Articles
PENERAPAN MEDIA GAMBAR UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERBICARA PADA ANAK KELOMPOK B DI KB PUTRA BANGSA
Efendi, Dwi Imam;
Azizah, Erlin Nur
Thufuli Vol 2, No 1 (2020): Thufuli: Jurnal Ilmiah Pendidikan Islam Anak Usia Dini
Publisher : Universitas Islam Malang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (668.459 KB)
|
DOI: 10.33474/thufuli.v2i1.6839
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sebesar mana kemampuan berbicara melalui media gambar pada Kelompok Bermain Putra Bangsa Desa. Pendekatan penelitian yang digunakan yaitu Penelitian Tindakan Kelas dengan metode deskriptif kualitatif dan kuantitatif.  Subjek penelitian yaitu siswa Kelompok B yang berjumlah 24 anak yang terdiri dari 9 anak laki-laki dan 15 anak perempuan. Penelitian dilakukan di Kelompok B di KB Putra Bangsa Ngemplak Kecamatan Baureno  Kabupaten Bojonegoro Tahun Pelajaran 2018/2019. Data diperoleh melalui observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian terdapat peningkatan kemampuan berbicara melalui media gambar pada kelompok B di Kelompok Bermain Putra Bangsa Desa Ngemplak Kecamatan Baureno Kabupaten Bojonegoro Tahun Pelajaran 2018/2019. Hal itu dibuktikan dengan adanya peningkatan nilai dengan sebesar 92,7% anak mampu berbicara lancar, 91,7% anak mampu berbicara menggunakan artikulasi yang jelas, 96,9% anak mampu berbicara menggunakan kalimat yang lengkap (S-P-O-K).
DAMPAK METODE LADDREL DRILL TERHADAP KECERDASAN KINESTETIK ANAK USIA DINI
Dwi Imam Efendi
JCE (Journal of Childhood Education) Vol 5, No 2 (2021): September-February
Publisher : Universitas Islam Lamongan
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30736/jce.v5i2.659
Aktivitas fisik dalam Pendidikan dapat diartikan sebagai fondasi untuk perkembangan belajar anak. Pendidik sebagai perantara dalam pembelajaran melakukan rannsangan pada anak dengan berkomunikasi, memotivasi berdasarkan ekspresi yang dikeluarkan tubuh. Metode yang digunakan merupakan eksperimen yang melibatkan peserta didik sebanyak 40 anak yang dipilih secara acak. Instrument penelitian ini disusun dengan reliabilitas sebesar 0.862. analisis data yang dilakukan menggunakan Anova. Pembahasaan dalam penelitian ini menampakkan perbedaan yang signifikan berdasarkan factor permainan tradisional bentengan. Ada pengaruh interaksi yang signifikan antara permainan tradisional dengan kecerdasan kinestetik
PENERAPAN KEGIATAN KOLASE DENGAN MEDIA BAHAN ALAM UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MOTORIK HALUS PADA ANAK KEOMPOK B RA ISLAMIYAH
Roh mas yitoh;
Dwi Imam Efendi
GCEJ (Golden Childhood Education Journal) Vol 1 No 1 (2020)
Publisher : Program Studi PG PAUD Universitas PGRI Ronggolawe
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (294.236 KB)
Berdasarkan observasi yang dilakukan, diperoleh bahwa keterampilan motorik halus melalui kegiatan kolase dengan media bahan alam pada anak kelompok B RA Islamiyah dinyatakan kurang. Sesuai dengan data yang terlihat dari 29 siswa dalam satu rombel di RA Islamiyah baru 7-8 anak yang kemampuan motorik halusnya sudah baik. Sebagian besar dari mereka masih belum mampu terampil menggerakkan jari tangannya pada saat di ajak kegiatan menggunting pola gambar. Penelitan ini mengambil fokus masalah tentang kurangnya keterampilan Motorik Halus pada anak-anak kelompok B RA Islamiyah Gaji. Berlandaskan pada latar belakang masalah tersebut maka peneliti akan melakukan penelitian untuk mencari solusi atas permasalahan ini. Metode yang di gunakan berdasarkan referensi-referensi penelitian terdahulu
PENGEMBANGAN MEDIA KALENDER HURUF DAN ANGKA UNTUK MENGENALKAN HURUF-HURUF ABJAD DAN ANGKA PADA ANAK USIA 5-6 TAHUN
dwi imam efendi
GCEJ (Golden Childhood Education Journal) Vol 2 No 2 (2021): Vol. 2 No. 2 Tahun 2021
Publisher : Program Studi PG PAUD Universitas PGRI Ronggolawe
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (293.794 KB)
This research produces a specific product and tests the product. iThe product developed will be tested and each trial will be evaluated. The ASSURE model combines iall instructional activities, starting from designing good activities starting with student interest then presenting new material. The conclusions obtained from this research and development are as follows: Media development Media calendar letters and numbers in learning have been validated by several experts. Media experts get a percentage of 90%, material experts get a percentage of 92%, so that the letter and number calendar media in learning is declared very feasible to use. So that the letter and number calendar media in thematic learning is very much needed and contributes greatly to supporting learning.
PENINGKATAN KEMAMPUAN KOGNITIF ANAK USIA DINI DALAM MENGENAL BENTUK GEOMETRI MENGGUNAKAN MEDIA SMART APRON
Maria Ulfa;
Rista Dwi Permata;
Dwi Imam Efendi;
Sumadi Sumadi
GCEJ (Golden Childhood Education Journal) Vol 3 No 1 (2022): Volume 3 Nomor 1 Tahun 2022
Publisher : Program Studi PG PAUD Universitas PGRI Ronggolawe
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (107.394 KB)
|
DOI: 10.55719/gcej.v3i1.397
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya kemampuan kognitif anak, khususnya mengenai kemampuan mengenal bentuk geometri. Hal ini diduga disebabkan karena dalam proses pembelajaran, guru kurang menggunakan media pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan anak dan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai. Sehingga menyebabkan anak tidak memperhatikan perhatian guru ketika menjelaskan di dalam kelas. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan kognitif anak dalam hal mengenal bentuk geometri pada anak usia 4-5 tahun menggunakan media smart apron. Penelitian ini merupakan jenis penelitian Tindakan kelas dengan subjek penelitian adalah anak didik TK Aisyiyah Bustanul Athfal Sedayulawas dengan kelompok usia 4-5 tahun yang berjumlah 12 anak. Penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus. Teknik pengumpulam data yang digunakan adalah observasi dan dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilaksanakan, maka dapat disimpulkan bahwa melalui media smart apron dapat meningkatkan kemampuan kognitif anak khususnya dalam hal mengenal bentuk geometri pada anak usia 4-5 tahun.
PELATIHAN PEMBUATAN PORTOFOLIO INSTRUMEN STANDAR ISI PADA BORANG AKREDITAS PAUD DI TK KHOIRIYATUSSIBYAN
Ifa Aristia Sandra;
Sumadi Sumadi;
Rista Dwi Permata;
Dwi Imam Efendi
JIPAM : Jurnal Ilmiah Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 1 No. 3 (2022): JIPAM : Jurnal Ilmiah Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : STAI Darul Qalam Tangerang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (150.101 KB)
|
DOI: 10.55883/jipam.v1i3.15
Each PAUD (Early Childhood Education) must conduct a self-evaluation to measure the ability to meet the National Education Standards properly. This measure is then categorized in the form of institutional accreditation. Accreditation for the community is very important because the community is the main customer of educational institutions. The results of accreditation can describe the quality of an institution. Thus, the community can know and choose which institution to send their children to. But unfortunately, as we know, even the Ministry of Education and Culture also admits that many PAUDs in Indonesia are not accredited yet. This is also due to the lack of PAUD facilities and infrastructure itself in more than 30,000 villages. Out of a total of around 34 million early childhood children, only 30 percent have received their right to attend PAUD. There are more than 20 million unserved early childhood children, which belong to the 30,000 villages. So it is necessary to conduct training in the manufacture of accreditation instruments to equip early childhood institutions to improve quality, effectiveness, efficiency and innovation
PENGGUNAAN MEDIA KARTU ANGKA UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOGNITIF KELOMPOK A DI TK KARUNIA WORO KECAMATAN KRAGAN KABUPATEN REMBANG
Efendi, Dwi Imam;
Winarsih, Winarsih;
Permata, Rista Dwi
GCEJ (Golden Childhood Education Journal) Vol 3 No 2 (2022): Vol. 3 No. 2 Tahun 2022
Publisher : Program Studi PG PAUD Universitas PGRI Ronggolawe
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.55719/gcej.v3i2.533
Kognitif adalah semua aktifitas mental yang membuat seseorang mampu menghubungkan , menilai, dan mempertimbangkan suatu kegiatan , sehingga seseorang akan dapat pengalaman sesudahnya. Kognitif mempunyai hubugan erat dengan tingat kecerdasan individu . Contohnya : kognitif bisa di perlihatkan ketka seorang individu belajar , dan menemukan penyebab suatu masalah . Teori kognitif mementingkan proses bukan hasil belajarnya . Seseorang akan lebih terlihat kemampuannnya ketika anak melakukan suatu kegiatan dan dengan kegiatan tersebut anak akan menggunakan otaknya untuk berifikir lebih mendalam lagi. Berdasarkan hal tesebut , peneliti berupaya untuk meningkatkan kemampuan kognitif anak dengan menggunakan media kartu angka. Hasil analisis menunjukan adannya peningkatan pada siklus 1 sebesar 63,4 % dan megalami peningkatan pada siklus 11 yaitu sebesar 93,3 %. Sehingga dapat dikatakan bahwa ada peningkatan kemampuan kognitif anak.
PENGEMBANGAN ALAT PERMAINAN EDUKATIF MAZE BOX UNTUK MENSTIMULASI ASPEK KOGNITIF PADA ANAK USIA 5-6 TAHUN
Fithriyanti, Nurul;
Efendi, Dwi Imam;
Marli'ah, Siti
GCEJ (Golden Childhood Education Journal) Vol 4 No 1 (2023): Vol. 4 No. 1 Tahun 2023
Publisher : Program Studi PG PAUD Universitas PGRI Ronggolawe
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.55719/gcej.v4i1.666
The purpose of this study is to develop educational game tools suitable for stimulating the cognitive aspects of children over the age of 56. This study is a developmental study inherited from Borg & Gall's 10-step R & D. The researchers performed only five steps: 1) possibilities and probllems, 2) data collectioan, 3) prodact desigen, 4) desigen verification, and 5) desigen improvement. The research tools used were observations, surveys, and documentation. Product feasibility is based on the results of evaluations by media and materials experts. The results of the evaluation by media experts receive an average score of 3.29 on a very good basis. The results of the material expert evaluation gave an average score of 2.92 on the corresponding criteria, so the entire product of the developed Maze Box educational game tool stimulates the cognitive aspects of children over the age of 56. Was considered suitable for.
PENGARUH MEMBATIK TERHADAP KEMAMPUANMOTORIK HALUS ANAK DI TK PERTIWI GESIKHARJO
Efendi, Dwi Imam;
Jaya, allan Firman
GCEJ (Golden Childhood Education Journal) Vol 5 No 1 (2024): Vol. 5 No. 1 Tahun 2024
Publisher : Program Studi PG PAUD Universitas PGRI Ronggolawe
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.55719/gcej.v5i1.1155
The purpose of this study is to ascertain how batik affects the young children at Pertiwi Gesikharjo Kindergarten's fine motor abilities. Drawing and coloring exercises are frequently encountered in the field as fine motor development activities. Thus, the researcher hopes to assess how Pertiwi Gesikharjo Kindergarten students' fine motor skills are developing with the use of this batik. A quasi experiment is the quantitative research technique that was applied. The population consists of 45 TK Pertiwi Gesikharjo students from groups B1, B2, and B3. With 15 members each, Group B1 served as the experimental sample and Group B2 as the control sample. Cluster Sampling was the method of sampling that was employed. Also, the method of gathering data made use of teacher- designed exams
Implementasi Model Pembelajaran Modified Inquiry pada Konsep Pengenalan Warna Anak Usia Dini
Dwi Imam Efendi, Ifa Aristia Sandra Ekayati ,
Tarbiyatuna Kajian Pendidikan Islam Vol 3 No 1 (2019): (Februari 2019)
Publisher : LPPM Institut Agama Islam Ibrahimy Genteng Banyuwangi
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (798.509 KB)
|
DOI: 10.29062/tarbiyatuna.v3i1.195
Modified inquiry is a learning model by means of lecturers/teachers providing problems to then ask students to formulate and carry out investigations. Modified inquiry is an effort to prevent and identify students misconception, especially in the concept of color recognition. This research was conducted in the 2016 class in science development courses. Data collection techniques in this study use documentation and observation. The instrument used is the learning implementation sheet. Based on the results of instrument validation shows good qualifications from the validators while the results of the trials that have been carried out get very good qualifications. According to the results of the Kruskal-Wallis Test that compares the assessment scores of learning steps by three observes, p-value > (0.05) is 0.226. it can be concluded that there is no significant difference in the assessment of the three observers towards the implementation of the learning steps.