Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

Assessing the Papuan Government’s Policy for Tackling the Spread of Coronavirus (COVID-19) Johni R. V. Korwa; Diego R. De Fretes; Meyland S. F. Wambrauw; Jackson Yumame; Christine O. I. Sanggenafa; Reni Shintasari; Ferinandus L. Snanfi
Jurnal Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Vol 24, No 1 (2020): July
Publisher : Faculty of Social and Political Sciences, Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/jsp.56157

Abstract

This paper aims to assess the Papuan government’s policy for preventing the spread of COVID-19 through the shutdown of travel to the region based on the Papua joint statement. Excluding the transportation of goods, Papua was the first province in Indonesia to restrict entry into the region by both sea and air travel. To analyse the Papuan government’s policy, Edwards’ theory of policy implementation was adopted. Using first-hand interviews, observations, and library research, this paper argues that the government of Papua has made the right decision to close its borders, despite challenges, as part of a strict policy to protect the region from COVID-19. It is also worth noting that although five regions selected for this study (Jayapura City, Mimika, Biak Numfor, Merauke and Yapen Regency) reflected variations between one another in policy implementation, they all had expressed how the local government in Papua was doing the best they could to eradicate COVID-19. The use of theoretical frameworks (communication, resources, dispositions, and bureaucratic structures) as part of policy implementation had also been effective, despite that some parts need to be improved. The results of this study include recommendations for effective coordination among policymakers, the availability of laboratory testing, adoption of evidence-based policies and improving the health system in Papua.
EDUKASI MEMBUDAYAKAN PROTOKOL KESEHATAN PADA MASA PANDEMI COVID-19 DI KAMPUNG YOBEH DISTRIK SENTANI KABUPATEN JAYAPURA Ilham Ilham; Dorthea Renyaan; Hiskia C.M. Sapioper; Jackson Yumame
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) Vol 5, No 1 (2021): Februari
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (438.191 KB) | DOI: 10.31764/jmm.v5i1.3186

Abstract

Abstrak: Tingkat kesadaran masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan masih dalam kategori rendah. Salah satu faktor penyebabnya adalah kurangnya kesadaran masyarakat terhadap masalah ini. Himbauan pemerintah untuk disiplin menerapkan protokol kesehatan harus didukung dengan sosialisasi dan edukasi yang intensif. Sasaran kegiatan ini adalah masyarakat Kampung Yobeh, Distrik Sentani, Kabupaten Jayapura, Provinsi Papua. Tujuan pelaksanaan kegiatan ini untuk meningkatkan kesadaran dan memperkuat pemahaman masyarakat mengenai pentingnya membudayakan 4M; mengenakan masker, mencuci tangan, menjaga jarak dan menghindari kerumunan. Output kegiatan tersebut, pemerintah kampung merasa terbantukan dalam memberikan edukasi kepada masyarakat untuk mencegah munculnya klaster baru Covid-19. Usai mengikuti kegiatan para peserta berkomiten untuk konsisten membudayakan prilaku hidup sehat sebagai bentuk upaya menjaga diri, keluarga dan orang sekitar.Abstract: Public awareness in implementing health protocols is still low. One of the contributing factors is the lack of public awareness on this problem. Appeal from the government for discipline in implementing health protocols must be supported by intensive socialization and education. This project target is the people of Yobeh Village, Sentani District, Jayapura Regency, Papua Province. The purpose of implementing this project is to increase awareness and strengthen public understanding of the importance of cultivating 4 habits; wear a mask, wash your hands, keep your distance and avoid crowds. The output of this project is that the village administration feels helped in providing education to the community to prevent the emergence of a new Covid-19 cluster. After participating on these project, the participants are expected to be committed to consistently cultivating healthy living habits as an effort to protect themselves, their families and those people around them.
MEMBANGUN KAMPUNG BERBASIS DATA (Pendampingan Penyusunan Monografi dan Profil Kampung Yobeh Distrik Sentani Kabupaten Jayapura) Jackson Yumame; Ilham Ilham; Dorthea Renyaan; Hiskia Sapioper
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 3 (2020): Volume 1 Nomor 3 Tahun 2020
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v1i3.965

Abstract

Pada bulan September, 2020, Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat dilaksanakan dengan melibatkan dosen dan mahasiswa angkatan 2017 pada Program Studi Ilmu Administrasi Publik, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Cenderawasih. Kegiatan ini bertajuk “Membangun Kampung Berbasis Data” (Pendampingan Penyusunan Monografi dan Profil Kampung Yobeh Distrik Sentani Kabupaten Jayapura) melalui pendekatan “Partisipatif dan Edukatif”. Pelaksanaan kegiatan ini merupakan bentuk fasilitasi dan implementasi Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2012 tentang Monografi Desa Dan Kelurahan serta Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 12 Tahun 2007 tentang Pedoman Penyusunan Dan Pendayagunaan Data Profil Desa Dan Kelurahan. Pada saat dilakukan survei lokasi terkuak bahwa Kampung Yobeh belum memiliki Profil dan Monografi sebagai sumber informasi potensi kampung. Mengingat pentingnya akurasi data dalam perencanaan agar pembuatan kebijakan pembangunan dapat tepat sasaran, dan selaras dengan kebutuhan masyarakat maka dinilai penting untuk dilakukan pendampingan sebagai bahagian dari pelaksanaan “Tri Dharma” Perguruan Tinggi, salah satunya adalah pengabdian kepada masyarakat..
TEKNIK BACA SKIMMING, PENULISAN KARYA ILMIAH DAN LITERASI DIGITAL Jackson Yumame; Zaenul Muttaqin; Ilham Ilham
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 3 (2020): Volume 1 Nomor 3 Tahun 2020
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v1i3.966

Abstract

Kegiatan ditujukan bagi mahasiswa yang tidak luput dari tantangan minat membaca dan menulis karya ilmiah yang belum optimal. Berdasarkan fenomena tersebut, dilakukan kegiatan sosialisasi teknik membaca dan workshop penulisan artikel bagi mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Cenderawasih. Pelaksanaan kegiatan ini dilakukan oleh 3 (tiga) orang tim pengabdi dengan pokok bahasan pengantar dan masalah umum dalam kegiatan membaca, teknik membaca cepat dan efektif (Skimming dan Scanning), pilihan bacaan berbasis digital, langkah-langkah menulis karya ilmiah dan, latihan menulis karya ilmiah. Hasil menunjukkan bahwa peserta kegiatan antusias. Terlihat dari banyaknya komentar cara membaca buku baik buku dalam bentuk fisik maupun referensi versi digital serta bentuk tulisan yang layak dipublikasikan.
Emas Merah Paniai : Kebijakan Pengembangan Ekonomi Rakyat Berbasis Potensi Lokal Hiskia C. M. Sapioper; Ilham Ilham; Akhmad Kadir; Jackson Yumame; Sriyono Sriyono; M. Zaenul Muttaqin; Usman Idris; Eka Patmasari
Publikauma : Jurnal Administrasi Publik Universitas Medan Area Vol. 10 No. 2 (2022): PUBLIKAUMA, DESEMBER 2022
Publisher : Universitas Medan Area

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31289/publika.v10i2.7860

Abstract

Potensi lokal kopi Paniai masyarakat setempat menganalogikan sebagai emas merah penyambung kehidupan, sebab kopi menjanjikan kesejahteraan yang dapat dipetik tanpa harus merusak alam sekitar. Pada kajian ini kemudian bertujuan untuk mengetahui kebijakan pemgembangan ekonomi kerakyataan dengan memanfaatkan potensi lokal kopi di Kabupaten Paniai, Papua. Adapun jenis penelitian yang digunakan adalah studi kepustakaan dengan melakukan analisis teks dan wacana. Data diperoleh dari berbagai sumber kepustakaan yang dianggap relevan dengan topik penelitian. Penyajian data dilakukan melalui beberapa tahapan; reduksi data, penyajian data, verifikasi data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian terungkap bahwa bertani kopi bagi masyarakat Paniai merupakan bagian dari upaya merawat kearifan lokal dengan hidup berdampingan dengan alam sekitar. Berkebun kopi merupakan warisan leluhur yang dapat diturunkan ke generasi selanjutnya. Dalam mempertahankan budaya bertani kopi, Pemerintah Kabupaten Paniai tengah giat-giatnya mengembangkan potensi lokal yang ada. Adapun kebijakan pengembangan ekonomi rakyat melalui pengembangan potensi kopi dilakukan dengan melibatkan berbagai pihak seperti; pemerintah, masyarakat, swasta, Lembaga Swadaya Masyarakat (Yapkema), dan akademisi. Selain itu, kebijakan pulang kampung membangun, gerakan tanam kopi, program kartu tani kopi, pembentukan koperasi, dukungan anggaran, penyedian fasilitas pendukung, dan pelibatan pemerintah pusat, serta upaya pemasaran di berbagai event seperti G20 Nusa Dua Bali menjadi bagian dari upaya pemerintah Kabupaten Paniai dalam melakukan pengembangan ekonomi rakyat berbasis potensi lokal kopi Paniai.
EDUKASI PEDULI LINGKUNGAN PADA PEDAGANG PASAR KAGET KOYA BARAT DISTRIK MUARA TAMI KOTA JAYAPURA Made Selly Dwi Suryanti; Claudia Conchita Renyoet; Johni R.V. Korwa; Aldrin Watson Gainau; Jackson Yumame; Ilham Ilham; Dorthea Renyaan; Vince Tebay; Yosephina Ohoiwutun; M. Zaenul Muttaqin; Usman Idris
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 3 No. 3 (2022): Volume 3 Nomor 3 Tahun 2022
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v3i3.10995

Abstract

Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertajuk Edukasi Peduli Lingkungan pada Pedagang Pasar Distrik Muara Tami Kota Jayapura dengan tujuan diharapkan mampu mengembangkan pengetahuan dan tingkat kesadaran masyarakat dalam menjaga lingkungan. Selain itu pengabdian ini bertujuan untuk mengarahkan perilaku dan pola pikir masyarakat Koya Barat dalam mengelola sampah plastik, serta dapat memberikan solusi bagi masyarakat tentang menjaga lingkungan dari sampah limbah plastik. Dalam pelaksanaannya, kegiatan tersebut menggunakan metode observasi dan partisipasi. Hasil kegiatan ini menunjukkan bahwa para pedagang memiliki pengetahuan dasar dalam mengelola sampah dan melakukan penyeleksian sampah organik dan non organik. Kegiatan edukasi peduli lingkungan menjadi bekal yang memberikan manfaat pada masyarakat, khususnya para pedagang pasar yang berperan penting dalam persoalan sampah di lingkungannya. Produksi harian sampah di lingkungan Pasar Kaget yang terus menumpuk tidak hanya menjadi tanggung jawab dinas terkait, tetapi juga peran aktif kelompok pedagang. Dengan melakukan penyeleksian sampah organik dan non organik, para pedagang akan turut membantu meringankan beban dan tanggung jawab pemerintah Kota Jayapura dalam mewujudkan lingkungan hidup yang sehat. Para pedagang pasar yang menjadi mitra kegiatan perlu terus dikonsolidasikan dalam kegiatan pelatihan dan pendampingan di masa mendatang, untuk memacu pengetahuan dan keterampilannya. Melalui kegiatan edukasi, para pedagang mampu dan andil mewujudkan pasar yang bersih, sekaligus pioner pasar terbersih di lingkungan Kota Jayapura di masa mendatang.
UNCOVERING THE POTENTIAL OF DIGITAL TAXATION: CHALLENGES AND OPPORTUNITIES IN THE AGE OF GLOBALIZATION Loso Judijanto; Jackson Yumame; Aldrin Watson Gainau
INTERNATIONAL JOURNAL OF SOCIETY REVIEWS Vol. 2 No. 4 (2024): APRIL
Publisher : Adisam Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

It is hoped that the potential of a digital tax will provide a sense of justice, create a level playing field and healthy competition and increase economic growth. In the current era of the digital economy, countries with a high number of internet users such as Indonesia have to face many challenges. One of these challenges concerns digital taxes. Digital tax itself can generally be interpreted as a tax policy that is imposed or imposed on companies engaged in digital business globally. The toughest challenge in digitizing taxation is the quality of human resources. Ignorance or technology failure is a problem that must be overcome by the government so that this tax digitalization program is easy to implement. Tax digitalization is actually an initial step towards an increasingly improving economy while maintaining tax efficiency, transparency and fairness. This is to increase public awareness of taxes in order to achieve a stable economy. This research is research using the literature study method. This research discusses the definition of digital tax, the development of digital tax in the era of globalization, the challenges of digital tax, the benefits of digital tax for the government, the positive implications of digital tax for entrepreneurs, differences in regulations in various countries, compliance and supervision issues, collaboration between countries and digital tax system innovation.
FISCAL POLICY AND ITS IMPACT ON ECONOMIC DEVELOPMENT IN BORDER AREAS Melyana R Pugu; Ahmad Rizani; Jackson Yumame
INTERNATIONAL JOURNAL OF SOCIAL AND EDUCATION Vol. 1 No. 1 (2024): April
Publisher : Pondok Pesantren Baitul Quran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study aims to identify and analyze the impact of fiscal policy on economic development in border areas. Fiscal policy, as defined by the economic literature, encompasses government initiatives to influence the economy through government revenues and expenditures. Based on a comprehensive literature review, this study explores three main dimensions of fiscal policy in border regions: tax incentives in special economic zones and free trade zones, investment in infrastructure, and fiscal support for the agricultural sector and MSMEs. The use of fiscal policy can play a crucial role in attracting foreign and local investment, boosting industrial growth, and creating jobs. In relation to infrastructure, significant government investment in transportation, health, and education is vital to facilitate market and resource access, promote poverty reduction, and enhance regional economic integration. Finally, subsidies and credit facilities aimed at the agricultural sector and MSMEs show potential in enhancing the region's economic sustainability and diversification. The results of this study demonstrate that fiscal policy has a strong positive influence on economic development in border regions. Fiscal incentives, including tax reductions and accelerated infrastructure investment, have successfully boosted economic growth by creating more jobs and increasing competitiveness. Support for the agricultural sector and MSMEs plays an important role in ensuring inclusive and sustainable economic development. These findings emphasize the importance of the government's role through fiscal policy in facilitating and accelerating economic development, particularly in border regions that often face greater development challenges compared to core regions.