Claim Missing Document
Check
Articles

Found 35 Documents
Search

PENERAPAN STRATEGI PREDICT, ORGANIZE, REHEARSE, PRACTICE AND EVALUATE (PORPE) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MEMBACA PEMAHAMAN SISWA SEKOLAH DASAR Mhd Iqbal Maulana; Nurhaswinda Nurhaswinda; Rizki Amalia; Putri Hana Pebriana; Fadhilaturrahmi Fadhilaturrahmi
Jurnal Dedikasi Pendidikan Vol 7, No 2 (2023): Juli 2023
Publisher : Center for Research and Community Service (LPPM) University of Abulyatama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30601/dedikasi.v7i2.3870

Abstract

This research was motivated by the low results of students' comprehension skills on my diversity material in class IV SDN 019 Lubuk Agung. This research method was classroom action research (PTK) which was carried out in two cycles.The subject of this research was class IV students, totaling 20 students. Data collection techniques were in the form of documentation, observation and tests. While technical data analysis uses quantitative and qualitative data analysis. Based on the results of data analysis, it can be seen that the results of students' reading comprehension skills increased after the action, the average completeness of the collaboration results In the pre-action activities, the class average value was 74.75 with classical completeness of 45%, increased in cycle 1 meeting 1 to 75.5 with classical completeness  of  50%,  increased in  cycle 1  meeting  2  to  78  with  a classical mastery of 5 5%. The class average score in cycle 2 meeting 1 was 82.25 with classical completeness of 70% and increased in cycle 2 meeting 2 which was 88.5 with classical completeness of 85%. So it can be concluded that the application of the Predict, Organize, Rehearse, Practice And Evaluate (PORPE) strategy can improve the reading comprehension skills of grade IV students at SDN 019 Lubuk Agung. 
Pengaruh Model Pembelajaran Learning Cycle 7E terhadap Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi (HOTS) Siswa pada Muatan Pembelajaran IPA Kelas V SD Ilhami Cahaya Putri; Amir Luthfi; Vitri Angraini Hardi; Yanti Yandri Kusuma; Rizki Amalia
JURNAL PENDIDIKAN MIPA Vol 13 No 3 (2023): JURNAL PENDIDIKAN MIPA
Publisher : Pusat Publikasi Ilmiah, STKIP Taman Siswa Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37630/jpm.v13i3.1137

Abstract

Keterampilan.berpikir.tingkat.tinggi (HOTS) sangat diperlukan bagi siswa karena siswa harus mampu membuat keputusan serta dapat memecahkan masalah secara kritis dan kreatif dalam menghadapi tantangan globalisasi abad-21. Oleh karena itu, dilakukannya.penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya pengaruh model Learning Cycle 7E terhadap keterampilan berpikir tingkat tinggi siswa kelas V SDN 018 Bukit Sembilan. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuasi eksperimen dengan desain Nonequivalent Control Group Design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V SDN 018 Bukit Sembilan dengan sampel kelas VA sebagai kelas eksperimen dan kelas VB sebagai kelas kontrol yang diambil dengan menggunakan teknik total sampling. Pengumpulan data penelitian dengan menggunakan observasi, tes, dan dokumentasi. Hasil analisis data menujukkan bahwa keterampilan berpikir tingkat tinggi siswa pada kelas eksperimen yang menggunakan model Learning Cycle 7E yaitu sebesar 82,97 lebih tinggi jika dibandingkan dengan keterampilan berpikir tingkat tinggi siswa pada kelas kontrol yang menggunakan model konvensional yaitu sebesar 76,54. Hal ini juga terlihat dari hasil uji-t dengan taraf signifikansi 5% diperoleh nilai sig. (2-tailed) (0,004) < a (0,05) sehingga Ha diterima dan Ho ditolak. Hal ini menunjukkan bahwa model Learning Cycle 7E berpengaruh terhadap keterampilan berpikir tingkat tinggi siswa (HOTS).
UPAYA MENINGKATKAN KOGNITIF ANAK DENGAN MEDIA KINCIR ANGKA DI TK MAYA PERMATA PENYASAWAN PADA USIA 4-5 TAHUN Harpini Harpini; Rizki Amalia; Putri Asilestari; Zulfah Zulfah; Yusnira Yusnira
Jurnal Dedikasi Pendidikan Vol 8, No 1 (2024): Januari 2024
Publisher : Center for Research and Community Service (LPPM) University of Abulyatama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30601/dedikasi.v8i1.4409

Abstract

This reseach describes the lack of children cognitive abilities in recognizing number symbols. For that reason, the use of media is needed to improve their abilities to recognize number symbols by using number wheel media. The objects of this research are to find out the children learning process and their activities in the classrom by using number wheel and to improve the cognitive abilities in recognizing number symbols by using number wheel for students at Maya Permata B Kindergarten. This is an action research that involved 10 students. The data were collected by using observation sheets: check list. There are two main methods of data analysis, they are descriptive qualitative and quantitative techniques. The result of pre-observation showed that only 30,83 % of students are able to recognize number symbols. In the first cycle , there was an increasing percentage (53,33%) and in the cycle 2 , they have reached minimum completness indicator criteria. It was 81,66%. According to the results, it can be concluded that the use of number wheel can improve number symbols of student ability at Maya Permata B Kindergarten.  
Self-Efficacy Pada Siswa: Systematic Literatur Review Arif Sahin; Renatha Ernawati; Rizki Amalia; Raudah Zaimah Dalimunthe; Amalia Rizki Pautina; Sya'ban Maghfur; Dini Chairunnisa; Ahmad Fasya AlfayyadI
G-Couns: Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol. 8 No. 2 (2024): April 2024. G-Couns: Jurnal Bimbingan dan Konseling
Publisher : Universitas PGRI Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31316/gcouns.v8i2.5549

Abstract

Dunia pendidikan memegang peranan penting dalam menciptakan sumber daya manusia yang unggul dan berkualitas di masa yang akan datang. Self Efficacy memiliki andil yang sangat penting dalam kegiatan pembelajaran, seseorang akan berupaya memanfaatkan potensi dirinya secara optimal apabila self efficacy–nya mendukung. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis bagaimana dampak dari Self-efficacy rendah dan Self-efficac tinggi dan faktor-faktor penyebab Self efficacy rendah dan Self-efficacy tinggi pada siswa. Penelitian ini menggunakan metode Systematic Literature Review. Penelitian ini menghasilkan 1) dampak dari Self-efficacy tinggi siswa mampu beradaptasi karir, prestasi akademik dan minat karir yang lebih baik 2) dampak dari Self-efficacy rendah yaitu siswa melakukan tindakan tidak jujur atau menyontek untuk meraih nilai tinggi 3) Faktor dari self-efficacy adalah prestasi, motivasi akademik, kesuksesan, dan pilihan karier di masa depan dan 4) faktor dari Self-efficacy siswa yang rendah yaitu bingung dengan materi pelajaran yang banyak dan  mengeluh dengan soal yang sulit. Kesimpulan dalam penelitian ini yaitu self-efficacy memiliki peran penting dalam proses keberhasilan akademik dan pemilihan karier  siswa. Kata kunci: self-efficacy, pendidikan, tinjauan
Meningkatan Kemampuan Bahasa Anak Usia Dini melalui Metode Cerita Bergambar Ita Mariani; Musnar Indra Daulay; Rizki Amalia
Journal on Teacher Education Vol. 5 No. 1 (2023): Journal on Teacher Education
Publisher : Universitas Pahlawan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jote.v5i1.21040

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah metode cerita bergambar dapat meningkatkan keterampilan berbahasa pada anak di TK tunas harapan. Untuk meningkatkan keterampilan berbahasa pada anak TK tunas harapan di dusun pangkalan buluh desa pangkalan tampoi kecamatan kerumutan kabupaten pelalawan propinsi riau, maka akan diterapkan metode cerita bergambar. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas. Subyek dalam penelitian ini adalah anak didik usia 5-6 Tahun di TK Tunas Harapan. Data dianalisis secara deskriptif kualitatif model alur. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada peningkatan kreativitas anak melalui cerita bergambar, yakni kemampuan berbahasa pra siklus sebesar 23,07%, peningkatan kemampuan berbahasa siklus I sebesar 76,92 % dan peningkatan kemampuan berbahasa siklus II mencapai 92,30%. Untuk meningkatkan kemampuan berbahasa anak melalui cerita bergambar juga didukung oleh beberapa indikator yaitu memahami isi cerita yang telah didengar, penambahan kosa kata, melanjutkan cerita yang telah didengar. Selain itu keberhasilan dalam peningkatan kemampuan berbahasa ini juga didukung metode pendukung diantaranya adalah pemberian waktu untuk bereskplorasi dan pemberian motivasi berupa very good.