulisan ini adalah library research atau penelitian kepustakaan. Beberapa permainan tradisional dapat dikenalkan sejak anak usia dini untuk dapat mengenalkan permainan tradisional dan mendapatkan berbagai manfaat.Kata kunci: perilaku kerjasama, permainan tradisional, Usia Dini
Implementation of Teaching Game for Understanding Approach for Improvement Man To Man Marking (Defense) to Beginner Basketball Player Atri Widowati; Grafitte Decheline; Yusra Dinafi
Kinestetik : Jurnal Ilmiah Pendidikan Jasmani Vol 6 No 1 (2022): MARET (ACCREDITED SINTA 3)
Publisher : UNIB Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/jk.v6i1.21127

Abstract

Teaching Games for Understanding is basically learning by the game level that suitabled with the development and activity of modification game learning that is centered on tactical problems and the student must be to solve it. Physical Education learning approaches to introduce the meaning of playing in sport to students. The purpose from this research is to improve known player basketball about Man to Man Marking in playing basketball used teaching games for understanding tactical approach. This research is qualitative research, observative descriptive design to know implementation of new learning methods in Physical education to students, or athletes by using teaching games for understanding. In this research had been done by observation, using triangulation data, given practice Teaching games for understanding methods, improving known was by questionnaire and skill results after giving teaching games for understanding method and documentation from the activities. This approach was an activity to make it easy for the students to deliver material, especially about the tactic games in sport. Furthermore, this approach is a part from Tactical Approach, where students or athletes will do some game modification that is almost the same with the real game. Technique from the game will be the same, but sometimes the field, rule of game, and player who can play will be modified by the teacher. The focus from students was in the tactical game. So, they must understand their position and their assignment in the field during the game. From the research, answered from students and their opinion about the Teaching Games for understanding tactical approach for better known man to man marking defense, the conclusion that 66,7% from total sample have good known about the teaching games for understanding, but 33,3% from others, have good known yet about the tactical approach. That is, the teaching games for understanding for students and athletes must be more socialized, especially in Jambi.
PENGARUH VARIASI LATIHAN SERANGAN TERHADAP KETEPATAN TUSUKAN ATLET ANGGAR PROVINSI JAMBI Rasyono Rasyono; Grafitte Decheline
Altius: Jurnal Ilmu Olahraga dan Kesehatan Vol 8, No 2 (2019): Altius: Jurnal Ilmu Olahraga dan Kesehatan
Publisher : Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/altius.v8i2.8895

Abstract

Fencing is one sport that is competed to international events such as the World Championship to the Olympics. To improve the achievement of fencing athletes in Jambi Province who are still in the poor category, it is necessary to provide appropriate exercises and according to the needs of athletes. The problem in this study is whether there is an effect of attack training on the accuracy of the Jambi Province Fencing athlete puncture. The research method used was an experiment with the Pre test Post test design method. The sample in the study were 10 people. The results of the study are acceptable hypotheses, namely the effect of attack training on the accuracy of the fencing athlete puncture, with a significance of 5% and the results of the normality test are Lo <= Ltabel because Lo = 0,0009 and Ltabel = 0,220 then Ho is accepted. There is an increase of around 1.1% as a result of puncture accuracy from the results of the pre-test and post-test. Keywords: Fencing, Attack, Accuracy, puncture
Modifikasi Senjata Anggar Untuk Meningkatkan Kekuatan Otot Lengan Pada Atlet Anggar Pemula Atri Widowati; Grafitte Decheline
Physical Activity Journal (PAJU) Vol 2 No 1 (2020): Physical Activity Journal (PAJU)
Publisher : Department of Physical Education, Faculty of Health Sciences, Universitas Jenderal Soedirman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (526.494 KB) | DOI: 10.20884/1.paju.2020.2.1.3331

Abstract

Olahraga Anggar merupakan salah satu olahraga yang sedang dikembangkan di Jambi, terkhusus di Universitas Jambi. Karena merupakan olahraga yang baru mulai dikembangkan di Jambi, maka banyak kendala yang dihadapi oleh pelatih, atlet dan pengurus Anggar di Universitas Jambi (UKM). Salah satu kendala yang sangat besar adalah ketersediaan senjata untuk atlet. Dikarenakan hal tersebut, maka peneliti ingin memodifikasi senjata yang dapat digunakan oleh atlet dengan menyesuaikan dengan kebutuhan atlet di Universitas Jambi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memodifikasi senjata anggar yang dapat digunakan atlet sekaligus melatih kekuatan otot lengan atlet. Penelitian ini menggunakan penelitian Research and Development (RnD) dimana tahapan yang digunakan adalah menggunakan ADDIE yaitu kegiatan meliputi Analisys, Design, Development, Implementation and Evaluating. Tahapan penelitian ini akan melibatkan 10 orang atlet Anggar di Universitas Jambi, 3 orang expert, baik dari pelatih, dan official pengurus Anggar di Provinsi Jambi. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, mulai dari tahapan desain alat hingga pengumpulan google form efektivitas senjata yang dimodifikasi 70% efektif untuk meningkatkan kekuatan otot lengan pada atlet Anggar di Universitas Jambi.
Modifikasi Senjata Anggar Untuk Meningkatkan Kekuatan Otot Lengan Pada Atlet Anggar Pemula Atri Widowati; Grafitte Decheline
Physical Activity Journal (PAJU) Vol 2 No 1 (2020): Physical Activity Journal (PAJU)
Publisher : Department of Physical Education, Faculty of Health Sciences, Universitas Jenderal Soedirman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (526.494 KB) | DOI: 10.20884/1.paju.2020.2.1.3331

Abstract

Olahraga Anggar merupakan salah satu olahraga yang sedang dikembangkan di Jambi, terkhusus di Universitas Jambi. Karena merupakan olahraga yang baru mulai dikembangkan di Jambi, maka banyak kendala yang dihadapi oleh pelatih, atlet dan pengurus Anggar di Universitas Jambi (UKM). Salah satu kendala yang sangat besar adalah ketersediaan senjata untuk atlet. Dikarenakan hal tersebut, maka peneliti ingin memodifikasi senjata yang dapat digunakan oleh atlet dengan menyesuaikan dengan kebutuhan atlet di Universitas Jambi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memodifikasi senjata anggar yang dapat digunakan atlet sekaligus melatih kekuatan otot lengan atlet. Penelitian ini menggunakan penelitian Research and Development (RnD) dimana tahapan yang digunakan adalah menggunakan ADDIE yaitu kegiatan meliputi Analisys, Design, Development, Implementation and Evaluating. Tahapan penelitian ini akan melibatkan 10 orang atlet Anggar di Universitas Jambi, 3 orang expert, baik dari pelatih, dan official pengurus Anggar di Provinsi Jambi. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, mulai dari tahapan desain alat hingga pengumpulan google form efektivitas senjata yang dimodifikasi 70% efektif untuk meningkatkan kekuatan otot lengan pada atlet Anggar di Universitas Jambi.
Application Of The Project-Based Learning Model To Improve Learning Outcomes In Sports Psychology College Using The "Experiential Learning" Method Grafitte Decheline; atri widowati; sugih suhartini; Qory Jumrotul ‘Aqobah; Sri Murniati
Kinestetik : Jurnal Ilmiah Pendidikan Jasmani Vol 8 No 2 (2024): JUNE
Publisher : UNIB Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/jk.v8i2.35276

Abstract

The implementation of the Project Based Learning (PjBL) model has now become a learning model that is popular among both teachers and lecturers. The PjBL concept provides space for students to be more active in learning and continuously improve the effectiveness of learning at school. Using the PjBL model, the problems that arise are how to increase students' understanding in sports psychology courses using the experiential learning method, and what are the student learning outcomes in sports psychology courses using the PjBL learning method. Experiential Learning uses Kolb's Experiential Learning Cycle in its scope of the Project Based Learning model which also uses the PTK Kemmis and MC Taggart models to sort out the steps and stages of the learning presented. This research was applied to 38 students in the Sports Psychology Course in Class D. Kemmis and Taggart's Classroom Action Research (PTK) model uses 2 cycles starting from Analysis, Reflection, Action and Observation to the final step, Evaluation. The results of Cycle I, as many as 22 people (57%) completed, the rest did not meet the completion standards. After reflection was carried out, Cycle II was carried out based on the results of cycle I reflection, so that as many as 35 people out of 38 students or 92% of students completed it. Based on the research that has been carried out, there is an increase of 35% from cycle I to cycle II based on reflections carried out and comprehensive evaluations from lecturers and students.
Implikasi Permainan Tradisional Modifikasi Untuk Meningkatkan Keterampilan Motorik Siswa Kelas Bawah di SD 190/V Kuala Tungkal Widowati, Atri; Decheline, Grafitte
UNIMUDA SPORT JOURNAL Vol 4 No 1 (2023): Unimuda Sport Journal : Jurnal Pendidikan Jasmani
Publisher : Universitas Pendidikan Muhammadiyah Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.3632/unimudasportjurnal.v4i1.4359

Abstract

Pendidikan Jasmani di Sekolah Dasar memberikan tuntutan untuk siswa agar siswa mampu melakukan kembali gerakan dan materi yang telah diberikan epada siswa. Untuk meningkatkan kemmapuan motorik siswa khususnya pada siswa Kelas Bawah (1,2,3) peneliti ingin memberikan modifikasi permainan yang disesuaikan untuk meningkatkan kemmapuan motorik siswa. Pemberian gerakan motorik yang lebih diperhalus dapat memberikan dampak yang sangat baik untuk pertumbuhan dan perkembangan anak. Berdasarkan dengan hal tersebut diharapkan siswa menjadi lebih aktif dan lebih bersemangat dalam berlatih. Hasil dari penelitian ini adalah munculnya modifikasi olahraga dan modifikasi permainan yang dapat di berikan kepada siswa di Kelas Bawah, seperti permainan Hola-Halo, Bentengan, dan Squid Tekong. Berdasarkan dengan penelitian tersebut 72% siswa menyatakan bahwa permainan tersebut merupakan permainan yang menarik dan dapat memberikan mereka keahlian baru untuk konsentrasi, aksi reaksi dan kecepatan dalam bergerak. Kata kunci: Implikasi Permainan, Tradisional, Motorik, Siswa, Kelas Bawah